The Administration of Development & The Development of Administration Administrasi Pembangunan 16 Februari 2010 Desy Hariyati

The Administration of Development Formulasi Kebijakan dan Manajemen Pembangunan

Administrasi negara harus mampu dalam menjalankan fungsi pembuatan kebijakan dan manajemen pembangunan, mulai dari perencanaan, pengambilan keputusan, hingga pengawasan terhadap program dan proyek pembangunan Perencanaan pembangunan dimaksudkan untuk menghasilkan program dan proyek yang mampu dijadikan sarana untuk perubahan lingkungan fisik dan non fisik dari administrasi negara Perubahan terkait dengan makna pembangunan

KONSEPSI PEMBANGUNAN (Conyers: 1984) Pembangunan sebagai sebuah tujuan, terdiri dari sejumlah nilai atau keadaan lebih baik, maju, atau bernilai lebih dari keadaan sebelumnya Ada umumnya, nilai yang dianggap lebih pada awal 1950-an didominasi oleh nilai-nilai beaspek ekonomis: income per kapita, konsumsi, GDP, GNP, dan economic growth Alasan: - Perbedaan antara negara maju dan berkembang pada masa tersebut dipahami karena perbedaan struktur, besaran, dan level pertumbuhan ekonomi - Aspek ini dianggap paling penting dan paling jelas mudah terbaca - Banyak negara berkepentingan pada aspek ekonomi dalam rangka meraih sumber pendanaan bagi pelayanan publik

2. Pembangunan merupakan suatu kebutuhan dalam rangka perubahan – akibat buruk dari dominasi aspek ekonomi 3. Man (people) centered – development 4. Konsepsi gabungan – walaupun seringkali overlapp satu sama lain, disamping adanya penyederhanaan menjadi tiga disiplin dalam pembangunan - ekonomi - sosial - politik

Perspektif Ekonomi Reflects a concern with production or output and related activities (particularly but not exclusive) with the commercial or monetary aspect of activities Perspektif Sosial Reflects a concern with those aspect of development which are not directly or primarly concerned with production, output or material needs, but with the more general well being of individuals or groups of people Perspektif Politik Concern with distribution of power between different groups or individual, particularly the power to control, or make desicions about the use of resources

B. Pembangunan sebagai sebuah proses Pada awalnya pun dipahami sebagai proses beraspek ekonomi saja, namun banyak dampak buruk yang terjadi. Sehingga, aspek sosial dan politik pun muncul dengan proses pembangunan berpusat pada manusia sebagai alternatif pembangunan ekonomis.

The Development of Administration Institutional Building and Administrative Reform

Institusi Koentjaraningrat menyamakan institusi dengan lembaga Institusi menyangkut sistem nilai dan lebih luas dari organisasi

Institutional Building dalam Administrasi Pembangunan Dalam administrasi pembangunan, objek utama pengembangan institusi adalah pada konstruksi administrasi pembangunan Pengembangan institusi hanya pada kelembagaan formal administrasi negara, lebih sempit lagi adalah hanya pada institusi formal pemerintahan Pengembangan institusi dalam administrasi pembangunan menyangkut pengembangan institusi pemerintahan sebuah negara dalam rangka meningkatkan efisiensi kepemerintahan Dalam konteks seperti itu, pengembangan institusi kepemerintahan sebuah negara memiliki makna pada peningkatan kapasitas (capacity building)

Tiga Aspek Pengembangan Institusi Kepemerintahan (Bica: 2001) Peningkatan kapasitas administrasi manajerial Dibutuhkan untuk memberikan pelayanan secara lebih efisien Peningkatan kapasitas kebijakan Untuk membuat pilihan-pilihan yang berbobot dan melihat arah kebijakan strategis Peningkatan kapasitas organisasi negara Memobilisasi kekuatan ekonomi dan sosial melalui partisipasi

Reformasi Administrasi sebagai Instrumen Peningkatan Kapasitas Dikembangkan secara terencana Memiliki tujuan dan strategi Mengatasi inefisiensi akibat sikap resistensi terhadap perubahan yang selalu beriringan Tujuan reformasi: Improve the administrative performance of the individual, group, and institution and to advice them how they can achieve their operating goals more effectively, more economically, and more quickly

Marke Turner dan David Hulme (1997) mengemukakan: Administrative Reform by identifying it as the means to make the administrative system more effective instrument for social change, a better instrument to bring about political equality, social justice, and economic growth Reformasi administrasi juga menandakan hubungan timbal balik antara administrasi negara dengan lingkungannya

Elemen dalam Pengertian Reformasi Perubahan perencanaan yang deliberatif bagi birokrasi Sinonim dengan inovasi Peningkatan efisiensi dan efektivitas birokrasi sebagai outcome dari proses reformasi Kebutuhan untuk menjawab perubahan yang cepat dan kompleks dilihat dari sudut pandang lingkungan organisasi

Terima kasih