Strategi Epidemiologi & Konsep Kausalitas Kelompok 1: Andi Rispah Sulistianingsih ( ) Anyta Ekaningsih ( ) Asep Nurul. R ( ) Esti Sri Ananingsih ( ) Nur Annisa Fauziyah ( ) Siti Ma’rifah ( )

STRATEGI EPIDEMIOLOGI

Definisi Strategi epidemiologi adalah suatu pola pendekatan, berupa suatu rangkaian kegiatan tertentu, yang akan diterapkan dalam mengkaji masalah-maslah kesehatan sedemikian rupa, sehingga diperoleh berbagai kejelasan tetang masalah kesehatan tersebut. (Budiharto, 2015)

Tujuan Strategi Epidemiologi Menggambarkan distribusi penyakit dengan melihat distribusi berdasarkan orang, tempat dan waktu. Menyusun hipotesis Pengujian hipotesis

Metode Penyusunan Hipotesis Metode perbedaan (method of difference) Bila frekuensi suatu penyakit sangat berbeda pada dua keadaan yang berbeda, dan ada faktor yang dijumpai pada salah satu keadaan, faktor itu mungkin yang menjadi penyebab penyakit.

Metode Persamaan (method of agreement) Bila suatu faktor biasanya didapatkan pada keadaan yang berbeda yang sudah diketahui mempunyai hubungan dengan adanya penyakit, faktor ini mungkin menjadi penyebab penyakit.

Metode persamaan variasi (method of concomitant variation) Metode ini meliputi pencarian faktor-faktor yang frekuensi atau kekuatannya bervariasi sesuai dengan frekuensi Metode analogi Distribusi suatu penyakit mungkin saja sangat mirip dengan distribusi penyakit lain yang sudah diketahui

Pernyataan Hipotesis Karakteristik orang Penyebabnya dipertimbangkan Efek yang diharapkan-penyakitnya Hubungan paparan-respons. Hubungan waktu-respon

Pengujian Hipotesis Penelitian eksperimental Penelitian Non ekperimental Penelitian kohort Penelitian kasus kontrol

Hubungan Kausalitas

Definisi The oxford english dictionary (second edition) defines a cause as “that which produced an effect,” Webster’s New Collegiate (9th edition) defines a cause as “something that brings about an effect or a result” A cause of disease is “an event, condition or characteristic that preceded a disease without which the disease event either would not have occured at all or would not have until some later time (Rothman & Greenland, 1998, p.8)

Neccesity and Sufficiency Dikatakan necessary jika pemajan yang selalu mendahului penyakit. Sufficient jika Pemajan (atau sekumpulan pemajan) diperkirakan cukup bila penyakit menjadi tampak.

Exposure E is Necessarysufficient

Causal Pie Model

Pada gambar di atas, kausal A adalah (B + C) dan D; komplemen kausal dari faktor B adalah (A + C); pelengkap kausal faktor C adalah (A + C); faktor kausal faktor D adalah A. faktor yang bekerja sama dalam mekanisme kausal tertentu dikatakan saling bergantung atau berinteraksi secara kausal.

Web Causal Tingkat penyebab dalam jaringan kausal dapat secara luas diklasifikasikan sebagai: Tingkat makro Tingkat individu Tingkat mikro

Jenis Asosiasi Tidak ada hubungan statistik Ada hubungan statistik - hubungan bukan kausal - hubungan kausal

Terima kasih

Annisa Lidramaribeth : Berikan contoh dari jenis asosiasi kausal dan bukan kausal? Apa yang dimaksud hubungan direct dan bukan direct? Aulia Rahman : Aspek-aspek yang perlu dipertimbangkan dalam hubungan kausal? Intan Hajar : Jelaskan kembali terkait model pie? Ayuning Aulia : Berikan contoh dari tabel Exposure? Titi Indriati : Jelaskan hubungan/jaringan antara tingkat makro, tingkat individu dan tingkat mikro? Nita : Jelaskan tentang metode penyusunan hipotesis? Beserta referensinya?

Jawaban Pertanyaan an. Aulia Rahman : Aspek-aspek yang perlu dipertimbangkan dalam hubungan kausal? Untuk mendapatkan pengertian tentang arti hubungan kausal, perlu dicari beberapa cara untuk menggambarkan hubungan antara beberapa kejadian. Hubungan kausal didefinisikan hubungan yang jika terjadi perubahan pada satu akan diikuti perubahaan pada yang lain sedangkan bukan kausal adalah hubungan yang tidak serta merta berubah jika terjadi perubahan perlakuan. Direct adalah perubahan yang langsung artinya jika terjadi perubahan pada A maka akan merubah pada B sedang indirect adalaha perubahan pada A tidak serta merta merubah langsung pada B Jawaban an Intan Hajar : Jelaskan kembali terkait model pie? Memperlihatkan model kausal yang membantu menjelaskan bagaimana komponen yang diperlukan dan komponen yang tidak diperlukan menyebabkan terjadinya penyakit Ayuning Aulia : Berikan contoh dari tabel Exposure?

12/7/2017 dari tabel diatas dapat diambil beberapa metode penelitian yaitu krosektional ( sekarang ) a+b+c+d., dan kohort di pilih (a+b) dan (b+c) Sakit (+)Sehat (-) Sakit ( + )aba+b Sehat ( -)cdc+d

12/7/2017 Hubungan jaring antara makro, miro dan individu adalah hubungan yang saling mempengaruhi sehingga dimungkinkan salah satu sebab menyebabkan yang lain

12/7/2017 Pertanyaan an. Nita : Jelaskan tentang metode penyusunan hipotesis? Beserta referensinya? berhasil tidaknya suatu penelitian tergantung pada baik buruknya hipotesis yang dibuat, akan tetapi pengembangan hipotetis tidak di rumuskan dan diklasifikasikan secara resmi. metode perbedaan metode persamaan metode analogi referensi epidemiologi prinsip dan metoda. Brian Macmahon., M.D., Phd.