By Far QimIya saja

By Far QimIya saja

By Far QimIya saja

The difference between organic and inorganic compounds 1. The reaction happens among the molecules by easy-stages. 2. The boiling point and the melting point are low. 3. If heated, it can be decomposed easily. 4. Its molecules can make isomeric structure. 5. Its solvent is commonly organic compound. 1. The reaction happens among the ions swiftly. 2. The boiling point and the melting point are high. 3. It is stable when heated. 4. Its molecules can’t make isomeric structure. 5. Its solvent is commonly water. By Far QimIya saja

The difference between organic and inorganic compounds KRITERIA ORGANIK ANORGANIK Unsur yg terkandung Terutama C, H, O, N, P, S, F, Cl, Br , I Hampir semuaunsur, unsur C sedikit Ikatan Kovalen Ion Isomer Ada Tidak ada Titik didih Rendah Tinggi Kelarutan Sumber Umumnya sukar larut dalam air Kebanyakan berasal dari makhluk hidup Umumnya mudah larut dalam air Kebanyakan dari batu-batuan By Far QimIya saja

By Far QimIya saja

Atom C dapat membentuk rantai karbon tak bercabang maupun bercabang. Senyawa Hidrokarbon = Senyawa karbon yang terdiri atas unsur karbon dan hidrogen. Senyawa karbon yang paling sederhana adalah metana dan yang sangat kompleks diantaranya molekul DNA yang terdiri atas jutaan atom, senyawa protein, polisakarida dan lain-lain. Kekhasan atom karbon: Atom C memiliki 4 elektronvalensi (Gol IV A) sehingga dapat membentuk 4 ikatan kovalen. Atom C dapat membentuk rantai karbon tak bercabang maupun bercabang. Atom C dapat membentuk rantai C terbuka (alifatik) maupun rantai tertutup (siklik). Atom C dapat membentuk ikatan tunggal (ikatan jenuh), rangkap 2 (gol alkena) dan rangkap 3 (gol alkuna). By Far QimIya saja

Dengan ev = 4 membentuk 4 ikatan kovalen Sbb : | ― C ― | Dapat membentuk rantai karbon , yaitu ikatan antara atom karbon yang satu dengan atom karbon yang lain. By Far QimIya saja

By Far QimIya saja

* Rantai karbon tak bercabang dengan 5 atom C By Far QimIya saja

* Rantai karbon bercabang dengan 5 atom C By Far QimIya saja

* Rantai karbon jenuh (ikatan antar atom C nya tunggal semua) * Rantai karbon tak bercabang. * Rantai karbon jenuh (ikatan antar atom C nya tunggal semua) * Rantai karbon bercabang. By Far QimIya saja

Hidrokarbon jenuh (ikatan tunggal) C4H10  rumus molekul Rumus lengkap Rumus sederhana By Far QimIya saja

Hidrokarbon tak jenuh (memiliki ikatan rangkap) C4H8  rumus molekul By Far QimIya saja

Hidrokarbon tak jenuh (memiliki ikatan rangkap 3) C4H6  rumus molekul By Far QimIya saja

Rantai karbon tak jenuh (memiliki ikatan rangkap 2 antar atom C nya) By Far QimIya saja

Rantai karbon tak jenuh (memiliki ikatan rangkap 3 antar atom C nya) By Far QimIya saja

By Far QimIya saja

By Far QimIya saja

Alifatik (Rantai terbuka) Alisiklik (Rantai Tertutup) CH2 − CH2 | ‌‌ | Aromatik (Benzena & Turunannya) C H By Far QimIya saja

SENYAWA TURUNAN BENZENA O H C H O C H 3 N H 3 2 phenol toluene aniline anisole C H 2 O 3 styrene acetophenone benzaldehyde benzoic acid By Far QimIya saja

Atom C primer = atom C yang mengikat 1 atom C lain. JENIS ATOM C Atom C primer = atom C yang mengikat 1 atom C lain. Atom C sekunder = atom C yang mengikat 2 atom C lain. Atom C tersier = atom C yang mengikat 3 atom C lain Atom C kuarterner = atom C yang mengikat 4 atom C lain. By Far QimIya saja

1. Atom C primer ialah atom C yang mengikat 1 atom C lain. Contoh : JENIS ATOM C DALAM SENYAWA HIDROKARBON Terdapat 4 jenis atom C ( karbon ) dalam senyawa hidrokarbon. 1. Atom C primer ialah atom C yang mengikat 1 atom C lain. Contoh : 2. Atom C sekunder ialah atom C yang mengikat 2 atom C lain. Contoh : By Far QimIya saja

3. Atom C tersier ialah atom C yang mengikat 3 atom C lain. Contoh : 4. Atom C kuarterner ialah atom C yang mengikat 4 atom C lain. Contoh : By Far QimIya saja

By Far QimIya saja

By Far QimIya saja

Latihan : Tentukan jumlah atom C primer, sekunder, tertier, dan kuarterner nya 1. 2. 3. 4. 5. By Far QimIya saja

jumlah atomC Rumus Struktur Nama 1 CH4 Metana C2H6 ditulis CH3  CH3 Etana 3. C3H8 ditulis C H3  C H2  C H3 Propana By Far QimIya saja

MENGGOLONGKAN SENYAWA HIDROKARBON Senyawa hidrokarbon digolongkan berdasarkan ada atau tidaknya ikatan rangkap ( ganda ). CnH2n+2 CnH2n CnH2n-2 By Far QimIya saja

By Far QimIya saja

CnH2n-2 IKATAN RANGKAP TIGA ALKANA CnH2n+2 IKATAN TUNGGAL ALKENA CnH2n IKATAN RANGKAP ALKUNA CnH2n-2 IKATAN RANGKAP TIGA CH4 metana - C2H6 etana C2H4 etena C2H2 etuna C3H8 propana C3H6 propena C3H4 propuna

By Far QimIya saja

CH4 , C2H6 , C3H8 dst  homolog alkana HOMOLOG = Deretan senyawa yang mengalami penambahan jumlah atom secara teratur Senyawa-senyawa yang memiliki rumus umum sama / senyawa-senyawa dalam satu golongan. Cont: CH4 , C2H6 , C3H8 dst  homolog alkana C2H4 , C3H6 , C4H8 dst  homolog alkena C2H2 , C3H4 , C4H6 dst  homolog alkuna By Far QimIya saja

MENGGOLONGKAN SENYAWA HIDROKARBON Senyawa hidrokarbon digolongkan berdasarkan ada atau tidaknya ikatan rangkap ( ganda ). By Far QimIya saja

Alkana Alkana ialah senyawa hidrokarbon yang seluruh ikatannya tunggal ( jenuh ). Semua senyawa alkana memiliki rumus umum : CnH2n+2 di mana n adalah jumlah atom karbon. jumlah atomC Rumus Struktur Nama 1 CH4 Metana 2 C2H6 ditulis CH3  CH3 Etana By Far QimIya saja

C3H8 ditulis C H3  C H2  C H3 Propana By Far QimIya saja

Propana ditulis CH3  CH2  CH3 C3H8 3 Etana CH3  CH3 C2H6 2 Metana asam hipoklorit = asam klorat I Propana ditulis CH3  CH2  CH3 C3H8 3 Etana CH3  CH3 C2H6 2 Metana CH4 1 Nama Struktur Rumus jumlah atom C RUMUS LENGKAP By Far QimIya saja

ALKANA [ CnH2n+2 ] n RM alkana nama alkana rumus alkil Nama alkil 1 CH4 metana CH3 - metil 2 C2H6 Etana C2H5 - Etil 3 C3H8 Propana C3H7 - Propil 4 C4H10 Butana C4H9 - Butil 5 C5H12 Pentana C5H11 - Amil 6 C6H14 Heksana C6H13 - Heksil 7 C7H16 Heptana C7H15 - Heptil 8 C8H18 Oktana C8H17 - Oktil 9 C9H 20 Nonana C9H19 - Nonil 10 C10H22 Dekana C10H21 - Dekil By Far QimIya saja

Jumlah Atom C Rumus Molekul Nama 1 CH4 Metana 2 C2H6 Etana 3 C3H8 Propana 4 C4H10 Butana 5 C5H12 Pentana 6 C6H14 Heksana 7 C7H16 Heptana 8 C8H18 Oktana 9 C9H20 Nonana 10 C10H22 Dekana 11 C11H24 Undekana/Hendekana 12 C12H26 Dodekana 13 C13H28 Tridekana 14 C14H30 Tetradekana By Far QimIya saja

TATA NAMA SENYAWA ALKANA BERCABANG Menentukan rantai C terpanjang sebagai rantai utama. Atom-atom C diluar rantai utama sebagai cabang. Cabang merupakan gugus alkil (-CnH2n+1) -CH3 : metil -C2H5 : -CH2-CH3 : etil -C3H7 : -CH2-CH2-CH3 : propil By Far QimIya saja

3. Penomoran pada atom C rantai utama dimulai dari ujung yang terdekat dengan cabang ATAU cabang diberi nomor kecil. 4. Jika ada dua/lebih cabang yang sama maka diawali dengan di, tri, tetra, penta dst 5. Penulisan nama senyawa dg urutan: no cabang-nama cabang- nama rantai utama. 6. Penulisan nama cabang sesuai urutan abjad. By Far QimIya saja

GUGUS ALKIL sebagai cabang dengan rumus CnH2n+1 SUKU KE RUMUS KIMIA NAMA ALKIL 1. 2. 3. 4. 5. 6. CH3 C2H5 C3H7 C4H9 C5H11 C6H13 Metil Etil Propil Butil Pentil/ amil Heksil By Far QimIya saja

Contoh penentuan posisi yang salah : 6. Jika terdapat 2 cabang atau lebih yang sama, maka jumlah cabang yang sama dinyatakan dengan : 2 = di 6 = heksa 3 = tri 7 = hepta 4 = tetra 8 = okta 5 = penta 9 = nona 2,3-dimetilheksana By Far QimIya saja

bukan 2-metil-4-etilheptana Contoh lain : 2,2-dimetilheksana 4-etil-2-metilheptana bukan 2-metil-4-etilheptana By Far QimIya saja

By Far QimIya saja

Atau setelah dipanjangkan 4-etil-3-metilheptana By Far QimIya saja

Beri nama senyawa berikut: Jika diperpanjang 4-etil-3-metilheptana By Far QimIya saja

By Far QimIya saja

3,7-dimetil-4-propilnonana Jika diperpanjang 3,7-dimetil-4-propilnonana Rantai utama terpanjang dan pilh yang banyak cabang (pilih cabang yang sederhana) metil metil propil By Far QimIya saja

By Far QimIya saja

2-metilpropana By Far QimIya saja

(CH3)2CH-(CH2)2-CH(C2H5)-CH2(C2H5) Beri nama senyawa berikut: 1. (CH3)2CH-(CH2)2-CH(C2H5)-CH2(C2H5) (C2H5)3C-(CH2)2-C(CH3)(C2H5)-CH(CH3)(C2H5) By Far QimIya saja

(CH3)2CH-(CH2)2-CH(C2H5)-CH2(C2H5) 5-etil-2-metiloktana By Far QimIya saja

3,3,6-Triethyl-6,7-dimethyl-nonane 3. (C2H5)3C-(CH2)2-C(CH3)(C2H5)-CH(CH3)(C2H5) 3,3,6-Triethyl-6,7-dimethyl-nonane By Far QimIya saja

A. Beri nama senyawa Hidrokarbon jenuh berikut : By Far QimIya saja

Isomer Struktur Rangka Posisi Gugus fungsi Ruang Geometri Optis By Far QimIya saja

ISOMER= senyawa-senyawa yang bebeda tetapi memiliki rumus molekul sama ISOMER= senyawa-senyawa yang bebeda tetapi memiliki rumus molekul sama. Isomer struktur = Senyawa yang memiliki rumus struktur berbeda tetapi memiliki rumus molekul yang sama. By Far QimIya saja

Isomer rantai = isomer yang disebabkan kerangka karbon yang berbeda. Isomer posisi = isomer yang disebabkan perbedaan letak dari gugus fungsi pada rantai induk. Isomer Fungsi = isomer yang disebabkan perbedaan gugus fungsi. Isomer Geometri = isomer yang disebabkan perbedaan letak atom(gugus atom) yang sama dalam ruang. syarat : Rantai induknya memiliki atom C yang berikatan rangkap (-C=C-) Pada atom C berikatan rangkap mengikat 2 atom/gugus atom yang berbeda. By Far QimIya saja

Rantai induknya memiliki atom C yang berikatan rangkap (-C=C-) Stereoisomer = Senyawa berlainan yang memiliki struktur sama, tetapi berbeda dalam hal penataan atom-atom dalam ruangan. 4. Isomer Geometri = Isomer yang disebabkan perbedaan letak atom/gugus atom yang sama disekitar atom C yang berikatan rangkap. syarat : Rantai induknya memiliki atom C yang berikatan rangkap (-C=C-) Pada atom C berikatan rangkap mengikat 2 atom/gugus atom yang berbeda. 5. Isomer optik = isomer yang disebabkan perbedaan dalam memutar cahaya terpolarisasi. By Far QimIya saja

l Cl C H Trans-1,2-dikloroetena t.d. 48oC Cis-1,2-dikloroetena By Far QimIya saja

KEISOMERAN ISOMER = Senyawa yang berbeda tetapi mempunyai rumus molekul sama Contoh : Senyawa dengan rumus C4H10 memiliki 2 isomer 1. normal butana / n butana 2. 2-metilpropana (IUPAC) Isobutana (TRIVIAL) By Far QimIya saja

KEISOMERAN n pentana 2-metilbutana (IUPAC) atau isopentana (TRIVIAL) ISOMER = Senyawa yang berbeda tetapi mempunyai rumus molekul sama KEISOMERAN Senyawa dengan rumus C5H12 memiliki 3 isomer Contoh : C5H12 n pentana 2-metilbutana (IUPAC) atau isopentana (TRIVIAL) 2,2-dimetilpropana (IUPAC ) atau neopentana (TRIVIAL) pentana (t.d = 36,1°C) isopentana (2-metil butana) t.d = 27,9°C By Far QimIya saja

2-metil propana Isomer Alkana n butana C5H12 3 isomer C6H14 5 isomer Contoh : C4H10 2 isomer n butana C5H12 3 isomer 2-metil propana C6H14 5 isomer C7H16 9 isomer C8H18 18 isomer By Far QimIya saja