BIMBINGAN & KAUNSELING KANAK-KANAK

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Oleh: Prof.Dr.Mungin Eddy Wibowo, M.Pd Universitas Negeri Semarang
Advertisements

APLIKASI PSIKOLOGI DALAM PELAKSANAAN BIMBINGAN KONSELING
Bab 3 Kecerdasan emosi.
JENIS-JENIS KONSEP DIRI
Materi Pengenalan Peserta Didik
KONSEP DIRI.
KONSEP DIRI ANAK JALANAN
Psikologi Dunia Kerja Frustasi & Pengaruhnya Dalam Pekerjaan
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN.
Teori-teori Konseling
PERILAKU ORGANISASI POSITIP
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PENYAKIT KRONIS
Pembentukan dan Pengubahan Sikap Konsumen
Manusia dan Penderitaan
Pembentukan Sikap Dan Tingkah Laku
PERSUASI Seni Mengubah Sikap
Home Home Kelompok 3 Fitri Suci Maharsih Nurkhasanah Yoana Natalia E
TEORI KOGNITIf-BEHAVIOURAL
PENDEKATAN PERSON CENTER
ASSALAMUALAIKUM Wr. Wb..
KEPRIBADIAN.
KONSEP-KONSEP PERILAKU
BAB 04 TINDAKAN SOSIAL DAN INTERAKSI SOSIAL
MOTIVASI KERJA.
TAHAP-TAHAP PERKEMBANGAN MANUSIA
sikap & kepuasan kerja Kelompok 1 Dian Purnama Yuliantini
KONSELING EMOTIF BEHAVIOR
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
DAYA TARIK INTERPERONAL
ASPEK PSIKOLOGIK PADA ANAK DENGAN KELAINAN ENDOKRIN
Pengantar.
PERILAKU PETANI Sub Pokok Bahasan Ini Mempelajari Teori Perilaku Manusia Dan Faktor Yang Berkorelasi Dng Perilaku Manusia BY : SUTRISNO.
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
SIKAP DAN TINGKAH LAKU. TINGKAH LAKU MANUSIA DAN LINGKUNGAN SOSIAL (HUMAN BEHAVIOR AND SOCIAL ENVIRONMENT)
Terapi Gestalt Terapi Gestalt dikembangkan oleh Frederick Perls
Sejarah dan Pendekatan Teory Cognitif Behavior Therapy
Cognitive-Behavioral Therapies
Pendekatan terhadap Perawatan dan Terapi
Chapter 12 Rational-Emotive-Behavior Therapy
MELLY MAULIN PURWANINGWULAN
Gangguan Emosi.
KONSEP DIRI REMAJA.
Konsep Asas Perkembangan Kanak-Kanak
Adhyatman prabowo, S.Psi.
Pembimbing: dr. Dina Fitriningsih,SpKJ, MARS
KONSEP DASAR KEPERAWATAN JIWA
Pengasuhan Anak Usia Sekolah Dasar PERTEMUAN 8
Berbagai Pendekatan Terapi Perilaku
KEPRIBADIAN.
Paikologi pendidikan Login.
Emotional and Perception
KONSELING KELOMPOK (PENDEKATAN BEHAVIORAL)
PENDEKATAN KONSELING RASIONAL-EMOTIF.
Perkembangan Sosial.
DAYA TARIK PERIKLANAN DAYA TARIK SELEBRITIS DAYA TARIK RASIONAL
MODUL 7 KAUNSELING.
LANJUTAN RE.
PENDEKATAN TINGKAHLAKU - KOGNITIF
PENDEKATAN TINGKAHLAKU - KOGNITIF
Pandangan terhadap manusia 1
Pandangan terhadap manusia 1
Oleh: Prof.Dr.Mungin Eddy Wibowo, M.Pd Universitas Negeri Semarang
PENDEKATAN EKSISTENSIAL-HUMANISTIK
KET. INTER-INTRA PERSONAL
RATIONAL EMOTIVE THERAPY (ALBERT ELLIS)
KET. INTER-INTRA PERSONAL
KEPRIBADIAN.
Pandangan mengenai sifat manusia: 1
PENDEKATAN TINGKAHLAKU - KOGNITIF
Transcript presentasi:

BIMBINGAN & KAUNSELING KANAK-KANAK TERAPI RASIONAL EMOTIF

PENGENALAN Teori yang berusaha memahami manusia sebagaimana adanya. Lebih dikenal sebagai Rational Emotive Behavior Therapy (REBT). Berfokus kepada perubahan yang mendalam terhadap cara berfikir dapat menghasilkan perubahan yang sama dalam cara berperasaan dan berperilaku.

Menurut Albert Ellis, manusia pada dasarnya adalah unik yang memiliki kecenderungan untuk berfikir secara rasional dan irrasional. Pandangan pendekatan rasional emotif tentang keperibadian dapat dikaji dari konsep-konsep teori Albert Ellis: Antecedent event (A) Belief (B) Emotional Consequence (C)

Antecedent event (A) ialah peristiwa luar yang dialami oleh seseorang individu. Peristiwa pendahulu yang berupa fakta, kejadian, tingkah laku, atau sikap orang lain. Belief (B) merupakan keyakinan, pandangan, nilai, atau kata-kata diri individu terhadap sesuatu peristiwa. Keyakinan seseorang dibahagi kepada dua jenis, iaitu keyakinan rasional (rational belief atau rB) dan keyakinan tidak rasional (irrational belief atau iB).

Secara ringkas, Ellis mengatakan bahawa ada tiga keyakinan irasional: “Saya harus berkemampuan sempurna, atau saya akan menjadi orang yang tidak berguna.” “Orang lain harus memahami dan mempertimbangkan saya, atau mereka akan menderita.” “Kenyataan harus memberi kebahagiaan kepada saya, atau saya akan rugi.”

Emotional consequence (C) merupakan akibat emosi atau reaksi individu dalam bentuk perasaan senang atau hambatan emosi dalam hubungannya dengan antecedent event (A). Emotional consequence ini bukan akibat langsung dari A tetapi disebabkan oleh beberapa faktor atau pembolehubah dalam bentuk Belief (B) baik iaitu rB mahupun iB.

Ellis juga menambah D dan E untuk merumuskan ABC ini. Seorang terapis perlu melawan (dispute, D) keyakinan-keyakinan irrasional itu supaya kliennya biasa dapat menikmati dampak- dampak (effects, E) psikologis positif dari keyakinan-keyakinan yang rasional.

CIRI-CIRI FIKIRAN IRASIONAL Tidak dapat dibuktikan Menimbulkan perasaan tidak sedap (kecemasan, prasangka, terpinggir) yang sebenarnya tidak perlu Menghalangkan seseorang individu untuk berkembang dalam kehidupan seharian

Menurut Ellis, manusia memang “diprogramkan” untuk selalu menanggapi keadaaan- keadaan seperti ini.

SIAPA? Individu yang tidak berfikir secara jelas tentang masa sekarang dan yang akan datang, antara kenyataan dan imaginasi. Individu yang terlalu bergantung kepada fikiran dan kata-kata orang lain. Orang tua atau masyarakat memiliki kecenderungan berfikir irasional yang didedahkan kepada individu melalui media massa.

FAKTOR-FAKTOR FIKIRAN IRASIONAL Anggapan “lebih mudah untuk menjauhi masalah kehidupan tertentu daripada berusaha untuk menghadapi dan menanganinya.” Penderitaan emosional dari tekanan luaran dan seseorang itu hanya mampu untuk menghilangkan penderitaan tersebut. Pengalaman masa lalu memberikan pengaruh yang sangat kuat terhadap kehidupan individu dan menentukan perasaan dan tingkah laku individu pada masa sekarang. Terlalu bergantung kepada fikiran dan kata-kata orang lain supaya dirinya dapat diterima oleh orang lain.

TUJUAN KAUNSELING Memperbaiki dan mengubah sikap, persepsi, cara berfikir, keyakinan serta pandangan-pandangan klien yang irasional dan tidak logik menjadi pandangan yang rasional dan logik supaya klien dapat mengembangkan diri, memajukan diri melalui tingkah laku kognitif dan afektif yang positif. Menghilangkan gangguan-gangguan emosi yang merosakkan diri- sendiri seperti rasa takut, rasa bersalah, rasa berdosa, rasa cemas, merasa was-was, rasa marah.

Tiga aras insight dapat dicapai oleh klien dalam kaunseling dengan terapi rasional emotif: Insight dicapai apabila klien memahami bahawa tingkah laku penolakan diri yang dihubungkan dengan faktor sebelumnya sesuai dengan keyakinan terhadap peristiwa- peristiwa yang dialami pada masa yang lalu. Insight terjadi ketika kaunselor membantu klien untuk memahami apa yang mengganggu klien adalah kerana fikiran yang irasional yang akibat daripada peristiwa sebelumnya. Insight dicapai apabila kaunselor membantu klien untuk mencapai pemahaman ketiga, iaitu tiada cara lain untuk menghilangkan hembatan emosi selain daripada melawan fikiran yang irasional.

SELEPAS TERAPI.. Klien yang telah mampu berfikiran rasional dapat menunjukkan peningkatan: Lebih suka diri sendiri Lebih bersosial Pengarahan diri Lebih bertolerasi Lebih fleksibel Menerima ketidakpastian Komitmen terhadap sesuatu di luar dirinya Penerimaan diri sendiri berani mengambil risiko Menerima kenyataan