Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SIKLUS HIDUP PROYEK dan MANAJEMEN
Advertisements

UNDERSTANDING SNI ISO 9001:2008 REQUIREMENTS Syamsir Abduh.
PROSES PERUBAHAN DAN PENGOPERASIAN TQM
MANAJEMEN MUTU TERPADU
MANAJEMEN KUALITAS ISO:9000 Disusun Oleh : Freddy ( )
PRINSIP-PRINSIP SISTEM MANAJEMEN MUTU
Tugas Kelompok Pengantar Manajemen Kualitas
R. Arum, SP, SSi, MT SHKI Unila 2013
STANDAR 2.
Badan Standardisasi Nasional
Kelompok 5 Etika Sari ( ) Nieke Wijayanti ( )
KRITERIA PENILAIAN AIPT << STANDAR 2 >>
Dikerjakan Oleh : Nama : Roma Mulyana Npm :
TAHAPAN PENYUSUNAN ISO 9001 : 2000.
INTERNAL AUDIT K3 TJIPTO S..
AUDIT SISTEM KEPASTIAN MUTU
SISTEM MUTU LABORATORIUM SESUAI ISO/IEC : 2005.
Pertemuan 1 Manajemen Mutu ISO 9000
PENGENALAN ISO 9001:2000.
Interpretasi Klausul 5, ISO TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN
DISUSUN OLEH: HESTY UTAMI PRATIWI ( ) ISO 9000: TAHAPAN DALAM TOTAL QUALITY MANAGEMENT UNTUK PERUSAHAAN KONTRUKSI.
Interpretasi Klausul 4 ISO Sistem Manajemen Mutu
Klausul 8, SMM ISO 9001:2008 PENGUKURAN, ANALISIS DAN PENINGKATAN
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
Bab XIV PENERAPAN ETIKA PERUSAHAAN DALAM MANAJEMEN MUTU.
AUDIT MUTU INTERNAL TIM GAMA SOLUTION.
KLAUSUL SMM ISO 9001:2008 Tim gama solution.
Penyelesaian Masalah Mutu dan Penjaminan Mutu pada Yankes
ANALISIS PROSES BISNIS 10 The first step in quality … is to know the requirements of the customer or consumer; not only external customers, but also.
Sistem Manajemen Mutu.
Sistem Manajemen Kualitas
Model ISO 9001:2008.
Biaya kualitas dan produktivitas
Relevance of Total Quality Management (TQM) or Business Keunggulan Strategi Implementasi Enterprise Resource Planning (ERP) – A Conceptual Study ROHMA.
PESERTA PELATIHAN AKREDITASI FKTP PUSKESMAS KECAMATAN CENGKARENG
ISO 2000 sebagai Standar Mutu Persaingan Global(Bisnis Global)
INTERNAL AUDIT K3 TJIPTO S..
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
AUDIT SISTEM KEPASTIAN MUTU
MAN 344 : MANAJEMEN MUTU PERTEMUAN 9
Sistem Manajemen Mutu (SMM) III
8. Pengukuran, analisis, dan perbaikan 8.1 Umum
MK Manajemen Mutu Binus University
7. Realisasi produk 7.4 Pembelian Proses pembelian
ISO PERSYARATAN KLAUSUL 5.4 – 5.6
SIKLUS HIDUP PROYEK dan MANAJEMEN
SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008
7. Realisasi produk 7.1 Perencanaan dari realisasi produk
Pertemuan 3 Prinsip Manajemen Mutu ( lanjutan )
ISO 9001:2000 PERSYARATAN KLAUSUL
Laela Indawati, SSt.MIK., MKM
MANAJEMEN MUTU BAB 9.
AUDIT SISTEM KEPASTIAN KUALITAS
TOTAL QUALITY MANAJEMEN
Sistem manajemen mutu ISO 9001:2008
PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008
UNDERSTANDING SNI ISO 9001:2008 REQUIREMENTS Syamsir Abduh.
RANGKUMAN ISO 9001: Sistem Manajemen Mutu (P-D-C-A) 4.1. Identifikasi Proses (core-support-improvement) 4.2. Identifikasi Dokumen Pengendalian.
PENGENALAN ISO 9001:2015.
Devinisi Audit Internal
ISO 9001:2015. Tujuan utama dari ISO 9001 adalah meningkatkan kepuasan pelanggan dan mutu produk. Dipilih kata meningkatkan, bukan memenuhi karena agar.
QA DAN PERFORMANCE IMPROVEMENT
BAB 1O.
MANAJEMEN MUTU BAB 9.
MANAJEMEN KUALITAS ISO:9000.
Sistem Manajemen K3 OHSAS 18001:2007
PERBEDAAN PERSYARATAN
PERTEMUAN – 6 MANAJEMEN MUTU 2. PERTEMUAN – 6 MANAJEMEN MUTU 2.
Komitmen dan Kebijakan dalam Membangun Manajemen K3
1. Pokok Bahasan Pengertian audit Pengertian audit Jenis audit Jenis audit Pengertian audit internal Pengertian audit internal Manfaat audit internal.
Transcript presentasi:

Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 Sachbudi Abbas Ras abbasras@yahoo.com

Konsep Dasar Konsumen pastilah tidak mau menerima produk yang tidak sesuai dengan keinginannya!

Filosofi Pemasok Industri Konsumen Proses Continual Improvement! … … Evaluasi Kinerja Kepuasan Konsumen Pemasok Industri Konsumen MUTU Persyaratan Konsumen (+persyaratan perundangan dan peraturan yang sesuai) SDM, Infrastuktur, dan Lingkungan Kerja Sumber Daya Sesuai? Input Output Proses Pendekatan Proses Continual Improvement! SISTEM Pemetaan Proses Bisnis #1 #2 #3 #n … Acuan Kerja Tulis! #1 #2 #n … Rangkaian Proses Lakukan yang di Tulis! Lakukan! MANAJEMEN Pengelolaan? Plan-Do-Check-Action Bukti Aktivitas Tulis yang di Lakukan! Tulis! Rangkaian Aktivitas Untuk menjamin MUTU, diperlukan STANDARISASI!

Mencapai Kepuasan Konsumen & Menjaga Loyalitas Konsumen Tujuan Mencapai Kepuasan Konsumen & Menjaga Loyalitas Konsumen Konsumen yang puas berarti penjualan yang lebih banyak!

Tujuan BIAYA Pasti selalu ada biaya yang berhubungan dengan berbagai cacat produksi!

Prinsip Delapan Prinsip Manajemen Mutu Kepemimpinan Fokus pada pelanggan Hubungan saling menguntungkan dengan pemasok Keterlibatan karyawan Delapan Prinsip Manajemen Mutu Pendekatan yang faktual pada Pengambilan Keputusan Pendekatan Proses Pendekatan Sistem pada Manajemen Perbaikan yang terus menerus

Klausul ISO 9001:2008 Ruang lingkup Acuan normatif Terminologi dan definisi Sistem manajemen mutu Tanggung jawab manajemen Manajemen sumber daya Realisasi produk Pengukuran, analisis, dan perbaikan

Perbaikan yang Terus-menerus pada Model ISO 9001:2008 Perbaikan yang Terus-menerus pada Sistem Manajemen Mutu 4. Sistem manajemen mutu 5.Tanggung jawab manajemen Pelanggan 8. Pengukuran, analisis, dan perbaikan 6. Manajemen sumber daya Kepuasan Pelanggan 7. Realisasi produk Persyaratan Produk Konsumsi

Revisi ke ISO 9001:2008 Berbagai perubahan yang dilakukan lebih berupa klarifikasi persyaratan yang telah ada pada edisi 2000. Juga untuk membuat lebih konsisten dengan revisi terakhir dari ISO 14001 (2004) sehingga integrasinya akan lebih mudah dan efisien.

Perubahan Utama Penekanan pengendalian terhadap outsourced process yang mempengaruhi kesesuaian produk terhadap berbagai persyaratan. Management Representative harus anggota dari organisasi. Kompetensi dari semua personil yang mempengaruhi kesesuaian terhadap persyaratan produk harus dikendalikan.

Perubahan Utama Panduan tambahan untuk berbagai metode dalam mengukur dan memantau kepuasan konsumen. Untuk audit internal, manajemen dari unit yang diaudit harus memastikan berbagai tindakan koreksi dan korektif dilakukan.

Perubahan Utama Klarifikasi bahwa sistem informasi tercakup dalam infrastruktur organisasi dan demikian pula dengan sistem manajemen. Persyaratan baru untuk peninjauan efektifitas dari berbagai tindakan korektif dan preventif.