HOSPITALISASI.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BERDUKA DAN KEHILANGAN
Advertisements

DIMENSI DAN RUANG LINGKUP KEPERAWATAN ANAK
KEPERAWATAN BENCANA TERHADAP ANAK
HOSPITALISASI PADA ANAK
Sehat mental:  Kemampuan individu untuk mnyesuaikan diri dengan diri sendiri, orang lain, masyarakat dan lingkungan. Kriteria sehat jiwa (WHO)  Dapat.
I GEDE SATRIA ASTAWA, S.Kep
KONSEP ATRAUMATIC CARE
ASKEP WAHAM.
GANGGUAN KONSEP DIRI Pengertian Konsep diri adalah semua pikiran, kepercayaan dan keyakinan yang diketahui tentang dirinya dan mempengaruhi individu dalam.
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN HARGA DIRI RENDAH
ASUHAN KEPERAWATAN KEHILANGAN DAN BERDUKA
KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN ANAK
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PENYAKIT KRONIS
PENGERTIAN EMOSI Perasaan (feeling) atau afek yang meliputi antara perubahan fisiologis dengan tingkah laku nyata (overt behavior) Klasifikasi emosi :
PENDIDIKAN KELAHIRAN ANAK
HOSPITALISASI PADA ANAK
Bebas Nyeri Kebutuhan Rasa Nyaman Tri Ws 2011.
Askep Pd Keluarga Yg Menanti kelahiran Oleh kelompok 5 PUTRI DRISSIANTI KHAIRUL AFRIZAL REZA IBRAHIM.
Disusun oleh : NAMA : SYIFAUL JANNAH NIM : G0A016072
STRESS KERJA.
Bandar Lampung, 28 Agustus 2016
PSIKOSOSIAL PADA PASIEN DENGAN MASALAH SISTEM HEMAIMMUNOLOGI
PERSPEKTIF KEPERAWATAN ANAK
KEHILANGAN DAN BERDUKA
KELOMPOK 1 NAMA : A.ALFIANNOR ADDIN RIDHANI AHMAD TAUFIK HIDAYAT
PERILAKU KEKERASAN.
HUBUNGAN TERAPEUTIK Sri Warsini.
Gangguan Hubungan Sosial: MENARIK DIRI
Dasar-Dasar Dukungan Psikososial
Menyampaikan Berita Duka
Perkembangan Sosioemosional masa kanak-kanak akhir (Usia Sekolah)
STRESS KERJA.
ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA PASIEN ISOLASI SOSIAL
MEMAHAMI FAKTOR2 YANG MEMPENGARUHI MASA NIFAS DAN MENYUSUI
ASPEK PSIKOLOGIK PADA ANAK DENGAN KELAINAN ENDOKRIN
Standar Pelayanan Pekerjaan Sosial di bidang kesehatan.
Pengasuhan Bayi Hingga Usia 2 Tahun PERTEMUAN 6
Petolongan Pertama Psikologis Psychological First Aid (PFA)
NURSE-CLIENT RELATIONSHIP
KOMUNIKASI PADA KLIEN ANAK
“harga diri rendah (hdr)
Komunikasi pada bidang maternitas
Stres....
PEKERJA SOSIAL PADA UNIT PSIKIATRI (SAKIT MENTAL)
Mengelola Stres pada Pekerja Kemanusiaan: Membantu diri sendiri
ASKEP KLIEN DENGAN SPIRITUAL
HOSPITALISASI PADA ANAK
GANGGUAN ALAM PERASAAN
ISOLASI SOSIAL NAMA KELOMPOK : D-IV Keperawatan Semarang
OLEH : NS.ERMA KASUMAYANTI,M.Kep
OLEH : NS.ERMA KASUMAYANTI,M.Kep
KOMUNIKASI PADA ANAK DAN KELUARGA
YENY DURIANA WIJAYA, M.Psi., Psi
Pengasuhan Anak Usia Sekolah Dasar PERTEMUAN 8
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN HARGA DIRI RENDAH
Agnes manafe pello Ellia Gerald a. mnahonin
Diah Sukaesti, M. Kep, Sp.Kep J FAKULTAS ILMU KESEHATAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN ANAK USIA SEKOLAH DAN REMAJA
PERSPEKTIF ILMU KEPERAWATAN ANAK DALAM KONTEKS KELUARGA
Konsep Dasar Keperawatan
ASUHAN KEPERAWATAN PD KLIEN ISOLASI SOSIAL
HOSPITALISASI PADA ANAK PERTEMUAN III Ns. WIDIA SARI, S. Kep., M. Kep
1 By : Ns. WIDYAWATI, S.Kep, M.Kes. Latar belakang Krisis multidimensional berdampak negatif terhadap status kesehatan dan ketahanan keluarga di Indonesia.
DOKUMENTASI PERAWATAN PD BERBAGAI TATANAN PELAYANAN PERAWATAN KHUSUS ( TEMPAT KHUSUS ) OLEH Sigit Tri A.
Asuhan keperawatan pada klien dengan masalah nyeri Ahmad Zaini Arif. S.Kep., Ns.
KEHILANGAN DAN BERDUKA Eri Riana Pertiwi. Kehilangan (loss) adalah suatu situasi aktual maupun potensial yang dapat dialami individu ketika terpisah dengan.
RESPONS AYAH DAN KELUARGA TERHADAP BAYI
Konsep diri.
Oleh Abdul Karim NIM. P KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN KALIMANTAN TIMUR PROGRAM STUDI PROFESI NERS TAHUN 2019.
Transcript presentasi:

HOSPITALISASI

ANAK DENGAN STRESS HOSPOTALISASI Anak maupun keluarga, sakit dan dirawat dirumah sakit merupakan krisis utama yang tampak pada anak, jika anak dirawat di RS maka anak akan mengalami : Anak mengalami stres akibat mengalami perubahan status kesehatan maupun lingkungan dalam kebiasaan sehari-hari. Anak mempunyai sejumlah keterbatasan

3. Lingkungan yang asing. 4. Kebiasaan yang berbeda. 5 3. Lingkungan yang asing. 4. Kebiasaan yang berbeda. 5. Perpisahan dengan keluarga. STRESSOR PADAANAK YANG DIRAWAT DI RUMAH SAKIT. * PadaUsia Bayi  Prasekolah 1. Cemas Karena perpisahan Respon Anak ~ PhaseProtest ( Protes ) Menangis, Menjerir, memanggilorangtua ~ Phase Despair ( Putus Asa ) Tangis berkurang, Tdk Aktif, menarik Diri apatis dan menyendiri. ~ Pdase Denial ( Menolak ) Mulaimenrima perpisahan. 2. Reaksi Stress Dikaitkan dengan perkembanganotonomi. ~ Kehilangan Kontrol. ~ Kegiatan rutin terganggu. ~ Ketergantungan

3. Luka pada tubuh dan rasa sakit. ~ Reaksi anak terhadap tindakan ~ kerja sama tidak ada. ~ Anak akan bereaksi terhadap rasa nyeri dengan menyeringaikan wajah, menangis. ~ Melakukantindakan agresif seperti menggit

B. REAKSI KELUARGA TERHADAP ANAK YANG SAKIT Reaksi Orang Tua : 1. Tingkat keseriusan penyakit anak 2. pengalaman sebelumnya terhadap sakit dan dirawat dirumah sakit. 3. Prosedur pengobatan. 4. sistem pendukung yang tersedia. 5. Kekuatanego individu 6. Kemampuan dalam penggunaan koping. 7. kebudayaan dan kepercayaan 8. Dukungandari keluarga. 9. Komunikasi dalam keluaga.

Reaksi Saudara kandung. ~ Kesepian, Ketakutan, Khawatir, marah cemburu, Benci, dan merasa bersalah Penurunan peran anggota keluarga ~ Kehilangan peran orang tua, saudara dan anak cucu.

PERAN PERAWAT UNTUK MENGURANGI REAKSI HOSPITALISASI Berfokus  Menghilangkan / Meminimalkan stressor akibat perpisahan, kehilangan kontrol, dan rasa sakit  dukungan untuk anggota keluarga :  Mencegah atau mengurangi cemas  mengurangi kehilangan kontrol  mengurangi takut akibat perlukaan dan sakit

PERAN PERAWAT DALAM MEMBANTU PERKEMBANGAN ANAK Meningkatkan hubungan orang tua. Kesempatan memberi pendidikan Meningkatkan penguasaan diri. Memungkinkan sosialisasi dengan lingkungan baru.

ASKEP DALAM MENGURANGI STRESS AKIBAT HOSPITALISASI Anak Membutuhkan perawatan yang kompoten dan sensitif untuk meminimalkan efek negatif dari hospitalisasi dan mengembangkan efek yang positif. PENGKAJIAN : ~ Sebaiknya dilakukan sebelum atau dapat juga dilakukan secara bersamaan ketika dilakukan prosedur tindakan. ~ Area yang penting dikaji adalah mengenai rasa nyeri/ rasa sakit. ~ Melibatkan orang tua atau orang lain yang dalammemberikan perawatan. ~ Pengkajian Meliputi pertumbuhan dan perkembangan anak , Kebutuhan psikososial,Keb.pendidikan, efek dari hospitalisasi.

PENGKAJIAN RASA NYERI * Merupakan komponen yang krisis pada proses keperawatan  Termasuk perawat cendrung salah menilai rasa nyeri pada anak  Karena nyeri merupakan suatu fenomena dimana tiap orang mempunyai pengalaman yang berbeda sehingga persepsi rasa nyeri pada orang lain sering kali tidak tepat dan akurat.

PRINSIP PENGKAJIAN RASA NYERI PADA ANAK Meliputi Verbal dan non verbal  QUESTT - Question - Use pain rating Skale - Evaluate behavior and physiologik changes dan fisiologis. - Secure parent’s involvement. - take cause of pain into account. - Take action and evaluate result.

Bertanya pada anak ( Q ) - Pertanyaan dan gambaran tentang rasa nyeri - Anak balita  menggunakan kata-kata yang sederhana. - Menanyakan lokasi nyeri pada anak. Gunakan skala peringkat rasa nyeri ( U ) - Mengukur nyeri yang bersipat subyektif.

EVALUASI PERUBAHAN DAN TINGKAHLAKU (E) Menangis keras dan menjerit Ekspresi secara verbal ; ow, akh,sakit. Memukul dengan tangan atau kaki. Berusaha menjauh dari stimulusnsebelun digunakan. Tidak kooperatf. Meminta/ memohon agar prosedur tindakan yang dilakuakan segera diakhiri. Perpegang erat pada orang tua, perawat. Meminta / memohon dukunganemosional seperti merangkul. Kelelahan dan mudah terganggu jika rasa nyeri terusbeanjut.

MELIBATKAN ORANG TUA ( S ) Orang tua mengetahui terhadap anaknya. Orang tua mengetahui terhadap perubahan pada anak. Kemampuan orangtua mengenali nyeri pada anaknya. Ortu mengetahui bagaimana cara untuk membuat anaknya nyaman.

TENTUKAN DAN CATAT PENYEBAB RASA NYER ( T ) Anak akan menunjukkan perilaku yang mengarah ke rasa nyeri. AMBIL TINDAKAN DAN EVALUASI HASILNUA Dapat dilakukan dengan 2 cara : - Menggunakan obat. - tanpa obat.

DIAGNOSA KEPERAWATAN Cemas / takut S/D 1. Perpisahan dengan orang tua 2. Lingkunganyang asing. 3. Prosedur – prosedur tindakan 4. Kecemasan orang tua. Kehilangan kendali S/D dirawat. Takut S/D Hospitalisasi, pembedahan,krg pengetahuan. Koping individu tidak efektif S/D Lingkungan asing, nyeri akibat prosedur, keterbatasan pengetahuan.

PERENCANAAN Menyiapkan anak untuk hospitalisasi Mencegah/meminimalkan dampak dariperpisahan. Meminimalkan perasaan kehilangan kendali. Mencegah/meminimalkan perlukaan tubuh. Penanganan nyeri. Memenuhi kebutuhan bermain. Memaksimalkan manfaat dari hospitalisasi.

TINDAKAN PERAWATAN Menyiapkan anak untuk hospitalisasi. - memberi penjelasan pada anak. - Membawa anak untuk berkeliling RS - Menjelaskan prosedur – prosedur yang akan dilakukan.

MENCEGAH ATAU MEMINIMALKAN DAMPAK DARI PERPISAHAN Roming in Partisipasi orang tua. Membuat ruang perawatan seperti dirumah dengan mendekorasi dinding atau menempel poster

MEMINIMALKAN PERASAAN KEHILANGAN KENDALI Mengusahakan kebebasan bergerak Mempertahankan kegiatan rutin pada anak. Dorongan anak untuk independen. MENCEGAH DAN MEMINIMALKAN PERLUKAAN TUBUH DAN RASA SAKIT Menjelaskan apa yang akan dilakukan Siapa yang dapat ditemui oleh anak jika dia merasa takut. Memanipulasi prosedur tindakan yang akan dilakukan.

MEMAKSIMALKAN MANFAAT DARI HOSPITALISASI Membantu perkembanganhubungan ortu – anak Memberikan kesempatan untuk pendidikan. Meningkatkan pengendalian diri. Memberikan kesempatan untuk sosialisasi.