Pertemuan 05 Cost Management System Matakuliah : J0274/Akuntansi Manajemen Tahun : 2005 Versi : 01/00 Pertemuan 05 Cost Management System
Memahami pengertian Cost Management System Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Memahami pengertian Cost Management System
Activity Based Management Rantai Nilai Outline Materi Definisi Activity Based Management Rantai Nilai
Cost-Management Systems Suatu cost-management system mengidentifikasikan bagaimana pengaruh keputusan manajemen terhadap biaya (cost)s, dengan cara mengukur pemanfaatan sumber daya untuk aktivitas organisasi, yang kemudian dinilai adalah pengaruh perubahan aktivitas terhadap biaya.
Activity Based Management Penggunaan suatu activity-based costing system untuk peningkatan kualitas operasi organisasi
Activity-Based Management (ABM) ABM bertujuan untuk meningkatkan nilai / manfaat (value) bagi pelanggan, serta untuk meningkatkan laba dengan melakukan identifikasi berbagai kesempatan untuk improvements dalam hal strategi dan operasi.
Activity-Based Management (ABM) Dalam ABC setiap biaya dari suatu aktivitas (cost) dapat dikatagorikan dalam salah satu dari 2 katagori berikut: A value-added cost, yakni biaya aktivitas yg tidak dapat dihilangkan tanpa mempengaruhi value dari produk bagi pelanggan. Sebaliknya, non-value-added costs adalah biaya aktivitas yg dapat dihilangkan tanpa mempengaruhi value dari produk bagi pelanggan.
Pemanfaatan Informasi ABC Activity-based management… Menyediakan informasi berkenaaan dengan value-added activities dan non-value-added activities. Meningkatkan pemahamam operations.
Akuntansi Biaya dan Rantai Nilai Rangkaian fungsi di dalam rantai nilai yg bermula dari penelitian hingga pelayanan pelanggan keberadaan suatu sistem akuntansi biaya yg handal adalah mutlak
Activity Based Management (ABM) ABM secara harfiah berarti Manajemen Berbasis Aktvitas. Cukup banyak penulis yg telah memberi pendapat mengenai definisi ABM. Adapun aktivitas organisasi yg dikelola oleh ABM adalah seluruh aktivitas dalam rantai nilai (Value Chain) Manfaat utama ABM yg hendak dicapai adalah: Peningkatan Effisiensi organisasi Peningkatan nilai/manfaat (value) bagi pelanggan
RANTAI NILAI (VALUE CHAIN) Penelitian & Pengembangan Desain Produksi atau Pembelian Pemasaran Distribusi Customer Services
RANTAI NILAI (VALUE CHAIN)
Balance Scorecard - ABM
Keterkaitan ABM – ABC - TQM Penerapan ABM dinilai berhasil / sukses bila: Cost Reduction dalam produksi barang & jasa. Dicapai melalui penerapan ABC, JIT. Kepuasan Pelannggan (Customer Satisfaction). Dicapai melalui penerapan Manajemen Mutu, a.l TQM, ISO
Total Quality Management Tujuan TQM adalah menyenangkan pelanggan dengan menyediakan superior products and services. TQM menekankan educating, training, and cross-training employees. Quality improvement programs cost money today. The benefits usually do not occur until later.
Mempertajam Fokus: dari fungsi bisnis menuju aktivitas PANEL A—Companywide Business Functions in the Value Chain R&D Design Production Marketing Distribution Customer Service Inventoriable costs for financial reporting PANEL B—Production Departments/Product Lines Servers Notebook Computers Desktop Computers Inventoriable costs for financial reporting
Mempertajam Fokus: dari fungsi bisnis menuju aktivitas PANEL C—Activities for Desktop Product Line 1. Kitting—preparing all items for assembly 2. Motherboard preparation—snapping in CPU and memory modules 3. Assembly into chassis 4. Software downloading 5. Testing 6. Boxing Inventoriable costs for financial reporting
Cost Reduction Decisions Rekaya Nilai (Value engineering) adalah evaluasi rangkaian aktivitas secara sistematis sebagai bagian dari upaya penghematan biaya disamping memenuhi tuntutan kepuasan pelanggan.