indikator artikel jurnal yang baik
Artikel adalah tulisan yang digunakan untuk mengomunikasikan ide dari seorang atau lebih kepada orang lain agar dipahami, diterima, dikembangkan, dan bahkan dipraktikkan Artikel ilmiah biasanya dipublikasi melalui sebuah media yang disebut dengan jurnal ilmiah Beberapa indikator yang perlu diperhatikan agar artikel mudah dipahami, diterima, dikembangkan, dan dipraktikkan pengantar
indikator Beberapa karakteristik artikel yang baik adalah: Ide Kontribusi dan novelty Sistematika Argumentasi Bahasa indikator
Ide adalah gagasan baru yang tiba-tiba muncul dan asli dihasilkan oleh seseorang pada area tertentu Secara ideal, seorang penulis memiliki ide sendiri tentang topik tertentu, sehingga ia menjadi orang yang benar-benar bebas dan mampu menghadirkan atau menghasilkan sesuatu yang baru Penulis yang demikian adalah Penulis Idealis ide
Penulis yang mengambil ide dari orang lain akan menjadi orang yang terpenjara dalam pikiran orang lain dan dia akan menjadi “budak” pikiran orang lain Penulis yang demikian hanya menjadi peniru dari pikiran orang lain. Penulis tersebut disebut Penulis Peniru Tidak menutup kemungkinan, seorang penulis menjadi pemangsa dari tulisan orang lain. Penulis yang demikian adalah Penulis Predator
Ide yang diperoleh seorang penulis biasanya melalui tiga cara, yaitu: Rasional Intuitif Kombinasi rasional dan intuitif
Ide rasional biasanya diperoleh penulis melalui pemikiran yang rasional, yaitu melalui proses membaca berbagai sumber tentang topik tertentu dan kemudian muncul sebuah ide Ide intuitif adalah ide yang diperoleh penulis secara intuitif, yaitu ide yang diperoleh tanpa melalui proses berpikir. Ide ini tiba-tiba saja muncul dan biasanya bersifat out of the box Ide kombinasi adalah inde yang diperoleh melalui proses berpikir rasional dan intuitif
Kontribusi dan novelty Artikel yang baik adalah artikel yang memberikan kontribusi pada bidang ilmu yang sedang diteliti atau sedang ditulis Hakikat menulis artikel adalah memublikasikan kontribusi yang disajikan oleh artikel tersebut Jadi, artikel yang tidak memiliki kontribusi adalah sama dengan tulisan yang omong kosong Kontribusi dan novelty
Tetapi yang perlu diperhatikan adalah bahwa kontribusi yang diberikan oleh sebuah artikel harus mengandung novelty, yaitu kebaruan Dengan novelty, ilmu pengetahuan terus berkembang
Artikel yang baik biasanya disajikan dengan menggunakan sistematika tertentu Dengan menggunakan sistematika, sebuah artikel menjadi sangat mudah dipahami alur idenya sistematika
Secara umum, sistematika artikel biasanya meliputi: Pengantar Studi pustaka Pembahasan Kesimpulan
Pengantar disajikan sedemikian rupa dengan sistematika tertentu sehingga isu penelitian (research issues) menjadi jelas dan mudah dipahami
Studi pustaka juga disajikan dengan sistematika tertentu Untuk artikel yang positivistik, studi pustaka biasanya bersifat menyajikan teori atau penelitian terdahulu yang nantinya akan diuji secara empiris Perlu diketahui bahwa penelitian positivistik adalah menguji teori, sehingga wajar jika di bagian Studi Pustaka menyajikan teori yang akan diuji
Namun, jika artikel yang ditulis adalah artikel yang non-positivistik dimana tujuannya adalah membangun teori baru, maka studi pustaka tidak menyajikan teori dari topik yang sedang dikaji, melainkan menyajikan teori yang akan dipakai untuk menganalisis data dalam rangka menghasilkan teori yang baru
Pembahasan juga menggunakan sistematika tertentu dan tentu saja mengikuti jenis artikelnya, yaitu apakah artikel positivistik atau non-positivistik
Kesimpulan juga mengikuti sistematika tertentu yang sebetulnya merupakan hasil dari pembahasan. Kesimpulan yang baik adalah kesimpulan yang merupakan sintesis dari beberapa temuan
Artikel yang baik harus disajikan dengan argumentasi yang kuat sehingga ide yang disajikan dalam artikel tersebut didukung oleh pemikiran rasional yag mudah dipahami Salah satu model argumentasi adalah model analisis dan sintesis sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan argumentasi
Artikel harus disajikan dengan bahasa yang baik dan benar dan disamping itu juga disajikan dengan bahasa yang singkat, padat dan berisi Untuk artikel positivistik, kalimat-kalimat yang digunakan harus kalimat pasif Untuk artikel non-positivistik, kalimat-kalimat yang digunakan adalah kalimat aktif bahasa
Secara keseluruhan, kalimat-kalimat yang digunakan dan disajikan dalam sebuah artikel sedapat menungkin dapat menginspirasi pembaca untuk melakukan kajian yang lebih jauh dan mendalam serta untuk menghasilkan novelty yang lain
Ide dan kata memiliki kekuatan Ide dan kata memiliki kekuatan. Gunakan kekuatan tersebut untuk mempengaruhi pikiran pembaca dalam rangka mengembangkan ide-ide yang disajikan artikel ini dan sekaligus merangsang temuan-temuan baru untuk peningkatan kesadara penulis dan pembaca penutup
Terima kasih