PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIBRAW V I T A L S I G N S Oleh : Laily Yuliatun PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIBRAW MALANG 2003
A. PENDAHULUAN Vital Signs /TTV disebut juga cardinal signs meliputi temperatur tubuh, nadi, respirasi dan tekanan darah. Pemeriksaan TTV berguna untuk: - mengetahui status fisik seseorang - mengetahui respon seseorang terhadap nyeri, ansietas, takut dan toleransi aktivitas.
TTV merupakan dasar untuk melakukan pemeriksaan fisik (langkah pertama pada pemeriksaan fisik) untuk menentukan keadaan kardiorespirasi seseorang. Perawat secara rutin mengevaluasi TTV untuk memonitor status fisik seseorang. Hasil pemeriksaan hrs diinterpretasikan kedalam nilai normal seseorang, diagnosa medis, riw penyakit, riw pengobatan dan hasil laboratorium
Jika hasil pemeriksaan mengalami penyimpangan/deviasi dari normal maka perawat harus : 1. Evaluasi beberapa deviasi dari normal pada nilai normal seseorang contoh : TD 90/60 mmHg : deviasi dari range normal tekanan darah sistolik secara umum, namun bisa juga normal untuk orang tsb. 2. Evaluasi deviasi dengan status fisik seseorang. contoh : TD 90/60 mmHg yang disertai dengan dingin, berkeringat, nadi cepat, dan penurunan kesadaran merupakan tanda-tanda syok.
Nilai Normal Tanda-Tanda Vital sesuai Umur. Nadi (X/menit) Pernapasan Tekanan Darah Temperatur Systolik Diastolik BBL 120-170 mean: 145 30 – 50 80 16 30-60 flush 46 16 35.9-36.7 °C (96.6 – 98.0 ° F) axillary 1 tahun 80 – 160 mean: 120 20 – 40 96 30 66 25 36.2-37.8°C (97.2 – 100 °F) rectal 3 tahun 80 – 130 mean 106 20 - 30 100 25 67 23 >37.2 ° C (99.0 °F) rectal 6 tahun 75 – 115 16 – 22 100 15 56 8 >37.0 °C (98.6 °F) oral
Umur Nadi (X/menit) Pernapasan Tekanan Darah Temperatur 8 tahun Systolik Diastolik 8 tahun 70 – 110 16 – 22 105 16 57 9 >37.0 ° (98.6 °F) 10 tahun 16 – 20 111 17 58 10 16 tahun 60 – 100 14 – 20 118 20 65 10 >36.7 °C (98.1 °F) oral Adult 100 – 140 60 – 90 (98.1 °F) Elderly Max. 160 >36.0 °C (96.8 °F) oral
B. TERMOREGULASI, RESPIRASI, REGULASI HEMODINAMIK Termoregulasi adalah : Fungsi fisiologis tubuh untuk mempertahankan suhu tubuh secara konstan Panas tubuh diukur dlm units ---derajat Pada manusia suhu optimum 37 C(98.6 F)
Temperatur tubuh dipengaruhi oleh : Circadian Rhyths Siklus menstruasi Aktivitas Umur
REGULASI HIPOTALAMUS Temperatur tubuh optimum dipertahankan melalui proses regulasi thermostat oleh hipotalamus di otak. Thermostat mempertahankan keseimbangan antara produksi panas dan panas yang hilang agar suhu tubuh tetap konstan dengan fluktuasi minimal (0,5°C) Panas tubuh terproduksi karena adanya pencernaan makanan, aktifitas rutin, emosi, dan latihan. Kehilangan panas tubuh akan terjadi melalui radiasi, konduksi, konveksi dan evaporasi.
Hipotalamus dapat menstimulasi mekanisme untuk mempertahankan suhu tubuh normal, antara lain : - berkeringat - vasodilatasi - vasokonstriksi - produksi hormon
Thermostat hipotalamus mengeset ulang pada kondisi tertentu, misal infeksi. Pyrogens yang dihasilkan leukosit menyebabkan kenaikan suhu tubuh mencapai 40°C(104 °F) dengan mempengaruhi mekanisme penurunan suhu tubuh di hipotalamus Kenaikan suhu tubuh menyebabkan kenaikan pada basal metabolic rate (BMR) yang menyebabkan kenaikan kebutuhan oksigen tubuh yang dapat merugikan. Kebutuhan oksigen meningkat 10% setiap kenaikan suhu tubuh 1 °C
II. RESPIRASI Respirasi adalah pertukaran O2 dan CO2 antara atmosfir dan sel-sel tubuh. Respirasi dapat didefinisikan juga sebagai fungsi fisiologis : - respirasi eksternal - respirasi internal - Inspirasi - Ekspirasi - Kapasitas Vital
Fungsi utama paru untuk mempertahankan O2 dan mengeluarkan CO2 tubuh : - Ventilasi - Sirkulasi - Diffusi - Transportasi - Regulasi Pernapasan normal disertai adanya : - Pergerakan naik turunnya diafragma - Elevasi dan depresi tulang costa.
III. REGULASI HEMODINAMIK Sistem sirkulasi terdiri dari : Arteri Arteriole Kapiler Venola Vena Pulse/Denyut Nadi Adalah gerakan aliran darah arteri yang dapat diraba diberbagai tempat di tubuh. Pulse disebabkan oleh Stroke volume yang di ejeksikan oleh jantung dan menyebabkan distensi dinding aorta yang disalurkan secara cepat arteri bagian distal
Tekanan Darah Adalah hasil pengukuran tekanan pulsasi dinding pembuluh darah selama sistole dan diastole Hasil pengukuran dinyatakan dengan milimeter of mercury (mmHg) Tubuh mempunyai 4 regulator hemodinamik untuk mengontrol tekanan darah : Volume darah Cardiac output Resistensi vaskuler perifer Viskositas darah
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI VITAL SIGNS : Umur Jenis Kelamin Keturunan Ras Pola hidup Lingnkungan Medikasi
MERDEKA!!!! Kemerdekaan hakiki adalah bila kita tak diperbudak keinginan dipuji, dihargai, dihormati, dibalas budi oleh orang lain
Terima Kasih