LANDASAN ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI DAN AKSIOLOGI SUPERVISI PENDIDIKAN
Menurut Prof. Dr. Piet Suhertian PENGERTIAN SUPERVISI Menurut Prof. Dr. Piet Suhertian Supervisi adalah usaha memberi layanan kepada guru-guru baik secara individual maupun secara berkelompok dalam usaha memperbaiki pengajaran. Menurut beliau kata kunci supervisi adalah pemberian layanan dan bantuan.
LANDASAN ONTOLOGI Menurut Jujun S Suriasumantri (2010: 35) “Ontologi merupakan cabang ilmu filsafat yang berhubungan dengan hakekat hidup. Ontologi diartikan juga dengan hakekat apa yang terjadi”.
penyelenggaraan supervisi pendidikan diperlukan usaha dan kerja sama antara supervisor (kepala sekolah atau pengawas sekolah) dan guru mengenai pandangan tentang tujuan dari supervisi pendidikan serta pendirian mengenai seperti apa atau yang bagaimana supervisi yang dikehendaki sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.
LANDASAN EPISTEMOLOGI Epistemologi adalah teori pengetahuan, yaitu membahas tentang bagaimana cara mendapatkan pengetahuan yang benar dari obyek yang ingin dipikirkan pengertian epistemologi yang lebih jelas” (Jujun S SuriaSumantri, 2010: 99).
“supervisi harus dijalankan berdasarkan kaidah-kaidah keilmuan tentang bidang kerjanya, memahami tentang pembelajaran lebih mendalam dari sekadar pengawas biasa” (Nana Sudjana, 2011: 1) .
Contohnya jika pengawasan dilakukan oleh kepala sekolah, maka pengawasan dilakukan untuk melihat kinerja guru dalam melaksanakan pembelajaran terhadap siswa, namun jika supervisi dilaksanakan oleh pengawas satuan pendidikan, maka kepala sekolah dalam konteks kelembagaan jelas menjadi tujuan utama dalam meningkatkan mutu pendidikan secara menyeluruhbukan hanya sekedar inspeksi biasa.
LANDASAN AKSIOLOGI Aksiologi adalah istilah yang berasal dari kata Yunani yaitu axios yang berarti sesuai atau wajar. Sedangkan logosyang berarti ilmu. Aksiologi dipahami sebagai teori nilai. Menurut Jujun S Suriasumantri (2010:234) “aksiologi diartikan sebagai teori nilai yang berkaitan dengan kegunaan dari pengetahuan yang kita peroleh”.
Berkaitan dengan landasan aksiologi Supervisi pendidikan, aspek tujuan dari supervisi adalah untuk terus memperbaiki keadaan sekolah baik secara material, finansial maupun dengan hubungan sosialnya di dalam lingkungan sekolah.