TEORI ATOM
Atom adalah bagian terkecil dari suatu materi / unsur yang tidak dapat dibagi lagi
Komponen Atom Jumlah maksimal elektron dalam setiap kulit atom berturut turut adalah : 2, 8, 18, 32, 50, … Atom terdiri dari Inti atom dan Kulit atom Inti atom terdiri dari 2 komponen: Proton yang bermuatan positif (+) neutron yang tidak bermuatan (0) Kulit atom terdiri dari elektron yang bermuatan negatif (-)
Teori Atom John Dalton Atom adalah bagian terkecil dari suatu zat. Atom berbentuk bola sederhana yang sangat kecil, tidak dapat dibelah, diciptakan ataupun dimusnahkan. Unsur yang sama mengandung atom-atom yang sama. Atom sejenis memiliki sifat yang sama dalam segala hal, sedangkan atom yang berbeda memiliki sifat yang berbeda. Reaksi kimia terjadi karena adanya penggabungan dan pemisahan atom-atom. Bila atom-atom bergabung akan membentuk molekul. Bila atom-atom yang bergabung sama akan terbentuk molekul unsur, sedangkan bila atom-atom yang bergabung berbeda akan terbentuk molekul senyawa.
Teori Atom J.J Thomson Thomson adalah ilmuwan kimia penemu elekron pada fenomena sinar katoda. Thomson menyatakan teori atom berdasarkan penemuan elektron. “Atom berbentuk bola di mana elektron terdapat banyak didalamnya secara acak”. Teori ini disebut dengan teori roti kismis.
Teori Atom Rutherford Rutherford adalah penggagas dari teori atom modern. Di mana ia menyatakan bahwa atom merupakan ruang hampa di mana proton dan neutron berada di tengah atom (inti atom) dan elektron mengelilingi inti. Ini didasarkan eksperimennya menggunakan pelat emas yang disinari foton.
Teori Atom Niels Bohr Bohr menyatakan bahwa atom terdiri dari inti yang berisi proton dan neutron sebagai pusat massa dan elektron bergerak mengelilingi inti pada tingkat lintasan tertentu.