NOTASI SIGMA {∑} & DISTRIBUSI FREKUENSI STATISTIKA DESKRIPTIF

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Peserta mengerti tahap-tahap pada ADC
Advertisements

KIMIA UNSUR-UNSUR TRANSISI
PERTEMUAN 3 Algoritma & Pemrograman
Penyelidikan Operasi 1. Konsep Optimisasi.
KEBIJAKAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
Penyusunan Data Baseline dan Perhitungan Capaian Kegiatan Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN DIREKTORAT.
BALTHAZAR KREUTA, SE, M.SI
PENGEMBANGAN KARIR DOSEN Disarikan dari berbagai sumber oleh:
Identitas, persamaan dan pertidaksamaan trigonometri
ANGGOTA KELOMPOK WISNU WIDHU ( ) WILDAN ANUGERAH ( )
METODE PENDUGAAN ALTERNATIF
Dosen Pengampu: Muhammad Zidny Naf’an, M.Kom
GERAK SUGIYO, SPd.M.Kom.
Uji Hipotesis Luthfina Ariyani.
SOSIALISASI PEKAN IMUNISASI NASIONAL (PIN) POLIO 2016
PENGEMBANGAN BUTIR SOAL
Uji mana yang terbaik?.
Analisis Regresi linear berganda
PEERSIAPAN DAN PENERAPAN ISO/IEC 17025:2005 OLEH: YAYAN SETIAWAN
E Penilaian Proses dan Hasil Belajar
b. Kematian (mortalitas)
Ilmu Komputasi BAGUS ADHI KUSUMA
Uji Hipotesis dengan SPSS
OVERVIEW PERUBAHAN PSAK EFFEKTIF 2015
Pengolahan Citra Berwarna
Teori Produksi & Teori Biaya Produksi
Pembangunan Ekonomi dan Pertumbuhan Ekonomi
PERSIAPAN UN MATEMATIKA
Kriptografi.
1 Bab Pembangunan Ekonomi dan Pertumbuhan Ekonomi.
Ekonomi untuk SMA/MA kelas XI Oleh: Alam S..
ANALISIS PENDAPATAN NASIONAL DALAM PEREKONOMIAN TIGA SEKTOR
Dosen: Atina Ahdika, S.Si., M.Si.
Anggaran biaya konversi
Junaidi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jambi
Pemodelan dan Analisis
Bab 4 Multivibrator By : M. Ramdhani.
Analisis Regresi – (Lanjutan)
Perkembangan teknologi masa kini dalam kaitannya dengan logika fazi
DISTRIBUSI PELUANG KONTINU
FETAL PHASE Embryolgy II
Yusuf Enril Fathurrohman
3D Viewing & Projection.
Sampling Pekerjaan.
Gerbang Logika Dwi Indra Oktoviandy (A )
SUGIYO Fisika II UDINUS 2014
D10K-6C01 Pengolahan Citra PCD-04 Algoritma Pengolahan Citra 1
Perpajakan di Indonesia
Bab 2 Kinerja Perusahaan dan Analisis Laporan Keuangan
Penyusunan Anggaran Bahan Baku
MOMENTUM, IMPULS, HUKUM KEKEKALAN MOMENTUM DAN TUMBUKAN
Theory of Computation 3. Math Fundamental 2: Graph, String, Logic
Strategi Tata Letak.
Theory of Computation 2. Math Fundamental 1: Set, Sequence, Function
METODE PENELITIAN.
(Skewness dan kurtosis)
Departemen Teknik Mesin dan Biosistem INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Dasar-dasar piranti photonik
Klasifikasi Dokumen Teks Berbahasa Indonesia
Mekflu_1 Rangkaian Pipa.
Digital to Analog Conversion dan Rekonstruksi Sinyal Tujuan Belajar 1
SEKSI NERACA WILAYAH DAN ANALISIS BPS KABUPATEN TEMANGGUNG
ASPEK KEPEGAWAIAN DALAM PENILAIAN ANGKA KREDIT
RANGKAIAN DIODA TK2092 Elektronika Dasar Semester Ganjil 2015/2016
Ruang Euclides dan Ruang Vektor 1.
Bab Anuitas Aritmetrik dan Geometrik
Penyelidikan Operasi Pemrograman Dinamik Deterministik.
Kesetimbangan Fase dalam sistem sederhana (Aturan fase)
ANALISIS STRUKTUR MODAL
Transcript presentasi:

NOTASI SIGMA {∑} & DISTRIBUSI FREKUENSI STATISTIKA DESKRIPTIF + Tugas PERTEMUAN 2 STATISTIKA DESKRIPTIF Nama : Mochammad Zaki Mubarok Kelas : 11.2A.05 NIM : 11142155

NOTASI SIGMA Notasi Sigma merupakan notasi yang digunakan untuk menyatakan penjumlahan bilangan. Perhatikan contoh berikut: Untuk notasi: dimana : 1 adalah batas bawah n adalah batas atas ui adalah suku dalam hal ini huruf yang dipakai tidak selalu i dapat juga menggunakan huruf lain.

SIFAT – SIFAT NOTASI SIGMA Berikut ini beberapa sifat dari notasi sigma yang dapat dijadikan panduan dalam mengerjakan soal-soal mengenai notasi sigma : contoh :

DISTRIBUSI FREKUENSI

JENIS-JENIS DISTRIBUSI FREKUENSI

PENYUSUNAN DISTRIBUSI FREKUENSI

NOTASI SIGMA 𝟏. 𝒊=𝟏 𝟐 𝟑𝒙ᵢ² = 𝟑𝒙₁²+𝟑𝒙₂²= 𝟑.𝟑 𝟐 + 𝟑.𝟒 𝟐 =𝟑.𝟗+𝟑.𝟏𝟔=𝟐𝟕+𝟒𝟖=𝟕𝟓 𝟐. 𝒊=𝟏 𝟐 (𝒙ᵢ−𝟑)²=(𝒙₁− 𝟑)²+ 𝒙₂−𝟑 ²= 𝟑−𝟑 𝟐 + 𝟒−𝟑 𝟐 = 𝟎 𝟐 +𝟏²=𝟎+𝟏=𝟏 𝟑. 𝒊=𝟏 𝟐 𝒙ᵢ²−𝟒=(𝒙₁² +𝒙₂²)−𝟒=(𝟑²+𝟒²)−𝟒=(𝟗+𝟏𝟔)−𝟒=𝟐𝟓−𝟒=𝟐𝟏 𝟒. 𝒊=𝟏 𝟐 𝟓𝒙ᵢ²+𝟐𝒙ᵢ= 𝟓𝒙₁²+𝟓𝒙₂² + 𝟐𝒙₁²+𝟐 𝒙₂ 𝟐 = 𝟓.𝟑 𝟐 + 𝟓.𝟒 𝟐 + 𝟐.𝟑+𝟐.𝟒 = 𝟓.𝟗+𝟓.𝟏𝟔 + 𝟔+𝟖 =𝟒𝟎+𝟖𝟎+𝟏𝟒=𝟏𝟑𝟒 𝒊=𝟏 𝟐 𝟓𝒙ᵢ²+𝟐𝒙ᵢ= 𝟓𝒙₁²+𝟓𝒙₂² + 𝟐𝒙₁²+𝟐 𝒙₂ 𝟐 = 𝟓.𝟑 𝟐 + 𝟓.𝟒 𝟐 + 𝟐.𝟑+𝟐.𝟒 = 𝟓.𝟗+𝟓.𝟏𝟔 + 𝟔+𝟖 =𝟒𝟎+𝟖𝟎+𝟏𝟒=𝟏𝟑𝟒

NOTASI SIGMA 𝟓. 𝒊=𝟏 𝟑 𝒚ᵢ=𝒚₁+𝒚₂+𝒚₃=𝟐+𝟑+𝟏=𝟔 𝟔. 𝒊=𝟏 𝟑 𝟒𝒚ᵢ= 𝟒𝒚₁+𝟒𝒚₂+𝟒𝒚₃=𝟒.𝟐+𝟒.𝟑+𝟒.𝟏=𝟖+𝟏𝟐+𝟒=𝟐𝟒 𝟕. 𝒊=𝟏 𝟐 𝒚ᵢ²=𝒚₁²+𝒚₂²= 𝟐 𝟐 + 𝟑 𝟐 =𝟒+𝟗=𝟏𝟑 𝟖. 𝒊=𝟏 𝟐 𝒚ᵢ²−𝟑= 𝒚₁²+𝒚₂² −𝟑= 𝟐 𝟐 + 𝟑 𝟐 −𝟑= 𝟒+𝟗 −𝟑=𝟏𝟑−𝟑=𝟏𝟎 𝟓. 𝒊=𝟏 𝟑 𝒚ᵢ=𝒚₁+𝒚₂+𝒚₃=𝟐+𝟑+𝟏=𝟔

NOTASI SIGMA 𝟗. 𝒊=𝟏 𝟐 𝒚 ᵢ 𝟐 −𝟑 = 𝒚₁²−𝟑)+(𝒚₂²−𝟑 = 𝟐 𝟐 −𝟑 + 𝟑 𝟐 −𝟑 = 𝟒−𝟑 + 𝟗−𝟑 =𝟏+𝟔=𝟕 𝒊=𝟏 𝟐 𝒚 ᵢ 𝟐 −𝟑 = 𝒚₁²−𝟑)+(𝒚₂²−𝟑 = 𝟐 𝟐 −𝟑 + 𝟑 𝟐 −𝟑 = 𝟒−𝟑 + 𝟗−𝟑 =𝟏+𝟔=𝟕 𝟏𝟎. 𝒊=𝟏 𝟑 𝟕 =𝟑.𝟕=𝟐𝟏 𝒂𝒕𝒂𝒖 𝟕+𝟕+𝟕=𝟐𝟏 𝟏𝟏. 𝒊=𝟏 𝟐 𝟑𝒚ᵢ² = 𝟑𝒚₁²+𝟑𝒚₂²= 𝟑.𝟐 𝟐 + 𝟑.𝟑 𝟐 =𝟑.𝟒+𝟑.𝟗=𝟏𝟐+𝟐𝟕=𝟑𝟗 𝟏𝟐. 𝒊=𝟏 𝟐 (𝒚ᵢ−𝟑)²=(𝒚₁− 𝟑)²+ 𝒚₂−𝟑 ²= 𝟐−𝟑 𝟐 + 𝟑−𝟑 𝟐 = (−𝟏) 𝟐 +𝟎²=𝟏+𝟎=𝟏

NOTASI SIGMA 𝟏𝟑. 𝒊=𝟏 𝟐 𝒚ᵢ²−𝟒=(𝒚₁² +𝒚₂²)−𝟒=(𝟐²+𝟑²)−𝟒=(𝟒+𝟗)−𝟒=𝟏𝟑−𝟒=𝟗 𝟏𝟒. 𝒊=𝟏 𝟐 𝟓𝒚ᵢ²+𝟐𝒚ᵢ= 𝟓𝒚₁²+𝟓𝒚₂² + 𝟐𝒚₁+𝟐𝒚₂ = 𝟓.𝟐 𝟐 + 𝟓.𝟑 𝟐 + 𝟐.𝟐+𝟐.𝟑 = 𝟓.𝟒+𝟓.𝟗 + 𝟒+𝟔 =𝟐𝟎+𝟒𝟓+𝟏𝟎=𝟕𝟓 𝒊=𝟏 𝟐 𝟓𝒚ᵢ²+𝟐𝒚ᵢ= 𝟓𝒚₁²+𝟓𝒚₂² + 𝟐𝒚₁+𝟐𝒚₂ = 𝟓.𝟐 𝟐 + 𝟓.𝟑 𝟐 + 𝟐.𝟐+𝟐.𝟑 = 𝟓.𝟒+𝟓.𝟗 + 𝟒+𝟔 =𝟐𝟎+𝟒𝟓+𝟏𝟎=𝟕𝟓

DISTRIBUSI FREKUENSI Soal: Dibawah ini adalah Berat Badan (Kg) 50 orang mahasiswa BSI Kaliabang Kelas 11.2A.05 Jurusan Sistem Informasi Akuntansi. 65 40 53 42 67 66 52 54 55 49 47 48 48 39 40 42 47 51 50 50 46 45 69 85 66 52 51 37 58 47 62 65 39 42 43 54 52 55 65 39 57 42 43 57 56 55 61 70 49 90 Tentukanlah: 1. Data Terurut 2. Range (Jangkauan) 3. Banyaknya Kelas dengan rumus Sturges 4. Interval (Lebar Kelas)

DISTRIBUSI FREKUENSI Tentukanlah: 5. Batas bawah kelas ke-1 Batas atas kelas ke-1 Tepi bawah kelas ke-1 Tepi atas kelas ke-1 Panjang interval kelas 6. Tabel distribusi Frekuensi dengan tally/turus 7. Distribusi Frekuensi Relatif 8. Distribusi Frekuensi Kumulatif Kurang dari 9. Distribusi Frekuensi Kumulatif Lebih dari 10. Distribusi Frekuensi Kumulatif Relatif Kurang dari 11. Distribusi Frekuensi Kumulatif Relatif Lebih dari.

DISTRIBUSI FREKUENSI Penyelesaian : 1. Membuat data terurut. 37 39 39 39 40 40 42 42 42 42 43 43 45 46 47 47 47 48 48 49 49 50 50 51 51 52 52 52 53 54 54 55 55 55 56 57 57 58 61 62 65 65 65 66 66 67 69 70 85 90 2. Range (Jangkauan), R = X max – X min = 90 – 37 = 53 3. Banyaknya kelas dengan rumus STURGES : k = 1 + 3,3 log N k = 1 + 3,3 log 50 k = 6,6  7

DISTRIBUSI FREKUENSI 4. Interval (Lebar Kelas) : I = R / k = 53 / 7 = 7,57  8 5. Batas bawah kelas ke-1 = 37 Batas atas kelas ke-1 = 44 Tepi bawah kelas ke-1 = 37 – 0,5 = 36,5 Tepi atas kelas ke-1 = 44 + 0,5 = 44,5 Panjang interval kelas = 36,5 – 44,5 = 8 6. Titik tengah kelas ke-1 = ½ (44 + 37) = 81/2 = 40,5

Tabel Distribusi Frekuensi Kelas Ke- Interval Kelas Titik Tengah Sistem Turus f 1 37 – 44 40,5 |||| |||| || 12 2 45 – 52 34,5 |||| |||| |||| | 16 3 53 – 60 44,5 |||| |||| 10 4 61 – 68 54,5 |||| ||| 8 5 69 – 76 64,5 || 6 77 – 84 74,5 7 85 – 92 84,5  50

DISTRIBUSI FREKUENSI RELATIF Interval Kelas Frekuensi Frekuensi Relatif (%) 37 – 44 12 12/50 x 100% = 24% 45 – 52 16 32 53 – 60 10 20 61 – 68 8 69 – 76 2 4 76 – 84 84 – 92  50 100

DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIF KURANG DARI Interval Kelas Frekuensi Frekuensi  37 – 44 12 45 – 52 16 28 53 – 60 10 38 61 – 68 8 46 69 – 76 2 48 76 – 84 84 – 92 50 

DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIF LEBIH DARI Interval Kelas Frekuensi Frekuensi  37 – 44 12 50 45 – 52 16 38 53 – 60 10 22 61 – 68 8 69 – 76 2 4 76 – 84 84 – 92 

DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIF RELATIF KURANG DARI Interval Kelas Frekuensi  Frekuensi Kumulatif Relatif (%) < 36, 5 0/50 x 100% = 0 % < 44,5 12 12/50 x 100% = 24 % < 52,5 28 56 < 60,5 38 76 < 68,5 46 92 < 76,5 48 96 < 84,5 < 92,5 50 100

Sumber : - herlawati. com - rumus-matematika. com - www. kajianpustaka Sumber : - herlawati.com - rumus-matematika.com - www.kajianpustaka.com - Hasan, M. Iqbal. 2001. Pokok-pokok Materi Statistik I (Statistik Deskriptif), Bumi Aksara. Jakarta.