Modul 7 Working with Journalist PR selalu menjalin hubungan baik dengan berbagai kalangan termasuk media massa. Hubungan itu dapat dibangun melalui beragam kegiatan resmi seperti Press interview, press conference, media tours, dan sebagainya. Upaya lain dapat berupa hubungan lebih personal. Seperti mengirimkan undangan kegiatan, materi kegiatan secara tertulis, dsb Modul 7 Working with Journalist

Working with Journalist Seringkali petinggi perusahaan takut,/enggan berhubungan langsung dengan media (wartawan) karena mereka khawatir harus mengatakan suatu (kurang pantas, misquoted, menerima ceceran pertanyaan) saat bertemu wartawan. Beberapa perusahaan berupaya mengatasinya dengan menggelar wawacara bergilir (one on one) agar materi pembicaraan lebih terarah. Working with Journalist

Working with Journalist Biasanya agar lebih mudah, fokuskan pembahasan pada satu atau dua materi penting (bisa terkait) agar pembicaraan lebih fokus. Apabila melibatkan sejumlah wartawan, sebelum diskusi berlangsung hendaknya moderator telah menentukan batasan tema diskusi sehingga pertanyaan yang muncul lebih terarah. Working with Journalist

Working with Journalist Siapkan materi yang akan dibahas secukupnya (libatkan pakar dibidang tersebut agar dapat memberikan penjelasan lebih rinci). Biasanya wartawan membutuhkan keterangan terkait data angka, atau keterangan teknis lainnya. Selain keterangan umum. Siapkan alat bantu (video slide, power point, foto-foto kegiatan) bila dibutuhkan untuk menunjang informasi yang akan diberikan. Working with Journalist

Working with Journalist Sebelum diskusi berlangsung, tidak ada salahnya bila nara sumber mengajukan pertanyaan kepada wartawan terkait materi yang akan dibahas. Hal ini penting selain untuk meningkatkan keakraban (biasanya wartawan yang benar, selalu memperkenalkan diri dan media tempatnya bekerja) dan kepercayaaan. Working with Journalist

Working with Journalist Selain kepercayaan juga mengetahui sampai seberapa jauh wartawan menguasai/mengetahui masalah yang sebenarnya. Sehingga nara sumber dapat mengklarifikasi apabila terjadi kesalahan atau kekuranglengkapan informasi yang diperoleh wartawan ybs. Jangan mudah tersinggung bila ada informasi kurang baik yang disampaikan wartawan karena memang sudah menjadi tugasnya untuk memberikan informasi. Working with Journalist

Working with Journalist Tips dalam menghadapi wartawan: Libatkan PR dalam setiap kegiatan yang berhubungan dengan media massa. Silent is not golden Siapkan jawaban yang pas, bersikap familier, senyum, santai, jangan menggerutu sehingga membuat citra di depan media lebih kredibel. Jangan beri keterangan berlebihan/mendikte, sebaiknya diselingi dengan humor (jangan berlebih) Working with Journalist

Working with Journalist Jawablah pertanyaan sesuai kemampuan. (sebaiknya saat wawancara ajak pejabat terkait untuk membantu memberikan keterangan lebih teknis). Jangan terlalu banyak menggunakan istilah off the record karena hal itu kurang disukai wartawan yang membutuhkan informasi aktual yag ditunggu pembaca. Jangan memberikan keterangan yang menyudutkan pihak lain karena akan menimbulkan masalah baru. Working with Journalist

Working with Journalist Fokuskan materi pembicaraan pada satu atau dua hal yang terkait agar tidak terjadi salah kutip dan informasi yang disampaikan lebih akurat. Sebelum wawancara tidak ada salahnya bila waktu ditetapkan (10-15 menit) dengan alasan kesibukan. Ini penting guna menghindari munculnya informasi lain yang tidak dikehendaki ke media massa. Working with Journalist

Working with Journalist Sebaiknya wawancara dilakukan langsung (tatap muka) dengan membuat janji terlebih dahulu, bukan melalui telepon agar informasi yang disampaikan lebih akurat dan jelas. Lakukan wawancara tepat waktu karena akan menentukan kredibilitas nara sumber di depan media. Bersikaplah kooperatif, bila pertanyaan terlalu pribadi anda bisa menolak menjawabnya dengan sopan. Working with Journalist