STRUKTUR DAN DESAIN ORGANISASI OLEH: DRA, HJ.FATMAWATY HARAHAP, MAP
POKOK BAHASAN PENTINGNYA PROSES PENGORGANISASIAN PENGERTIAN STRUKTUR DAN DESAIN ORGANISASI SPESIALISASI KERJA PENGERTIAN DEPARTEMENTALISASI PENGERTIAN RANTAI KOMANDO SENTRALISASI DAN DESENTRALISASI BEBERAPA JENIS STRUKTUR ORGANISASI
PENTINGNYA PROSES ORGANISASI TELAH DIJELASKAN PADA MATERI TERDAHULU BAHWA PARA MANAJER BERTANGGUNG JAWAB UNTUK MENENTUKAN APA YANG PERLU DIKERJAKAN, BAGAIMANA CARA MENGERJAKANNYA, SIAPA YANG HARUS MENGERJAKAN, KEPADA SIAPA HARUS DILAPORKAN DAN SEBAGAINYA PROSES ORGANISASI MENJADI PENTING KARENA AKAN DIGUNAKAN UNTUK BERBAGAI TUJUAN SEBAGAI BERIKUT: MEMBAGI PEKERJAAN KE SEJUMLAH BAGIAN/DEPARTEMEN MENGALOKASIKAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB MENGKOORDINASIKAN BERBAGAI TUGAS MENGELOMPOKKAN SEJUMLAH PEKERJAAN KE SEJUMLAH UNIT MEMBINA HUBUNGAN KERJA MENETAPKAN SEJUMLAH WEWENANG MENGALOKASIKAN DAN MENGGUNAKAN SUMBER DAYA ORGANISASI SECARA EFEKTIF
STRUKTUR DAN DESAIN ORGANISASI STRUKTUR ORGANISASI ADALAH SEBUAH KERANGKA KERJA FORMAL ORGANISASI DIMANA TUGAS PEKERJAAN DIBAGI BAGI, DIKELOMPOKKAN DAN DIKOORDINASIKAN DESAIN ORGANISASI YAITU SEBUAH PROSES YANG MELIBATKAN BERBAGAI KEPUTUSAN TERKAIT, SPESIALISASI KERJA, DEPARTEMENTALISASI, RANTAI KOMANDO, RENTANG KENDALI, SENTRALISASI, DESENTRALISASI, SERTA FORMALISASI
SPESIALISASI KERJA ISTILAH SPESIALISASI KERJA MENGGAMBARKAN SEJAUH MANA BERBAGAI MACAM JENIS PEKERJAAN YANG ADA DIDALAM ORGANISASI DIBAGI-BAGI MENJADI SEJUMLAH TUGAS TERSENDIRI PELOPOR SPESIALIS KERJA ADALAH ADAM SMITH YANG MENYIMPULKAN BAHWA PEMBAGIAN KERJA SESUNGGUHNYA DAPAT MENINGKATKAN PRODUKTIFITAS KARYAWAN MELALUI PEMECAHAN PEKERJAAN MENJADI TUGAS TUGAS KECIL YANG TERSTANDARISASI DAN DILAKSANAKAN SECARA BERULANG-ULANG
DEPARTEMENTALISASI DEPARTEMENTALISASI MERUPAKAN DASAR YANG DIGUNAKAN MANAJER UNTUK MENGELOMPOKKAN SEJUMLAH PEKERJAAN MENJADI SATU KELOMPOK ATAU SATU GRUP. DEPARTEMENTALISASI DAPAT DIBAGI MENJADI LIMA BENTUK UMUM YAITU: DEPARTEMENTALISASI FUNGSIONAL YAITU PENGELOMPOKKAN PEKERJAAN BERDASARKAN FUNGSINYA DEPARTEMENTALISASI PRODUK YAITU BERDASARKAN LINI PRODUK DEPARTEMENTALISASI GEOGRAFIS YAITU PENGELOMPOKKAN BERDASARKAN WILAYAH GEOGRAFI DEPARTEMENTALISASI PROSES YAITU PENGELOMPOKKAN BERDASARKAN ARUS PROSES DEPARTEMENTALISASI PELANGGAN YAITU PENGELOMPOKKAN BERDASARKAN JENIS PELANGGAN
RANTAI KOMANDO RANTAI KOMANDO ADALAH GARIS WEWENANG YANG TIDAK TERPUTUS, YANG MEMBENTANG MULAI DARI TINGKATAN ATAS ORGANISASI SAMPAI TINGKATAN PALING BAWAH RANTAI KOMANDO MEMBUAT SETIAP MANAJER MEMILIKI HAK ATAU WEWENANG UNTUK MEMBERITAHU, MENUGASKAN ATAU MEWAJIBKAN PARA STAFNYA TENTANG APA YANG HARUS DIKERJAKAN. DAN SEBALIKNYA PARA STAFF MEMILIKI TANGGUNG JAWAB UNTUK MELAKSANAKAN KEWAJIBAN DAN MELAPOR HANYA KE SATU MANAJER SESUAI DENGAN PRINSIP KESATUAN KOMANDO
SENTRALISASI DAN DESENTRALISASI SENTRALISASI MENUNJUKKAN SEJAUH MANA PENGAMBILAN KEPUTUSAN TERKONSENTRASI PADA SATU TITIK DALAM ORGANISASI, APABILA MANAJEMEN PUNCAK MENGAMBIL KEPUTUSAN PENTING ORGANISASI DENGAN SEDIKIT ATAU TANPA MASUKAN DARI PARA KARYAWAN SAMPAI KE TINGKAT BAWAH. MANAJER MENGAMBIL KEPUTUSAN SEMENTARA KARYAWAN HANYA MELAKSANAKANNYA DESENTRALISASI MENUNJUKKAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN DIDORONG DARI BAWAH, YAITU PARA KARYAWAN YANG PALING DEKAT DENGAN TINDAKAN ORGANISASI TERTENTU
JENIS JENIS STRUKTUR ORGANISASI STRUKTUR DIVISIONAL,MERUPAKAN DESAIN ORGANISASI TRADISIONAL YANG DICIRIKAN DENGAN ADANYA SEJUMLAH UNIT ATAU DIVISI YANG TERPISAH STRUKTUR FUNGSIONAL JUGA MERUPAKAN DESAIN ORGANISASI TRADISIONAL YANG DICIRIKAN DENGAN ADANYA PENGELOMPOKAN ATAS SPESIALISASI PEKERJAAN YANG SERUPA ATAU TERKAIT DALAM SUATU KELOMPOK STRUKTUR SEDERHANA YAITU MERUPAKAN DESAIN ORGANISASI TRADISIONAL YANG DICIRIKAN DENGAN SEDIKITNYA DEPARTEMENTALISASI, RENTANG KENDALI YANG LUAS DAN WEWENANG YANG TERPUSAT PADA SESEORANG.
SEKIAN TERIMA KASIH