Jurnal Penyesuaian
Jurnal Penyesuaian Jurnal penyesuaian diperlukan untuk menyesuaikan akun yang belum menunjukkan saldo yang sebenarnya agar menjadi up to date.
Jurnal Penyesuaian • Jurnal Penyesuaian disusun berdasarkan data dari NERACA SALDO dan data penyesuaian akhir periode • Dilakukan pada hari pertama pada periode berikutnya. Contoh: – Perusahaan melakukan penutupan buku dan penyusunan laporan keuangan periode 31 Desember 2009 maka jurnal penyesuaian kembali dibuat pada tanggal 1 Januari 2010.
Macam-macam Penyesuaian 1. Penyusutan/depresiasi aset tetap 2. Beban dibayar di muka 3. Perlengkapan 4. Beban yang masih harus dibayar 5. Pendapatan diterima di muka 6. Piutang Pendapatan
1. Penyusutan/ Depresiasi Aset Tetap
MENGGUNAKAN AKTIVA TETAP Apa itu aktiva tetap ? AKTIVA TETAP = HARTA YANG DIPEROLEH UNTUK DIGUNAKAN DALAM OPERASIONAL DAN DAPAT DIGUNAKAN BERULANG-ULANG SERTA UMURNYA LEBIH DARI SATU TAHUN
Tanah Tanah memiliki masa manfaat yang tidak terbatas; oleh karena itu, tanah tidak disusutkan.
Bangunan Bangunan memiliki masa manfaat yang terbatas, jadi bangunan harus disusutkan. Akun kontra yang digunakan dalam ayat jurnal penyesuaian adalah Akumulasi Penyusutan Bangunan
Peralatan Karena peralatan memiliki masa manfaat yang terbatas, maka peralatan disusutkan. Akun kontra yang digunakan adalah Akumulasi Penyusutan Peralatan
Kendaraan Karena kendaraan memiliki masa manfaat yang terbatas, maka kendaraan disusutkan. Akun kontra yang digunakan adalah Akumulasi Penyusutan kendaraan
JIKA AKTIVA DAPAT DIGUNAKAN LEBIH DARI SETAHUN AKTIVA TERSEBUT DAPAT DIGUNAKAN UNTUK MEMPEROLEH PENDAPATAN LEBIH DARI SETAHUN HARGA BELINYA DILAPORKAN SEBAGAI BIAYA UNTUK BEBERAPA TAHUN
CONTOH 1 1 Januari 2002 membeli mobil dengan harga Rp. 90. 000 CONTOH 1 1 Januari 2002 membeli mobil dengan harga Rp.90.000.000, umur mobil ditaksir 10 tahun Umur = 10 tahun Dst. 9.000.000 9.000.000 9.000.000 9.000.000 9.000.000 1/1/2002 1/1/2003 1/1/2004 1/1/2005 1/1/2006 1/1/2007
Menyusutkan aktiva tetap Mengalokasikan cost aktiva tetap sebagai beban pada tahun-tahun penggunaan 1/1 2002 dibeli Cost = 90.000.000 Umur = 10 tahun 9.000000 9.000.000 9.000.000 9.000.000 9.000.000 dst 1/1/2002 1/1/2003 1/1/2004 1/1/2005 1/1/2006 1/1/2007
Tgl Akun Ref Debit Kredit Sebuah mobil seharga Rp 90.000.000,- diperkirakan umur ekonomisnya adalah 10 tahun, disusutkan menggunakan metode garis lurus. Rp.90.000.000 Penyusutan per tahun = = Rp.9.000.000 10 1. Terjadi biaya penyusutan 9.000.000 Pengaruhnya ? 2. Jumlah penyusutan yang pernah dilakukan bertambah Rp. 9.000.000 Tgl Akun Ref Debit Kredit Des 31 Beban penyusutan kendaraan 9.000.000 Ak. penyusutan kendaraan 9.000.000
CONTOH 2: Peralatan Salon penyusutannya ditetapkan 12% per tahun. Peralatan Salon saldonya adalah Rp 2.200.000. Sehingga penyusutan peralatan salon bulan ini = (12% / 12) x Rp 2.200.000 = Rp 22.000.
Jurnal Penyesuaian
2. Beban/ Biaya dibayar di muka
Biaya Sewa dibayar di muka: 1 Oktober ‘07 menyewa gedung Rp12.000.000 untuk satu tahun – biaya sewa dibayar di muka (01 Okt ‘07). 01 Okt ‘07 31 Des ’07 30 Sept ’08 Biaya sewa gedung 2007: (3/12) X 12.000.000 = 3.000.000 Biaya sewa gedung 2008: (9/12) X 12.000.000 = 9.000.000
Jurnal Penyesuaian: PENYELESAIAN 31/12 Biaya sewa gedung Rp3.000.000 Sewa gedung dibayar dimuka Rp3.000.000 (Pencatatan biaya sewa gedung untuk 3 bulan)
3. PERLENGKAPAN
CONTOH 3: NetSolutions Neraca Saldo 31 Desember 2005 Kas 2 065 00 Piutang Usaha 2 220 00 Perlengkapan 2 000 00 Asuransi Dibayar di Muka 2 400 00 Tanah 20 000 00 Peralatan Kantor 1 800 00 Utang Usaha 900 00 Sewa Diterima di Muka 360 00 Modal, Chris Clark 25 000 00 Penarikan, Chris Clark 4 000 00 Pendapatan Jasa 16 340 00 Beban Upah 4 275 00 Beban Sewa 1 600 00 Beban Utilitas 985 00 Beban Perlengkapan 800 00 Beban Rupa-rupa 455 00 42 600 00 42 600 00 Pada tanggal 31 Desember, perhitungan fisik menunjukkan bahwa perlengkapan yang tersisa adalah sebesar $760.
Penyelesaian: Perlengkapan (saldo di neraca saldo) $2.000 Perlengkapan yang tersisa, 31 Desember – 760 Perlengkapan yang digunakan $1.240 1 2 3 4 Des. 31 2005 Beban Perlengkapan 1 240 Perlengkapan 1 240
4. Biaya yang masih harus dibayar
BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR Beban yang masih harus dibayar merupakan sejumlah beban yang menurut waktunya harus diakui (ditanggung) sebagai beban pada periode akuntansi yang bersangkutan. Namun, karena alasan-alasan tertentu pembayaran beban tersebut belum dilakukan. Beban tersebut merupakan utang bagi perusahaan.
CONTOH: Jurnal Penyesuaian: Diketahui perusahaan sampai dengan tanggal 31 Desember belum membayar gaji sebesar Rp 90.000. Jurnal Penyesuaian:
5. Pendapatan diterima di muka
Tgl Akun Ref Debit Kredit Des 31 CONTOH 1: Per 31 Desember 2002 hotel telah menerima pembayaran terlebih dahulu dari tamu hotel sebesar Rp 750.000 untuk 5 hari di tahun 2003 Pendapatan yang sudah dicatat terlalu besar Rp.750.000 Terdapat pendapatan diterima dimuka Rp.750.000 Tgl Akun Ref Debit Kredit Des 31 Pendapatan diterima dimuka 750.000 Pendapatan 750.000
6. Piutang Pendapatan
CONTOH 1: Tgl Akun Ref Debit Kredit Des 31 Tanggal 31 Desember 2002 sebuah hotel belum menerima pembayaran sewa kamar sebesar Rp 500.000; karena pembayaran baru dilakukan pada saat check out Sudah timbul Piutang pendapatan sewa kamar Rp.500.000 Sudah timbul pendapatan sewa kamar Rp.500.000 Tgl Akun Ref Debit Kredit Des 31 Piutang pendapatan 500.000 Pendapatan 500.000
Neraca Saldo Disesuaikan Setelah penyesuaian dicatat dalam jurnal penyesuaian dan kemudian diposting ke akun buku besar, maka dapat dibuat neraca saldo disesuaikan. Neraca saldo disesuaikan adalah daftar saldo yang menyajikan saldo dari semua akun, termasuk akun-akun yang telah disesuaikan, pada akhir periode akuntansi. Tujuan penyusunan neraca saldo disesuaikan adalah untuk memperlihatkan pengaruh dari semua kejadian bisnis yang telah terjadi selama periode akuntansi.
Thank You