Laporan kasus CARCINOMA MAMMAE Oleh: Dwi Asep Rianto Fani, S.Ked (04033100119) Pembimbing: dr. Benny Kusuma, Sp.B, (K) Onk DEPARTEMEN ILMU BEDAH RUMAH SAKIT MUHAMMAD HOESIN PALEMBANG FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2009

Identitas Nama : Ny. L Umur : 44 tahun Jenis Kelamin : Perempuan Agama : Islam Bangsa : Indonesia Alamat : Perumnas talang kelapa, Palembang Pekerjaan : Ibu rumah tangga

Autoanamnesis Keluhan Utama: Benjolan pada payudara Kiri

Autoanamnesis con’t Riwayat Perjalanan Penyakit: Sejak ± 1 bulan yang lalu, penderita mengeluh mulai timbul benjolan di payudara kiri kira-kira sebesar kelereng yang makin lama makin besar, warna sama dengan sekitarnya, bisa digerakkan, tidak terasa nyeri. Sejak ± 2 minggu yang lalu, penderita mengeluh benjolan di payudaranya semakin membesar hingga sekarang seukuran telur puyuh, berwarna sama dengan sekitarnya, bisa digerakkan dan tidak ada nyeri yang hilang timbul serta tidak ada cairan yang keluar dari puting susu.

Autoanamnesis con’t Benjolan di tempat lain tidak ada.

Autoanamnesis con’t Keluhan batuk dan sesak napas tidak ada. Keluhan nyeri tulang tidak ada. Rasa nyeri ulu hati dan sakit kepala hebat juga tidak ada. Penderita berobat ke RSMH Palembang.

Autoanamnesis con’t Penderita mengaku mendapat menstruasi pertama saat berumur 12 tahun, Penderita mempunyai 3 orang anak dan melahirkan anak pertama pada usia 24 tahun, riwayat menyusui anak (+), riwayat radiasi dinding dada disangkal, riwayat operasi kanker payudara atau kanker ginekologik disangkal, riwayat kanker payudara atau kanker lainnya pada keluarga disangkal, riwayat pemakaian kontrasepsi hormonal ada (pakai kontrasepsi suntikan ± 1 tahun dilanjutkan dengan pil KB ± 7 tahun).

Riwayat Penyakit Dahulu Riwayat Hipertensi terkontrol sejak ± 5 tahun yang lalu. Riwayat DM type 2 yang terkontrol sejak ± 8 bln yang lalu.

Pemeriksaan Fisik Status Generalis Keadaan Umum : Tampak sakit sedang Kesadaran : Compos mentis Gizi : Cukup Pernafasan : 24x/menit Nadi : 96x/menit Tekanan Darah : 150/90 mmHg Suhu : 36,3 ºC

Pemeriksaan fisik con’t Kepala : Konjungtiva pucat -/-, sklera ikterik -/- Pupil : Isokor, refleks cahaya +/+ Leher : tidak ada kelainan Kelenjar-kelenjar : tidak ada kelainan Thorax : lihat status lokalis Abdomen : tidak ada kelainan Ekstremitas Superior : tidak ada kelainan Ekstremitas Inferior : tidak ada kelainan

Pemeriksaan fisik con’t Status lokalis Regio Mamma sinistra Inspeksi : tampak benjolan sebesar telur puyuh, warna sama dengan sekitarnya. Palpasi: teraba massa tunggal di kuadran lateral atas, nyeri tekan (-), konsistensi kenyal, batas tidak tegas, permukaan tidak rata, mobile, ukuran 2x2x1,5 cm

Pemeriksaan fisik con’t

Pemeriksaan Penunjang Pemeriksaan Laboratorium (3-09-2009) Hemoglobin : 13,0 gr/dl Leukosit : 11.000/mm3 Trombosit : 394.000/mm3 Hitung jenis : 0/3/2/37/54/4 % LED : 30 mm/jam BSS : 133 mg/dl

Diagnosis Klinis Tumor mammae sinistra suspek ganas belum menginfiltrasi ke kulit, belum metastase ke KGB regional, metastase jauh belum diketahui. Diagnosis Banding Invasive ductal carcinoma belum menginfiltrasi ke kulit, belum metastase ke KGB regional, metastase jauh belum diketahui. Invasive lobular carcinoma belum menginfiltrasi ke kulit, belum metastase ke KGB regional, metastase jauh belum diketahui.

Pemeriksaan Tambahan Ro thorax USG Abdomen (Hepar) Laboratorium Lengkap

Foto Thorax Kesan: tidak tampak kelainan thorax.

Pemeriksaan Patologi Anatomi Biopsi Exsisi + VC No: 2808/A/2009 Kesan: Hasil VC menunjukkan ganas Dokter: dr. Krisna Murti, M.Biotech, SpPA

Diagnosa Patologi Anatomi Invasive ductal carcinoma mammae sinistra belum menginfiltrasi ke kulit, belum metastasis ke KGB regional, metastasis jauh belum diketahui (T2N0Mx)

Penatalaksanaan Rencana neo adjuvan kemoterapi: Kemoterapi + operasi + kemoterapi Rencana terapi radiasi Rencana terapi hormonal

Prognosis Quo ad vitam : dubia ad malam Quo ad functionam : dubia ad malam

TERIMA KASIH