BARISAN DAN DERET Matematika Ekonomi
PENGERTIAN Barisan (sequence), Un, adalah suatu susunan bilangan yang dibentuk menurut suatu urutan tertentu Un : suku ke n Un = f (n) ; n = bilangan asli Deret (series), Sn, adalah jumlah semua suku dari suatu barisan Jenis barisan dan deret : Aritmetika (Hitung) Geometrika (Ukur)
BARISAN & DERET ARITMETIKA Barisan :Un = a + (n – 1)b Un : suku ke n a = U1 = suku pertama b = beda/selisih = Un – Un-1 Deret : Sn = n/2 (a + Un), atau Sn = n/2 (2a + (n – 1) b) Sn : jumlah n suku pertama Hubungan barisan dan deret : Un = Sn – Sn-1
CONTOH Cari suku ke 10 dan jumlah dari 15 suku pertama barisan 3, 7, 11 .. Cari suku ke 8 dan jumlah dari 10 suku pertama dari barisan aritmetika jika nilai suku ke 2 = 8 dan suku ke 5 = 17 Penjualan bulan Januari sebesar 4.000 unit dan tiap bulan penjualan turun sebesar 100 unit. Berapakah : Jumlah penjualan pada bulan Oktober Total penjualan sampai dengan Desember Diketahui Sn = 3n2 + 4n, tentukan suku ke 7
BARISAN & DERET GEOMETRIKA Barisan :Un = arn-1 Un : suku ke n Sn : jumlah dari n suku pertama a = U1 = suku pertama r = rasio = Un/Un-1 Deret : Sn = a(rn – 1)/(r – 1) jika r > 1 Sn = a(1 – rn)/(1 – r) jika r < 1, r ≠ 0 Sn = a/(1 – r) jika n = ~
CONTOH Carilah suku ke 3 dan jumlah dari 7 suku pertama barisan 8, 16, 32 .. Carilah suku ke 10 dan jumlah dari 12 suku pertama dari barisan geometri jika suku ke 2 = 8 dan suku ke 5 = 64 Produksi tahun pertama sebesar 7.000 unit dan tiap tahun terjadi kenaikan 5%. Berapa : Jumlah produksi tahun ke 5 Total produksi dalam 8 tahun pertama
APLIKASI BARISAN & DERET Bunga Tunggal : Mn = Mo(1 + n.i) barisan aritmetika Bunga Majemuk : Mn = Mo(1 + i)n barisan geometrika Penyusutan Menurut harga beli Straight line method Menurut nilai buku Metode Sum of year digit Metode Double Declining Balance (DDB)
PENYUSUTAN MENURUT HARGA BELI Penyusutan tiap tahun bersifat tetap, yakni i% dari harga beli aktiva (P). barisan aritmetika Nilai sisa (scrub/salvage value), S, dari suatu barang setelah jangka waktu tertentu (n) S = P (1 – n i) Besar penyusutan : P – S Tingkat penyusutan (%) :
CONTOH Sebuah mesin dibeli seharga Rp 50 juta, diperkirakan umur mesin tersebut 5 dengan nilai sisa Rp 8 juta tahun. Tentukan tingkat penyusutan dan besarnya penyusutan tiap tahun
PENYUSUTAN MENURUT NILAI BUKU Penyusutan tiap tahun semakin lama semakin menurun. barisan geometrika Nilai sisa (scrub/salvage value), S, dari suatu barang setelah jangka waktu tertentu (n) S = P (1 – i)n Besar penyusutan : P – S Tingkat penyusutan (%) :
CONTOH Sebuah mesin dibeli seharga Rp 50 juta, diperkirakan umur mesin tersebut 5 dengan nilai sisa Rp 8 juta tahun. Tentukan tingkat penyusutan dan besarnya penyusutan tiap tahun
METODE “SUM OF YEAR DIGITS” Penyusutan ditentukan oleh jumlah angka tahun dari periode penyusutan. Jika periode penyusutan = n, maka jumlah angka tahun = ½ n (n + 1) Besarnya penyusutan pada tahun pertama Berkurangnya penyusutan tiap tahun Besarnya penyusutan pada tahun ke-k (k≤n) :
CONTOH Sebuah mesin dibeli seharga Rp 50 juta, diperkirakan umur mesin tersebut 5 dengan nilai sisa Rp 8 juta tahun. Tentukan besarnya penyusutan tahun pertama Berapa besarnya pengurangan penyusutan tiap tahun
METODE “DOUBLE DECLINING BALANCE” Penyusutan ditentukan berdasarkan angka penyusutan (besarnya = 2) dibagi umur penyusutan (useful life), yakni 2/n. Besar penyusutan tiap periode : Tahun pertama : 2/n x nilai beli aktiva Tahun berikutnya : 2/n x nilai buku tahun ybs
CONTOH Sebuah mesin dibeli seharga Rp 50 juta, diperkirakan umur mesin tersebut 5 dengan nilai sisa Rp 8 juta tahun. Tentukan besarnya penyusutan tahun pertama dan kedua.