Neraca saldo dan Jurnal Penyesuaian
NERACA SALDO Berupa daftar yang berisi semua saldo akhir dari perkiraan buku besar yang dicatat secara sistematis menurut nomor kode perkiraan buku besarnya disertai saldo debet dan kredit.
PT.X Neraca Saldo Per 31 Des 20XX No. Kode Keterangan Debet Kredit 110 Cash Xxx 120 Accounts receivable 130 Supplies 140 Prepaid insurance 150 Equipment 180 Delivery equipment 210 Notes payable 220 Accounts payable 310 Capital xxx 320 Prive / drawing 410 Revenue 510 Expenses
Menurut sugiyarso dan winarni dalam buku dasar-dasar akuntansi perkantoran Ayat – ayat yang dipergunakan untuk memperbaiki atau menyesuaikan angka-angka yang terdapat di dalam neraca saldo yang masih memerlukan perubahan
Pendapatan dan biaya suatu usaha harus dibebankan dan dialokasikan pada periode yang tepat sehingga nantinya laporan keuangan akan menggambarkan keadaan usaha yang sebenarnya terjadi. Menurut rusdi akbar
Jurnal yang dibuat pada akhir periode akuntansi untuk mencatat pemuktahiran rekening dan menandingkan biaya dengan pendapatan disebut jurnal penyesuaian. Sifat jurnal ini adalah mempengaruhi paling tidak satu rekening R/L ( biaya atau pendapatan) dan satu rekening neraca (aktiva atau utang)
PENYESUAIAN Saldo-saldo yang biasanya memerlukan penyesuaian antara lain : Piutang Pendapatan Utang Biaya Pendapatan Diterima Dimuka Biaya dibayar dimuka Kerugian Piutang Depresiasi Biaya Pemakaian Perlengkapan (perush jasa) Persediaan (perushaan dagang)
RANI P.I. Neraca Saldo Friday, March 31, 2000 Kode Keterangan Debit Kredit 110 Cash 12,000 120 Account Receivable 5,620 130 Supplies 1,050 140 Prepaid Insurance 2,400 160 Equipment 30,000 220 Account Payable 12,350 210 Notes Payable 10,000 310 Rani Capital 20,000 320 Rani, Drawing 1,000 410 Fees Earned 13,620 510 Salaries Expense 1,200 520 Travel Expense 1,300 530 Rent Expense 590 Misceltanaous Expense 200 55,970
Supplies ( persediaan akhir) 750 pertanyaan perlengkapan cuci yang terpakai perlengkapan - perlengkapan akhir = 1050 - 750 = 300 RANI P.I. private investigator Friday, March 31, 2000 Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit 31 Maret Biaya Pemakaian persediaan 300 Persediaan
2. Depresiasi untuk equipment untuk tiga bulan adalah 400 RANI P.I. private investigator Friday, March 31, 2000 Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit 31 Maret Biaya depresiasi equipment 400 Acc Depresiasi Equipment
3. Notes payable dikeluarkan tanggal 1 Januai 2000, bunganya untuk 6 bulan adalah Rp. 300 RANI P.I. private investigator Friday, March 31, 2000 Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit 31 Maret Biaya Pemakaian persediaan 300 Persediaan Biaya depresiasi equipment 400 Acc Depresiasi Equipment Biaya Bunga 150 Hutang Bunga / notes payable
d. Prepaid insurance jatuh tempo per bulan adalah Rp. 150 RANI P.I. private investigator Friday, March 31, 2000 Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit d. biaya asuransi 450 asuransi dibayar dimuka
e. Jasa yang sudah diberikan sampai dengan tanggal 31 maret 2000 tapi uang belum diberikan adalah 750 RANI P.I. private investigator Friday, March 31, 2000 Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit a Biaya Pemakaian persediaan 300 Persediaan b Biaya depresiasi equipment 400 Acc Depresiasi Equipment c Biaya Bunga 150 Hutang Bunga / notes payable d. biaya asuransi 450 asuransi dibayar dimuka e Piutang 750 Pendapatan
Neraca lajur Merupakan langkah optional dalam proses akuntansi Neraca lajur berupa formulir yang terdiri dari berbagai kolom debet – kredit yaitu : Necara saldo Ayat jurnal penyesuaian Neraca saldo setelah penyesuian Laporan rugi laba Neraca
1. Neraca saldo Kolom debet – kredit pada naraca saldo diambil dari ringkasan saldo buku besar yang disusun sebelumnya. Jumlah antara saldo Kolom debet – kredit itu harus sama
2. Ayat Jurnal Penyesuaian kolom debet – kredit pada ayat jurnal penyesuaian diambil dari ayat jurnal penyesuaian yang disusun berdasarkan pada data penyesuian Jumlah saldo antara debet dan kredit harus sama
3. Neraca saldo setelah penyesuaian Kolom debet – kredit pada kolom neraca saldo setelah penyesuaian di ambil dari data kolom neraca saldo dengan ayat jurnal penyesuaian yang angkanya merupakan dari hasil penjumlahan dan pengurangan Jumlah saldo kolom debet-kredit harus sama
4. Laporan rugi laba Kolom debet – kredit yang dimasukkan ke kolom ini berupa perkiraan pendapatan dan beban Jumlah saldo pada kolom ini tidak harus sama. Apabila saldo sisi debet yang lebih besar berarti perusahaan mengalami kerugian Apabila saldo sisi kredit yang lebih besar maka perusahaan mengalami keuntungan / laba
5. Neraca Kolom debet – kredit yang dimasukan dari kolom neraca saldo setelah penyesuaian tapi tidak masuk pada kolom rugi laba. Jumlah Saldo debet kredit tidak harus sama tapi selisih antara lap rugi laba dan neraca harus sama Apabila sisi debet lebih besar daripada sisi kredit di kolom neraca, maka perusahaan mengalami laba.
Pelaporan keuangan Penyusunan laporan keuangan dimulai dari Laporan laba / rugi Laporan perubahan ekuitas Laporan Neraca
Laporan laba / rugi Income Statement 31 Desember 2015 Pendapatan Pendapatan jasa 98.000,- Jumlah pendapatan Beban Beban gaji 20.000,- Beban iklan 9.000,- Beban perlengkapan 6.000,- Beban penyusutan peralatan 15.000,- Jumlah beban 50.000,- Laba perusahaan 31 des 48.000,-
Laporan Perubahan Ekuitas 31 Desember 2015 Modal awal 100.000,- Laba / rugi 48.000,- Modal perusahaan 148.000,-
LAPORAN NERACA 31 desember 2015 Aktiva liabitities Aktiva lancar Kas Xxxxx Hutang Usaha Piutang jasa Hutang Bunga Sewa dibayar didepan Hutang gaji Iklan dibaya depan Hutang bank Perlengkapan Pendapatan diterima dimuka Total aktiva lancar Total hutang Aktiva tetap Modal Tanah Modal perusahaan 148.000,- Peralatan Total modal Akum penyut Peralatan Total aktiva tetap Total aktiva XXXXXX Total hutang &modal