STRATEGI PENETAPAN TARIF PADA YANKES RS

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Charging/Tariff Oleh Roy V. Salomo.
Advertisements

Direktorat Pembinaan PK BLU Ditjen Perbendaharaan
Dasar Hukum PP no. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan BLU sebagaimana diubah dengan PP No. 74 Tahun 2012.
MARKETING MIX Kelas XII.
HEDONIC PRICE METHOD (HPM)
SISTEM EKONOMI LAYANAN KESEHATAN
Kesadaran akan pemanfaatan sumberdaya alam dengan hidup lebih menetap. Ditemukannya pola kerja, pola produksi dan pola distribusi yang lebih murah dan.
Intan Silviana Mustikawati, SKM, MHP
Prodi Rekam Medis & Informasi Kesehatan (D3)
ANALISIS PASAR Aspek Pasar Merupakan salah satu apek rencana bisnis yang perlu dikaji kelayakannya Pasar yang dituju tidak jelas maka prospek bisnis.
Oleh: Dr. Ir. NUDDIN HARAHAB, MP.
Chapter 10 Marketing.
fungsi dalam perusahaan
Tarif Pelayanan Kesehatan
ANALISIS ASPEK INTERNAL BISNIS. Produk. Harga. Promosi. Tempat.
Konsumen, Produsen dan Efisiensi Pasar
Seni Penetapan Harga.
Marketing Mix Penerapan Metode Marketing Mix (Bauran Pemasaran)
SUKSES PENJUALAN SEBAGAI SALAH SATU KUNCI SUKSES WIRAUSAHA
BAB. 5. STRATEGI BERSAING PERUSAHAAN DOMINAN
Arih Diyaning Intiasari
Modul 03. Ekonomi Lingkungan
Strategi penetapan harga
RETAIL BISNIS APOTEK oleh : Heri Dauhari.
Seminar Pemasaran Pricing Strategy.
MANAJEMEN RUMAH SAKIT.
CHAPTER 6: PRICING STRATEGY
SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP) RSUD “NGUDI WALUYO” WLINGI dr. A. LOEQKIJANA AGRAWATI, MARS Direktur RSUD “Ngudi.
Oleh: Dr. Ir. Sri Fajar Ayu, MM
Struktur Pasar.
Tarif Pelayanan Publik
SRI SULASMIYATI, S.SOS., MAP
Konsep dan lingkungan pemasaran
Bahan Kuliah ASPEK HARGA.
BAB. 5. STRATEGI BERSAING PERUSAHAAN DOMINAN
PUBLIC FINANCE (KEUANGAN PUBLIK)
Pengertian PASAR • Tempat pertemuan antara penjual dan pembeli barang atau jasa yang ditawarkan dan terjadi perpindahan kepemilikan Permintaan yang dibuat.
4 STRATEGI PEMASARAN.
PRODUK & HARGA.
Dasar-Dasar Pemasaran
KEWIRAUSAHAAN Strategi Pemasaran.
Penentuan Tarif Rumah Sakit Tata Tachman
3. perencanaan Hakikat perencanaan
ASPEK PEMASARAN FEASIBILITY STUDIES.
KULIAH KE 4 KEWIRAUSAHAAN Topik: Strategi Pemasaran.
PUBLIC RELATION (PELAYANAN PRIMA)
POKOK PERMASALAHAN EKONOMI, PELAKU EKONOMI DAN SISTEM EKONOMI
KEWIRAUSAHAAN TOPIK 6 RENCANA PEMASARAN.
MANAJEMEN PEMASARAN DALAM BISNIS
Presented by Prasetyo Widyo Iswara, S.E., M.A.
Prodi Manajemen STIE-Mikroskil Oleh: Hanny Siagian, SE, M.Si I
PUBLIC FINANCE (KEUANGAN PUBLIK)
Pelaku kegiatan konsumsi
Kelebihan Model Pembiayaan Malaysia
KONSEPSI & MANFAAT KEMITRAAN
Unit cost pada rumah sakit
Manajemen Koperasi.
Analisis Investasi dan Penentuan Harga Pelayanan Publik
Oleh : Faik Agiwahyuanto
Konsep Dasar Pemasaran untuk Yankes RS
Sistematika Anggaran RS Firman Pribadi 12 Oktober
Topik 8 Teknik & Strategi Pemasaran
PUBLIC FINANCE (KEUANGAN PUBLIK)
Perencanaan Sumber Dana Kesehatan
Konsep Dasar Penghitungan Pembiayaan Kesehatan di Indonesia
PUBLIC FINANCE (KEUANGAN PUBLIK)
Need-Demand-Supply pada Institusi Yankes
MANAJEMEN RUMAH SAKIT. DASAR HUKUM UU no. 44 tahun 2009 Kepmenkes no. 129 th 2008 ttg standar pelayanan minimal rumah sakit.
Bab 1 MODEL EKONOMI & OPTIMISASI EKONOMI
MANAJEMEN MUTU DAN AUDIT KEPERAWATAN MARSIANA ANGGRAENI.
Transcript presentasi:

STRATEGI PENETAPAN TARIF PADA YANKES RS FAIK AGIWAHYUANTO AKK IKM – FKES UDINUS

PERTANYAAN YG MUNCUL : APA ITU TARIF ??? BEDA TARIF DENGAN BIAYA ??? MENGAPA TARIF RASIONAL ITU PENTING ???

= VOLUME X TARIF PENDAPATAN KESEJAHTERAAN SDM KEMAMPUAN KEPERCAYAAN DAYA BELI REMUNERASI KEMAMPUAN KEPERCAYAAN DAN LOYALITAS KEBERHASILAN ORGANISASI

MASALAH DALAM PEMBIAYAAN RS Inflasi Biaya Kesehatan Tinggi Peningkatan Demand > Peningkatan Supply Kemajuan Teknologi Tuntutan Mutu Anggaran Pemerintah Terbatas Beban Ganda Harga Teknologi “mahal” Subsidi Salah Sasaran Tarif Pelayanan Rumah Sakit Tidak Rasional Tidak seimbang dengan peningkatan inflasi Tidak didasarkan pada perhitungan riil  Bukan “Cost Based”

APA YANG BISA DILAKUKAN RS ? Rumah Sakit Harus dikelola berdasarkan Kaidah “Ekonomi”

PENGELOLAAN RS SECARA EKONOMI Keseimbangan antara expenses atau cost (pengeluaran) dengan revenue (pendapatan) Pengelolaan cost diarahkan untuk tercapainya tingkat efisiensi Revenue dihasilkan dari utilisasi (kunjungan) dengan tingkat harga tertentu (Revenue = Tarif x Kunjungan)  Penanganan Tarif dan Kepuasan Konsumen sangat penting Perlu ada indikator ekonomi (indikator biaya) sebagai alat manajerial

BAGAIMANA BISA DIKELOLA SECARA EKONOMI ? Rumah Sakit harus mengetahui besarnya biaya yang dikeluarkan untuk memberikan pelayanan  “Analisis Biaya dan Unit Cost” Rumah Sakit harus menetapkan “tarif” yang rasional  berdasarkan “Unit Cost”

PENGERTIAN TARIF Harga (nilai uang) yang harus dibayar oleh konsumen untuk memperoleh atau mengkonsumsi suatu komoditi (barang atau jasa) yang dibebankan kepada konsumen sebagai imbalan atas komoditi yang diterima Besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk memperoleh jasa pelayanan kesehatan tertentu

PRICING STRATEGY Giddens, et al (2005) Selecting a pricing strategy for your product is critical, because price is the most highly visible element of all marketing efforts. To price products appropriately, we need to know: (1) Cost and profit objectives; (2) Customer or Demand; (3) and Competition.

FAKTOR PENENTU PENETAPAN TARIF PELAYANAN KESEHATAN Faktor internal institusi yaitu biaya riil atau biaya satuan (unit cost) pelayanan yang diperlukan dan kebijakan pembiayaan bagi pelayanan tersebut Faktor eksternal institusi yang salah satunya adalah faktor kemampuan dan kemauan membayar pengguna jasa (pasien).

TARIF = Unit Cost Konstanta FORMULA TARIF + TARIF = Unit Cost Konstanta BISA + BISA - SUBSIDI ATP – WTP KEBIJAKAN PESAING UNIT COST = BIAYA SATUAN

DASAR RASIONALISASI TARIF BESARAN TARIF HARUS DAPAT COST RECOVERY TETAPI TETAP MELINDUNGI GOLONGAN EKONOMI LEMAH (EQUITY)  HARUS BERDASARKAN UNIT COST MEMPERHATIKAN ATP-WTP MASYARAKAT (PASAR POTENSIAL-NYA)

RASIONALISASI TARIF ASPEK BIAYA TARIF BIAYA MEMPEROLEH BIAYA PRODUKSI JASA KESEHATAN (PROVIDER) BIAYA MEMPEROLEH PELAYANAN KESEHATAN (COSTUMER) BIAYA SATUAN ATP & WTP KEBIJAKAN INSTITUSI KESEHATAN KEBIJAKAN PEMERINTAH BARIER TO SERVICES (RENTAN & MISKIN) TARIF

UNIT COST BIAYA YANG DIBUTUHKAN UNTUK MELAYANI SATU KALI PEMERIKSAAN/ TINDAKAN/PELAYANAN. METODE: - FULL COSTING - DOUBLE DISTRIBUTION - ACTIVITY BASED COSTING (ABC) METODE ABC  BIAYA LANGSUNG + BIAYA TAK LANGSUNG

ABILITY TO PAY (ATP) KEMAMPUAN MEMBAYAR MASYARAKAT , KHUSUSNYA UNTUK PELAYANAN RUMAH SAKIT RUMUS: Jumlah pendapatan keluarga setahun dikurangi dengan Jumlah pengeluaran keluarga non pelayanan kesehatan, dibagi jumlah anggota keluarga Diukur pada masyarakat yang merupakan “target market” rumah sakit, biasanya pada radius 2 sd 5 km dari rumah sakit.

WILLINGNESS TO PAY (WTP) KEMAUAN MEMBAYAR MASYARAKAT, KHUSUSNYA DALAM MEMBELIN PELAYANAN RUMAH SAKIT DAPAT DIUKUR DG 2 CARA: WTP ACTUAL DAN WTP HIPOTETIK WTP ACTUAL: BERDASARKAN REALISASI YANG SUDAH PERNAH DIBAYAR MASYARAKAT PADA SAAT MEMANFAATKAN PELAYANAN RUMAH SAKIT, UNTUK MASING-MASING JENIS PELAYANAN WTP HIPOTETIK: BERDASARKAN KESANGGUPAN MASYARAKAT APABILA AKAN MEMANFAATKAN PELAYANAN RUMAH SAKIT

LANDASAN HUKUM PENYUSUNAN TARIF RS KepMenKes RI Nomor 582/SK/VI/1997 tentang Pola Tarif Rumah Sakit Pemerintah KepMenKes RI Nomor 560/SK/IV/2003 tentang Pola Tarif PERJAN Rumah Sakit

STRUKTUR TARIF RUMAH SAKIT TARIF = JASA SARANA + JASA PELAYANAN UNIT COST + “a” KEBIJAKAN RS (PROFESI) 60% 40%

Terima Kasih