TEKNIS PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH Oleh : I Wayan Tingkah Hotel Berkah, 24 – 26 Oktober 2015
Pendahuluan Perpustakaan sekolah bermanfaat sebagai sumber belajar Perpustakaan sekolah mengembangkan minat dan kebiasaan membaca pada diri peserta didik, Perpustakaan sekolah sebagai tempat rekreasi Untuk memaksimalkan pemanfaatan perpustakaan sekolah, Pembinaan dan Pengembangan koleksi Inventarisasi Layanan Pengunjung
Pembinaan dan Pengembangan Koleksi Tujuan dan fungsi perpustakaan sekolah haruslah mendukung kurikulum sekolah, sehingga koleksi yang diadakan juga mendukung pencapaian tujuan pembelajaran secara umum.
Tujuan Perpustakaan Sekolah a. memupuk kesadaran dan kebiasaan membaca b. memperluas pengetahuan peserta didik c. mengembangkan kecakapan berbahasa d. mendisiplinkan peserta didik melalui tata tertib perpustakaan sekolah e. membentuk kemampuan melakukan studi mandiri f. menunjang pelaksanaan program kurikulum baik yang bersifat intrakurikuler maupun ekstrakurikuler.
Jenis Koleksi di Perpustakaan Sekolah Buku ajar Buku penunjang Buku Referensi Buku cerita Sumber geografi Terbitan berkala: majalah dan surat kabar Bahan-bahan lainnya (Audio-Visual)
Manfaat Koleksi Perpustakaan a. mengembangkan hasrat keingintahuan peserta didik b. membina imajinasi peserta didik c. memberikan dan menimbulkan inisiatif peserta didik, guru, dan masyarakat luas untuk memperdalam pengetahuannya d. mengembangkan kreativitas pembacanya e. menjadi sumber keterampilan dan kecerdasan f. mengandung unsur estetika yang tinggi g. menumbuhkan kedisiplinan yang tinggi
Pengguna Perpustakaan Sekolah Peserta didik Guru Karyawan/TU Wali murid Masyarakat sekitar sekolah
Prosedur dalam Pengadaan Koleksi Perpustakaan Membuat daftar usulan kebutuhan (Guru- siswa) Daftar usulan diserahkan kepada pimpinan perpustakaan, kemudian ke petugas pengadaan Verifikasi terhadap usulan dan judul koleksi yang benar-benar dibutuhkan
Inventarisasi Setiap bahan yang baru diterima harus diberi cap perpustakaan pada halaman judul dan halaman tertentu yang sudah disepakati Bahan didaftarkan dalam buku induk. Yg muat kolom-kolom : nomor urut buku masuk tanggal masuk ke buku induk nomor induk pengarang
Inventarisasi…… Judul Edisi dan tahun Penerbit Sumber (beli, hibah, tukar-menukar) Harga (jika dibeli) Keterangan lain
Bahan yang bukan buku seperti majalah, kaset, dapat disediakan buku induk tersendiri/khusus atau minimal dalam bentuk daftar bahan bukan buku. Adapun pemberian cap perpustakaan sebagai tanda kepemilikan tetap dilakukan.
Diperoleh dari berbagai sumber *) : Darmono (2001). Manajemen dan Tata Kerja Perpustakaan Sekolah. Jakarta: Grasindo Taufiq A. D dan Tri S. (Ed). (2000). Pedoman Pengelolaan Perpustakaan Madrasah. Yogyakarta: BEP-FkBA-LpPI. *) Rahmania Utari, S.Pd.,adalah staf pengajar pada Jurusan Administrasi Pendidikan FIP UNY
Layanan Pengunjung Pelayanan Terbuka Pengunjung Perpustakaan bebas memilih dan mencari sendiri bahan pustaka yang ada di Rak Buku Pada sitem ini ruang baca dan ruang koleksi tidak ada pemisahnya, berada dalam satu ruangan. Pelayanan Tertutup Petugas yang mengambilkan bahan pustaka yang diperlukan pengunjung, atau tidak diperbolehkan mengambil sendiri . Pengunjung mencari data di Kartu Katalog.
Perpustakaan Sekolah