INSTRUMENTASI dan PENGUKURAN
Pengumpulan data merupakan salah satu tahap kegiatan dalam penelitian Penelitian memerlukan data yg relevan, reliabel dan akurat Utk memperoleh data yg demikian diperlukan : 1. Metode 4. Teknik 2. Prosedur 5. Alat/instrumen 3. Kegiatan yg dpt diandalkan
Instrumen atau alat, dlm penelitian dipakai utk melakukan pengukuran lanjutan Instrumen atau alat, dlm penelitian dipakai utk melakukan pengukuran Pengukuran dilakukan pd penelitian kuantitatif Yg diukur adalah variabel Pd dasarnya pengukuran adalah suatu aktivitas yg bertujuan utk menetapkan jumlah, dimensi atau taraf sesuatu yg diukur Sesuatu ini dpt berupa objek atau gejala/fenomena Hasil2 pengukuran dinyatakan dlm bilangan --- pengukuran merup proses kuantifikasi
Bilangan sbg hasil pengukuran hrs mengacu pd satuan/unit pengukuran, cth berat, volume, panjang, TB, waktu dll Satuan pengukuran hrs menunjukkan sifat tetap/stabil agar dpt diperbandingkan Pd peneltian ilmu kesehatan/alam dpt dibuat satuan pengukuran yg baku/standard, tp pd ilmu sosial & budaya satuanya abstrak
Jenis alat pengukur Sudah distandarisasi/ditera, cth meteran utk panjang, Iq utk kecerdasan dll Tdk ditera, cth mengukur panjang dgn hasta, suhu badan dgn punggung tangan ---- mengukur dgn cara ini hslnya tdk reliabel shg tdk stabil (terlihat unsur subyektifitas) Minimal 2 sifat penting alat pengukur : valid & reliabel
Uji validitas & reliabilitas pengukuran Validitas pengukuran merup salah satu yg menentukan dlm memperoleh validitas penelitian (disamping adekualitas design lit & analisis data) Validitas pengukuran berkaitan dgn 3 unsur yi : alat ukur (instrumen), metode ukur dan pengukur
Reliabel Suatu alat pengukur dikatakan reliabel (berarti hsl pengukurannya juga reliabel) jika alat tsb menunjukkan hsl pengukuran yg stabil/ajeg tanpa mengingat : Siapa yg melakukan Kapan dilakukan Berapa kali dilakukan pengukuran
Valid Suatu alat pengukur dikatakan valid/memp validitas (berarti hsl pengukurannya dinyatakan valid) jk ada persesuaian antara alat pengukur dgn tujuan pengukuran, yg berarti bahwa alat tsb mengukur apa yg seharusnya diukur sesuai dgn fungsinya Cth : termometer utk mengukur suhu, meteran utk panjang
Apa yg diukur? Yg diukur adalah objek/gejala yg akan kita teliti diambil/dikumpulkan datanya dr variabel Cth : TB, BB, Sb dll --- dpt diukur langsung, Moral, kecemasan, intelegenci, bakat, gizi ---- tdk dpt diukur langsung. Jd yg dpt diukur ad indikan2 sifatnya Indikan2 yg menggambarkan atau menunjukan sifat suatu objek atau gejala dpt dinyatakan dgn baik jk sifat2 tsb dijabarkan dlm btk DO/definisi operasional
Instrumentasi Pengembangan formulir pengumpulan data Tujuan : Mendapatkan informasi yg relevan dgn tujuan lit Mendapatkan informasi dgn validitas & reliabilitas yg tinggi
Instrument pengumpulan data 1) Pedoman observasi : check list 2) Pedoman wawancara : kuesioner 3) Angket 4) Tes : untuk menguji kemampuan 5) Dokumentasi : cetak: bahan pustaka, monografi, catatan pribadi, dll, rekam: audio dan/atau video
Isi pertanyaan Tentang fakta (umur, pendidikan, dll) Tentang pendapat / sikap Tentang informasi Tentang persepsi diri
Susunan Formulir (umum) Nama institusi Informed consent Identitas subyek Waktu, tempat dan suasana wawancara Identitas pengumpul data Data / substansi / isi berupa informasi yang ingin didapat
Ethical Clirens Sebelum melakukan pengumpulan data kadang – kadang diperlukan permintaan suatu persetujuan etik (ethical clirens) ke komisi etik yang ada di propinsi atau pusat apabila penelitiannya menggunakan binatang atau manusia yang perlu diintervensi/dimanipulasi/prosedur invasif, seperti pengambilan darah/spesimen, penggunaan alat untuk pemeriksaan jantung
Informed consent Adalah persetujuan subyek untuk ikut serta dalam penelitian. Dapat berupa verbal consent atau written consent (untuk prosedur invasif/penggunaan informasi sensitif harus written consent). Harus dibahas dan disetujui oleh komisi etik setempat
Susunan Informed Consent Judul : nama institusi Tujuan penelitian Manfaat langsung dan tidak langsung untuk subyek Apa yang diharapkan dari subyek (lama wawancara, prosedur yang harus dilakukan dll)
Jaminan kerahasiaan data dan tidak adanya efek negatif jika subyek menolak ikut dalam penelitian Hak subyek untuk menolak ikut serta dalam penelitian kapan saja serta menolak untuk menjawab beberapa pertanyaan Nama & alamat yang dapat dihubungi bila subyek ingin informasi atau alami efek samping akibat penelitian Pernyataan dan tanda tangan subyek dan pewawancara
Identitas subyek Nama tidak perlu ditulis Tiap subyek diberi nomer identitas secara sistematis dan standar No identitas subyek dicantumkan pada tiap halaman form
Waktu, tempat dan suasana puldata (pengumpulan data) Waktu mulai dan berakhirnya wawancara Tempat wawancara (untuk pertanyaan sensitif, tempat wawancara menentukan validitas jawaban, misal : pertanyaan narkoba pada remaja di wawancara di rumah) Suasana wawancara (bahasa yang digunakan, siapa saja yang hadir pada saat wawancara)
Identitas pengumpul data Tiap pengumpulan data diberikan no identitas No identitas ini dituliskan pada formulir data (memudahkan koreksi data jika wawancara ulang, menilai bias dalam wawancara)
Pengaturan formulir (kuesioner) Sebaiknya sudah dilengkapi dgn kode & kotak kode Tentukan apakah pertanyaan harus dibaca spt yg tertulis atau boleh diinterpretasikan o/ pewawancara Tampilan fisik pertanyaan/pernyataan
Tampilan fisik pertanyaan atau pernyataan Tiap pertanyaan harus terpisah Jawaban harus berada tepat di bawah/disamping pertanyaan Tiap kategori pertanyaan harus jelas terpisah dan berbeda satu dengan yang lain
Lompatan pertanyaan harus jelas Ukuran, jenis huruf harus jelas dan mudah terbaca Setiap pertanyaan dan halaman harus diberi nomor Perhatikan pertanyaan yang dapat memiliki jawaban ganda
Contoh pertanyaan dengan jawaban ganda Darimana ibu pertama kali mendengar tentang oralit? a. Teman atau keluarga b. Kader c. Tenaga kesehatan d. Televisi
Tipe Pertanyaan Pertanyaan tertutup Pertanyaan terbuka Pertanyaan kombinasi terbuka & tertutup Pertanyaan semi terbuka
Pertanyaan tertutup : kemungkinan jawabannya sudah ditentukan terlebih dahulu sehingga responden tidak diberikan kesempatan memberikan jawaban Pertanyaan terbuka : kemungkinan jawabannya tidak ditentukan dahulu dan responden bebas memberikan jawaban
Pertanyaan kombinasi (terbuka & tertutup) : kemungkinan jawaban sudah ditentukan tetapi kemudian disusul dengan pertanyaan terbuka Pertanyaan semi terbuka : jawaban sudah tersusun tetapi masih ada kemungkinan tambahan jawaban
Petunjuk umum pembuatan pertanyaan Tiap pertanyaan hrs bersifat mutually exclusive, cth. Apa alasan ibu tdk pergi ke posyandu? A. Jauh B. Mahal C. Pelayanan jelek Kadang2 diperlukan pertanyaan penapis Beritahu responden/subjek bila ganti topik Mulai dgn pertanyaan yg sederhana dahulu Pertanyaan sulit/sensitif ditanyakan terakhir Hindari penggunaan kata2 yg sulit
Hindari pertanyaan yg mendua arti, cth Hindari pertanyaan yg mendua arti, cth. Apakah ibu senang ke bidan atau puskesmas Hindari pertanyaan yg mengandung sugesti, cth. Apakah ibu setuju bila anak ibu di imunisasi? Hindari pertanyaan presumasi, cth. Merk susu bubuk apa yg ibu berikan kpd bayi ibu?
Uji coba kuesioner Tujuan : Mengetahui apakah pertanyaan tertentu perlu dihilangkan atau ditambah Apakah tiap pertanyaan dpt dimenegrti subjek dgn baik & pewawancara dpt menyampaikannya dgn mudah Apakah urutan pertanyaan perlu dirubah Berapa lama wawancara memerlukan waktu
Dilakukan pd orang yg mirip karakteristiknya dgn subjek penelitian yg sesungguhnya Dilakukan o/ pengumpul data Sebaiknya dilakukan diskusi antar subjek utk menilai apakah subjek memiliki pengertian yg sama dgn peneliti / pewawancara ttg informasi yg ditanyakan Lakukan perbaikan yg diperlukan sesuai hasil uji coba
Khusus utk instrumen yg mengukur kondisi psikologis seseorang (movivasi, sikap, perilaku, kognisi, kepuasan dll) mk dilakukan uji validitas & reliabilitas “ tdk ada kuesioner yg mudah atau pertanyaan yg mudah” ---- hrs dilakukan pelatihan pengumpul data utk standarisasi
MENGUMPULKAN DATA a. Macam-macam data 1) Menurut cara memperolehnya: data primer dan data sekunder 2) Menurut jenisnya: data kualitatif dan data kuantitatif 3) Menurut pengukurannya: diskrit/nominal, berjenjang/ordinal, interval.
b. Teknik Pengumpulan data 1. Observasi (pengamatan, dapat dilakukan dengan cara partisipatif –terlibat langsung dalam kehidupan sehari-hari masyarakat yang diobservasi—atau non partisipatif (tidak terlibat langsung dalam kehidupan sehari-hari/murni sebagai pengamat). 2. Wawancara/interview (menggunakan daftar pertanyaan atau pedoman wawancara) 3. Angket (menggunakan daftar pertanyaan)
Keunggulan angket: Dapat disusun secara sistematik dan teliti Dapat menjaring banyak responden dalam waktu yang relatif singkat Kelemahan : Tidak dapat mengungkap situasi khusus Penemuan kurang mendalam Data tidak utuh Kurang leluasi untuk disesuaikan dengan situasi
4. Tes (untuk menguji kemampuan) 5. Dokumentasi (cetak: bahan pustaka, monografi, catatan pribadi, dll, rekam: audio dan/atau video)
Macam-macam pertanyaan pertanyaan ttg. fakta: umur, pendidikan, jk, agama, status perkawinan, dst. pertanyaan ttg. pendapat dan sikap: perasaan, pendapat atau sikap responden ttg. sesuatu pertanyaan ttg. informasi: apa yang diketahui oleh responden, sejauh mana hal tersebut diketahui Pertanyaan ttg. persepsi diri: penilaian responden tentang perilakunya sendiri Bentuk pertanyaan: terbuka, tertutup, kombinasi terbuka dan tertutup.
Pedoman singkat menyusun pertanyaan: Gunakan kata-kata yang dimengerti oleh semua responden Pertanyaan jelas dan khusus Hindarkan pertanyaan yang memiliki lebih dari satu pengertian Hindarkan pertanyaan yang mengandung sugesti Pertanyaan hendaknya berlaku bagi semua responden Pertanyaan sensitif tidak diletakkan pada AWAL atau AKHIR daftar pertanyaan