DALIL GREEN 1. Mengintegralkan sepanjang lengkung tertutup. Contoh :

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
1. Sistem koordinat Silinder pada Integral Lipat Tiga
Advertisements

Selamat Datang Dalam Kuliah Terbuka Ini 1. Kuliah terbuka kali ini berjudul “Pilihan Topik Matematika -II” 2.
Created by: Capt. Hadi Supriyono, Sp.1, MM Dedicated to: PIP Makassar1 Tchebycheff’s Rule Untuk menghitung luas area yang dibatasi oleh garis lurus dan.
PD TK SATU PKT SATU HOMOGEN DAN NON HOMOGEN
PERSAMAAN DIFFERENSIAL
Integral tak tentu Kelas XII - IPS.
INTEGRAL LIPAT DUA: Bentuk Umum :
ITK-121 KALKULUS I 3 SKS Dicky Dermawan
Turunan Fungsi-Fungsi Oleh: Sudaryatno Sudirham
HITUNG INTEGRAL Hitung integral Bahan Ajar 3 SK dan KD Indikator
INTEGRAL Sri Nurmi Lubis, S.Si.
Selamat Datang & Selamat Memahami
MODUL VII METODE INTEGRASI
Pertemuan 13 Bab 5 Aplikasi Turunan.
APLIKASI INTEGRAL LUAS BIDANG DATAR YANG DIBATASI KURVA y = f(x) b
BY : ERVI COFRIYANTI, S.Si
6. Persamaan Diferensial Tidak Eksak
Persamaan Diferensial Eksak
DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS INDONESIA
MATA KULIAH KALKULUS III (4 sks) DOSEN : Ir.RENILAILI, MT
DERIVATIF/TURUNAN MATERI MATBIS.
PENERAPAN DIFFERENSIASI PERSAMAAN GARIS SINGGUNG
Hitung Diferensial Sumber: Husain Bumulo & Djoko Mursinto, Matematika Ekonomi.
BAB III DIFFRENSIASI.
BAB V DIFFERENSIASI.
PENERAPAN DIFFERENSIASI
Integral Lipat Tiga Andaikan R suatu daerah macam I di bidang xy dan F1 dan F2 fungsi dua peubah yang kontinu pada daerah R dengan F1(x,y) ≤ F2(x,y). Misalkan.
Deret taylor dan mac laurin fungsi dua perubah
Terapan Integral Lipat Dua
TEOREMA GREEN; STOKES DAN DIVERGENSI
Terapan Integral Lipat Dua
INTEGRAL INTEGRAL TAK TENTU INTEGRAL TERTENTU.
5.10 Turunan fungsi hiperbolik
GEOMETRI PADA BIDANG, VEKTOR
MATA KULIAH KALKULUS III (4 sks) DOSEN : Ir.RENILAILI, MT
Pendahuluan Persamaan Diferensial
PENERAPAN INTEGRAL Menghitung luas suatu daerah yang dibatasi oleh kurva dan sumbu-sumbu koordinat.
PERTEMUAN TGL LUAS BIDANG dx dy cos ds k . n  cos 
BAB I INTEGRAL LIPAT DAN TERAPANNYA.
1. Sistem koordinat Silinder pada Integral Lipat Tiga
9. TEKNIK PENGINTEGRALAN
Integral garis suatu lintasan
TURUNAN
PERSAMAAN DIFERENSIAL (PD)
OM SWASTYASTU.
Catatan Misal U = x2 Jadi:
Integral Lipat Dua   PERTEMUAN TGL b R n
KALKULUS II By DIEN NOVITA.
Matakuliah : R0262/Matematika Tahun : September 2005 Versi : 1/1
PD Tingkat n (n > 1 dan linier) Bentuk umum :
Widita Kurniasari, SE, ME
Persamaan Diferensial (PD)
INTEGRAL LIPAT DUA: Bentuk Umum :
 L( x, y) dx PERTEMUAN TGL n
Hitung Diferensial Sumber: Husain Bumulo & Djoko Mursinto, Matematika Ekonomi.
BAB 1 SISTEM KOORDINAT Disadur dari Magdy Iskander, Electromagnetic fields and waves.
Integral dan Penerpannya
Hitung Diferensial Sumber: Husain Bumulo & Djoko Mursinto, Matematika Ekonomi.
Pengintegralan Kompleks
Persamaan Diferensial Variable Terpisah (Orde 1)
BAB 7. HUBUNGAN NON LINEAR
Integral Subsitusi Trigonometri
INTEGRAL INTEGRAL TAK TENTU INTEGRAL TERTENTU.
Motivasi Apa anda juga ingin seperti orang ini Berusaha mendapatkan
DENGAN METODE TRAPEZOIDA DAN SIMPSON
Widita Kurniasari, SE, ME
INTEGRAL GARIS   Di dalam integral Garis kita akan mengintegralkan sepanjang kurva C di dalam ruang (Bidang) dan yang di Integralkan akan merupakan fungsi.
MODUL-3 VEKTOR dan SKALAR
KEGIATAN SMA-DT.
PERSAMAAN DIFFERENSIAL
Transcript presentasi:

DALIL GREEN 1. Mengintegralkan sepanjang lengkung tertutup. Contoh :  (3x 4 y) dx (4 x 2 y)dy c dimana c adalah : y 3 t 4 x 0 t 2 dan persamaan elips : x 2 16 y 2 9   1 Jika fungsi x dan y diubah ke bentuk parameter t : x 4 cost y 3 sin t dx 4 sin t dt dy 3 cost dt Maka : http://www.mercubuana.ac.id 1

  D  [1 2x] dy dx  [ y 2x y]  [(  ( x y y 0 x 1 x  P y P (2 x y x 2 )  2 x 0 x 1 x 2 y x x sebagai konstant :   D  Q  x  P  y (2 x y x 2 ) dx ( x y 2 )dy  dx dy c 1 x  [1 2x] dy dx 0 y x 2 1  [ y 2x y] x x 2   dx 1  [(  x x 2 ) 2 x ( x x 2 )] dx 1  ( x x 2 2 x x 2 x 3 ) dx 1 2 1 3 3 4 5/3 5 2 4 4  ( x 3 / 2 x 3 x  x ) 2 3 1 3 4 5 1 2 1 30      2. Hitung :  ( x y y 2 ) dx x 2 dy c dimana c dibatasi oleh y = x dan y = x2 y http://www.mercubuana.ac.id y = x2 y = x 3

 1 1 1 c y = 2x  1 1 2 2  2 2  1 2  2  1 2  1 1 2 2  2 2  1 2  2  1 2   y y 2 y y 2 ydy 1 y y 2 y ydy 1 3 3 6 1 2 2 4 5 1 2 1 4 4 5 1 20  y y 2. y 3 / 2     3. Hitung :  [5x y dx x 3dy] c dimana c dibatasi oleh y = 2x dan y = x2 y y = x2 y = 2x 4 http://www.mercubuana.ac.id x 5 2