PENYUSUNAN PUBLIKASI ILMIAH

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
LAPORAN KARYA INOVATIF
Advertisements

Pembinaan Karir PTK Melalui Kegiatan PENGEMBANGAN DIRI
Penelitian Tindakan Kelas
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
JABATAN FUNGSIONAL GURU DAN ANGKA KREDITNYA
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Bagi Guru
KARYA INOVATIF Karya hasil pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni yang bermanfaat bagi pendidikan dan/atau masyarakat.
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN KEPALA SEKOLAH/MADRASAH
Macam (KTI) Karya Tulis Ilmiah
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
KTI KENAIKAN GOLONGAN IV B
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
Macam Publikasi Ilmiah
Suhardjono Macam Publik asi Ilmiah Berdasar Permenpan Nomor 16/ 2009 Buku 4.
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
Pelatihan Penulisan Buku Ajar Program Studi Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah PPS Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, Sabtu.
PENGEMBANGAN PROFESI BERKELANJUTAN
KEGIATAN GURU PERMENPAN No 16 th 2009 PS Penunjang tugas guru
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN DAN ANGKA KREDITNYA
Suwarto SMPN 1 Ngemplak Boyolali
KARYA INOVATIF Karya sains/teknologiTEPAT GUNA
Suwarto SMPN 1 Ngemplak Boyolali
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELAJUTAN
KARYA INOVATIF KEGIATAN PKB B4: 41
JENIS-JENIS TEKNOLOGI TEPAT GUNA
PENGEMBANGAN PROFESI Disampaikan pada Diklat Pengawas TK/SD
PENGEMBANGAN KARYA KEPROFESIAN
Kerangka Isi Sajian Laporan PTS
PROGRAM UTC MAPEL IPA ARLIN SRI PURWATI Guru Mulia dengan Karya
Macam Publikasi Ilmiah
J Refleksi Pembelajaran dan Tindak Lanjutnya melalui PTK
Pengembangan Profesi Pengawas Sekolah
LATIHAN Menghitung AK KTI Pengawas Sekolah 12/11/2017 suhardjono 2015.
J Refleksi Pembelajaran dan Tindaklanjutnya melalui PTK
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (pkb) PUBLIKASI ILMIAH
Bagaimana Membuat Karya Inovatif ?
Upaya Meningkatkan Kompetensi Profesional Guru
PESERTA WORK SHOP PENILAIAN ANGKA KREDIT DAN SKP
PENILAIAN KINERJA GURU
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
Macam Publikasi Ilmiah dan BUKTI FISIKNYA
PKB Karya Inovatif Berdasar Permenpan Nomor: PER/16/M.PAN-RB/11/2009
Kegiatan PENGEMBANGAN DIRI
PRESENTASI ALAT PERAGA/MEDIA PEMBELAJARAN
MAKALAH/ KAJIAN ILMIAH.
Macam Publikasi Ilmiah dan Angka Kreditnya
PENILAIAN LAPORAN PEMBUATAN 1. KARYA SAINS/TEKNOLOGI TEPAT guna, 2
waktu sajian 90 menit (2 JP)
JABATAN FUNGSIONAL GURU DAN ANGKA KREDITNYA
RINCIAN KEGIATAN GURU DAN ANGKA KREDITNYA
suhardjono Pengembangan Diri 2. Publikasi Ilmiah
sebagai Pengembangan Profesi
ARTIKEL ILMIAH.
Jurnal.
Perkenalkan....
PENGEMBANGAN PROFESI PENGAWAS PAI
PENELITIAN TINDAKAN KELAS
Dr. Drs. H. M. SYAFAUL ANAM, S.Pd,MM
Oleh : Buku 4 Macam Publikasi Ilmiah Bagi Guru Yang Bisa di Nilai AK
Menilai PUBLIKASI ILMIAH
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
Karya Tulis Ilmiah Pengembangan Profesi Pengawas Sekolah
BAGAIMANA MEMBUAT KARYA INOVATIF ? Beberapa Contoh.
KELOMPOK 2 PENGEMBANGAN PROFESI GURU 1.RIDHA HENNI PANE 2.MARUDUT SIDEBANG 3.RASTI HAFIZANTI 4.SITI FATIMAH 5.ABDUL HARIS.
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
Macam Publika si Ilmiah Berdasar PermenPan dan RB Nomor 16 Tahun 2009 Buku 4 revisi 2016.
Narasumber: Berdasar Permenpan Nomor: PER/16/M.PAN-RB/11/2009 tentang: JABATAN FUNGSIONAL GURU dan ANGKA KREDITNYA Berdasar Permenpan Nomor: PER/16/M.PAN-RB/11/2009.
Transcript presentasi:

PENYUSUNAN PUBLIKASI ILMIAH

GURU PROFESIONAL VS PENDIDIKAN BERKUALITAS

( permendiknas no 16 tahun 2007) PERMENEGPAN DAN RB NO 16 TAHUN 2009 KOMPETENSI GURU ( permendiknas no 16 tahun 2007) PERMENEGPAN DAN RB NO 16 TAHUN 2009

KOMPETENSI GURU PERMENDIKNAS NO 16 TAHUN 2007 1. K. PEDAGOGIK 4. K. PROFESIOAN K. PROFESIONAL 2.K. KEPRIBADIAN 3K. SOSIAL.

PKB dilakukan terus menerus PKB guru Pengembangan keprofesian berkelanjutan adalah pengembangan kompetensi guru yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan, secara bertahap, berkelanjutan untuk meningkatkan profesionalitas guru. PKB dilakukan terus menerus PKB dilaksanakan agar guru dapat memelihara, meningkatkan, dan memperluas pengetahuan dan keterampilannya untuk melaksanakan proses pembelajaran secara profesional. Pembelajaran yang berkualitas diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap peserta didik

(Pasal 11 ayat c, Permenneg PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009) KOMPONEN PKB Guru (Pasal 11 ayat c, Permenneg PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009) KARYA INOVATIF PKB PENGEM-BANGAN DIRI PUBLIKASI ILMIAH

A. PENGEMBANGAN DIRI 1. PENDIDIKAN DAN PELATIHAN FUNGSIONAL DAN TEKNIS. Diselenggarakan oleh kemendikbud atau pemda yang ditunjuk seperti PPPPTK, LPMP, LPPKS,Badan Diklat Daerah, Lembaga diklat yang berizin operasional dari pemerintah atau pemda (30 s.d.80 jam. A.K =1), laporan lihat lampiran 1. 2. KEGIATAN KOLEKTIF GURU Pertemuan ilmiah, KKG, MKMP/MKKS

Kegiatan Kode Angka Kredit 1.2.a, Lokakarya atau kegiatan bersama ( seperti kelompok /musyawarah guru) untuk penyusunan perangkat kurikulum dan atau pembelajaran 25 0.15 Kegiatan ilmiah seprti seminar, koloqium, diskusi panel atau bentuk pertemuan ilmiah lain. 1.2.b. Sebagai pembahas atau pemakaalah 1.2.c. Sebagai peserta 26 27 0,2 0,1 1.2.d. Kegiatan kolektif lainnya yang sesuai tugas dan kewajiban guru 28 0.1

Kegiatan kolektif guru bernilai angka kredit: Bukti fisik 1. Surat tugas dari Kepala Madrasah 2. Laporan , format lampiran 2

b. Publikasi ilmiah,PENILAIAN LAPORAN PEMBUATAN 1 b. Publikasi ilmiah,PENILAIAN LAPORAN PEMBUATAN 1. Presentasi pada forum ilmiah 2. Hasil penelitian atau gagasan 3. PRESENTASI PADA FORUM ILMIAH HASIL PENELITIAN ATAU GAGASAN ILMIAH BIDANG PENDIDIKAN FORMAL BUKU TEKS PELAJARAN, BUKU PENGAYAAN, DAN BUKU PEDOMAN GURU

HASIL PENELITIAN ATAU GAGASAN ILMIAH BIDANG PENDIDIKAN FORMAL 1. LAPORAN HASIL PENELITIAN: a. PTK b. PENELITIAN EKSPERIMEN c. PENELITIAN DESKRIPTIF d. PENELITIAN PERBANDINGAN e. PENELITIAN KORELASI

HASIL PENELITIAN ATAU GAGASAN ILMIAH BIDANG PENDIDIKAN FORMAL 2. MAKALAH TINJAUAN ILMIAH/ BEST PRACTICE 3. TULISAN ILMIAH POPULER 4. ARTIKEL GAGASAN ILMIAH

KTI YANG BISA MASUK JURNAL 1. ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN (PTK, EKXPERIMAN, DESKRIPTIF, KORELASI, DAN KOMPARASI , LAPORAN, lampiran 4 2. TINJAUAN ILMIAH BEST PRACTICE dalam bidang pendidikan , FORMAT LAPORAN , lampiran 5a.

BESAR ANGKA KREDIT Artikel Ilmiah NO KEGIATAN KODE ANGKA KREDIT 2.2.a Berupa buku ber ISBN diedarkan secara nsional atau ada pengakuan dari BSNP 31 4 2.2.b Artikel ilmiah dimuat di Jurnal tingkat nasional dan terakreditasi 32 3 2.2.c Artikel ilmiah dimuat di Jurnal tingkat provinsi 33 2 2.2.d Artikel ilmiah dimuat di Jurnal tingkat Kabupaten 34 1 2.2.e Berupa laporan ilmiah hasil penelitian dan telah diseminarkan 35

Besar Angka Kredit Gagasan Ilmiah Best Practice NO KEGIATAN KODE ANGKA KREDIT 2.2.H.1 Best Practice dimuat di jurnal nasional dan atau terakreditasi 39 2 2.2.h.2 Best Practice dimuat di jurnal nasional tidak terakreditasi, atau tingkat provinsi terakreditasi 40 1.5 2.2.h.3 Best Practice dimuat di jurnal provinsi tidak terakreditasi atau tingkat kabupaten 41 1

KERANGKA HASIL PENELITIAN BIDANG PENDIDIKAN FORMAL, yang disajikan dalam bentuk buku atau jurnal, mengikuti persyaratan dalam penulisan buku atau jurnal. Jika disajikan dalam bentuk makalah, format laporan hasil penelitian, terdiri dari 3 bagian yaitu: 1.BAGIAN AWAL 2. BAGIAN ISI 3. BAGIAN PENUNJANG

KERANGKA HASIL PENELITIAN BIDANG PENDIDIKAN FORMAL 1.BAGIAN AWAL buku Halaman judul Lembar persetujuan Kata pengantar Daftar isi Lampiran, abstrak 2. BAGIAN ISI Bab 1. Pendahuluan Bab 2. Kajian / tinjauan pustaka Bab 3. Metode Penelitian Bab 4. Hasil dan diskusi/analisis hasil kajian Bab 5. Kesimpulan dan saran 3. BAGIAN Penunjang Daftar Pustaka lampiran-lampiran

1. Bagian Awal Halaman judul lembar persetujuan Kata pengantar KERANGKA ISI MAKALAH, BERUPA TINJAUAN ILMIAH DI BIDANG Pendidikan formal dan Pembelajaran 1. Bagian Awal Halaman judul lembar persetujuan Kata pengantar Daftar isi, Daftar tabel, Daftar gambar Lampiran

KERANGKA ISI MAKALAH, BERUPA TINJAUAN ILMIAH DI BIDANG Pendidikan formal dan Pembelajaran 2. Bagian ISI, umumnya terdiri dari: Bab Pendahuluan: Latar belakang, Perumusan Masalah, Tujuan Manfaat Bab Kajian/Tijauan Pustaka Bab Pembahasan masalah didukung dengan data dari satuan pendidikannya Bab Kesimpulan 3. Bagian Penunjang; Daftar pustaka dan lampiran data

KARYA INOVASI

LAPORAN PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN KARYA SAINS/TEKNOLOGI (TEKNOLOGI TEPAT GUNA)

Definisi Teknologi tepat guna yang selanjutnya disebut karya sains/teknologi adalah karya hasil rancangan/ pengembangan/percoba- an sains dan/atau teknologi yang dibuat atau dihasilkan dengan menggunakan bahan, sistem atau metodologi tertentu yang manfaatnya cukup mendukung praktik kehidupan masyarakat dan/atau dunia pendidikan sehari-hari.

Kriteria Berupa karya sains/teknologi yang digunakan di sekolah atau di masyarakat. Dengan karya sains/teknologi tersebut pelaksanaan pendidikan di sekolah tersebut menjadi lebih mudah atau dengan karya sains/ teknologi tersebut masyarakat terbantu kehidupannya.

Jenis karya sains/teknologi (lanjutan) Bahan tertentu hasil penemuan baru atau hasil modifikasi tertentu untuk setiap jenis bahan Konstruksi dengan bahan tertentu yang dirancang untuk keperluan bidang pendi-dikan atau kemasyarakatan untuk setiap konstruksi Hasil eksperimen/percobaan sains/ teknologi untuk setiap hasil eksperimen Hasil pengembangan metodologi pembela- jaran/ penilaian

SISTEM TRANSMISI MESIN INDUSTRI RODA GIGI TRANSMISI SABUK TRANSMISI RANTAI SISTEM TRANSMISI MESIN INDUSTRI

Bukti fisik Laporan cara pembuatan dan penggunaan alat/mesin , dilengkapi dengan gambar/foto karya teknologi tersebut dan lain-lain yang dianggap perlu. Laporan cara pembuatan dan penggunaan media pembelajaran/bahan ajar interaktif berbasis komputer , dilengkapi dengan hasil pembuatan media pembelajaran/bahan ajar tersebut dalam cakram padat (compact disk/CD).

Bukti fisik (lanjutan) Laporan hasil eksperimen/percobaan sains/teknologi, dilengkapi dengan uraian persiapan, pelaksanaan dan hasil eksperimen/ percobaan, dan foto saat melakukan eksperimen. Laporan Hasil Pengembangan Metodologi Pembelajaran/Penilaian, Berupa Makalah/ Buku Uraian Metodologi Pembelajaran/ Penilaian, metodologi yang dikembangkan bersifat inovasi, sudah diujicobakan/diguna- kan di sekolah, ada bukti uji coba/penggunaan berupa foto

Kriteria Karya Sains/Teknologi Alat/mesin penemuan sendiri sebelumnya belum pernah ada (prototipe awal) Alat/mesin yang pernah ada tetapi menjadi berbeda setelah adanya modifikasi minimal 25% dari prototipe awalnya. Konstruksi dengan bahan tertentu = pernah ada dan ada inovasi/modifikasi minimal 25% dari prototipe awalnya. Program aplikasi komputer = pernah ada dan ada inovasi/modifikasi minimal 25% dari prototipe awalnya. Hasil eksperimen= pernah ada dan ada inovasi/modifikasi minimal 25% dari prototipe awalnya.

Pemberian Angka Kredit KATEGORI KOMPLEKS = 4 Lingkup pengakuan & penggunaan tersebar minimal di wilayah kecamatan KATEGORI SEDERHANA = 2 Lingkup pengakuan & penggunaan di lingkungan sekolah sendiri atau kelurahan. Angka kredit diberikan setiap kali dihasilkan dan dapat dilakukan oleh perorangan atau tim.

Halaman pengesahan oleh kepala sekolah. Kata pengantar pembuat. Format Laporan Karya Sains/Teknologi berupa Alat/Bahan/Konstruksi/Media Pembelajaran Berbasis Komputer Halaman judul Halaman pengesahan oleh kepala sekolah. Kata pengantar pembuat. Daftar isi laporan Daftar gambar Nama Karya Tujuan Manfaat

Prosedur pembuatan karya (dilengkapi dengan foto pembuatan Format Laporan Karya Sains/Teknologi berupa Alat/Bahan/Konstruksi/Media Pembelajaran Berbasis Komputer (LANJUTAN) Rancangan/desain karya dilengkapi dengan gambar rancangan atau diagram alir serta daftar dan foto alat dan bahan yang digunakan). Prosedur pembuatan karya (dilengkapi dengan foto pembuatan Penggunaan karya (dilengkapi dengan foto penggunaan).

Halaman pengesahan oleh kepala sekolah. Kata pengantar pembuat. Format Laporan Sains/Teknologi berupa Eksperimen/Percobaan Sains/Teknologi Halaman judul Halaman pengesahan oleh kepala sekolah. Kata pengantar pembuat. Daftar isi laporan Daftar gambar BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Tujuan C. Manfaat

BAB III : PROSEDUR DAN HASIL EKSPERIMEN A. Persiapan Eksperimen Format Laporan Sains/Teknologi berupa Eksperimen/Percobaan Sains/Teknologi (Lanjutan) BAB II : LANDASAN TEORI BAB III : PROSEDUR DAN HASIL EKSPERIMEN A. Persiapan Eksperimen B. Pelaksanaan Eksperimen C. Hasil Eksperimen BAB IV : SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

Format Laporan Karya sains/Teknologi berupa Hasil Pengembangan Metodologi Halaman judul Halaman pengesahan oleh kepala sekolah. Kata pengantar pembuat. Daftar isi laporan Daftar gambar BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Tujuan C. Manfaat BAB II : KONSEP PENGEMBANGAN BAB III : HASIL PENGEMBANGAN DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

LAPORAN PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN ALAT PELAJARAN (media pembelajaran)

Definisi Alat pelajaran adalah alat yang digunakan untuk membantu kelancaran proses pembelajaran/ bimbingan pada khususnya dan proses pendidikan di sekolah pada umumnya. Alat pelajaran = media pelajaran

Jenis Alat Pelajaran Alat bantu presentasi (contoh: papan tulis inovatif, proyektor sederhana dan sejenisnya) Alat bantu olahraga (contoh: alat bantu loncat tinggi, alat bantu senam dan sejenisnya) Alat bantu praktik (contoh: alat penepat pengeboran (jig), alat penjepit (fixtures), panel listrik, adjustable power suply dan sejenisnya) Alat lain yang membantu kelancaran proses pembelajaran/bimbingan atau pendidikan di sekolah.

Ciri-ciri Alat Pelajaran yang sesuai bermanfaat untuk pelajaran/ bimbingan di sekolah (di dalam maupun di luar ruang kelas) ada unsur modifikasi/inovasi bila sebelumnya sudah pernah ada di sekolah tersebut.

Bukti fisik Laporan tertulis tentang cara pembuatan dan penggunaan alat pelajaran yang dilengkapi dengan gambar/foto alat pelajaran tersebut dan lain-lain yang dianggap perlu. Lembar Pengesahan/Pernyataan dari Kepala Sekolah bahwa alat pelajaran tersebut dipergunakan di sekolah.

Kriteria Alat Pelajaran Alat bantu presentasi mekanik/elektronik/ digital= ukuran minimal 30 x 10 x 10 cm dengan jumlah minimal 1 set Alat bantu olahraga mekanik/elektronik/ digital = jumlah minimal 2 set Alat bantu praktik mekanik/elektronik/ digital = jumlah minimal 1 set Dan sebagainya.

Pemberian Angka Kredit KATEGORI KOMPLEKS = 2 Lingkup pengakuan & penggunaan di sejumah sekolah. KATEGORI SEDERHANA = 1 Lingkup pengakuan & penggunaan di sekolah sendiri . Angka kredit diberikan setiap kali dihasilkan dan dapat dilakukan oleh perorangan atau tim.

LAPORAN PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN ALAT PERAGA

Definisi Alat peraga adalah alat yang digunakan untuk memperjelas konsep/ teori/ cara kerja tertentu yang dipergunakan dalam proses pembelajaran atau bimbingan.

Jenis alat peraga Poster/gambar untuk pelajaran Alat permainan pendidikan Model benda/barang atau alat tertentu Benda potongan (cutaway object) Film/video pelajaran Gambar animasi komputer

Ciri-ciri Alat Peraga yang sesuai memperjelas konsep/teori/cara kerja suatu alat ada unsur modifikasi/inovasi bila sebelumnya sudah pernah ada di sekolah tersebut.

MODEL ALARM BANJIR

Bukti fisik Laporan tertulis tentang cara pembuatan dan penggunaan alat peraga yang dilengkapi dengan gambar/foto alat peraga tersebut dan lain-lain yang dianggap perlu. Lembar Pengesahan/Pernyataan dari Kepala Sekolah bahwa alat peraga tersebut dipergunakan di sekolah.

Kriteria alat peraga Poster/gambar = berjumlah minimal 3 poster Alat permainan pendidikan = berjumlah 1-2 set Model = berjumlah minimal 2 set Benda potongan = minimal ukuran PxLxT=20x10x10 cm Film/video = durasi minimal 15 menit Animasi komputer = durasi 5 menit

Pemberian Angka Kredit KATEGORI KOMPLEKS = 2 Lingkup pengakuan & penggunaan di sejumah sekolah. KATEGORI SEDERHANA = 1 Lingkup pengakuan & penggunaan di sekolah sendiri . Angka kredit diberikan setiap kali dihasilkan dan dapat dilakukan oleh perorangan atau tim.

LAPORAN PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN ALAT PRAKTIKUM

Definisi Alat praktikum adalah alat yang digunakan untuk praktikum sains, teknik, bahasa, ilmu sosial, humaniora dan keilmuan lainnya.

Jenis alat praktikum Alat praktikum sains (fisika, kimia, biologi) Alat praktikum teknik (mesin, listrik, sipill, bahasa, ilmu sosial, humaniora dan lainnya.

Ciri-ciri Alat Praktikum yang sesuai dapat digunakan untuk praktikum di sekolah ada unsur modifikasi/inovasi bila sebelumnya sudah pernah ada di sekolah tersebut.

CONTOH ALAT PRAKTIKUM Mikroskop dan teleskop sederhana Alat uji/pelatih kelincahan dalam olah raga Alat pengukur derajat keasaman (pH) Alat pengukur kekuatan magnit

ALAT UJI ELEKTROLIT

Perubahan Gerak Melingkar menjadi Gerak Lurus

Bukti fisik Laporan tertulis tentang cara pembuatan dan penggunaan alat praktikum yang dilengkapi dengan gambar/foto alat praktikum tersebut dan lain-lain yang dianggap perlu. Lembar Pengesahan/Pernyataan dari Kepala Sekolah bahwa alat praktikum tersebut dipergunakan di sekolah

Kriteria alat praktikum Alat praktikum sains = mnimal ukuran PxLxT = s.d. 40 x 20 x 20 cm persegi, jumlah minimal 2 set Alat praktikum teknik = minimal ukuran PxLxT = s.d. 40 x 20 x 20 cm persegi, jumlah minimal 2 set Alat praktikum bahasa, ilmu sosial, humaniora dan lainnya = durasi pemakaian minimal 30 menit, minimal 1 set.

Pemberian Angka Kredit KATEGORI KOMPLEKS = 4 Lingkup pengakuan & penggunaan di sejumah sekolah. KATEGORI SEDERHANA = 2 Lingkup pengakuan & penggunaan di sekolah sendiri . Angka kredit diberikan setiap kali dihasilkan dan dapat dilakukan oleh perorangan atau tim.

Format Laporan Pembuatan Alat Pelajaran/Peraga/Praktikum Halaman judul Halaman pengesahan oleh kepala sekolah. Halaman pernyataan dari pembuat bahwa alat pelajaran ini benar- benar asli hasil karyanya. Kata pengantar pembuat. Daftar isi laporan Daftar gambar Nama Alat Tujuan Manfaat Rancangan/desain alat dilengkapi dengan gambar rancangan atau diagram alir serta daftar dan foto alat dan bahan yang digunakan). Prosedur pembuatan alat (dilengkapi dengan foto pembuatan Penggunaan alat di sekolah (dilengkapi dengan foto penggunaan).

ELEKTROKIMIA ALAMI

TERIMA KASIH