MODEL-MODEL PEMBELAJARAN

MODEL-MODEL PEMBELAJARAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH MODEL QUANTUM TECHING MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG MODEL PEMBEJARAN PERUBAHAN SIKAP MODEL PEMBELAJARAN PORTOPOLIO

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PEMBELAJARAN YANG BERPUSAT PADA SISWA BERFOKUS PADA PROSES BERPIKIR SISWA KOMPETENSI SEBAGAI ACUAN PENCAPAIAN TUJUAN TIDAK SEMATA-MATA TERPUSAT PADA PRODUK

KARAKTERISTIK PEMBELAJARAN KOOPERATIF SISWA BELAJAR DALAM KELOMPOKNYA SECARA KOOPERATIF UNTUK MENGUASAI MATERI AKADEMIS SISTEM PENGHARGAAN LEBIH BERORIENTASI PADA KELOMPOK DARIPADA INDIVIDU

UNSUR-UNSUR DASAR PEMBELAJARAN KOOPERATIF SALING KETERGANTUNGAN SECARA POSITIF INTERAKSI TATAP MUKA AKUNTABILITAS INDIVIDUAL KEMAMPUAN MENJALIN HUBUNGAN ANTAR PRIBADI DALAM PEMBELAJARAN KOOPERATIF MENCIPTAKAN; TENGGANG RASA SALING MENGHARGAI BERSIKAP SOPAN TIDAK MENDOMINASI ORANG LAIN MENGKRITIK IDE, BUKAN PRIBADI TEMAN

PERAN GURU DALAM PEMBELAJARAN KOOPERATIF MERUMUSKAN TUJUAN PEMBELAJARAN MENENTUKAN JUMLAH ANGGOTA KELOMPOK MENENTUKAN TEMPAT DUDUK SISWA MERANCANG BAHAN UTK MENINGKATKAN SALING KETERGANTUNGAN POSITIF MENENTUKAN PERAN SISWA MENJELASKAN TUGAS AKADEMIK MENJELASKAN TUJUAN & KEHARUSAN BEKERJASAMA MENYUSUN AKUNTABILITAS INDIVIDUAL MENYUSUN KEJASAMA ANTAR KELOMPOK MENJELASKAN KRITERIA KEBERHASILAN MENJELASKAN PRILAKU SISWA YANG DIHARAPKAN MEMANTAU PRILAKU SISWA DLL.

MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH CIRI-CIRI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PENGAJUAN PERTANYAAN ATAU MASALAH PERAN GURU MENGORGANISASIKAN PEMBELAJARAN DISEKITAR PERMASALAHAN KETERKAITAN DENGAN DISIPLIN ILMU LAIN DALAM PEMECAHAN MASALAH DAPAT DI ARAHKAN DALAM BERBAGAI BIDANG ILMU PENYELIDIKAN OTENTIK MENGHASILKAN KARYA-KARYA & MEMAMERKAN KOLABORASI

model quantum teaching prinsip-prinsip quantum teaching Segalanya berbicara Segalanya bertujuan Pengalaman sebelum pemberian nama Akui setiap usaha Jika layak dipelajari maka layak pula dirayakan

MODEL PENGAJARAN LANGSUNG SINTAKS MODEL PENGAJARAN LANGSUNG: PENGANTAR (INTRUDUCTION) PENYAJIAN (PRESENTATION) PRAKTEK TERBIMBING (GUIDED PRACTICE) PRAKTEK BEBAS (INDEPENDENT PRACTICE) TINJAUAN KHUSUS (SPECIAL REVIEW)

MODEL PEMBELAJARAN PERUBAHAN KONSEPTUAL FASE-FASE MODEL PEMBELAJARAN PERUBAHAN KONSEPTUAL ORIENTASI (ORIENTATION) PEMUNCULAN IDE (ELICITATION OF IDEAS) PENYUSUNAN ULANG IDE (RESTRUCTURING OF IDEAS) KLASIFIKASI IDE (CLASIFICATION AND EXCHANGE) MEMUNCULKAN SITUASI KONFLIK (EXPOSURE TO CONFLICT SITUATION) MEMBANGUN IDE YANG BARU (CONSTRUCTION OF NEW IDEAS) MENGEVALUASI IDE BARU (EVALUATION) PENERAPAN IDE (APLICATION OF IDEAS) REVIEW PERUBAHAN IDE (REVIEW CHANGE IN IDEAS)

MODEL PEMBELAJARAN PORTOPOLIO LANDASAN PEMIKIRAN EMPAT PILAR PENDIDIKAN PANDANGAN KONSTRUKTIVISME DEMOCRATIC TEACHING

SEKIAN DAN TERIMA KASIH