Akuntansi Keuangan dan Standar Akuntansi Bab 1 Akuntansi Intermediate, Edisi ke-12 Kieso, Weygandt, dan Warfield Dipersiapkan oleh Coby Harmon, University of California, Santa Barbara
Bab 1 Tujuan Pembelajaran Mengidentifikasi laporan keuangan utama dan cara-cara pelaporan keuangan lainnya. Menjelaskan bagaimana akuntansi membantu pemakaian sumber daya yang langka secara efisien. Menguraikan beberapa tantangan yang dihadapi akuntansi. Mengidentifikasi tujuan pelaporan keuangan. Menjelaskan kebutuhan akan standar akuntansi. Mengidentifikasi badan-badan pembuat kebijakan penting dan peranannya dalam proses penetapan-standar. Menjelaskan makna dari prinsip-prinsip akuntansi yang diterima umum. Menjelaskan dampak kelompok pemakai terhadap proses penetapan-standar. Memahami isu-isu yang berhubungan dengan etika dan akuntansi keuangan. 1. On the topic, “Challenges Facing Financial Accounting,” what did the AICPA Special Committee on Financial Reporting suggest should be included in future financial statements? Non-financial Measurements (customer satisfaction indexes, backlog information, and reject rates on goods purchases). Forward-looking Information Soft Assets (a company’s know-how, market dominance, marketing setup, well-trained employees, and brand image). Timeliness (no real time financial information)
Akuntansi Keuangan dan Standar Akuntansi Laporan Keuangan dan Pelaporan Keuangan Pihak yang terlibat Menetapkan Standar Prinsip-prinsip Akuntansi yang Diterima Umum Isu-isu dalam Pelaporan Keuangan Akuntansi dan Alokasi Modal Tantangan Tujuan Kebutuhan untuk Mengembangkan Standar Securities and Exchange Commission (SEC) American Institute of Certified Public Accountants (AICPA) Financial Accounting Standards Board (FASB) Governmental Accounting Standards Board (GASB) Changing Role of the AICPA Lingkungan Politis Kesenjangan Ekspektasi/Harapan Standar Akuntansi Internasional Etika Service Cost - Actuaries compute service cost as the present value of the new benefits earned by employees during the year. Future salary levels considered in calculation. Interest on Liability - Interest accrues each year on the PBO just as it does on any discounted debt. Actual Return on Plan Assets - Increase in pension funds from interest, dividends, and realized and unrealized changes in the fair market value of the plan assets. Amortization of Unrecognized Prior Service Cost - The cost of providing retroactive benefits is allocated to pension expense in the future, specifically to the remaining service-years of the affected employees. Gain or Loss - Volatility in pension expense can be caused by sudden and large changes in the market value of plan assets and by changes in the projected benefit obligation. Two items comprise the gain or loss: difference between the actual return and the expected return on plan assets and, amortization of the unrecognized net gain or loss from previous periods
Karakteristik Akuntansi identifikasi, pengukuran, dan komunikasi dari informasi keuangan tentang entitas ekonomi kepada Pihak yang berkepentingan. LO 1 Identify the major financial statements and other means of financial reporting..
Karakteristik Akuntansi Entitas Ekonomi Laporan Keuangan Informasi Tambahan Informasi Keuangan Akuntansi? Identifikasi dan Mengukur Komunikasi Neraca Laporan Laba-Rugi Laporan Arus Kas Laporan Ekuitas Pemilik atau Pemegang Saham Catatan Pengungkapan Surat Presdir Prospektus, Laporan SEC Siaran berita Prakiraan Laporan Lingkungan Dsb. GAAP Bukan GAAP LO 1 Identify the major financial statements and other means of financial reporting..
Karakteristik Akuntansi Review Apa tujuan informasi yang disajikan dalam catatan atas laporan keuangan? a. Menyediakan pengungkapan yang diharuskan oleh prinsip-prinsip akuntansi yang diterima umum. b. Mengoreksi penyajian yang kurang tepat dalam laporan keuangan. c. Memberikan pengakuan dari jumlah yang tidak termasuk dalam totals dari laporan keuangan. d. Menyajikan respons manajemen terhadap komentar auditor. LO 1 Identify the major financial statements and other means of financial reporting..
Akuntansi dan Alokasi Modal Sumber daya itu terbatas. Penggunaan sumber daya yang efisien sering menentukan kelangsungan usaha. Ilustrasi 1-1 Proses Alokasi Modal Pelaporan Keuangan Pemakai Alokasi Modal Informasi bantu pemakai memutuskan alokasi modal. Investor, kreditor, dan pemakai lain Proses menentukan bagaimana dan pada tingkat apa uang dialokasikan di antara berbagai kepentingan. LO 2 Explain how accounting assists in the efficient use of scare resources.
Akuntansi dan Alokasi Modal Review Proses alokasi modal yang efektif adalah penting untuk ekonomi yang sehat, yang a. mendukung produktivitas. b. Mendorong inovasi. c. Menyediakan pasar yang efisien dan likuid untuk sekuritas pembelian dan penjualan. d. Semua di atas. LO 2 Explain how accounting assists in the efficient use of scare resources.
Tantangan yang Dihadapi Akuntansi Keuangan Pengukuran non-keuangan Informasi yang berorientasi ke depan Aktiva lunak Ketepatan waktu LO 3 Describe some of the challenges facing accounting.
Tujuan Akuntansi Keuangan Pelaporan keuangan seharusnya memberikan informasi: (a) Yang berguna bagi investor dan kreditor (dan pemakai lain) sekarang dan potensial dalam membuat keputusan investasi, kredit (dan yang serupa) yang rasional. (b) Membantu investor dan kreditor (dan pemakai lain) sekarang dan potensial dalam menilai jumlah, waktu, dan ketidakpastian penerimaan kas prospektif. (c) Tentang sumber daya ekonomi perusahaan, klaim terhadap sumber daya itu, dan pengaruh dari transaksi, kejadian, serta situasi yang mengubah sumber daya dan klaim terhadap sumber daya tersebut. LO 4 List the objectives of financial reporting.
Tujuan Akuntansi Keuangan Review Hal-hal di bawah adalah tujuan pelaporan keuangan kecuali untuk menyediakan informasi a. Tentang sumber daya perusahaan, klaim terhadap sumber daya itu, dan perubahannya. b. Yang berguna dalam keputusan investasi dan kredit. c. Tentang manajemen dan pemegang saham utama suatu perusahaan. d. Yang berguna dalam menilai prospek arus kas. LO 4 List the objectives of financial reporting.
Kebutuhan untuk Mengembangkan Standar Berbagai pemakai perlu informasi keuangan Laporan Keuangan Neraca Laporan Laba-rugi Laporan Ekuitas pemegang Saham Laporan Arus Kas Catatan Pengungkapan Profesi akuntansi berupaya mengembangkan himpunan standar yang diterima umum dan dipraktikkan secara universal. Generally Accepted Accounting Principles (GAAP) LO 5 Explain the need for accounting standards.
Pihak yang Terlibat Menetapkan Standar Empat organisasi: Securities and Exchange Commission (SEC) American Institute of Certified Public Accountants (AICPA) Financial Accounting Standards Board (FASB) Government Accounting Standards Board (GASB) LO 6 Identify the major policy-setting bodies and their role in the standard-setting process.
Securities and Exchange Commission Dididirikan oleh pemerintah federal Akuntansi dan pelaporan untuk perusahaan publik Securities Act of 1933 Securities Act of 1934 Mendorong badan penetapan-standar swasta SEC mengharuskan perusahaan publik untuk mematuhi GAAP Pengawasan SEC Otoritas penegakan hukum LO 6 Identify the major policy-setting bodies and their role in the standard-setting process.
American Institute of CPAs Organisasi professional nasional membuat: Committee on Accounting Procedures Accounting Principles Board 1939 sampai 1959 Mengeluarkan 51 Accounting Research Bulletins (ARBs) Pendekatan masalah-per-masalah gagal 1959 sampai1973 Mengeluarkan 31 Accounting Principle Board Opinions (APBOs) Rekomendasi Wheat Committee diadopsi tahun 1973 http://www.aicpa.org/ LO 6
Badan Standar Akuntansi Keuangan Rekomendasi Wheat Committee berakibat pada dibuatnya Financial Accounting Standards Board tahun 1973. Financial Accounting Foundation Memilih anggota FASB Mendanai aktivitas mereka Exercises general oversight. Financial Accounting Standards Board Misinya membuat dan memperbaiki standar akuntansi dan pelaporan keuangan. Financial Accounting Standards Advisory Council Konsultasi tentang is-isu kebijakan utama. LO 6 Identify the major policy-setting bodies and their role in the standard-setting process.
Badan Standar Akuntansi Keuangan Misinya membuat dan memperbaiki standar akuntansi dan pelaporan keuangan. Perbedaan antara FASB dan APB meliputi: Keanggotaan lebih kecil Keanggotaan penuh-waktu, digaji Otonomi lebih besar Independensi lebih besar Representasi lebih luas http://www.fasb.org/ LO 6 Identify the major policy-setting bodies and their role in the standard-setting process.
Badan Standar Akuntansi Keuangan Review Langkah pertama yang diambil dalam pembuatan pernyataan tipikal FASB adalah a. Badan melakukan riset dan analisis dan memorandum diskusi dikeluarkan. b. Dengar pendapat publik tentang standar yang diusulkan . c. Badan mengevaluasi riset dan respons publik dan mengeluarkan draft pengungkapan. d. Topik-topik diidentifikasikan dan ditempatkan pada agenda badan. LO 6 Identify the major policy-setting bodies and their role in the standard-setting process.
Proses yang Memuaskan FASB bergantung pada dua premis dasar: Responsif terhadap seluruh komunitas ekonomi Beroperasisecara transaparan di depan publik Langkah 1 = Topik ditempatkan pada agenda Langkah 2 = Riset dilakukan dan Memorandum Diskusi dikeluarkan. Langkah 3 = Dengar pendapat publik Langkah 4 = FASB mengevaluasi riset, respons publik dan mengeluarkan Exposure Draft Langkah 5 = Board mengevaluasi respons dan mengeluarkan Standar final. LO 6 Identify the major policy-setting bodies and their role in the standard-setting process.
Jenis-jenis Ketetapan Dikeluarkan oleh FASB: Standar, Interpretasi, dan Posisi Staf. Konsep-konsep Akuntansi Keuangan Pernyataan EITF (Emerging Issues Task Force) LO 6 Identify the major policy-setting bodies and their role in the standard-setting process.
Governmental Accounting Standards Board Didirikan tahun 1984 untuk menangani isu-isu pelaporan pemerintah negara bagian dan lokal. Financial Accounting Foundation Financial Accounting Standards Board Governmental Accounting Standards Board Financial Accounting Standards Advisory Council Governmental Accounting Standards Advisory Council http://www.gasb.org/ LO 6
Generally Accepted Accounting Principles Prinsip-prinsip yang memiliki dukungan otoritatif yang substansial. Sumber-sumber utama GAAP adalah: Standar, Interpretasi, dan Posisi Staf FASB Opini-opini APB Buletin-buletin Riset Akuntansi AICPA LO 7 Explain the meaning of generally accepted accounting principles.
Kategori D (Paling Kurang Otoritatif) Kategori A (Paling Otoritatif) Bangunan GAAP Interpretasi Akuntansi AICPA Pedoman Implementasi FASB Praktik-praktik Industri yang Biasa Kategori D (Paling Kurang Otoritatif) Emerging Issues Task Force FASB Buletin Praktik AICPA AcSEC Kategori C Buletin Teknis FASB Pedoman Audit dan Akuntansi Industri AICPA Statements of Position AICPA Kategori B Standar, Interpretasi, dan Posisi Staf FASB Opini-opini APB Buletin Riset Akuntansi CAP Kategori A (Paling Otoritatif) LO 7
Generally Accepted Accounting Principles Review Mana dari ketetapan akuntansi berikut yang paling otoritatif? a. Pernyataan FASB tentang Konsep-konsep Akuntansi Keuangan. b. Buletin Teknis FASB. c. Accounting Principles Board Opinion AICPA. d. Statement of Position AICPA . LO 7 Explain the meaning of generally accepted accounting principles.
Isu-isu dalam Pelaporan Keuangan Penetapan Standar dalam Lingkungan Politis Standar akuntansi juga merupakan produk dari tindakan politis selain logika cermat atau penemuan empiris. LO 8 Describe the impact of user groups on the standard-setting process.
Pemerintah (SEC, IRS, agen lain) Penetapan Standar Entitas Bisnis Ilustrasi 1-5 Kelompok pemakai yang mempengaruhi Standar Akuntansi CPA dan Kantor Akuntansi Komunitas Keuangan AICPA (AcSEC) FASB Penyusun (misal: FEI) Akademisi Pemerintah (SEC, IRS, agen lain) PubliK pelaku investasi Asosiasi Industri Standar, interpretasi, dan buletin akuntansi LO 8 Describe the impact of user groups on the standard-setting process.
Isu-isu dalam Pelaporan Keuangan Review: Semua yang bekerja di FASB haruslah Akuntan Publik Bersertifikat Salah Technical Bulletins provide answers to specific questions related to the application and implementation of FASB Statement or Interpretations, APB Opinions, and ARBs. Technical Bulletins do not alter GAAP; they merely provide guidance on questions related to existing GAAP. LO 8 Describe the impact of user groups on the standard-setting process.
Isu-isu dalam Pelaporan Keuangan Kesenjangan Ekspektasi/Harapan Apa yang menurut publik harus dilakukan akuntan vs. apa yang menurut akuntan bisa mereka lakukan. Sulit dihilangkan Sarbanes-Oxley Act (2002) Public Company Accounting Oversight Board (PCAOB) LO 8 Describe the impact of user groups on the standard-setting process.
Isu-isu dalam Pelaporan Keuangan Standar Akuntansi Internasional Dua set standar diterima untuk penggunaan internasional: GAAP A.S., dikeluarkan oleh FASB International Financial Reporting Standards (IFRS), dikeluarkan oleh IASB FASB dan IASB menyadari bahwa pasar global paling baik dilayani jika hanya satu set GAAP yang digunakan. LO 8 Describe the impact of user groups on the standard-setting process.
Isu-isu dalam Pelaporan Keuangan Etika dalam Lingkungan Akuntansi Keuangan Dalam akuntansi, kita sering menemui dilema-dilema etis. GAAP tidak selalu memberikan jawaban Melakukan hal yang benar tidak selalu mudah atau jelas LO 9 Understand issues related to ethics and financial accounting.
Hak Cipta Hak Cipta © 2006 John Wiley & Sons, Inc. All rights reserved. Reproduction or translation of this work beyond that permitted in Section 117 of the 1976 United States Copyright Act without the express written permission of the copyright owner is unlawful. Request for further information should be addressed to the Permissions Department, John Wiley & Sons, Inc. The purchaser may make back-up copies for his/her own use only and not for distribution or resale. The Publisher assumes no responsibility for errors, omissions, or damages, caused by the use of these programs or from the use of the information contained herein.