LOGO K3 PERKANTORAN Direktorat Kesehatan Kerja dan Olahraga Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan PERMENKES NO 48 TAHUN 2016.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Deputi Bidang SDM dan Kebudayaan Bappenas
Advertisements

Dra. Hj. Rosdijati, SKM. MSi
KEBIJAKAN PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN
SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
SISTEM MANAJEMEN K3 PENDAHULUAN DAN PENGERTIAN K.3 MATERI 1
SISTEM MANAJEMEN K3 PERATURAN PEMERINTAH NO.50 TH MATERI 2
Drs. Haris Sadiminanto, MMSi, MBA
SEKOLAH DASAR BERSIH DAN SEHAT
SEKOLAH DASAR BERSIH DAN SEHAT
Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan Masyarakat
KEBIJAKAN DAN PROGRAM KESEHATAN REPRODUKSI
Safe Motherhood (Keselamatan Ibu)
Bahan Kuliah Manajemen Pelayanan Fisioterapi Oleh : P. Sunarno
KEBIJAKAN PROGRAM LANSIA DI KABUPATEN CILACAP
PUSKESMAS Suatu unit pelaksana fungsional yang berfungsi sebagai pusat pengembangan kesehatan masyarakat, pusat pembinaan peran serta masyarakat dalam.
Oleh: Ambar Wahyuningsih Roestam DIVISI KEDOKTERAN KERJA FKUI
Oleh : Ahmad Syarif / I1A Pembimbing : Dr. Zaenab
dr.Andi.Hj.Hadijah Iriani R.Sp.THT.MSi Kepala bappeda kota makassar
GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT PRODUKTIF (GP2SP) SEBAGAI INSTRUMEN PERLINDUNGAN KESEHATAN PEKERJA PEREMPUAN.
GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT PRODUKTIF (GP2SP) SEBAGAI INSTRUMEN PERLINDUNGAN KESEHATAN PEKERJA PEREMPUAN dr. Pramutia Haryati Harirama, MKK DIREKTORAT.
ILMU KEDOKTERAN KERJA.
DASAR-DASAR PENGELOLAAN SAMPAH
KONSEP PENANGANAN KUMUH
HIV AIDS Di TEMPAT KERJA
TERWUJUDNYA PENDIDIKAN YANG UNGGUL, KREATIF DAN RELIGIUS
DINAS DAERAH BIDANG PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
UPAYA MEWUJUDKAN MASYARAKAT BERPERILAKU GIZI SEIMBANG
GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT (GERMAS)
SISTEM PELAYANAN KESEHATAN KERJA
KUWAT SRI HUDOYO SEKRETARIS DITJEN KESEHATAN MASYARAKAT
- Drh. Meirina Ernawati M.kes -
Promosi Kesehatan dalam Berbagai Tatanan
Persyaratan Tehnis Sarana & Prasarana RS
ORGANISASI LANSIA & POSYANDU LANSIA
PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN JIWA DI INDONESIA
Pertemuan 11 Integrasi & Pemeliharaan Tenaga
SISTEM PELAYANAN KESEHATAN
. STANDAR K3.
IMPLEMENTASI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DI SEKOLAH PUSAT PROMOSI KESEHATAN DEPARTEMEN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA Oleh Tim Promosi Kesehatan.
Dr. Jum’atil Fajar, MHlthSc
PERENCANAAN PROGRAM KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
PERUNDANG-UNDANGAN SANITASI PERMUKIMAN DAN TEMPAT-TEMPAT UMUM
Standar kesehatan kerja perkantoran
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
12 MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA Pemeliharaan Karyawan
Kom III SUHARI MM.
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA   NOMOR 50 TAHUN 2012   TENTANG PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA.
SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
12 PROMOSI KESEHATAN DI SEKOLAH
DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA KOTA MADIUN
Program Penyehatan Makanan
ASPEK-ASPEK SOSIAL BUDAYA DALAM PELAYANAN KEBIDANAN
SINKRONISASI KEBIJAKAN DAERAH VS DANA BOK
- Drh. Meirina Ernawati M.kes -
disampaikan oleh: Drs. Herman Prakoso Hidayat, MM
TUGAS POKOK DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN PERLINDUNGAN ANAK PENGENDALIAN ANAK DAN KELUARGA BERENCANA PROVINSI BENGKULU *MEMBANTU MELAKSANAKAN URUSAN.
- Drh. Meirina Ernawati M.kes -
POKOK-POKOK PENYELENGGARAAN PEMBANGUNAN BIDANG KESEHATAN
GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT (GERMAS) 1. GANGGUAN PENCERNAAN KERUSAKAN ORGAN Mengonsumsi makanan gorengan dan berlemak Minum minuman bersoda Jarang.
Keputusan Menteri Kesehatan No.128 Tahun 2004 tentang Kebijakan Dasar Puskesmas Kelompok II : Aditya Prayudha Setri Endah Pratiwie Siti Ayu Puspasari Khana.
KEBIJAKAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) NASIONAL
PERLINDUNGAN KESEHATAN PADA PEKERJA PEREMPUAN Disampaikan pada PERINGATAN INTERNATIONAL WOMEN’S Kementerian Kesehatan RI Direktorat Jenderal Kesehatan.
“PEMBANGUNAN DESA YANG BERBASIS PENGURANGAN RISIKO BENCANA ”
MATERNITAS BAGI PEKERJA PEREMPUAN
Kebijakan Ketenagakerjaan
KEBIJAKAN PROGRAM KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA TAHUN 2018 – 2019 Dinas kesehatan Provinsi Bali Disampaikan pada Pertemuan Konsolidasi Pengukuran Kebugaran.
MUSRENBANG Perubahan RPJMD Tahun
Obyektif Setelah mengikuti pembekalan materi K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), audience diharapkan mampu: Berperilaku aman di tempat kerja. Bersikap.
PEN DAHULU AN MENGAPA UPAYA KESEHATAN KERJA PENTING ? Pekerja kemungkinan akan mendapat masalah terkait pekerjaan dan lingkungan pekerjaan disamping masalah.
Transcript presentasi:

LOGO K3 PERKANTORAN Direktorat Kesehatan Kerja dan Olahraga Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan PERMENKES NO 48 TAHUN 2016

2 MENS SANA IN CORPORE SANO

LOGO PENDAHULUAN Setiap pekerjaan mempunyai potensi bahaya Kesehatan Keselamatan Kehidupan Dalam bekerja manusia perlu pekerjaan yang nyaman, kondisi kesehatan prima dan kondisi lingkungan kerja yang kondusif

KESEHATAN KERJA DAN OLAH RAGA PERLU DIPERHATIKAN KESEHATAN KERJA DAN OLAH RAGA PERLU DIPERHATIKAN Laki-Laki 65,11 Juta(62,09 %) Laki-Laki 65,11 Juta(62,09 %) Perempuan 39,8 Juta (37,91%) Perempuan 39,8 Juta (37,91%) FORMAL 45,6 Juta (40%) INFORMAL 68,4 Juta (60%) PEKERJA 114 JUTA (48 %) PENDUDUK INDONESIA (237,64 JUTA) PAK DAN KAK PERKANTORAN INDUSTRI FASILITAS KESEHATAN SEKTOR INFORMAL (UMKM SEMUA TEMPAT KERJA MEMPUNYAI POTENSI BAHAYA

ARAH KEBIJAKAN & STRATEGI KESEHATAN KERJA dan OLAHRAGA Membangun masyarakat yang sehat bugar dan produktif dengan menitikberatkan upaya promotif dan preventif. Memperkuat kemitraan dan pemberdayaan masyarakat Penyelenggaraan program kesehatan kerja dan olahraga secara bertahap, terpadu dan berkesinambungan Pengembangan program kesehatan kerja dan olahraga melibatkan LP/LS, dunia usaha,swasta dan masyarakat. Penyelenggaraan program kesehatan kerja dan olahraga sesuai standar profesi, standar pelayanan dan SPO. Kemitraan dan pemberdayaan kesehatan pada kelompok pekerja berbasis masyarakat pekerja. Advokasi dan sosialisasi kesehatan kerja dan olahraga. Penguatan layanan kesehatan bagi pekerja. Penguatan kebijakan dan manajemen kesehatan kerja dan olahraga. Penguatan sistem informasi kesehatan kerja dan olahraga. KEBIJAKAN STRATEGI

PEMBINAAN KESEHATAN OLAHRAGA MASYARAKAT (Anak Sekolah, Pekerja, Haji, Ibu Hamil) PEMBINAAN KESEHATAN PEKERJA: FORMAL( GP2SP) & INFORMAL (Pos UKK) KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3)- K3 RUMAH SAKIT, K3 FKTP dan K3 Perusahaan PENGENDALIAN FAKTOR RESIKO KESEHATAN LINGKUNGAN DAN LINGKUNGAN KERJA PEMBINAAN SDM DAN PROFESI KESEHATAN KERJA PROGRAM KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA PEMBINAAN PELAYANAN KESEHATAN PEKERJA – Pelayanan Sarana, Sasaran (TKI, PEKERJA PEREMPUAN, NELAYAN) PEMBINAAN KESEHATAN OLAHRAGA PRESTASI

K3 PERKANTORAN

Mengapa K3 Perkantoran Penting 1.Kantor adalah tempat kerja dengan faktor resiko dan bahaya yang tinggi. 2.Rata-rata pekerja di kantor bekerja selama + 8 jam sehari. 3.Profil Masalah Kesehatan Karyawan di Indonesia tahun 2005: 40,5% terkena Gotrak, 8% penyakit jantung pembuluh darah, 6% gangguan syaraf 4.Riskesdas 2013: Prevalensi cidera karena kelalaian/ketidaksengajaan pada karyawan sebesar 94,6%.

K3 Perkantoran Segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi keselamatan dan kesehatan karyawan melalui upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja di kantor. TUJUAN Mewujudkan kantor yang sehat, aman, dan nyaman demi terwujudnya karyawan sehat, selamat, bugar, berkinerja, dan produktif. TUJUAN Mewujudkan kantor yang sehat, aman, dan nyaman demi terwujudnya karyawan sehat, selamat, bugar, berkinerja, dan produktif.

PENYELENGGARAAN K3 PERKANTORAN Penetapan kebijakan K3 perkantoran; Perencanaan K3 perkantoran; Pelaksanaan rencana K3 perkantoran; Pemantauan dan evaluasi K3 perkantoran; dan Peninjauan dan peningkatan kinerja SMK3 perkantoran. Membentuk dan mengembangkan SMK3 Perkantoran; dan Keselamatan kerja; Kesehatan kerja; Kesehatan lingkungan kerja perkantoran; dan Ergonomi perkantoran. Menerapkan Standar K3 Perkantoran

Menerapkan standar K3 Perkantoran Keselamatan Kerja 1.Persyaratan Keselataman Kerja Perkantoran 2.Kewaspadaan Bencana Perkantoran Kesehatan Kerja 1.Peningkatan Kesehatan kerja 2.Pencegahan penyakit di perkantoran 3.Penanganan penyakit 4.Pemulihan kesehatan bagi karyawan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran 1.Standar dan persyaratan kesehatan lingkungan perkantoran 2.Standar Lingkungan kerja Perkantoran Ergonomi 1.Luas Tempat Kerja 2.Tata letak peralatan kantor 3.Kursi 4.Meja kerja 5.Postur kerja 6.Koridor 7.Durasi kerja 8.Manual Handling

KOMPONEN K3 PERKANTORAN K3 PERKANTORAN Kesehatan Kerja dan Kewaspadaan Bencana PHBS Aktivitas Fisik (Peregangan) Deteksi Dini Penyakit dan Pemeriksaan Kesehatan berkala Lingkungan kerja dan sanitasi Ergonomi Upaya K3 Perkantoran Karyawan produktif

Mengkonsumsi Sayur dan Buah Melakukan Aktivitas Fisik Melakukan Pemeriksan secara rutin

14 Keluarga Sehat, Pekerja Sehat Keluarga Bahagia Keluarga Sakit, Pekerja Sehat Beban Keluarga Keluarga Sehat, Pekerja Sakit Masalah Keluarga Keluarga Sakit, Pekerja Sakit Bencana Keluarga

LOGO