Ringkasan Materi Pelatihan Personal Branding FEMA IPB, IICC IPB 25 September 2018 Pemateri : Dr. Mochammad Mukti Ali., ST., MM Dosen Universitas Mercu Buana Jakarta Dibuat oleh : Rasyid, S.Mn – Kelompok 3 Tenaga Kependidikan Departemen Statistika FMIPA IPB Order online at Apa itu Personal Branding ? Dalam Bahasa Inggris Personal = diri, dan Branding = merek. Jadi Personal Branding adalah memberikan merek supaya dikenal orang, bagaimana cara bagaimana memberikan merek pada diri kita sendiri. S etiap gambar di atas memiliki personal branding yang terpaku di benak orang pintar, contohnya Al Amin - Rasulullah s.a.w, Manajemen Qolbu – AA Gym, Kembali ke Laptop - Tukul, Sosiologi Pedesaan - Prof. Sajogyo, Rektor IPB – Dr. Arif Satria, Statistika - Prof. Andi Hakim Nasoetion, Gender Indonesia - Prof. Aida Vitayala Sjafri Hubeis, dan banyak lagi tokoh tokoh akademisi lainnya. M anfaat personal branding menjadikan diri sendiri konsisten, dapat menarik lebih banyak peluang dan benefit di masa depan, dapat menunjang karir, dapat menjadi fokus pada bidang/spesialis, dapat menjadi “top of mind”, dapat meningkatkan wewenang dan kepercayaan dalam pengambilan keputusan, meningkatkan prestis, mendapatkan pengakuan, tujuan dapat tercapai dengan lancar, meningkatkan citra organisasi. S eseorang yang memiliki personal branding perlu memperhatikan tiga komponen utama yang merupakan persyaratan agar mendapatkan pengakuan dari orang lain. Ketiga unsur tersebut dikenal dengan sebutan 3-R, pertama adalah Receive, pahami diri dan tingkatkan nilai utama yang menjadi andalan diri anda; Retain yakni jadikan orang lain selalu mengingat brand diri anda; dan unsur ketiga adalah jadikan diri anda menjadi referensi orang lain ketika timbul suatu kebutuhan dari mereka sehingga mereka akan memangil atau mengingat anda (Recall) 3 R - Faktor Terpenting Menciptakan Personal Branding Pengantar Keuntungan Unsur Kesimpulan Tantangan era industri digital 4.0 telah membuka mata semua orang bahwa pentingnya brand personal. Brand bagi diri individu akan menghasilkan pengakuan orang lain; penunjang karir, menarik lebih banyak peluang dan peluang datang dengan tidak terduga, benefit di masa depan, serta banyaknya jumlah jejaring. Personal Branding adalah upaya memasarkan diri dengan cara memberikan label pada diri kita sendiri supaya dikenal orang dengan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya untuk medapatkan keuntungan di masa depan. Inti dari personal branding adalah membangun pemasaran, mempromosikan dan mengemas dari apa yang ingin dijual. Institut Pertanian Bogor membangun brand institusi dengan pendekatan holistik sehingga menghasilkan institusi perguruan tinggi yang unggul, otentik, unik dan kuat yang disebabkan oleh salah satu instrumen pendukungnya yaitu keselarasan personal brand pegawai dengan brand institut. Dengan keselarasan dan harmonisasi itu menghasilkan pegawai tenaga kependidikan yang menjiwai pekerjaan dan mendapatkan kebahagiaan dari hasil kerjanya di satu sisi dan peningkatan kinerja institut di sisi lain. Berdasarkan hasil diskusi pelatihan, maka disimpulkan bahwa kekuatan jaringan IPB sangat luar biasa yang memiliki potensi aset besar dan secara eksplisit melakukan brand personal dilakukan dengan maintenance jaringan organisasi melalui pelatihan-pelatihan dan jika dikaitkan secara agregat menghasilkan branding organisasi yang unggul. Ucapan terimakasih disampaikan kepada pemateri Dr. Mochammad Mukti Ali., ST., MM Dosen Universitas Mercu Buana yang telah memberikan materi pelatihan secara terstuktur, interaktif dan komunikatif kepada kami di Kelompok 3. Kepada Prof. Dr. Ir. Ujang Sumarwan, M.Sc. Dekan Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor yang telah memberi kesempatan dan memfasilitasi tenaga kependidikan untuk mengikuti pelatihan ini disampaikan apresiasi serta ucapan terima kasih. Semoga pelatihan ini dapat bermanfaat dan dapat diaplikasikan bagi tenaga kependidikan IPB dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya demi membangun IPB lebih baik dan unggul di masa sekarang dan yang akan datang. Bogor 1 Oktober 2018 Penulis, Rasyid Sebagian Dokumentasi Pelatihan Personal Branding Yang Diselenggarakan oleh Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) Institut Pertanian Bogor (IPB) Bertempat di IICC IPB, tanggal 25 September 2018 Kesimpulan Tantangan era industri digital 4.0 telah membuka mata semua orang bahwa pentingnya brand personal. Brand bagi diri individu akan menghasilkan pengakuan orang lain; penunjang karir, menarik lebih banyak peluang dan peluang datang dengan tidak terduga, benefit di masa depan, serta banyaknya jumlah jejaring. Personal Branding adalah upaya memasarkan diri dengan cara memberikan label pada diri kita sendiri supaya dikenal orang dengan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya untuk medapatkan keuntungan di masa depan. Inti dari personal branding adalah membangun pemasaran, mempromosikan dan mengemas dari apa yang ingin dijual. Institut Pertanian Bogor membangun brand institusi dengan pendekatan holistik sehingga menghasilkan institusi perguruan tinggi yang unggul, otentik, unik dan kuat yang disebabkan oleh salah satu instrumen pendukungnya yaitu keselarasan personal brand pegawai dengan brand institut. Dengan keselarasan dan harmonisasi itu menghasilkan pegawai tenaga kependidikan yang menjiwai pekerjaan dan mendapatkan kebahagiaan dari hasil kerjanya di satu sisi dan peningkatan kinerja institut di sisi lain. Berdasarkan hasil diskusi pelatihan, maka disimpulkan bahwa kekuatan jaringan IPB sangat luar biasa yang memiliki potensi aset besar dan secara eksplisit melakukan brand personal dilakukan dengan maintenance jaringan organisasi melalui pelatihan-pelatihan dan jika dikaitkan secara agregat menghasilkan branding organisasi yang unggul. Ucapan terimakasih disampaikan kepada pemateri Dr. Mochammad Mukti Ali., ST., MM Dosen Universitas Mercu Buana yang telah memberikan materi pelatihan secara terstuktur, interaktif dan komunikatif kepada kami di Kelompok 3. Kepada Prof. Dr. Ir. Ujang Sumarwan, M.Sc. Dekan Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor yang telah memberi kesempatan dan memfasilitasi tenaga kependidikan untuk mengikuti pelatihan ini disampaikan apresiasi serta ucapan terima kasih. Semoga pelatihan ini dapat bermanfaat dan dapat diaplikasikan bagi tenaga kependidikan IPB dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya demi membangun IPB lebih baik dan unggul di masa sekarang dan yang akan datang. Bogor 1 Oktober 2018 Penulis, Rasyid Sebagian Dokumentasi Pelatihan Personal Branding Yang Diselenggarakan oleh Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) Institut Pertanian Bogor (IPB) Bertempat di IICC IPB, tanggal 25 September Strategi Untuk mencapai hasil maksimal menjadi personal star, diperlukan 8 tahapan membranding yaitu : 1.Fokus pada apa brand anda, lalu jalankan aktivitas itu dengan target tujuan akhir yang diinginkan, amati hambatannya, kembangkan visi dan berikan toleransi kepada orang lain dengan pertimbangan tersendiri. 2.Periksa kekuatan dan kelemahan, gunakan feedback sebagai program perbaikan berkelanjutan. Metode bertanya kelebihan dan kekurangan dari orang lain adalah hal paling mudah dan tepat dilakukan. Kejujuran melalui penilaian obyektif dari orang lain (compliance customers) diperlukan untuk menganalisis SWOT terhadap diri sendiri. 3.Ingin dikenal sebagai apa produk yang anda tawarkan dan bagaimana dapat menjadi produk unggulan. 4.Hambatan perlu dihilangkan. Jangan pernah katakaan saya tidak bisa, kerjakan dulu sesulit apapun, baru katakan saya bisa. 5.Optimalkan target jika bertemu orang, maka pelajari keunggulannya dan bicarakan, maka kita akan dianggap hebat istilahnya segment target positioning. 6.Membangun mimpi anda dengan menggunakan pendamping/ instruktur/coaching, bergabung dengan kelompok mastermind, mentor, wartawan, trainer dan ahli gizi. 7.Kemas brand anda supaya sukses: Perilaku anda harus konsisten dan dilakukan berulang-ulang terhadap tampilan misalnya aksesoris diri, potongan rambut, ciri khas diri, koper, pena, cara bicara, cara salam. 8.Kembangkan strategi unggul dengan cara mengumpulkan pengikat brand planner melalui media dari mulut ke mulut (personal brand)., Gunakan uang untuk mengembangkan kompetensi yang ada. Media Aneka media dibawah ini dapat membranding diri kita sendiri :  Blog  Website  Kartu nama  Video  Portfolio  Facebook  Twitter  Path  Jejaring  Ekspose diri  Konsisten  Jujur  Pengembangan dri yang berkelanjutan (coitinuous improvement) Personal branding terkait dengan karakter, tampilkan kebiasan diri sendiri yang bersifat alami (natural) bukan kebiasaan yang dibuat-buat atau dikenal dengan pencitraan. Pencitraan Dapat Menghasilkan Strategi Branding 8 Strategi Untuk mencapai hasil maksimal menjadi personal star, diperlukan 8 tahapan membranding yaitu : 1.Fokus pada apa brand anda, lalu jalankan aktivitas itu dengan target tujuan akhir yang diinginkan, amati hambatannya, kembangkan visi dan berikan toleransi kepada orang lain dengan pertimbangan tersendiri. 2.Periksa kekuatan dan kelemahan, gunakan feedback sebagai program perbaikan berkelanjutan. Metode bertanya kelebihan dan kekurangan dari orang lain adalah hal paling mudah dan tepat dilakukan. Kejujuran melalui penilaian obyektif dari orang lain (compliance customers) diperlukan untuk menganalisis SWOT terhadap diri sendiri. 3.Ingin dikenal sebagai apa produk yang anda tawarkan dan bagaimana dapat menjadi produk unggulan. 4.Hambatan perlu dihilangkan. Jangan pernah katakaan saya tidak bisa, kerjakan dulu sesulit apapun, baru katakan saya bisa. 5.Optimalkan target jika bertemu orang, maka pelajari keunggulannya dan bicarakan, maka kita akan dianggap hebat istilahnya segment target positioning. 6.Membangun mimpi anda dengan menggunakan pendamping/ instruktur/coaching, bergabung dengan kelompok mastermind, mentor, wartawan, trainer dan ahli gizi. 7.Kemas brand anda supaya sukses: Perilaku anda harus konsisten dan dilakukan berulang-ulang terhadap tampilan misalnya aksesoris diri, potongan rambut, ciri khas diri, koper, pena, cara bicara, cara salam. 8.Kembangkan strategi unggul dengan cara mengumpulkan pengikat brand planner melalui media dari mulut ke mulut (personal brand)., Gunakan uang untuk mengembangkan kompetensi yang ada. Media Aneka media dibawah ini dapat membranding diri kita sendiri :  Blog  Website  Kartu nama  Video  Portfolio  Facebook  Twitter  Path  Jejaring  Ekspose diri  Konsisten  Jujur  Pengembangan dri yang berkelanjutan (coitinuous improvement) Personal branding terkait dengan karakter, tampilkan kebiasan diri sendiri yang bersifat alami (natural) bukan kebiasaan yang dibuat-buat atau dikenal dengan pencitraan. Pencitraan Dapat Menghasilkan Strategi Branding