REVOLUSI PARADIGMA Evaluasi belajar: Untuk mengembangkan potensi siswa Jawaban alternatif dampak psikologis unas bagi siswa Nyoman S. Degeng Teknolog Pembelajaran Universitas Negeri Malang
8 KUNCI KEUNGGULAN memasuki era pascabaru Kejujuran Kegagalan awal kesuksesan Bicara dengan niat baik Pola pikir kekinian Komitmen Tanggung jawab Sikap luwes Hidup seimbang 8 KUNCI 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Indikator Keberhasilan Belajar-mengajar Era Pascabaru Siswa Sejahtera 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Apakah UNAS memberi kontribusi pada Kesejahteraan Siswa? 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
MASALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN Kegagalan atau ketidak-mampuan dalam menambah pengetahuan dikategorikan sebagai KESALAHAN, HARUS DIHUKUM 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
MASALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN Keberhasilan atau kemampuan dikategorikan sebagai bentuk perilaku yang pantas dipuji atau diberi HADIAH 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
MASALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN PARADIGMA KONSTRUKTIVISTIK Kegagalan atau keberhasilan, kemampuan atau ketidakmampuan dilihat sebagai interpretasi yang berbeda yang perlu DIHARGAI 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Penataan Lingkungan Belajar Kebebasan merupakan unsur penting yang perlu ada dalam lingkungan belajar 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Lingkungan yang bebas: Tersedia pilihan tugas atau kegiatan belajar yang bervariasi sehingga setiap siswa merasa nyaman dan betah belajar Penataan lingkungan seperti ini akan mendorong siswa terlibat aktif: fisik emosional mental 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Lingkungan Belajar yang bebas: Menghilangkan rasa takut, Melatih kontrol diri Menumbuhkan semangat belajar Menumbuhkan sikap dan persepsi yang positif terhadap belajar 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Si- UNAS 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Evaluasi belajar sekolah/Guru 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Manusia Indonesia terjangkit virus keseragaman Pola pikir sentralistik, monolitik, dan uniformistik mewarnai pengemasan dunia belajar Penghambat sistemik revolusi belajar 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Kompetensi dunia kerja di era kesemrawutam global berpikir kreatif, pengambilan keputusan pemecahan masalah belajar bagaimana belajar kolaborasi pengelolaan diri 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Orkestra Belajar-Mengajar Bebas Santai Takjub Menyenangkan Menggairahkan 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Rindu Belajar Rindu belajar Aku rindu belajar Rindu sekolah Rindu membaca Rindu menulis Aku rindu semuanya Semua menyenangkan Semua menakjubkan Semua mengasyikkan Semua menggairahkan Yes ! Yes! Yes! Aku rindu belajar Aku rindu berkarya Aku juga rindu sekolah Sekolah ku yang nyaman Sekolah ku yang indah Melodi belajar yang bebas Lingkunganku yang aman Guru ku yang sabar Semua temanku menyenangkan 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Bagaimana Evaluasi belajarnya?
Strategi pembelajaran Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menampilkan, menciptakan, menghasilkan, atau melakukan sesuatu. Mendorong tingkat berpikir yang lebih tinggi dan ketrampilan pemecahan masalah. Memberikan tugas-tugas yang menuntut aktivitas belajar yang bermakna. Menerapkan apa yang dipelajari dalam konteks nyata 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
ARAH BARU DALAM MELAKUKAN EVALUASIPEMBELAJARAN Dari Behavioristik ke Konstruktivistik Dari paper-pencil ke performance Dari sesaat ke terus-menerus (Portofolio) Dari aspek tunggal ke multidemensional Dari individual ke kelompok 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Perubahan dari teori behavioristik ke Konstruktivistik Perubahan tekanan dari hasil belajar ke proses belajar, Perubahan dari respon pasif ke penyusunan makna secara aktif, Perubahan dari evaluasi keterampilan secara terpisah ke keterampilan terintegrasi, Perhatian ke metakognisi (keterampilan pengelolaan diri dan belajar) dan keterampilan konatif (motivasi dan bidang-bidang lain yang mempengaruhi proses dan hasil belajar), Perubahan makna tentang "orang yang tahu" dan "terampil" --dari akumulasi fakta dan keterampilan yang terisolasi ke penggunaan pengetahuan dalam konteks nyata. 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Dari evaluasi kertas dan pensil ke evaluasi autentik atau performance Evaluasi yang relevan dan bermakna bagi siswa, Evaluasi yang menggunakan masalah dengan konteks yang jelas Evaluasi yang menekankan pada keterampilan yang kompleks Evaluasi yang tidak menuntut satu jawaban benar Evaluasi yang berdasarkan pada standar yang telah disepakati lebih dulu antara siswa-guru Evaluasi yang mempertimbangkan kecepatan dan pertumbuhan siswa secara individual. 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Portofolio: dari evaluasi sesaat ke evaluasi terus menerus Sebagai dasar evaluasi oleh siswa Sebagai dasar evaluasi diri oleh guru Sebagai dasar evaluasi oleh evaluator lain 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Perubahan dari evaluasi aspek tunggal ke evaluasi multi-dimensional Pengakuan bahwa siswa memiliki berbagai kemampuan dan bakat, Pengakuan bahwa kemampuan siswa dapat dikembangkan, Kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan dan menunjukkan kemampuannnya yang beranekaragam. 11/26/2018 Nyoman S. Degeng
Perubahan penekanan dari evaluasi individual ke evaluasi kelompok Keterampilan proses dalam kelompok, Hasil dari kerja sama (kolaboratif). 11/26/2018 Nyoman S. Degeng