Muhammad Nidzomuddin, S.Sos KOMUNIKASI EFEKTIF Dirangkum oleh: Muhammad Nidzomuddin, S.Sos
KOMUNIKASI Komunikasi adalah bagian penting dari mempengaruhi orang lain untuk memperoleh apa yang kita inginkan. Kemampuan berkomunikasi menunjukkan kemampuan mengirimkan pesan dengan jelas, manusiawi dan efisien, dan menerima pesan-pesan secara akurat (D.B.Curtis,1992) Dari semua pengetahuan dan ketrampilan yang anda miliki, pengetahuan dan ketrampilan komunikasi termasuk di antara yang paling penting dan berguna (J.A Devito,1997)
Fungsi Komunikasi Mencapai pengertian satu sama lain Membina kepercayaan Mengkoordinir tindakan Merencanakan strategi Melakukan pembagian pekerjaan Berbagi rasa
Komunikasi Efektif (Steward L. Tubbs & Sylvia Moss) Minimal menghasilkan 5 hal: Pengertian Kesenangan Pengaruh pada sikap Hubungan yang makin baik Tindakan
4 TUJUAN KOMUNIKASI MENYENTUH EMOSI MENGINFORMASIKAN Nada suara dan pilihan kata Ungkapkan perasaan Anda MENGGERAKAN UNTUK BERTINDAK Apa yang Anda inginkan dari lawan bicara? Tunjukkan tindakan yang diharapkan dengan jelas MENGINFORMASIKAN Berita menarik/bermanfaat Data relevan dengan kebutuhan Tidak terlalu banyak kata MENGHIBUR Humor dapat mengurangi ketegangan
Komponen Komunikasi IDE /GAGASAN KOMUNIKATOR PESAN MEDIA Panca indra PENERIMA
Siapa Pesan Media Tempat Situasi Faktor komunikasi
Hambatan Komunikasi Latar belakang Bahasa Sikap Waktu Lingkungan
KESALAHAN UMUM DALAM KOMUNIKASI PENGIRIM PESAN Cepat-cepat berbicara tanpa menyusun ide Terlalu banyak gagasan, tidak berhubungan Pernyataan terlalu pendek Mengabaikan pengetahuan pendengar Tidak merumuskan pesan sesuai sudut pandang penerima PENERIMA PESAN Tidak memperhatikan Merumuskan jawaban sebelum mendengar lengkap Memperhatikan detail, bukan pesan keseluruhan Menilai benar salah sebelum paham
Keterampilan Komunikasi Mendengarkan Bertingkah laku asertif Menyelesaikan konflik Membaca situasi Melakukan persuasi
Waktu yang digunakan untuk mendengarkan Penelitian Rankin (1928) 45 % mendengarkan 30 % berbicara 16 % membaca 9 % menulis Penelitian Barker (1980) 53 % mendengarkan 17 % membaca 16 % berbicara 14 % menulis Mendengarkan proses aktif menerima rangsangan (stimulus) telinga. Mendengarkan adalah ketrampilan yang sangat penting, tetapi umumnya kita memiliki ketrampilan yang buruk.
Hambatan-hambatan mendengar Sibuk dengan diri sendiri Sibuk dengan masalah-masalah eksternal Asimilasi (kecenderungan merekonstruksi pesan sedemikian hingga sesuai dengan sikap, prasangka, kebutuhan, nilai diri) Faktor kawan atau lawan Mendengar yang diharapkan (hanyut dalam pesan pembicara, tidak mendengar apa yang dikatakan melainkan mendengarkan apa yang kita harapkan).
KETERAMPILAN VERBAL Nada suara Volume suara Kecepatan suara Kejelasan pengucapan kata-kata Pemilihan kata Bahasa dan logat
MENANGKAP FEEDBACK: (KOMUNIKASI NONVERBAL) Kontak mata Anggukan dan gelengan kepala Eskpresi wajah Menghadap pada pembicara Isyarat antusias, tidak bosan, dan tidak cemas Tidak melakukan hal lain Menggurangi gangguan dari luar
KOMUNIKASI EKSPRESIF Isi pesan Gaya bahasa Argumentasi Eskpresi “Tariklah minat lawan bicara ke dalam isi pembicaraan, gunakan gaya bahasa yang sesuai untuk mempertahankan minat, yakinkan mereka dengan argumentasi, dan gunakan ekspresi bicara untuk memaku pesan di hati mereka”
4 PRINSIP KOMUNIKASI AMPUH Munculkan Kesan Arahkan fokus Inklusif Spesifik (tepat sasaran) “Katakanlah apa yang perlu dikatakan sejelas mungkin”
Cara Menambah Daya Tarik KOMUNIKASI Senyum bukankah senyum juga ibadah? Pusatkan perhatian pada kekhawatiran, kebutuhan, masalah dan hasrat pendengar Antar dengan pokok-pokok yang akan dibahas Ajukan pertanyaan Baca umpan balik pendengar (tatapan) Jangan pernah meremehkan kepekaan pendengar
Etika Berkomunikasi Diam dan Menyimak Tidak Memotong Pembicaraan Tidak meninggalkan lawan bicara Tidak menepis pembicaraan lawan Tidak berusaha menunjukkan bahwa kita lebih pandai Etika Berkomunikasi
Lima Respon Empatik Mengulangi kata demi kata Mengatakan kembali isi Merefleksikan perasaan Mengatakan kembali isi serta merefleksikan perasaan Melihat kapan empati tidak diperlukan Lima Respon Empatik
Ungkapan menunjukkan pengertian Nampaknya, anda merasa bahwa… Yang saya tangkap adalah bahwa… Jadi, menurut penglihatan anda…. Sependengaran saya, anda….. Anda pasti merasa…… Apa yang anda sampaikan tampaknya seperti, “saya……” Ungkapan menunjukkan pengertian
Kiat Komunikasi Efektif Gunakan umpan balik Saluran komunikasi yang banyak Mengenali siapa penerima pesan Komunikasi tatap muka Menyadari dampak bahsa tubuh Menanggapi isi pembicaraan Sopan dan wajar Menghormati semua orang Mengendalikan emosi Dll
TERIMA KASIH