Oleh : Rhamdani (G ) Dibimbing oleh : Wisnu Ananta Kusuma, S.T, M.T

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Oleh : Maria Tantri Agus Setiawan Ahmad Budi S
Advertisements

PENGENALAN ANALISA SISTEM BERORIENTASI OBYEK
Analisis dan Perancangan Perangkat Lunak
PENGEMBANGAN SISTEM.
Pertemuan 6 Structural modelling
DIKTAT PBO Oleh: Adam Mukharil B. S.Kom. BAB I – KONSEP PBO.
Metrik Teknis Untuk Sistem Berorientasi Objek
7 Rekayasa Sistem Konsep Utama OOP Dedy Alamsyah, S.Kom.
Pertemuan 2 Konsep Aplikasi Berbasis Objek, UML dan Rational Rose
Inheritance (Pewarisan)
ABSTRACTION, ENCAPSULATION, INHERITANCE & POLYMORPHISM
Class, Inheritance, Encapsulation & Interface
Merumuskan Masalah.
Fungsi/Method Ruby.
Sistem berorientasi Objek & Unified Modelling Language
KONSEP PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
1 Pertemuan 9 Inheritance Matakuliah: T0044/Pemrograman Berorientasi Obyek Tahun: 2005 Versi: 1.0.
Pendahuluan Pertemuan 5 - 8
Pertemuan-2 Kriteria kebaikan suatu algoritme Correctness
1. Statistika dan Statistik
Pengembangan SISTEM secara TOTALITAS bahan 14
KONSEP DASAR PENDEKATAN OBJEK
Rekayasa Perangkat Lunak Konsep Orientasi Objek
BAB contoh penerapan inheritance dan encapsulation
JURUSAN SUKABUMI – DEPOK)”
SEMINAR TUGAS AKHIR 16 JULY 2008
Skripsi Judul Oleh : Dosen Pembimbing : Program Studi Pendidikan Fisika Fakultas Keguruan dan Ilmu.
PENGEMBANGAN PERANCANGAN SISTEM
Pemodelan Trafik Self-Similar dengan Distribusi Pareto
Outline: Pewarisan/Inheritance Polymorphism
PEMROGRMAN BERORIENTASI OBJECT Kontrak Perkuliahan
jumlah bilangan-bilangan dibagi oleh banyaknya bilangan.
UKURAN NILAI SENTRAL&UKURAN PENYEBARAN
Materi 4 Fungsi Statistik pada Ms Excel
Outline: Abstract Class Interface Boxing dan Unboxing
Wisnu Ananta Kusuma, ST, MT
(Object Oriented Programming)
Pertemuan 4 Class, object & Variable
KEBUTUHAN & SPESIFIKASI SOFTWARE
Nama : Anita NPM : Jurusan : Teknik Informatika
UKURAN NILAI SENTRAL&UKURAN PENYEBARAN
Java Fundamental Java Fundamental Syahrul Mauluddin S.Kom.
Konsep Dasar Pemrograman Berorientasi Objek
REKAYASA PERANGKAT LUNAK
Proses Software & Project Metrics
UKURAN NILAI SENTRAL&UKURAN PENYEBARAN
? 1. Konsep Statistika STATISTIKA : Kegiatan untuk : mengumpulkan data
STATISTIKA OLEH : DHANU NUGROHO SUSANTO.
OLEH : RESPATI WULANDARI, M.KES
STATISTIKA.
KEBUTUHAN & SPESIFIKASI SOFTWARE
REKAYASA PERANGKAT LUNAK
ALAT-ALAT MANAJEMEN (2)
Testing Dan Implementasi Sistem
TESTING DAN IMPLEMENTASI SI PERTEMUAN KE - 10
Statistika Deksriptif
ISTILAH-ISTILAH PENTING PEMROGRAMAN BERBASIS OBYEK
PENGEMBANGAN SISTEM.
Metrik Teknis Untuk Sistem Berorientasi Objek
Metrik Teknis Untuk Sistem Berorientasi Objek
A. Ukuran Pemusatan Data
Java Fundamental Java Fundamental Syahrul Mauluddin S.Kom.
KEBUTUHAN & SPESIFIKASI SOFTWARE
Pengembangan SISTEM secara TOTALITAS bahan 14
Dian Wahyuningsih, S.Kom., MMSI
Metrik Teknis Untuk Sistem Berorientasi Objek
Konsep Aplikasi Berbasis Objek
STATISTIKA Kelas XI IPS Semester 1 OLEH : SURATNO, S.Pd SMAN 1 KALIWUNGU.
FONDASI PEMROGRAMAN & STRUKTUR DATA #4 - 1
FONDASI PEMROGRAMAN & STRUKTUR DATA #1 - 2
Transcript presentasi:

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR KUALITAS PERANGKAT LUNAK ERP MENGGUNAKAN OBJECT ORIENTED METRICS Oleh : Rhamdani (G64104038) Dibimbing oleh : Wisnu Ananta Kusuma, S.T, M.T Toto Haryanto, S.Kom

SKENARIO KESIMPULAN DAN SARAN HASIL DAN PEMBAHASAN METODE PENELITIAN PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA METODE PENELITIAN HASIL DAN PEMBAHASAN KESIMPULAN DAN SARAN

Latar Belakang Enterprise Resource Planning Object Oriented Design Object Oriented Metrics Salah satu perhitungan untuk mengukur kualitas perangkat lunak berorientasi objek Mengukur kualitas perangkat lunak ERP yang berorientasi objek Object Oriented Design Cocok untuk pengembangan perangkat lunak ERP Belum menjamin kualitas perangkat lunak Enterprise Resource Planning Integrasi semua proses bisnis dan fungsi Organisasi bisnis yang besar

Tujuan Implementasi kalkulasi object oriented metrics Mengukur dan meningkatkan kualitas desain perangkat lunak berorientasi objek berdasarkan hasil kalkulasi metrics

Ruang Lingkup Metrics yang digunakan adalah object oriented metrics suite yang diajukan Chidamber & Kemerer (1994) Perangkat lunak yang digunakan adalah perangkat lunak berorientasi objek dengan bahasa pemrograman Java

Manfaat Estimasi kualitas perangkat lunak ERP (Ernita 2008) yang berorientasi objek melalui faktor-faktor kualitas perangkat lunak Memperbaiki desain perangkat lunak ERP (Ernita 2008).

Karakteristik (Faktor-Faktor Kualitas) Quality Reliability Reusability Usability Maintainability Understandability Modifiability Testability Availability Complexity Faktor-faktor kualitas perangkat lunak (El-Ahmadi 2006)

Object Oriented Metrics Complexity metrics WMC Inheritance Metrics DIT NOC Communication metrics CBO RFC LCOM Kategori CK metrics (Systa & Yu 1999)

Weighted Methods per Class Dimana, WMC adalah weighted methods per class ci adalah kompleksitas method ke-i dalam satu class Nilai batas atas = 50 (RefactorIT)

Depth of Inheritance Tree Mengukur kedalaman sebuah class dalam inheritance hierarchy Apabila terdapat multiple inheritance, DIT diambil dari panjang maksimum dari node ke root pada tree Nilai batas atas = 5 (RefactorIT)

Number of Children NOC adalah jumlah subclasses langsung yang mewarisi sebuah class pada hierarki class Nilai batas atas = 10 (RefactorIT)

Coupling Between Object banyaknya class yang terpasangkan oleh class yang diukur Class A dikatakan terpasangkan dengan class B jika class A menggunakan method atau instance variable pada class B Nilai batas atas metric ini, sampai saat ini, belum dapat ditemukan

Response For a Class Nilai batas atas = 50 (RefactorIT) Dimana, Ri adalah himpunan methods yang dipanggil oleh method i M adalah himpunan semua methods yang ada di class Nilai batas atas = 50 (RefactorIT)

Lack of Cohesion in Methods Sebuah class C1dengan n buah methods M1, M2, …, Mn {Ij} adalah himpunan instance variable yang digunakan oleh method Mi Dimana, P = {Ii, Ij | Ii ∩ Ij = Ø} Q = {Ii, Ij | Ii ∩ Ij ≠ Ø} Jika semua n himpunan {I1}, {I2}, …, {In} adalah Ø maka P = Ø Belum ditemukan nilai batas atas

METODE PENELITIAN Studi literatur Pengumpulan data Implementasi kalkulasi metrics Analisis hasil kalkulasi metrics Terangkan secara cepat hasil dari Studi literatur, Pegumpulan Data, dan Implementasi kalkulasi metrics

WMC Histogram WMC Metric Min Max Median Stdev WMC 81 9 15.979108 81 9 15.979108 Tabel statistik WMC

WMC cont… Modus = 6, sebanyak 30 class 224 class WMC ≤ 50 12 class WMC > 50 → Diperiksa ulang dan/atau direvisi Histogram WMC Median = 9 Rata-rata nilai WMC ≤ 50 WMC ERP rendah Tabel WMC WMC ≤ 50 bukan berarti tidak kompleks Bisa saja class tersebut melakukan message passing Akan tetapi, WMC ≥ 50 pasti kompleks Catatan WMC

DIT Histogram DIT Metric Min Max Median Stdev DIT 1 3 0.8004236 Tabel statistik DIT

DIT cont… Modus = 1, sebanyak 189 class Semua class DIT ≤ 5 Tidak perlu diperiksa ulang dan/atau direvisi Histogram DIT Median = 1 Rata-rata nilai DIT ≤ 5 DIT ERP rendah Tabel DIT Nilai terkecil DIT pada Java adalah 1 Nilai DIT semakin besar, tingkat reuse semakin tinggi, tapi di lain sisi semakin kompleks (pengujian) Catatan DIT

NOC Histogram NOC Metric Min Max Median Stdev NOC Tabel statistik WMC

NOC cont… Modus = 0, semua class Semua class NOC ≤ 10 Tidak perlu diperiksa ulang dan/atau direvisi Histogram NOC Median = 0 Rata-rata nilai NOC ≤ 10 NOC ERP rendah Tabel NOC Pengembang tidak memanfaatkan subclassing Hal ini mungkin diakibatkan kurangnya komunikasi dalam desain class Semakin rendah NOC, semakin kecil kemungkinan kesalahan subclassing Catatan NOC

CBO Histogram CBO Metric Min Max Median Stdev CBO 25 4 3.7586659 25 4 3.7586659 Tabel statistik WMC

CBO cont… Modus = 1, sebanyak 66 class Pencilan, CBO = 21 dan CBO = 25 Tidak dapat dipastikan apakah kedua pencilan tersebut dapat disarankan untuk diperiksa ulang dan/atau direvisi Histogram CBO Median = 4 CBO ERP cukup rendah Tabel CBO Kedua pencilan tersebut memiliki peluang besar untuk diperiksa dan/atau direvisi Karena semakin besar CBO, semakin sulit dipahami, semakin sulit di-reuse, dan semakin sulit dirawat Catatan CBO

RFC Histogram RFC Metric Min Max Median Stdev RFC 153 20 23.236527 153 20 23.236527 Tabel statistik WMC

RFC cont… Modus = 4, sebanyak 22 class 213 class RFC ≤ 50 23 class RFC > 50 → Diperiksa ulang dan/atau direvisi Histogram RFC Median = 20 Rata-rata nilai RFC ≤ 50 RFC ERP rendah Tabel RFC Tidak ada catatan khusus Catatan RFC

LCOM Histogram LCOM Metric Min Max Median Stdev LCOM 2588 2 312.44596 2588 2 312.44596 Tabel statistik WMC

LCOM cont… Modus = 0, sebanyak 116 class 58 class LCOM ≥ 100 Bahkan, Ada LCOM = 2588 Tidak dapat dipastikan class mana saja yang disarankan untuk diperiksa ulang dan/atau direvisi Histogram LCOM LCOM = 0, bisa terjadi ketika |P| < |Q| Semua {I1}, {I2}, …, {In} adalah Ø Dengan kata lain, class tersebut bisa saja adalah : Class yang tidak memiliki instance variable Class dengan 1 buah method Interface LCOM tinggi bukan berarti cohesiveness rendah Catatan LCOM

LCOM cont… Rosenberg (1998) mengatakan semakin kecil nilai LCOM dibandingkan dengan nilai maksimumnya, semakin baik cohesiveneess-nya, begitu juga sebaliknya. Rumus : Range = [0, 1] RasioLCOM maxLCOM terjadi ketika |Q| = 0. Dengan kata lain, |P| maksimal. NOM = Number of Methods MaxLCOM

LCOM cont… RasioLCOM Min Max Mean Stdev 0.9693 0.3191 0.36702 0.9693 0.3191 0.36702 Semakin dekat rasioLCOM ke 0, semakin cohesive, begitu juga sebaliknya rasioLCOM [0, 0.5] → cohesiveness tinggi rasioLCOM (0.5, 1] → cohesiveness rendah → diperiksa ulang dan/atau direvisi Rata-rata 0.3191, berarti rata-rata cohesiveness ERP tinggi RasioLCOM Class dengan cohesiveness rendah disarankan dipecah menjadi 2 atau lebih class Catatan

Kualitas Perangkat Lunak ERP Metrics Kategori Faktor Kualitas Reusability Usability Understandability Modifiability Testability WMC Rendah NA DIT NOC CBO RFC LCOM

KESIMPULAN CK metrics dapat digunakan untuk menentukan kualitas perangkat lunak berorientasi objek dari beberapa faktor kualitas. CK metrics dapat juga digunakan untuk mengetahui class mana saja yang perlu diperiksa ulang dan/atau direvisi. Tidak semua metrics dapat digunakan langsung untuk mengetahui class mana saja yang perlu diperiksa ulang dan/atau direvisi Perangkat lunak ERP (Ernita 2008) berkualitas baik dari segi usability, understandability, modifiability, dan testability sedangkan dari segi reusabiity bisa dibilang moderat

SARAN Menggunakan object oriented metrics suite lainnya sehingga dapat diketahui kualitas perangkat lunak ERP dari faktor-faktor kualitas lainnya Menggunakan CK metrics untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan framework pada Java terhadap kualitas perangkat lunak

TERIMA KASIH Tidak Mengerti Malu Bertanya Sesat Di Jalan