Kasus Kegawatan Bedah di FKTP; Diagnosis dan Manajemen Awal dr. Wahyu Wijanarko, M.Si Med, Sp.B
Kasus Kegawatan Bedah di FKTP Terdiri atas: Kasus Trauma Kasus Non Trauma
ATLS Kasus Trauma Neurovaskular Respirasi Urogenital Gastrointestinal Muskuloskeletal ATLS
REASSESSMENT OF VITALS DISABILITY / NEUROLOGIC STATUS ATLS SECONDARY SURVEY AMPLE PHYSICAL EXAM REASSESSMENT OF VITALS DIAGNOSTIC STUDIES PRIMARY SURVEY AIRWAY BREATHING CIRCULATION DISABILITY / NEUROLOGIC STATUS EXPOSURE
PRIMARY SURVEY Ventilasi GCS Refleks Pupil LOOK LISTEN FEEL AIRWAY BREATHING Sumber perdarahan CIRCULATION GCS Refleks Pupil DISABILITY Buka seluruh pakaian Cegah Hipotermi EXPOSURE
SECONDARY SURVEY Physical Exam Anamnesis
TRAUMA NEUROVASKULAR Vertebral injury cervical collar, in line position, log roll Active External bleeding stop bleeding balut tekan
TRAUMA MUSKULOSKELETAL LUKA BAKAR Cegah Dehidrasi Berat pada luka bakar luas Resusitasi Baxter Waspadai Kompartemen sindrome Ingat 5 P segera escharotomi, fasciotomi Cegah kontraktur Proper positioning
FRAKTUR Prinsip imobilisasi cek peralatan bidai dan lakukan pembidaian dengan benar Hati2 neurovascular injury awasi perfusi perifer dan klinis parestesi
TRAUMA SISTEM RESPIRASI Hati2 obstruksi airway Cek fungsi suction pump secara berkala Atasi segera tension pnemothoraks cek ketersediaan abbocath no 14 Support okigenasi cek tabung oksigen secara berkala
Selalu perhatikan setiap jejas di dinding dada waspadai kemungkinan thorax injury, pnemothoraks? Hematothoraks?
TRAUMA TRAKTUS URINARIUS Selalu waspada dengan hematuri post trauma ruptur uretra? Ruptur VU? Ruptur ginjal cek hematom perineal, floating prostat kontra indikasi pasang DC
TRAUMA GASTROINTESTINAL Waspada trauma intraabdomen awasi hemodinamik (early stage) awasi peritonitis (mulai hari ke 2)
KASUS NON TRAUMA Neurovaskular Respirasi Urogenital Gastrointestinal Muskuloskeletal
SISTEM NEUROVASKULAR Hemangioma dan Neurofibroma pada anak informed consent yg benar jika keluarga menghendaki operasi tanpa ada indikasi live saving
SISTEM RESPIRASI Identifikasi spontan pnemotorak perhatian khusus pada pasien TB cek ketersediaan abbocath no 14
SISTEM UROGENITAL Kasus retensi urin selalu sedia DC kateter dan gel tehnik pemasangan DC yg legeartis hindari false route (jangan dipaksakan masuk jika insersi sulit) sediakan juga sistofix atau abbocath no 14 untuk closed sistostomi
Torsio Testis dan Orchitis Terpeluntirnya testis Infeksi testis Kelainan sistem penyangga testis Infeksi virus atau bakteri Demign, Angel, Phren’s Sign (+) Demign, Angel, Phren’s Sign (-) Leukosit Normal Leukositosis Riw Parotitis (-) Riw Parotitis (+) Ultrasonografi Doppler : penurunan aliran darah testis Ultrasonografi Doppler : Normal Operatif cito Medikamentosa
SISTEM MUSKULOSKELETAL Diagnosis dan manajemen yang tepat kasus tumor padat mempengaruhi prognosis ke depan jangan memastikan diagnosis tumor sebelum ada hasil PA Manajemen komperhensif kasus ulkus DM perhatikan faktor lokal dan faktor general pada proses penyembuhan ulkus kerjasama multidisiplin dokter bedah dan dokter SpPD dalam mengelola ulkus
SISTEM GASTROINTESTINAL Hidrokel Indikasi operasi tidak menghilang setelah berumur 2 tahun menyebabkan rasa tidak nyaman bertambah besar atau secara jelas terlihat pertambahan atau pengurangan volume terinfeksi. Kapur P, Caty MG, Glick PL. Pediatric Hernia and Hydroceles. Pediatr Clin North Am. Aug 1998;45(4):773-89.
Hernia pada anak Indikasi operasi : hernia inkarserata tidak dapat direduksi terdapat tanda-tanda hernia terstrangulasi pada bayi cukup bulan dengan tanpa riwayat inkarserata Kapur P, Caty MG, Glick PL. Pediatric Hernia and Hydroceles. Pediatr Clin North Am. Aug 1998;45(4):773-89.
Appendisitis akut Peradangan pada appendiks vermiformis, dan merupakan penyebab akut abdomen yang paling sering
Nyeri merupakan gejala yang pertama kali muncul Nyeri merupakan gejala yang pertama kali muncul. Seringkali dirasakan sebagai nyeri tumpul, nyeri diepigastrium atau periumbilikal yang samar-samar, tapi seiring dengan waktu akan berlokasi di abdomen kanan bawah. Anorexia, mual, dan muntah biasanya terjadi dalam beberapa jam setelah onset terjadinya nyeri. Pada appendicitis tanpa komplikasi biasanya demam ringan (37,5 -38,5 0 C). Jika suhu tubuh diatas 38,6 0 C, menandakan terjadi perforasi
Nyeri tekan pada arah jam 9-12
INVAGINASI Suatu keadaan gawat darurat akut dimana suatu segmen usus masuk ke dalam lumen usus bagian distalnya sehingga menimbulkan gejala obstruksi
Berak lendir darah Nyeri perut yang bersifat kolik TRIAS INVAGINASI Muntah/ Teraba massa tumor di perut TRIAS INVAGINASI Berak lendir darah
KESIMPULAN Pastikan jalankan layanan sesuai SOP dan guideline Kerjasama komunikasi pra rujukan ke TS spesialis saran sementara? konfirmasi terapi awal? apakah perlu dirujuk?