Tak Tik Pemodelan Finite Element Jembatan Khusus.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DESAIN STRUKTUR BAJA Perancangan struktur baja menggunakan SAP2000 dapat dipilih berdasarkan beberapa design-code internasional, seperti : AISC-ASD89,
Advertisements

Perencanaan Struktur Baja
TKS 4008 Analisis Struktur I
AUTOCAD AUTOCAD FOR TECHNICAL AUTOCAD terbagi menjadi 2 yaitu
PERENCANAAN STRUKTUR ATAS
KOLOM KORAN, DROP CAP, TEXT DIRECTION, HEADER & FOOTER, PAGE NUMBER , TABEL PERTEMUAN 3.
PAKET PROGRAM NIAGA TEKNIK KOMPUTER
Table DEWI Pertemuan 2.
Pengenalan Geogebra.
Struktur bangunan tingkat tinggi
PAKET PROGRAM NIAGA TEKNIK KOMPUTER
DESAIN BETON BERTULANG
Table Pertemuan 2.
EDITING TEKS PERTEMUAN 2.
DARLING HARBOUR EXHIBITION CENTRE
Bekerja dengan file dan desain web
Profil Gabungan Pertemuan 16
Pertemuan 4 Aplikasi Perhitungan Gaya Dengan Program Komputer
SISTEM OPERASI WINDOWS
EDITING TEKS PERTEMUAN 2.
Matakuliah : S0094/Teori dan Pelaksanaan Struktur Baja
Pertemuan 1 Fithri Selva Jumeilah S.Kom. Perangkat lunak pengolah kata (word processor) adalah suatu yang digunakan untuk produksi (termasuk penyusunan,
MANUAL SOFTWARE GRASP (Graphical Rapid Analysis of Structure Program)
Fithri Selva Jumeilah S.Kom
Microsoft Word Dicky Pratama S.Kom.
:: PRAKTIKUM CAD / CAM # 7::
Pemrograman Komputer dalam analisa Struktur Baja
MICROSOFT POWER POINT Merupakan sebuah program aplikasi untuk presentasi yang dikembangkan oleh Microsoft. Aplikasi ini sangat banyak digunakan oleh.
Microsoft Word Merupakan program aplikasi pengolah kata yang paling banyak digunakan. Meskipun sudah ada versi terbaru dari Microsoft Word, yaitu Ms.
MATA KULIAH PERANCANGAN KOMPUTER ( 2 sks ) SISTEM PENILAIAN :
Produksi 3D untuk Desainer
Perencanaan Rangka Atap Baja Ringan
KONSTRUKSI BAJA I NIRWANA PUSPASARI,MT..
KONSEP SISTEM INFORMASI A
Digitasi Titik Koordinat
Pengantar MEKANIKA REKAYASA I.
PERTEMUAN 2 PLAT DAN RANGKA BETON.
TORSI MURNI Pertemuan 19-20
(Extended Three Dimensional Analysis of Building System)
MENAMBAH ANIMASI, SOUND, MOVIE
. Lebar efektif b bf b.
AUTOCAD AUTOCAD FOR TECHNICAL AUTOCAD terbagi menjadi 2 yaitu
Problem dan Teknik Mengaktifkan Perintah SAP2000
Macromedia Flash.
DIAFRAGMA PADA JEMBATAN
PIER (KOLOM; PILE CAP; PIER HEAD)
PERENCANAAN KEKUATAN BATAS Pertemuan 04
WIND TUNNEL TEST Jembatan Suramadu
STRUKTUR KONSTRUKSI DAN BAHAN IV
Macromedia Flash.
TUTORIAL MEMBUAT PAGE PADA PROPOSAL KOMBINASI ANGKA ROMAWI DAN ARAB
PENILAIAN KEANDALAN BERDASARKAN UMUR KELELAHAN JEMBATAN REL KERETA API
Sistem Konstruksi Kapal Ship Construction System
SEMINAR REKAYASA II BANGUNAN LEPAS PANTAI & METODE ELEMEN HINGGA
DIAFRAGMA PADA JEMBATAN
MEMBUAT NOMOR HALAMAN DENGAN FORMAT DAN POSISI BERBEDA
Membuat Tabel di Microsoft Word
PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN RAYON/LPTK : 102 UNIMED – TAHUN 2018 PROGRAM STUDI : TEKNOLOGI KONSTRUKSI DAN PROPERTI KELOMPOK 4 : 1. Afriza Herawani.
Macromedia Flash.
Pemrograman GUI dengan Java
2017 BRIDGE COMPETITION Civil Engineering Department
3 PROYEK CIVIL – JEMBATAN TEKNOLOGI DAN MANAGEMEN ALAT BERAT
MODUL 4 MATERI III MENENTUKAN MODEL STRUKTUR JEMBATAN BAJA
JEMBATAN BETON BERTULANG DI SUSUN OLEH : DANIEL SITOMPUL DEDEN SUDJADNIKA UNIVERSITAS LANGLANGBUANA BANDUNG 2012.
PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL PASURUAN – PROBOLINGGO STA S.D METODE ERECTION GIRDER SS ICPT STA X BENTANG SAMPING (16.8 M) 1 X BENTANG.
PROPOSAL TESIS TEMA : PERMODELAN SAMBUNGAN BAUT PADA JEMBATAN BALOK GIRDER GUSTI MUHAMMAD RASYID H2A REKAYASA STRUKTURAL PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK.
Jembatan rangka telah menjadi kekuatan yang efektif dan efisien untuk jembatan bentang panjang lebih dari 150 tahun. Sebagai jembatan rangka dengan;
Drs.H.Triwuryanto, MT. DOSEN TEKNIK SIPIL STTNAS
A. Pengertian dan Fungsi. Pondasi banguan adalah konstruksi yang paling pentingpada suatu bangunan karena pondasi berfungsi sebagai : Penahan seluruh beban.
Transcript presentasi:

Tak Tik Pemodelan Finite Element Jembatan Khusus

Kriteria Jembatan Khusus Jembatan dengan bentang minimal 100 meter Jembatan Pelengkung dengan bentang minimal 60 meter Jembatan sepanjang 3 km Jembatan beruji kabel

Peraturan yang dipakai SNI : Pembebanan untuk Jembatan RSNI X: Perancangan Jembatan terhadap Beban Gempa RSNI T : Perencanaan Struktur Beton untuk Jembatan RSNI3 T : Perencanaan Struktur Baja untuk Jembatan

Tipe-tipe Jembatan Khusus Pelengkung Beton/Baja dengan Hanger Cable stayed Suspension Bridge (Jembatan Gantung) Kaki seribu > 3 km (contoh Tol Bali) Balance cantilever & gelagar box > 60 m

Silsilah perangkat lunak untuk Jembatan Model Finite Element Biasa – Statik (SAP 2000) – Dinamik (SAP 2000) – Buckling (SAP 2000) Stagging Construction (Konstruksi Bertahap) (CSI Bridge & Midas Civil) Optimasi Kontrol Geometri Cable Stayed (CSI Bridge & Midas Civil)  Masih dalam pengembangan (paling sulit)

Software yang biasa dipakai SAP 2000 versi 18 Midas Civil CSI Bridge 2016 RM Bridge

Contoh model yang pernah dibuat

Contoh Model yang pernah dibuat

Contoh model yng pernah dibuat

Contoh model yang pernah dibuat

Analisis Matriks (Truss 2D) E = MPa A = 5000 mm2 L = 5 m 1 ton 2 ton

Menghindari Konsentrasi Tegangan

Buckling Analysis: Global & Local

Buckling Analysis Buckling Mode Shape 1 & 2

Bridge Buckling

Bridge Buckling SAP 2000 Mode 1 Factor 2,18522

Bridge Buckling SAP 2000 Mode 2 Factor 3,17016

Bridge Buckling SAP 2000 Mode 3 Factor 5,47103

Cara menganalisis Buckling Define  Load cases  Add New Load Case Ultimate Jumlah mode buckling minimal 6

Pemodelan Slab, Stringer & Cross Girder Slab diletakkan di atas girder dengan metode offset (SAP 2000) tetapi yang dirubah letaknya adalah girder karena menu SAP 2000 hanya memfasilitasi offset girder bukan slab

Pilih Frame yang akan dirubah posisinya Assign  Frame  Insertion Point

Cardinal Point  8 (Top Center) Coordinate System  GLOBAL Global Z  End-I: m dan End-J: m (0,5xtebal slab) Top Left Top Center Top Right Bottom Left Bottom Center Bottom Right 0,22 m tebal pelat Titik reference (tengah tebal plat) 0,5 x tebal plat (0,5 x 0,22 m = 0,11 m)

CSI Analysis Reference: Insertion Point

Tanpa Insertion Point Tanpa Insertion Point, letak girder ada di tengah tebal plat

Response Spektrum (Gempa)

Sampai detik ke-10

Mengaktifkan Analisis Mode Shape

Analisa Mode Shape

Analisis Response Spektrum (Arah U1) (arah memanjang jembatan)

Analisis Response Spektrum (Arah U2) (arah lateral jembatan)

Analisis Mode Shape Mode 1 T = 1,17741 detik F = 0,84932 Hz

Analisis Mode Shape Mode 2 T = 0,82031 detik F = 1,21906 Hz

Analisis Mode Shape Mode 3 T = 0,74746 detik F = 1,33787 Hz

Analisis Mode Shape Mode 4 T = 0,60149 detik F = 1,66253 Hz

Analisis Mode Shape Mode 5 T = 0,59026 detik F = 1,69416 Hz

Display  Show Tables

Jumlah Mode Shape yang diperhitungkan dalam analisis harus memenuhi syarat SumUX, SumUY, SumUZ, SumRX, SumRY, SumRZ > 80% untuk kasus ini mode shape yang diperhitungkan mencapai 50 mode shape

Perbandingan frekuensi dibatasi Frekuensi Torsional Pertama = 1,69416 Hz Frekuensi Bending = 1,33787 Hz 1,69416 Hz/1,33787 Hz = 1,266 Menurut Mathivat: “Perbandingan antara torsional dengan bending harus mendekati 2,5”………ok……..sebaiknya menggunakan analisa CFD (Computational Fluid Dynamics) atau Uji Terowongan Angin

Perbandingan frekuensi dibatasi Frekuensi Torsional Pertama = 1,69416 Hz Frekuensi Bending = 1,33787 Hz 1,69416 Hz/1,33787 Hz = 1,266 Menurut Mathivat: “Perbandingan antara torsional dengan bending harus mendekati 2,5”………ok

Release Hanger dan Member Truss

Definisi Koordinat Jembatan (CSI Bridge)

Jarak/Bentang Jembatan dari Abutment ke abutment

Jika jembatan ada tanjakan Denah Tampak Samping

Untuk menggambar jembatan seperti di SAP 2000  Advanced Draw Frame Draw Point Draw Link Run Analysis

Fasilitas yang tersedia

Y coordinate

Analisis Staging Construction (Konstruksi Bertahap) Jadwal Konstruksi Run Klik Jadwal Konstruksi

Contoh Pemodelan Cable Stayed

Layout

Definisi Material & Frame/Cable/Tendon New Copy Modify Erase Daftar

Steel Frame

Circular Tube Bottom

Circular Tube Top

Non-Prismatic

Menggambar Frame

Menyesuaikan koordinat Pylon Right Click

Double Click pada Koordinat X, Y, Z

Pylon & Geometri Girder Pylon Geometri Girder 50 m 10 m 100 m

Menggambar joint

Replicate

Switch to Advanced Material Property Data  Time Dependent Properties

Click Creep & Shrinkage Shrinkage (Susut) dimulai dari hari ke-3

Deck Section (1)

Deck Section (2) Angka bisa dirubah

Untuk membuat jembatan (deck)

Spans

Menambah Titik pada deck

Menambahkan titik pada deck

Update

Hasil

Extrude View

Abutment

Bearing Property

- Tampak XY - Add Rigid Link

Draw Rigid Link Klik Kanan Titik ini untuk mengatur koorinat

Location diatur (seperti biasa) Ingat kembali bahwa lebar Girder adalah 8,4 m

View 3d

Draw Cable Nama Properties Kabel Diameter Satuan

Draw Cable Click Dihubungkan

Draw Cable Efek catenary telah diperhitungkan

Repeat

Memilih semua kabel

Mirror Bidang pencerminan

Hasil

Memilih Cable dan Rigid Link

Mirror sumbu y

Pilih dasar pilon Kaki Pilon dipilih

Construction Scheduler  Group

Deck Section

Memilih Kabel  Assign to Group Menambahkan kabel ke grup Deck 1

Group Pylon

Construction Stages

Construction Scheduler

CSI Load Optimizer (Cable Tuning) Bagaimana caranya cable tuning, sehingga displacement di deck adalah sama, karena kita memiliki 9 kabel maka ada 9 goal (tujuan optimasi), (9 kabel diambil dengan menggunakan prinsip simetri)

Definisi di Load Pattern

Pilih semua kabel

Assign Load  Cable Load Scaled during optimization

Non linear staged construction definition Sampai deck ke-9

Menuju ke menu Advanced  Tools  Load Optimizer

Load Optimizer

Literatur Teori Optimasi

Terima kasih Naskah bisa di download dari drop box: User ID: Password: bahanpaparan1234 Youtube: CSIBridge – 07 Staged Analysis Youtube: CSI Bridge – 09 CSILoad Optimizer