BLORA LUAS: 1.820,588 km 2 atau ,797 ha : 49,6% hutan jati (88 Desa : jiwa) KECAMATAN : 16 KECAMATAN DESA/KELURAHAN: 295 DESA/KELURAHAN PENDUDUK: jiwa REMBANG GROBOGAN NGAWI PATI BOJONEGORO PETA WILAYAH ADMINISTRASI
“ Terwujudnya Masyarakat Blora yang Lebih Sejahtera dan Bermartabat”
Kemiskinan adalah suatu kondisi di mana ada ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, dan kesehatan.
1.Sulitnya akses terhadap pekerjaan 2.keterbatasan modal 3.kultural/faktor budaya, sehingga penduduk miskin menjadi sulit untuk mengembangkan hidupnya yang lebih baik
1.Kuli bangunan, 2.Pekerja serabutan, 3.Pedagang-pedagang asongan B. PERKOTAAN 1.Buruh tani, 2.Petani gurem, 3.Buruh industri kecil 4.Pekerja serabutan pedesaan. A. PERDESAAN KLASIFIKASI PENDUDUK MISKIN Sudahkah program/kegiatan Penanggulangan Kemiskinan 2018 mengarah pada prioritas sasaran diatas? Mendasarkan analisis data makro dan mikro, prioritas sasaran : 6
Th ,7-12 Th ,2-11,7 Th ,5-11,2 Th ,5 Th ,52 13,33 13,04 11,90 Th Th Th Th Maret Th Penurunan Tingkat Kemiskinan Di Kab. Blora (%) Target Penurunan Tingkat Kemiskinan (RPJMD) (%) 13, jiwa jiwa jiwa jiwa jiwa
8 Blora 11,90% Rank 23 Nasional 9,82% Jateng 11,32% Rank 35 Rank 1
INDEKS KEDALAMAN KEMISKINAN (P1) & INDEKS KEPARAHAN KEMISKINAN (P2) Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) rata-rata kesenjangan masing-masing penduduk miskin terhadap garis kemiskinan (semakin besar, semakin terpuruk) Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) gambaran penyebaran pengeluran penduduk miskin (semakin besar, semakin timpang) Angka Kemiskinan Kab. Blora membaik Jawa Tengah: 2017: 2, : 1,847 Jawa Tengah: 2017: 0, : 0,448
PETA KEMISKINAN Kec. Banjarejo: 1.Sidomulyo Kec. Bogorejo: 1.Jurangjero 2.Nglengkir Kec. Cepu: 1.Tambakromo Kec. Japah: 1.Kalinanas 2.Pengkolrejo Kec. Jati: 1.Bangkleyan 2.Gabusan Kec. Kedungtuban: 1.Kalen 2.Kedungtuban 3.Ngraho 4.Wado Kec. Jiken: 1.Bleboh 2.Ketringan 3.Jiken Kec. Blora: 1.Purworejo 2.Kamolan 3.Jepangrejo Kec. Jepon: 1.Bangsri 2.Jepon Kec. Kradenan: 1.Getas 2.Mendenrejo 3.Sumber Kec. Ngawen: 1.Gedebeg 2.Kedungsatriyan 3.Rowobungkul 4.Sambonganyar 5.Sarimulyo 6.Semawur 7.Srigading 8.Talowohmojo 9.Trembulrejo Kec. Kunduran: 1.Botoreco 2.Tawangrejo Kec. Randublatung: 1.Pilang Kec. Sambong: 1.Gadu 2.Giyanti Kec. Todanan: 1.Kedungwungu 2.Ketileng 3.Ngumbul Kec. Tunjungan: 1.Gempolrejo 2.Sambongrejo 3.Sukorejo 4.Tambahrejo 5.Tunjungan 6.Tutup
1. Kurangnya sinergitas antar OPD dan Pemerintah Desa 2. Lokasi dan Alokasi bantuan kepada masyarakat banyak yang kurang tepat sasaran (warga penerima manfaat) 3. Pola pikir masyarakat yang masih mengharapkan bantuan dari pemerintah 4. Infrastruktur yang kurang memadai 5. Letak Geografis yang kurang menguntungkan masyarakat dalam mendapatkan aksesibilitas
STRATEGI PENANGGULANGAN KEMISKINAN
MATUR NUWUN