EVALUASI PROGRAM, KEGIATAN TA 2018 DAN PROGRAM, KEGIATAN TA 2019

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat
Advertisements

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL PERTEMUAN PENDAHULUAN PENYUSUNAN RKP 2013 Oleh: Menteri Negara PPN/Kepala.
KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN
PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
LUMBUNG PANGAN MASYARAKAT DESA
PENERAPAN SAKIP SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
H. Ahmad Marzuqi, S.E Dan Dian Kristiandi, S.Sos
SIKLUS PERENCANAAN & PENGANGGARAN TAHUNAN
ARAH KEBIJAKAN KONSUMSI PANGAN UNTUK MEMENUHI SPM DI KABUPATEN/KOTA
PANGAN Segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah yang diperuntukkan bagi konsumsi manusia, termasuk.
PELATIHAN TEKNIS PENGANEKARAGAMAN PANGAN BERBAHAN BAKU LOKAL
PERENCANAAN PROGRAM/PROYEK UPAYA KESEHATAN
Beragam Bergizi Seimbang Aman
SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( SAKIP)
RAKOR SOSMONEV PERCEPATAN PENANGULANGAN KEMISKINAN TAHUN 2014 (PROGRAM RASKIN PROVINSI KALTIM & KALTARA) Balikpapan, 1-2 Oktober 2014.
IMPLEMENTASI SAKIP DINAS SOSIAL KABUPATEN BLITAR TAHUN 2017.
PERENCANAAN STRATEGIS TAHUN 2017
SAKIP 2017 SISTEM AKUNTABLITAS INSTANSI PEMERINTAH
Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Jawa Tengah Berbasis Ekonomi Kerakyatan Melalui Skema Kredit Mitra Jateng.
IMPLEMENTASI SAKIP KECAMATAN PANGGUNGREJO KABUPATEN BLITAR
KEMENTERIAN PERTANIAN DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN
KEPALA BAPPEDALITBANG PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
DANA ALOKASI KHUSUS 2008 “Kebijakan dan Mekanisme Alokasi”
DINAS KETAHANAN PANGAN PROVINSI JAWA TENGAH 2017
Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian
RENCANA KERJA PROGRAM DAN KEGIATAN
Disampaikan Oleh: MY ESTI WIJAYATI ANGGOTA DPR RI KOMISI X
Peran Dewan Ketahanan Pangan Provinsi/Kabupaten/Kota Dalam Implementasi Kebijakan dan Program Prioritas di Bidang Pangan.
SAKIP ( SISTEM AKUNTANBILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH )
PERAN SERTA DAERAH DALAM MEWUJUDKAN KETAHANAN PANGAN
SAKIP ( SISTEM AKUNTANBILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH )
PENGARUS UTAMAAN GENDER DALAM PEMBANGUNAN AMPL
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
Fungsi Anggaran Fungsi otorisasi: Anggaran Negara menjadi dasar untuk melaksanakan pendapatan dan belanja pada tahun yang bersangkutan. Fungsi perencanaan:
Biro Organisasi SETDA Prov Jabar
PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG BADAN KETAHANAN PANGAN
DINAS PERIKANAN & PANGAN PETUNJUK TEKNIS USULAN MUSRENBANGDES
Samarinda, Rabu 14 Oktober 2018
PEMBANGUNAN APLIKASI INFORMASI PELUANG PENANAMAN MODAL
PENGELOLAAN KEUANGAN KELOMPOK TERKAIT DANA BANTUAN SOSIAL
SINKRONISASI OPERASIONAL KEGIATAN PEMBANGUNAN KETAHANAN PANGAN
BIDANG DISTRIBUSI DAN CADANGAN PANGAN TA 2018
ARAHAN KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN PROVINSI JAWA TENGAH
RANCANGAN PROGRAM DAN KEGIATAN BADAN KETAHANAN PANGAN TA. 2019
PERAN BAPPEDA DALAM PENYELESAIAN URUSAN KESEHATAN
PERSPEKTIF PERANGKAT DAERAH BERDASARKAN PP 18 TAHUN 2016
SELAMAT DATANG PESERTA RAPAT MONITORING DAN EVALUASI
PERENCANAAN PEMBANGUNAN KETAHANAN PANGAN JAWA TENGAH
KEDAULATAN & KEMANDIRIAN PANGAN
KEBIJAKAN STABILISASI PASOKAN DAN HARGA PANGAN TA 2018
Ketahanan Pangan dan Gizi Ade Saputra Nasution. Peraturan Pemerintah No.68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan sebagai peraturan pelaksanaan UU No.7 tahun.
Badan Ketahanan Pangan – Kementerian Pertanian RANCANGAN PROGRAM DAN KEGIATAN BADAN KETAHANAN PANGAN TAHUN 2020 Palembang, 17.
Sistematika laporan kinerja instansi pemerintah tahun 2018
DINAS TANAMAN PANGAN, HORTIKULTURA DAN PERKEBUNAN
E-PROPOSAL PROGRAM DAN KEGIATAN BADAN KETAHANAN PANGAN TAHUN 2020
REALISASI ANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN
DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PETERNAKAN PROVINSI SUMATERA UTARA DALAM
Kebijakan Pembangunan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Bidang Pangan
CATATAN Forum Perangkat Daerah Badan Kepegawaian Daerah pada draft Renja 2020 Oleh : S. BUDI PRAYITNO Anggota Komite Perencanaan Prov. Jateng.
RANCANGAN PROGRAM DAN KEGIATAN BADAN KETAHANAN PANGAN
ARAHAN KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN PROVINSI JAWA TENGAH
RANCANGAN KEGIATAN STRATEGIS HORTIKULTURA 2020
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH
Dasar Hukum : 1. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 Pasal 18 Tentang Penanggulangan Bencana 2. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 46 Tahun 2008 Tentang.
RENCANA KERJA DAN ARAH KEBIJAKAN TAHUN
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PROVINSI JAMBI TAHUN 2020
MUSRENBANG Perubahan RPJMD Tahun
RENCANA KERJA TAHUNAN NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 1
SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP)
Transcript presentasi:

EVALUASI PROGRAM, KEGIATAN TA 2018 DAN PROGRAM, KEGIATAN TA 2019 DINAS KETAHANAN PANGAN PROVINSI JAWA TENGAH SEKRETARIAT Ungaran, 1 Februari 2019 1

INDIKATOR KINERJA PEMBANGUNAN PROVINSI JAWA TENGAH YANG DIAMPU DINAS KETAHANAN PANGAN TAHUN 2013-2018 URUSAN WAJIB KETAHANAN PANGAN Program Peningkatan Ketahanan Pangan 6 INDIKATOR Program Pengem-bangan Diversifikasi dan Pola Konsumsi Pangan 1 INDIKATOR Program Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan 1 INDIKATOR

TARGET SASARAN RPJMD 2013 – 2018 INDIKATOR KINERJA TARGET KINERJA UTAMA 2013 2014 2015 2016 2017 2018 Jumlah regulasi kedaulatan pangan 1 Ketersediaan pangan utama Beras ( ton) 5.701.257 5.724.620  5.746.959  5.769.946 5.793.026 5.816.198 Persentase penguatan cadangan pangan 60 75 80 90 95 100 Persentase ketersediaan informasi pasokan, harga dan akses pangan di daerah 97 Persentase Penanganan daerah rawan pangan 50 55 Skor PPH 90,75 91,13 91,5 86 87 Persentase Pengawasan dan pembinaan keamanan pangan

CAPAIAN RPJMD 2013 – 2018 Urusan Pangan URUSAN/BIDANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN PROGRAM/ KEGIATAN INDIKATOR KINERJA PROGRAM (OUTCOME) KONDISI AWAL (2013) TARGET AKHIR RPJMD (2018) 2014 2015 2016 2017 2018 2 3 4 5 6 7 8 10 Urusan Pangan   1. Program Peningkatan Ketahanan Pangan a. Jumlah Regulasi kedaulatan pangan 11 1 b. Ketersediaan pangan utama (ton beras) 5.701.257 5.816.193 5.732.400 6.714.715 6.816.753 6.770.549 6.897.339*) c. Persentase penguatan cadangan pangan 60 100 100,24 130,57 103,70 127,69 137,29 d. Persentase ketersediaan informasi pasokan, harga dan akses pangan di daerah 95 97,22 e. Persentase penanganan daerah rawan pangan 50 56,25 61,29 62,86 87,5 2. Program Pengembangan Diversifikasi dan Pola Konsumsi Pangan a. Skor PPH 90 87 91,78 91,45 91,8 86,4 87,30 3. Program Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan a. Persentase pengawasan dan pembinaan keamanan pangan 80 86,6 92,42 96,58 91,43 96,93

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) 2018 1. Jumlah regulasi kedaulatan pangan Jumlah regulasi di bidang kedaulatan pangan yang disusun pada tahun bersangkutan 2. Ketersediaan pangan utama ∑ ketersedian pangan utama per Tahun (Ton) 3.% Penguatan Cadangan Pangan (Jumlah Cadangan Pangan Provinsi/200 Ton setara beras) x 100% 4. % Ketersediaan Informasi Pasokan, Harga, & Akses Pangan (Rata² jumlah informasi yang direlease/ Rata-rata jumlah informasi yang seharusnya direlease) x 100% 5. Skor PPH Komposisi 9 kelompok pangan utama yang bila dikonsumsi dapat memenuhi kebutuhan energi dan zat gizi lainnya 6. % Pengawasan dan Pembinaan Keamanan Pangan (Jumlah sampel aman/ Jumlah sampel yang diambil) x 100% 7. % penanganan daerah rawan pangan (Jumlah daerah yang tertangani / Jumlah daerah rawan pangan) x 100 8. CV pangan strategis (beras, cabe merah, bawang merah) (Standar deviasi/ rata-rata) x 100%

DASAR PENENTUAN IKU BADAN KETAHANAN PANGAN Jumlah regulasi kedaulatan pangan Ketersediaan pangan utama % Penguatan Cadangan Pangan % Ketersediaan Informasi Pasokan, Harga, & Akses Pangan Skor PPH . % Pengawasan dan Pembinaan Keamanan Pangan % penanganan daerah rawan pangan CV pangan strategis (beras, cabe merah, bawang merah) Permendagri 54 Th. 2010 Indikator Mandiri SPM Ketahanan Pangan SPM Ketahanan Pangan SPM Ketahanan Pangan SPM Ketahanan Pangan SPM Ketahanan Pangan Indikator Mandiri

ALOKASI APBD TA. 2018 MURNI DIBANDING PERUBAHAN No Uraian Jumlah Anggaran Murni (Rp) Jumlah Anggaran (Perubahan Rp) +/ - (Rp) % I Belanja Tidak Langsung 14.145.885.000 14.576.478.000 430.593.000 3.04 Belanja Pegawai II Belanja Langsung 19.975.120.000 120.325.120.000 350.000.000 1.75 Belanja Eks Aparatur 2.950.000.000 2.883.900.000 (66,100,000) Belanja Eks Publik 17.025.120.000 17.441.220.000 416.000.000   Total Anggaran 34.121.005.000 34.901.598.000 780.593.000 4.80

PENAMBAHAN PADA KEGIATAN : Koordinator Pelaksanaan Hari Pangan Sedunia (HPS) Tingkat Provinsi Jawa Tengah Sesuai Dengan Surat Sekda No. 526/0003869 tanggal 9 Maret 2018. Pemenuhan kebutuhan rutin kantor berdasarkan prinsip efektivitas dan efisiensi anggaran (Penambahan biaya Listrik, air) Perbaikan dinding retak dan sarana prasarana pasar tani . Pelaksanaan kebijakan Gubernur (SISLOGDA) Pemenuhan kebutuhan rutin kantor berdasarkan prinsip efektivitas dan efisiensi anggaran BTL  Penambahan tunjangan kinerja sesuai beban kerja

TARGET & REALISASI APBD TA 2018 Pagu Anggaran APBD 2018 (BL) Target sd Desember 2018 Realisasi sd 30 Desember 2018 Keuangan Fisik Rp.20.325.120.000 Rp. 20.325.120.000 (100 %) Rp. 19.953.160.726 (98,17%) Rp. 20.203.045.400 (99,40 %) DEVIASI - Rp. 371.959.274 (1.83 %) - Rp. 122.074.600 (0.60 %) KETERANGAN DEVIASI : Pembuatan sistem jejaring pangan lokal : e-commerce tidak dapat dilaksanakan Penggunaan listrik desember lebih dari anggaran yg tersisa, sehingga sisa anggaran desember harus dikembalikan utk kemudian dibayarkan bulan Januari 2019 Perjalanan luar daerah seksi pengembangan sumberdaya lokal tidak digunakan seluruhnya karena ada personil yg tidak dapat berangkat/ menghadiri acara tersebut

PROGRAM / KEGIATAN APBD TAHUN 2019 10

VISI, MISI & PROGRAM KERJA GUBERNUR TERPILIH 2018 – 2023 LANDASAN PEMBANGUNAN JATENG 2018-2023 VISI, MISI & PROGRAM KERJA GUBERNUR TERPILIH 2018 – 2023 MENUJU JATENG BERDIKARI & SEMAKIN SEJAHTERA “Tetep Mboten Korupsi, Mboten Ngapusi” PROGRAM KERJA MISI Sekolah tanpa sekat pelatihan tentang demokrasi dan pemilu, gender, anti korupsi & magang gub untuk siswa SMA/SMK. Peningkatan Peran rumah ibadah, fasiltas pendakwah & guru ngaji. Reformasi birokrasi di kab/kota, sistem layanan terintegrasi. Satgas kemiskinan, bantuan desa, rumah sederhana layak huni. Obligasi daerah, kemudahan akses kredit UMKM, penguatan BUMDes dan pelatihan startup untuk Wirausaha Muda. Menjaga harga komoditas dan asuransi gagal panen untuk petani serta melindungi kepentingan nelayan. Pengembangan Transportasi massal, revitaliasi jalur kereta dan bandara serta pembangunan embung/irigasi. Pembukaan kawasan industri baru dan rintisan pertanian terintegrasi. RS tanpa dinding, sekolah gratis untuk SMAN, SMKN, SLB dan bantuan sekolah swasta, ponpes, madrasah dan difabel. Festival seni serta pengembangan infrastruktur OR, rumah kebudayaan dan kepedulian lingkungan Membangun masy Jateng yg religius, toleran & guyup untuk menjaga NKRI 01 Mempercepat RB yg dinamis serta memperluas sasaran ke pem Kab/Kota. 02 Memperkuat kapasitas ekonomi rakyat dan membuka lapangan kerja untuk mengurangi kemiskinan dan pengangguran 03 Menjadikan rakyat Jateng lebih sehat, lebih pintar, lebih berbudaya dan mencintai lingkungan 04

INDIKATOR KINERJA PROGRAM (OUTCOME) TARGET RPJMD 2018 – 2023 INDIKATOR KINERJA PROGRAM (OUTCOME) KONDISI AWAL (2018 TW III) TARGET AKHIR RPJMD (2023) 2019 2020 2021 2022 2023  1. Ketersediaan Energi Pangan beragam dan berkualitas (kkal/kap/hari) 4.055  3994 3930 3946 3962 3978 3994 2. Ketersediaan Protein Pangan beragam dan berkualitas (gr/kap/hari) 109,03 104,97 103,77 104,07 104,37 104,67 3. Persentase penanganan daerah rawan pangan 100% 60% 65% 4. CV Harga Pangan Strategis (beras, cabai, bawang merah) Beras 4,69 Cabai 24,12 Bw. Merah : 21,92 beras ≤ 5%; cabai ≤ 35%; bw. merah ≤ 25% beras ≤ 5%; cabai ≤ 44%; bw. merah ≤ 29% beras ≤ 5%; cabai ≤ 43%; bw. merah ≤ 28% beras ≤ 5%; cabai ≤ 42%; bw. merah ≤ 27% beras ≤ 5%; cabai ≤ 41%; bw. merah ≤ 26% beras ≤ 5%; cabai ≤ 40%; bw. merah ≤ 25% 5. Rasio Cadangan pangan masyarakat terhadap kebutuhan pangan (beras) 0,32 1 0,44 0,56 0,77 0,89 6. Persentase Cadangan Pangan yang Dikelola 62,17% 12

TARGET RPJMD 2018 – 2023 …....lanjutan INDIKATOR KINERJA PROGRAM (OUTCOME) KONDISI AWAL (2018) TARGET AKHIR RPJMD (2023) 2019 2020 2021 2022 2023  7. Rasio Konsumsi Pangan Lokal  0,25  0,15 0,11 0,12 0,13 0,14 0,15 8. Konsumsi beras (kg/kap/th) 78,34 97,8 99,1 98,8 98,5 98,2  9. Konsumsi kelompok pangan buah dan sayur (kg/kap/th) 79,45 87 83 84 85 86 10. Konsumsi kelompok pangan Hewani (kg/kap/th) 33,13 34 30 31 32 33 11. Persentase keamanan pangan segar 95,09 80 12.Persentase Jaminan Mutu Pangan yang diterbitkan - 100 13

TARGET KINERJA DISHANPAN TAHUN 2019 Program/ Kegiatan Indikator Program/Kegiatan Data Capaian pada Awal Tahun Perencanaan Target Kinerja 2019 Program Peningkatan Ketahanan Pangan 1.   Ketersediaan Energi Pangan beragam dan berkualitas (kkal/kap/hari) 3.914 3.930 2.  Ketersediaan Protein Pangan beragam dan berkualitas (gr/kap/hari) 103.47 103.77 3.   Persentase penanganan daerah rawan pangan 60 65   4.  CV Harga Pangan Strategis (beras, cabai, bawang merah) beras ≤ 5%; cabai ≤ 35%; bw. merah ≤ 30% beras ≤ 5%; cabai ≤ 44%; bw. merah ≤ 29% 5.  Rasio Cadangan pangan masyarakat terhadap kebutuhan pangan (beras) 0.32 0.44 6.   Rasio Konsumsi Pangan Lokal 0.10 0.11 7.   Konsumsi beras (kg/kap/th) 99.4 99.1 8.   Konsumsi kelompok pangan buah dan sayur (kg/kap/th) 82 83 9.   Konsumsi kelompok pangan Hewani (kg/kap/th) 29 30 10.    Persentase keamanan pangan segar 80 11.   Persentase Cadangan Pangan yang Dikelola 100 12.   Persentase Jaminan mutu pangan yang diterbitkan 14

Konsumsi padi-padian (beras, terigu) : 115 Kg/Kap/thn PPH : 87,36 Ketersediaan ENERGI : 3.930 Kkal/kap/hari Konsumsi padi-padian (beras, terigu) : 115 Kg/Kap/thn TARGET INDIKATOR KINERJA DISHANPAN 2019 Konsumsi buah dan sayur : 83 Kg/Kap/thn Ketersediaan PROTEIN : 103.77 Kkal/kap/hari Konsumsi pangan hewani : 30 Kg/Kap/thn CV HARGA : Beras < 5% Cabai < 44% Bw.merah < 29% % pengawasan keamanan pangan segar : 80% % penanganan daerah rawan pangan : 65% Cadangan pangan yg dikelola : 100 % (200 ton setara beras) Rasio Konsumsi Pangan Lokal : 0,11 % pengawasan keamanan pangan segar : 80% Rasio cadangan Pangan thd kebutuhan pangan (beras) : 0,44 15

RENJA DISHANPAN TAHUN 2019 Rp. 38.076.478.000,- BELANJA TIDAK LANGSUNG : Rp. 14.576.478.000.000,- BELANJA LANGSUNG : Rp. 23.500.000.000,- Program Manajemen Administrasi Pelayanan Umum, Kepegawaian dan Keuangan Perangkat Daerah Rp. 3.755.000.000,- ( 17 Keg) Prog. Perencanaan dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Rp. 675.000.000,- ( 2 Keg) Prog. Peningkatan Ketahanan Pangan Rp. 19.070.000.000,- ( 14 Keg) 16

EVALUASI APBN TAHUN 2018 DAN PROGRAM KEGIATAN APBN TAHUN 2019 17

REALISASI APBN TA 2018 PER 17 JANUARI 2019 PROGRAM/KEGIATAN/OUTPUT KODE PROGRAM/KEGIATAN/OUTPUT PAGU REALISASI Rp % 018.11.14 PROGRAM PENINGKATAN DIVERSIFIKASI DAN KETAHANAN PANGAN MASYARAKAT 33.953.500.000 33.605.879.887 98,98 1814 Pengembangan Sistem Distribusi dan Stabilitas Harga Pangan 23.578.500.000 23.452.695.532 99,47 1814.102 Lumbung Pangan Masarakat 1.068.000.000 1.019.815.062 95,49 1814.108 Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat 21.774.000.000 21.704.417.970 99,68 1814.111 Hasil Pemantauan dan Pasokan Harga Pangan 736.500.000 728.462.500 98,91 1815 Pengembangan Ketersediaan dan Penanganan Rawan Pangan 704.000.000 637.049.895 90,49 1815.101 Analisis Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan 170.000.000 135.053.984 79,44 1815.106 Kawasan Mandiri Pangan 304.000.000 296.591.000 97,56 1815.107 Pemantauan Ketersediaan, Akses dan Kerawanan Pangan 230.000.000 205.404.911 89,31

PROGRAM/KEGIATAN/OUTPUT KODE PROGRAM/KEGIATAN/OUTPUT PAGU REALISASI Rp % 1816 Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan 8.565.200.000 8.468.280.927 98,87 1816.101 Pemberdayaan Pekarangan Pangan 7.740.200.000 7.719.695.500 99,74 1816.106 Hasil Pengawasan Keamanan dan Mutu Pangan Segar 450.000.000 442.938.556 98,43 1816.107 Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan 375.000.000 305.646.871 81,51 1817 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya Badan Ketahanan Pangan 1.105.800.000 1.047.853.533 94,76 1817.950 Layanan Dukungan Manajemen Sumber data: http://spanint.kemenkeu.go.id/

Program/Kegiatan Prioritas DISHANPAN TA 2019 PUPM Pengembangan Cadangan Pangan Lumbung Pangan Monitoring Pasokan dan Harga SERGAP KRPL PKU / KMP PENYUSUNAN FSVA PENYUSUNAN NBM Pemerataan Kesejahteraan dan Penanganan Kemiskinan & Rawan Pangan Penanganan Distribusi & Cadangan Pangan Masyarakat DISHANPAN Penguatan OKKPD Penyiapan SDM PPC, PPNS, dan Petugas Pengawas Sertifikasi Pengujian Sampel Pengawasan PSAT Penanganan Keamanan dan Mutu Pangan Pengembangan Industri Pangan Lokal (PIPL) Gerakan Konsumsi B2SA (Promosi) Diversifikasi Pangan 4 3

ANGGARAN DINAS KETAHANAN PANGAN PROV JATENG TAHUN 2019 DIPA- 018.11.3.039427/2019 Tgl 5 Desember 2018 PAGU TOTAL 40.797.550.000 Prov 4.031.050.000 Kab/Kota 6.636.500.000 Banper 30.130.000.000 Operasional 6.636.500.000

KODE PROGRAM/KEGIATAN/ OUTPUT Anggaran (000) Prov Kab/Kota 018.11.14 PROGRAM PENINGKATAN DIVERSIFIKASI DAN KETAHANAN PANGAN MASYARAKAT 40.797.550 4.031.050 36.766.500 1814 Pengembangan Sistem Distribusi dan Stabilitas Harga Pangan 24.486.000 2.009.500 22.476.500 1814.102 Lumbung Pangan Masyarakat 58 unit lumbung (banper 60 juta) 4.073.100 252.500 3.820.600 1814.112 Layanan Stabilisasi Harga Komoditas Pangan Strategis Di Tingkat Produsen Dan Konsumen 1.210.000 - 1814.113 Lembaga Distribusi Pangan yang Dibina 53 penumbuhan (banper 100+60 jt) 71 pengembangan (banper @60jt), 70 pembinaan (banper @60 jt) 19.202.900 547.000 18.655.900

KODE PROGRAM/KEGIATAN/ OUTPUT Anggaran (000) Prov Kab/Kota 1815 Pengembangan Ketersediaan dan Penanganan Rawan Pangan 1.731.550 701.550 1.030.000 1815.106 Kawasan Mandiri Pangan (PKU) Banper barang 100 jt Banper uang 250 jt 530.000 100.000 430.000 1815.107 Pemantauan Ketersediaan, Akses dan Kerawanan Pangan 511.550 - 1815.115 Analisis Ketersediaan Pangan Wilayah 690.000 90.000 600.000

Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan 13.465.000 KODE PROGRAM/KEGIATAN/ OUTPUT Anggaran (000) Prov Kab/Kota 1816 Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan 13.465.000 835.000 12.630.000 1816.101 Pemberdayaan Pekarangan Pangan 131 pengembangan (banper 15 jt) 117 penumbuhan terdiri : 75 BEKERJA (banper 65 jt) 42 NON BEKERJA banper 50 jt) 11.260.000 - 1816.105 Pengembangan Pangan Lokal Banper barang 500 jt Banper uang 100 jt 795.000 125.000 670.000 1816.106 Hasil Pengawasan Keamanan dan Mutu Pangan Segar 1.050.000 350.000 700.000 1816.107 Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan 360.000

KODE PROGRAM/KEGIATAN/ OUTPUT Anggaran (000) Prov Kab/Kota 1817 Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya Badan Ketahanan Pangan 1.115.000 485.000 630.000 1817.950 Layanan Dukungan Manajemen 12 bulan layanan, prov + 35 kab/kota

KEGIATAN PRIORITAS APBN TA.2019 SP DIPA – 018.11.3.039427/2019 (5 Desember 2018) KEGIATAN PRIORITAS APBN TA.2019 1814. PENGEMBANGAN SISTEM DISTRIBUSI DAN STABILITAS HARGA PANGAN (BIDAANG DISTRIBUSI DAN CADANGAN PANGAN) KODE KEGIATAN OUTPUT 1814.102 Lumbung Pangan Masyarakat (LPM) 443 Unit 1814.112 Layanan Stabilisasi Harga Komoditas Pangan Startegis di Tingkat Produsen dan Konsumen 35 Layanan 1814.113 Lembaga Distribusi yang Dibina 194 Gapoktan 1815. PENGEMBANGAN KETERSEDIAAN DAN PENANGANAN RAWAN PANGAN (BIDANG KETERSEDIAAN DAN KERAWANAN PANGAN) KODE KEGIATAN OUTPUT 1815.106 Kawasan Mandiri Pangan (KMP) 1 Kawasan 1815.107 Pemantauan Ketersediaan, Akses dan Kerawanan Pangan 1 Rekomendasi 1815.115 Analisis Ketersediaan Pangan Wilayah 13 Rekomendasi

1816. PENGEMBANGAN PENGANEKARAGAMAN KONSUMSI DAN KEAMANAN PANGAN (BIDANG KEAMANAN PANGAN) KODE KEGIATAN OUTPUT 1816.101 Pemberdayaan Pekarangan Pangan 248 Kelompok 1816.105 Pengembangan Pangan Lokal 1 Unit 1816.106 Hasil Pengawasan Keamanan dan Mutu Pangan Segar 1 Rekomendasi 1816.107 Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan 1 Lokasi 1817. DUKUNGAN MANAJEMEN DAN TEKNIS LAINNYA BADAN KETAHANAN PANGAN (SEKRETARIAT) KODE KEGIATAN OUTPUT 1817.950 Layanan Dukungan Manajemen Eselon I 1 Layanan

PERSIAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN TAHUN 2019 Menyiapkan kelengkapan pengelola keuangan (KPA, PPK, dan Bendahara) Segera melakukan CP/CL kegiatan tahun 2019 Menetapkan SK Penerima Manfaat (Bulan Januari 2019) Segera Menyusun PEDUM di Provinsi mengacu kepada Pedoman Teknis yang di terbitkan BKP Pusat Segera konsolidasi dengan Kabupaten/Kota untuk pelaksanaan kegiatan (SOK, 6-7 FEBRUARI) Segera melaksanakan kegiatan sesuai RKO masing-masing kegiatan. 1 2 3 4 5

TERIMA KASIH 29