METODE KERJA ERECTION GIRDER BENTANG 50M dengan LAUNCHER 150T – 50M Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar P1 – P2 & P4 – P5.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERSYARATAN HYGIENE SANITASI TPM
Advertisements

PESAWAT PENGANGKAT Tujuan : Mahasiswa mampu memahami klasifikasi peralatan pemindah beban dan mampu memilih alat pemindah beban berdasarkan analisa mekanik.
MANUAL HANDLING Manual Handling :
TRANSPORTASI PERKOTAAN
PROSEDUR KESELAMATAN KERJA PADA INSTALASI TT / TET
OPERASI & PEMELIHARAAN SISTEM DISTRIBUSI
SAFETY ggggggggggg PROSEDUR K3.
PLAFOND: Pembatas antara rangka atap/rangka lantai di atasnya dengan ruangan di bawah plafond. FUNGSI: Untuk mengurangi panas dari sinar matahari yang.
BETON PRACETAK.
Cranes dan Alat Pengangkat
PEMANTAUAN DEBU AMBIEN
METODA PELAKSANAAN JEMBATAN
DI KSO TERMINAL PETI KEMAS KOJA PROSES KERJA RUBBER TYRED GANTRY CRANE
Onshore Offshore Pipa di las didarat
PENULANGAN GESER TEKNIK SIPIL UNSOED 2010 Pertemuan X 1.
DESAIN BETON BERTULANG
Pengenalan Alat dan Mesin
6. SISTEM PARTIKEL.
Jadi daya dukung keseimbangan (Q) diperoleh dari rumus :
Pertemuan 11 SAMBUNGAN KELING
PT. KURNIA MITRA SELARAS
Babak Final EARTHQUAKE RESISTANT DESIGN COMPETITION 2017
UKURAN DERMAGA Panjang Dermaga
KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
DINAMIKA ROTASI DAN KESEIMBANGAN BENDA TEGAR
Kuliah VI Konstruksi Rangka Batang
Pertemuan 3 – Metode Garis Leleh
DEFINISI Berdasarkan Surkep No.45
BETON PRACETAK.
Manual Material Handling
MENGGAMBAR INSTALASI LISTRIK SEDERHANA
PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA, No
Pengantar MEKANIKA REKAYASA I.
PERTEMUAN 2 PLAT DAN RANGKA BETON.
PERSYARATAN PESERTA Peserta masih berstatus sebagai siswa SMA/Sederajat dalam lingkup se-Jawa Terbuka. Jumlah peserta (tim) dari tiap sekolah tidak dibatasi.
KESETIMBANGAN STATIKA
Ir. Mochamad Dady Ma‘mun M.Eng, Phd
Analisa Kekuatan Penahan Tanki Air Pada Quad Copter
MENGOPERASIKAN MESIN NC/CNC DASAR
Ulrich-Eppinger hal : SPESIFIKASI PRODUK Ulrich-Eppinger hal :
MELAKSANAKAN PEKERJAAN PERANCAH
Pesawat Sederhana.
PIER (KOLOM; PILE CAP; PIER HEAD)
Teknologi Dan Rekayasa
Alat Sambung Macam-macam alat sambung : Paku keling
KELOMPOK 2 :. 1. PENGADUKAN 2. TRANSPORTASI 3. PENGECORAN 4. PERAWATAN BETON.
Wheel Alignment (Keselarasan Roda)
ANALISA KESELAMATAN PEKERJAAN
SOIL CEMENT BASE (LAPIS PONDASI TANAH SEMEN)
JONI RIYANTO M. IQBAL PAMBUDI M. NURUL HUDA RIAN PRASETIO
Charging System Oleh : Otomotif, FT-UMM Cak sol.
METODA INCREMENTAL LAUNCHING PADA KONSTRUKSI JEMBATAN BETON PRATEGANG
MOST (MAYNARD OPERATION SEQUENCE TECHNIQUE)
Babak Final EARTHQUAKE RESISTANT DESIGN COMPETITION 2017
Transportasi dalam Bangunan
Produk Alat Sambung untuk Struktur Kayu a) Alat Sambung Paku Paku merupakan alat sambung yang umum dipakai dalam konstruksi maupun struktur kayu. Ini.
BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Begitu banyaknya pembangunan yang terjadi, menjadikan keselamatan kerja begitu penting, baik untuk masyarakat yang melintasi.
Dosen pembimbing Nanang R, Ir.MT SUWARNO ( ) JOKO.J( ) YOSUA ARYA SYAPUTRA ( ) ANDRIAN DWI ULIANTO.
K3 DAN HUKUM TENAGA KERJA KELOMPOK 1 (SATU) ROBIATUL IRUDAH FIZA LESTARI RIZQI NABILAH HASNA.
EVALUASI PEMBANGUNAN JALAN TOL TRANS JAWA DI PROVINSI JAWA TENGAH
3 PROYEK CIVIL – JEMBATAN TEKNOLOGI DAN MANAGEMEN ALAT BERAT
Charging System Otomotif, SMK Muh 1 Sleman Cak sol.
MODUL 4 MATERI III MENENTUKAN MODEL STRUKTUR JEMBATAN BAJA
Fredy Jhon Philip.S,ST,MT
Kementerian PUPR SMK3 DALAM PERENCANAAN SPAM
PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL PASURUAN – PROBOLINGGO STA S.D METODE ERECTION GIRDER SS ICPT STA X BENTANG SAMPING (16.8 M) 1 X BENTANG.
KELOMPOK 1 ANGGOTA : 1. KHARISMA WARIH H. 5. SETYO ARDY W. 2. LIS FIRDINAN 6. SYAUQI R. 3. M. FAISOL ALI 7. WAHYU CAHYONO P. 4. PURNOMO 8. KEVIN RIZKI.
ABT 2 P8 P7 P6 AREA ERECTION Area Steril Lintasan Boogie Lintasan Crane Flagman Zona Aman MAPPING RAMBU ERECTION GIRDER STA S/D PENEMPATAN.
PELEBARAN PERKERASAN DAN BAHU JALAN
LAPORAN KERJA PRAKTEK METODE PELAKSANAAN SHOTCRETE PERBAIKAN KEMBALI TEBING GALIAN LOKASI BANGUNAN SHAFT YANG TEMBUS SAMPAI DENGAN TEROWONG Disusun Oleh.
Transcript presentasi:

METODE KERJA ERECTION GIRDER BENTANG 50M dengan LAUNCHER 150T – 50M Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar P1 – P2 & P4 – P5

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar SUNGAI AREA FEEDING (SIDE FEEDING) Bentang 40 Bentang 50 Bentang 40 LOKASI PELAKSANAAN SUNGAI Bentang 40

GAMBAR PERSPEKTIF Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar Abt 1 P1 P2 SUNGAI Bentang 50 Bentang 40 SUNGAI SPAN YANG AKAN DI ERECTION Bentang 40 P3P4P5

LAUNCHER Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar Max Weight of Concrete beam: 150t PCI Girder Total Height: 2300mm PCI Girder Total Length: 50800mm Longitudinal Slope: max. 6% Distance of Lifting Points: 48m Lifting Points: 2 Lifting Speed: 3.0 m/min (without load) : 1.5 m/min (with load) Sliding Capstan Speed: 1.5 – 2 m/min Translation Under Roller Speed: 3 m/min Launching Stage Wind Speed: 36km/h Working Stage Wind Speed: 72km/h Out of Service Wind Speed: 126km/h SPESIFIKASI COMTEC LAUNCHER for BEAM 150T-50M Main Truss(1,1t/m x 117,7): 130 ton Rear Head: 5 ton Front Head: 5 ton Main Winch + Genset: 15 ton Secondary Winch: 10 ton Total of Upper Structure: 165 ton BERAT LAUNCHER

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar BAGIAN – BAGIAN ALAT A B D E F G Upper Chord HEA 340 S355JO Lower Chord IPE 400 S355JO Under Roller LAUNCHER Rail Beam (LCB) Diagonal HLS 160 S355JO

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar LAUNCHER DIMENSI LAUNCHER Panjang truss launcher = 117,20 m

LAUNCHER KAPASITAS REAL LAUNCHER Berdasarkan buku pedoman launcher, terdapat beberapa tahap yang dilakukan sebelum launcher digunakan salah satunya adalah tes beban. Dalam pedoman tersebut, tes beban menggunakan beban seberat 165 Ton yang kemudian dicek lendutan launcher sehingga kapasitas real adalah 165 Ton.

GAMBAR PERSPEKTIF LAUNCHER Main Truss Launcher Gense t Main Winch Cap. 75T Secondary Winch Cap. 75T Under Roller Rail Beam/LCB Shorrin g P1 Abt 1 TS

STRUKTUR ORGANISASI Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar

SIO (Operator Launcher) SIO (Rigger Launcher) Welder

LOAD TEST Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar Load test dilakukan bersama PJK3 Launcher Gantry Berada pada posisi 2 tumpuan (TS – P2), Jarak antara Front/Rear terhadap masing-masing tumpuan kurang lebih sama panjang. Girder mulai diangkat setinggi +/- 30cm selama 30menit, 15 menit pertama genset dalam keadaan hidup dan 15 menit selanjutnya genset dalam keadaan mati. Selama pengetesan berlangsung diamati apabila terjadi penurunan girder.

METODE ERECTION P1-P2 Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar Abt 1 P1 P2 Launcher Gantry Berada pada posisi 2 tumpuan (TS – P1), Jarak antara Front/Rear terhadap masing-masing tumpuan kurang lebih sama panjang. Girder mulai dingkat hingga bottom girder berda diatas Rail Beam/LCB Durasi Lifting = +/- 10m : 1,5m/min = 7min TS

Selanjutnya Launcher Gantry Slidding/Bergerak ke arah perletakan girder (sesuai dengan urutan girder). Durasi Slidding = +/- 33m : 3m/min = 11 min Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar Abt 1 P1 P2 TS METODE ERECTION P1-P2

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar Selanjutnya Launcher Gantry Launching Truss/ Bergerak maju ke arah P2, Truss bergerak hinnga menumpu pada Under Roller P2 dengan sempurna. Durasi Launching Trus = +/- 25m : 2m/min = 12,5 min Abt 1 P1 P2 TS METODE ERECTION P1-P2

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar Selanjutnya Launcher Gantry Launching Winch/ Bergerak maju ke araea perletakan girder P1 – P2. Durasi Launching Winch = 50m : 2m/min = 25 min Abt 1 P1 P2 TS METODE ERECTION P1-P2

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar Girder yang sudah berada pada area perletakannya dapat segeran di turunkan dan kemudian di Bracing. Durasi Lowering Girder = 5,5m : 1,5m/min = 4 min Total Durasi Erection = Durasi Erection + Durasi Kembali ke Area Feeding = 60 menit + 30 menit = 90 menit Tidak termasuk durasi persiapan (pemasangan sling angkat, bracing, dll) P1P2 METODE ERECTION P1-P2

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar METODE ERECTION P4-P5 TS Abt 1 P1P2P3P4P5 Bentang 40 Bentang 50 Bentang 40 Bentang 50 AREA FEEDING (SIDE FEEDING)

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar Launcher Gantry Berada pada posisi 2 tumpuan (TS – P1), Jarak antara Front/Rear terhadap masing-masing tumpuan kurang lebih sama panjang. Girder mulai dingkat hingga bottom girder berda diatas Rail Beam/LCB Durasi Lifting = +/- 10m : 1,5m/min = 7min METODE ERECTION P4-P5 TS Abt 1 P1 P2

Selanjutnya Launcher Gantry Slidding/Bergerak ke arah perletakan girder (sesuai dengan urutan girder). Durasi Slidding = +/- 15m : 3m/min = 5 min Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar METODE ERECTION P4-P5 Abt 1 P1 P2 TS

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar METODE ERECTION P4-P5 Abt 1 P1 P2 TS Selanjutnya Launcher Gantry Launching Truss/ Bergerak maju ke arah P2, Truss bergerak hinnga menumpu pada Under Roller P2 dengan sempurna. Kemudian Winch bergerak menuju P2. Durasi Launching Trus = +/- 25m : 2m/min = 12,5 min Durasi Launching Winch = +/- 53m : 2m/min = 26,5 min

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar METODE ERECTION P4-P5 P2 P3 Selanjutnya Launcher Gantry Launching Truss/ Bergerak maju ke arah P3, Truss bergerak hinnga menumpu pada Under Roller P3 dengan sempurna. Kemudian Winch bergerak menuju P3. Durasi Launching Trus = +/- 45m : 2m/min = 22,5 min Durasi Launching Winch = +/- 43m : 2m/min = 21,5 min P1

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar METODE ERECTION P4-P5 P3 P4 Selanjutnya Launcher Gantry Launching Truss/ Bergerak maju ke arah P4, Truss bergerak hinnga menumpu pada Under Roller P4 dengan sempurna. Kemudian Winch bergerak menuju P4. Durasi Launching Trus = +/- 45m :2m/min = 22,5 min Durasi Launching Winch = +/- 43m : 2m/min = 21,5 min P2

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar METODE ERECTION P4-P5 P4 P5 Selanjutnya Launcher Gantry Launching Truss/ Bergerak maju ke arah P5, Truss bergerak hinnga menumpu pada Under Roller P5 dengan sempurna. Kemudian Winch bergerak menuju P5. Durasi Launching Trus = +/- 48m : 2m/min = 24 min Durasi Launching Winch = +/- 53m : 2m/min = 26,5 min P3

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar METODE ERECTION P4-P5 P4P5 Selanjutnya Launcher Gantry Launching Truss/ Bergerak maju hingga berada posisi 2 tumpuan seimbang, Jarak Front/Rear Head pada masing- masing tumpuan kurang lebih sama panjang. Kemudian Launcher Gantry Sleeding/Bergeser kearah perletakan girder sesuai dengan perletakannya. Durasi Launching Trus = +/- 24m : 2m/min = 12 min Durasi Sleeding = +/- 18m : 3m/min = 6 min

Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar Girder yang sudah berada pada area perletakannya dapat segeran di turunkan dan kemudian di Bracing. Durasi Lowering Girder = 3m : 1,5m/min = 2 min Total Durasi Erection = Durasi Erection + Durasi Kembali ke Area Feeding = 209,5 menit menit = 315,5 menit Tidak termasuk durasi persiapan (pemasangan sling angkat, bracing, dll) METODE ERECTION P4-P5 P4P5

K3 PELAKSANAAN POTENSI BAHAYA a.Potensi Bahaya dan Tindakan Pencegahan Potensi bahaya yang dapat terjadi pada saat pekerjaan erection girder antara lain : Kegagalan alat pada saat bekerja Terdapat genangan (banjir di area lokasi sungai) Pekerja terjatuh Tertimpa serpihan atau material yang terjatuh Adapun tindakan pencegahan yang dapat dilakukan antara lain: Memastikan dokumen-dokumen alat dan operator ada dan masih berlaku Cek kondisi alat layak Membuat rambu-rambu peringatan bahwa daerah tersebut adalah area berbahaya Memasang garis keamanan dan railling untuk mencegah adanya pekerja yang terjatuh Memasang tangga yang memenuhi standar untuk akses pekerja naik dan turun lokasi pekerjaaN Menutup jalur lalu lintas untuk memastikan keamanan pengguna jalan Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar

K3 PELAKSANAAN APDLIFELINE Pemasangan lifeline adalah pekerjaan pertama dari seluruh pelaksanaan erection. Lifeline sebelum digunakan harus di tes terlebih dahulu dengan beban asumsi yaitu 250 kg. TANGGA AKSES Cek seluruh komponen tangga akses, mulai dari struktur anak tangga (las), landasan tangga, sambungan antar perancah tangga. Pengecekan dilakukan oleh ahli scaffolder.

K3 PELAKSANAAN KEAMANAN DAN PAPAN PERINGATAN Lokasi pekerjaan harus tertutup untu orang umum selama ada pekerjaan erection girder. Dimana pada lokasi pekerjaan terdapat papan peringatan yang dipasang dilokasi, papan informasi dan papan petunjuk arah untu traffic control. Proyek Jalan Tol Krian – Legundi – Bunder - Manyar

TERIMA KASIH