hubungan kualitas telur dan performans DOC sri sudaryati (5)
Hubungan umur dengan berat hidup
Hubungan umur dengan berat telur
Hubungan umur dengan konsumsi pakan
Persentase karkas jantan 49,3 57,6 Umur induk (minggu) Berat telur Berat DOC Berat 6 minggu Berat 8 minggu Betina Jantan 29 47-54 33 1205 1598 1985 57-62 37 1233 1668 2044 58 38 1248 1698 2058 67-74 44 1325 1717 2098 Berat telur Large Small Berat telur (g) 56,1 47,2 Berat DOC 37,2 30,8 Berat ayam 49 hari jantan 2448 2369 betina 2111 2043 Konversi pakan 2,06 2,09 Persentase karkas jantan 49,3 57,6 48,9 53,4
Faktor yang mempengaruhi berat telur 1. Umur ayam Berat telur meningkat sesuai umur ayam Kuning telur meningkat secara proporsional 2. Umur dewasa kelamin (dewasa kelamin awal vs lambat) 3. Genetik 4. Pakan terutama energi, protein, asam amino Defisiensi Lisin menurunkan berat yolk dan putih telur Defisiensi metionin menurunkan putih telur Asam lemak esensial terutama linoleik berpengaruh thd berat Bahan dasar pakan 5. Tipe peternakan yaitu pemeliharaan cage akan meningkatkan berat telur dibanding litter/tanah (sampai 0,5-1 g) 6. Temperatur tinggi menurunkan berat telur (ZNT 16-25 oC) 7. Cahaya ahemeral (26-28 L) dan berselang meningkatkan berat telur 8. Penyakit berpengaruh terhadap berat telur
Diet protein level and percentage of roosters producing semen (mcDaniel, 1986)
Adult male performance in relation to energy intake
Semen volume and sperm concentration in different species of poultry Volume (ml) Sperm concentrati on (million per ml) Need of sperm concentration/ insemination (million) Broiler type ch 0.7 3500 150 to 200 Layer type ch 0.5 4000 Tom 0.25 9000 300 Gander 0.6 2500 250 Drake 0.3