MANUAL HANDLING
Apa Itu Manual Handling ? Salah satu tujuan utama dari kebijakan kesehatan dan keselamatan kerja untuk menciptakan kondisi kerja yang aman Tujuannya untuk menghentikan kecelakaan sebelum terjadi
“Manual Handling”, Mengapa ?? Lebih dari 30% kecelakaan disebabkan oleh masalah “Manual handling” (UK statistic 1998/99)
Gangguan kesehatan akibat kesalahan “manual handling” Cedera Punggung Jaringan syaraf di tulang belakang terjepit Luka tangan, kaki karena terjepit,tergores,terbentur
Bagaimana? Cara mencapainya dengan mengurangi dan menangani bahaya di tempat kerja
Contoh Pekerjaan dengan “Manual Handling” Banyak pekerjaan yang membutuhkan MH baik di rumah maupun di tempat kerja. Pada pekerjaan yang khusus intensitas MH semakin banyak Tank Cleaning Flowline Installation Valves Replacement Chipping Transfer hand carry material dari Boat ke PF
Keselamatan Pengangkatan Manual Penanganan material (Material Handling) adalah proses memindahkan suatu material/ bahan dari suatu lokasi ke lokasi lainnya. Pemindahan dapat dilakukan secara manual dengan tenaga orang ataupun dengan cara mekanis yaitu dengan alat bantu mekanis seperti forklift, crane, belt conveyer dully.
Apa peran supervisors ? Menghindari – Manual handling material berbahaya Memprediksi – Resiko bahaya akibat manual handling Mengurangi – Resiko bahaya akibat manual handling
Apa peran pelaksana Mengikuti SOP Menggunakan peralatan yang sesuai untuk manual handling Bekerja sama dengan supervisor Memberi tahu supervisor apabila ditemukan hal yang berbahaya pada saat manual handling Bertanggungjawab agar kegiatan manual handling tidak membahayakan kegiatan yang lain
Hal-hal yang harus diperhatikan pada saat melakukan evaluasi MH Apakah barang yang diangkat dapat dirapatkan ke badan ? Apakah diperlukan gerakan memutar, membungkuk, atau menjangkau ke depan ? Apakah diperlukan perpindahan vertical ? Apakah jarak pemindahan barang cukup jauh ? Apakah diperlukan gerakan mendorong atau menarik ? Apakah ada perpindahan beban yang tiba-tiba ? Apakah MH dilakukan berulang-ulang ? Apakah diperlukan waktu istirahat?
“Handling Technique” yang BaikHandling Technique Berhenti dan berpikir – Rencananakan kemana barang akan dipindahkan ? – Gunakan alat bantu. – Hilangkan hambatan – Untuk waktu pengangkatan yang lama usahakan cukup istirahat di tengah pekerjaan
Posisi Kaki Jarak yang cukup kedua kaki memberi keseimbangan dan kestabilan waktu mengangkat Arahkan kaki ke arah tujuan barang yang akan dipindahkan
Ambil posisi tubuh yang mantap Waktu mengangkat dari bawah lutut harus menekuk Jaga punggung tetap tegak Angkat beban sedikit untuk mendapatkan genggaman yang kuat Jaga ketinggian bahu yang normal dan pandangan lurus kedepan
Pegang yang kuat Pegang yang kuat. Kedua lengan mengapit benda yang diangkat Pegang benda dengan pegangan yang nyaman Dekatkan benda dengan bagian yang paling berat ke pusat tubuh Jika benda tersebut tidak dapat diangkat dari dekat, geser dahulu benda tersebut sebelum diangkat
Jangan dihentak – Angkat perlahan,angkat dagu pada saat benda akan diangkat – Melangkah – Jangan memutar tubuh pada saat akan membelok Letakkan dan atur posisi – Jika benda harus diletakkan pada posisi tertentu, letakkan dahulu baru atur posisinya
Weight Chart
Manual Safe Handling Cara mengangkat yang aman PERENCANAAN - Konsultasikan dengan supervisor anda - Rencanakan arah yang bebas dari sandungan dan bahaya licin - Sediakan waktu untuk istirahat dan pemulihan - Tahu tempat penurunan barang
PEGANG YANG BENAR - Tentukan sebelumnyabagaimana cara mengangkatnya - Pegang yang baik dengan dua tangan - Posisikan badan yang baik - Gunakan sarung tangan yang sesuai - Waspadai jari tangan dan kaki anda
MINTA BANTUAN - Apakah alat mekanis bisa digunakan - Mintalah bantuan teman - Gilir tugas
GUNAKAN ALAT YANG SESUAI - Sarung tangan - Helm - Kacamata - Coverall - Sepatu safety
Rule for safe lifting Aturan yang aman Taksir beratnya Pastikan tempat kerja bebas bahaya
Rule for safe lifting Aturan yang aman Luruskan punggung,tekuk kaki, berdiri merapat ke benda dan pandangan bebas Jangan memutar badan
Rule for safe lifting Aturan yang aman Angkat kepala, angkat benda pakai kekuatan kaki Genggam benda dengan baik, lengan dekat ke badan
Rule for safe lifting Aturan yang aman Tahan di tengah posisi badan jika keadaan stabil Pastikan area kerja bebas bahaya
Wrong position Posisi mengangkat yang salah
Wrong position Posisi mengangkat yang salah
Wrong position Posisi mengangkat yang salah
Gunakan alat untuk mengangkat benda berat
Jangan angkat barang berat sendirian
Mintalah bantuan teman
Hindari mengangkat dan membungkuk sebisa mungkin. Area terbaik untung mengangkat adalah di antara pundak dan pinggang. Letakkan barang yang lebih berat tepat di pinggang, sedangkan benda yang lebih ringan di bawah atau di atas pinggang. Mencegah Luka Punggung
TERIMAKASIH