BAKTERIAL VAGINOSIS Oleh: Abraham Isnan ( ) Preseptor: dr. Heryanto, Sp.KK.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
METODE EPIDEMIOLOGI UNTUK MENILAI DIAGNOSIS PADA SECRINING
Advertisements

Darwis Dosen Jurusan Gizi
BIMBINGAN KONSELING X-3. ANGGOTA ANGGOTA KELOMPOK BAGUS S. A. RONNY N. R. GALIH K. A. M. JABBARUDIN WAHYU D. N KETUA WAKIL JURNALIST.
THRICOMONIASIS VAGINAL
SIKLUS KEHIDUPAN WANITA
DISUSUN OLEH NURJANAH , RAHAYU P , RATIH S , RENI F , RINAWATI
MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA
PEMERIKSAAN BAKTERI, KHAMIR DAN JAMJUR PREPARAT TETES GANTUNG Preparat tetes gantung atau preparat basah memungkinkan pemeriksaan organisme hidup yang.
Merawat Organ Kewanitaan Tinggal di daerah tropis yang panas membuat kita sering berkeringat. Keringat ini membuat tubuh kita lembab, terutama pada organ.
VULVOVAGINAL CANDIDIASIS
parasit atau komensal (flora normal) menjadi –flora residen (normal)
Bakteri anaerob adalah bakteri yg tidak menggunakan oksigen untuk petumbuhan & metabolismenya, namun tetap mendapatkan energi dr reaksi fermentasi. Bakteri.
Askep Pd Keluarga Yg Menanti kelahiran Oleh kelompok 5 PUTRI DRISSIANTI KHAIRUL AFRIZAL REZA IBRAHIM.
dr. Ridha Wahyutomo, Sp.MK
Oleh : dr. Irfan Rahmanto
ASSALAMUALAIKUM KETUBAN PECAH DINI
Riwanti Estiasari, Darma Imran
PERDARAHAN DILUAR HAID
PERUBAHAN DAN ADAPTASI FISIOLOGIS PADA MASA KEHAMILAN TM 1 , 2 , DAN 3
Perdarahan diluar haid
INFEKSI BAKTERI ANAEROB FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
Dr. Eko Budi Koendhori, dr.,M.Kes
PEMANFAATAN MIKROBA BAKTERI Lactobacillus sp PADA BIDANG KESEHATAN
POLIP SERVIKS,EROSI PORSIO
POLIP SERVIKS DAN EROSI PORSIO
S I F I L I S OLEH : KLP III.A Ahmad Bukhari Ananta Yandini
VULVO-VAGINITIS Danny A. Hermawan, Dip Derm Medical Faculty of Ukrida
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU DENGAN PERDARAHAN DILUAR HAID
INFEKSI MENULAR SEKSUAL (IMS)
MANAJEMEN KESEHATAN IKAN
A.PERDARAHAN DI LUAR HAID/MENORAGIA
Polip Polip hidung adalah pertumbuhan jaringan pada saluran pernapasan hidung atau pada sinus. Polip adalah jaringan yang lembut, tidak terasa sakit.
METODE EPIDEMIOLOGI UNTUK MENILAI DIAGNOSIS PADA SECRINING
Diskusi pasien IMS Divisi IMS, Dept.I.Kesehatan Kulit dan Kelamin
Dr Tonny Ertiatno, SpOG(K)
MERILIZA WATI S NIM: TINGKAT III B.
PANJI HIDAYAT, M.Pd KANKER SERVIKS.
MERILIZA WATI SALELEUBAJA
MERILIZA WATI S NIM: TINGKAT III B.
FIBRIO ADENOMA KISTA SACROMA FILODES SARCOMA
URINARY TRACT INFFECTIONS (UTI)
TRICHOMONIASIS VAGINALIS
Perdarahan di luar haid
Silvia rahmayani KEHAMILAN DENGAN PMS.
Alat Reproduksi Wanita
DISPAREUNIA . A. Pengertian  Dispareunia adalah nyeri di vagina atau pinggul yang dialami selama hubungan seksual dispareunia lebih sering.
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU DENGAN PENDARAHAN DILUAR HAID
Dasar diagnosis & pemeriksaan fisik pada penyakit kulit.
Vaginosis Bakterialis
BARTOLINITIS DAN KISTA BARTOLIN
SISTEM REPRODUKSI Nama Azmila IB
Dr.Samuel Marco Kanker Leher Rahim dr.Samuel Marco
Kista Ovarium.
OTOMIKOSIS.
Hematuria et causa Cystitis
BY : MESI SEPTIA YUDA IIIB
Bacterial Vaginosis (BV) Vulvovaginal Candidiasis (VVC) Trichomoniasis
INTOLERANSI MAKANAN JUWITA CINDI A DEFINISI Keadaan dimana saat seseorang mengkonsumsi suatu makanan tertentu dapat timbul gejala yang tidak.
KEPUTIHAN (LEKORE) SALAH SATU KELUHAN WANITA All images in this document is removed due to copyright restriction dr. Ahmad Aulia Jusuf, PhD RS Mitra Keluarga.
Kandidiasis Oleh Nugroho Susanto.
Protozoa Urogenital Trichomonas vaginalis
PENYAKIT MENULAR SEKSUAL. Apa itu Penyakit Menular Seksual? Penyakit Menular Seksual (PMS) merupakan salah satu jenis Infeksi Saluran Reproduksi (ISR),
Pendahuluan ICPD  (International Conference on Population and Development ) Mesir)  1995 Beijing, Cina,  1999 Denhaque  2000 New York Definisi.
Applied Biopharmacetic
Penatalaksanaan Infeksi Menular Seksual PERAN KADER DALAM KOLABORASI TB HIV.
ASUHAN KEBIDANAN KASUS RADANG PADA GENETALIA EKSTERNA
ASUHAN KEBIDANAN PADA KASUS RADANG GENETALIA INTERNAL CERVISITIS
ASUHAN KEBIDANAN PADA KASUS RADANG GENETALIA INTERNAL SALPINGITIS
29/09/ Rosyati Pastuty, S.SiT, M.Kes. PEMERIKSAAN IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) IVA  cara sederhana untuk mendeteksi kanker leher rahim sedini.
TEKNOLOGI FERMENTASI “ PROSES FERMENTASI MIKROBA: TERASI” Oleh: TPG 2017B: 1.RATNA JUITASARI (Q1A ) 2.RENI SAFITRI (Q1A ) JURUSAN ILMU DAN.
Transcript presentasi:

BAKTERIAL VAGINOSIS Oleh: Abraham Isnan ( ) Preseptor: dr. Heryanto, Sp.KK

Definisi Sindrom klinis yang disebabkan oleh bertambah banyaknya organisme komensal dalam vagina (Gardnerella vaginalis, Prevotella, Mobiluncus spp) serta berkurangnya organisme Lactobacillus yang menghasilkan hidrogen peroksida. Pada vagina yang sehat, Lactobacillus mempertahankan suasana asam & aerob.

Epidemiologi Wanita usia reproduktif Aktif seksual Pengguna AKDR Bilas vagina

Gejala Klinis 50% asimptomatik Keluhan berupa duh tubuh vagina abnormal yang berbau amis Gatal, disuria, dispareunia jarang dialami

Patogenesis Perubahan ekosistem dalam vagina, dimana jumlah flora normal vagina (Lactobacillus) berkurang. Lactobacillus sendiri berperan menghambat tumbuhnya mikroorganisme anaerob (Gardnerella vaginalis,Mobiluncus).

Pemeriksaan Klinis Duh vagina berwarna abu-abu homogen Viskositas rendah atau normal Berbau amis Melekat di dinding vagina,seringkali terlihat di labia dan fourchette pH sekret berkisar 4.5 – 5.5 Tidak ditemukan tanda peradangan, gambaran serviks normal

Pemeriksaan Penunjang Pewarnaan gram (batang anaerob gram positif atau negatif /kokus gram positif atau negatif) Tes Amin / Whiff test/ Sniff test (duh vagina ditetesi larutan KOH 10% dan timbul bau amis = tes amin positif)

Penegakkan Diagnosa Diagnosa ditegakkan berdasarkan kriteria AMSEL, yaitu didapatkan 3 dari 4 temuan berikut : 1.Duh vagina berwarna putih ke abu-abuan, homogen, melekat di vulva & vagina 2.Terdapat clue cells pada duh vagina (> 20% total epitel vagina yang tampak pada pemeriksaan sediaan basah dengan NaCl fisiologis dan pembesaran 100 kali) 3.Timbul bau amis pada duh vagina yang ditetesi KOH 10% 4.pH duh vagina > 4.5

Penatalaksanaan Pilih regimen pengobatan sistemik : Metronidazole 2 x 500 mg setiap hari selama 7 hari Metronidazole 2 gr dosis tunggal Klindamisin 2 x 300 mg per oral sehari selama 7 hari Tinidazol 2 x 500 mg setiap hari selama 5 hari Ampisillin atau amoksisilin dengan dosis 4 x 500 mg per oral selama 5 hari