PEMBELAJARAN SAINS UNTUK ANAK USIA DINI HJ. SUDARTI, M.Pd.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KULIAH KE 6 TEKNOLOGI DAN SAINS (1). TEKNOLOGI MODERN– DEFINISI DAN PERAN Definisi dari Konsep  Kata “technology” merujuk kepada bagian ilmu pengetahuan.
Advertisements

Standar Kompetensi Lulusan
TUGAS TIK FKIP Ekonomi Akuntansi
1 MENGENALI DAN MURUMUSKAN MASALAH (Pertemuan 3) Metode Penelitian Komunikasi.
ILMU PENGETAHUAN ALAM ( SAINS )
MANUSIA YANG BERSIFAT UNIK
KOMUNIKASI PENDIDIKAN
Apakah Sains itu ? Berdasarkan asal katanya/etimologi ”scientia” (bhs.Latin): pengetahuan Fisher: ”Sains adalah kumpulan pengetahuan yang diperoleh dengan.
ILMU ALAMIAH DASAR (IAD)
ILMU PENDIDIKAN SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN
Oleh SUPARMUJI, S.Pd RUANG LINGKUP BIOLOGI Oleh SUPARMUJI, S.Pd
RUANG LINGKUP SAINS DASAR
FILSAFAT, ILMU, & PENGETAHUAN
TUGAS PEMBELAJARAN IPA di SD
SAINS, LINGKUNGAN, TEKNOLOGI & MASYARAKAT (Salingtemas)
Bertanya tentang kehidupan /realitas keseharian
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN.
SOSIOLOGI SEBAGAI ILMU DAN PENGETAHUAN
FILSAFAT, ILMU DAN ILMU SOSIAL
ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) UNTUK SEKOLAH DASAR (SD)
Manusia, Sains, Teknologi, dan Seni
SEJARAH MANAJEMEN.
PERTEMUAN 4 HARLINDA SYOFYAN, S.Si., M.Pd
Eksperimen Sains dan Peranannya
ILMU DAN PENELITIAN ILMIAH
Hakekat IPA dan Pembelajaran IPA”
ILMU ALAMIAH DASAR.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL ILMUWAN
Ilmu Sosial Dasar.
HAKEKAT PEMBELAJARAN SAINS/IPA (ILMU PENGETAHUAN ALAM)
IAD Ilmu Alamiah Dasar. IAD Ilmu Alamiah Dasar.
ILMU ALAMIAH DASAR.
Hj. Noneng Masitoh, Ir. M.M Agi Rosyadi, S.E. M.M
IPA dan Peranannya bagi Kehidupan Manusia
Analisis Metode Eksperimen
Hakikat Sains Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) atau Sains adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang alam sekitar beserta isinya IPA membahas tentang gejala-gejala.
FIRDAUS ( ) PENDIDIKAN BIOLOGI
HAKIKAT SAINS IAD Pertemuan 2.
   .
PENGETAHUAN FILOSOFI PENGERTIAN PENGETAHUAN KEGUNAAN PENGETAHUAN
Pendekatan Pembelajaran “SCIENTIFIC” pada Implementasi Kurikulum 2013
Variabel Variabel adalah konsep yang mempunyai variasi nilai atau yang menjadi pembeda. Variabel penelitian  segala sesuatu yang.
Paradigma & Teori..?? Paradigma dalam disiplin intelektual adalah cara pandang orang terhadap diri dan lingkungannya yang akan mempengaruhinya dalam.
METODOLOGI PENELITIAN
POLA PENDEKATAN PEMBELAJARAN
MANAJEMEN KOMUNIKASI PEMASARAN
BIOLOGI X MIA.
by: Listia Sri Wulandari
HAKIKAT ILMU KEALAMAN DASAR
Metode Ilmiah Khoirul Mahya, S.Pd 6 Agustus 2015
Oleh : Muhamad Jalil, S.Pd
HAKEKAT SAINS SCIENCE (SAINS) ILMU PENGETAHUAN ALAM ILMU ALAMIAH
OBJEK IPA DAN PENGAMATANNYA
TEORI ILMIAH DAN PENEMPATAN ILMU DALAM FUNGSI ESTETIS
Filsafat Ilmu Pengetahuan
BAB II PERKEMBANGAN ILMU
Pengenalan Ilmu Kimia Penyusun : M. Nurissalam, M.Si.
LANDASAN PSIKOLOGIS PENGEMBANGAN KURIKULUM DOSEN : Dr. HASMI M.Pd
PENGENALAN FILSAFAT A. Arti Filsafat a. Dari segi etimologi FALSAFAH
BAB 1 ILMU KIMIA, HAKIKAT, PERAN, METODE ILMIAH, KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUM, MATERI DAN KLASIFIKASINYA.
Ruang Lingkup dan Perkembangan Ilmu Kimia
STANDAR ISI KURIKULUM SAINS UNTUK ANAK USIA DINI
RUANG LINGKUP SAINS DASAR OLEH : KELOMPOK I. Pengertian Sains Dasar Sains Dasar merupakan suatu ilmu yang memberi landasan pengetahuan dan wawasan luas.
ILMU PENDIDIKAN SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN
HAKEKAT IPA DAN TUJUAN PEMBELAJARAN IPA. IPA adalah ilmu pengetahuan atau kumpulan konsep, prinsip, hukum, dan teori yang dibentuk melalui proses kreatif.
METODE ILMIAH.
METODE ILMIAH: Teori dan Konsep
Metode Penelitian Sastra
KONSEP DIRI REMAJA T U J U A N Dapat memahami dan menemukan unsur- unsur konsep diri serta memahami dan menerima kelebihan dan kekuarangan secara wajar.
1. Pengertian Model pembelajaran terpadu merupakan salah satu model yang sedang trend dilakukan dewasa ini. Berdasarkan sifat keterpaduannya pembelajaran.
Transcript presentasi:

PEMBELAJARAN SAINS UNTUK ANAK USIA DINI HJ. SUDARTI, M.Pd

2 Konsep Sains (Science) Dari sudut bahasa, sains atau science (bahasa inggris), berasal dari bahasa latin, yaitu arti kata scientia artinya pengetahuan. Tetapi pernyataan tersebut terlalu luas dalam penggunaan sehari-hari, itu perlu dimunculkan kajian etimologi kajian lainnya. Para ahli memandang batasan etimologis yang tepat tentang sains yaitu dari bahasa jerman, hal itu dengan merujuk pada kata wisseschaft, yang memiliki pengertian pengetahuan yang tersusun atau terorganisasikan secara sistematis.

3 Secara konseptual terdapat sejumlah pengertian dan batasan sains yang dikemukakan oleh para ahli. Amien (2002), mendefinisikan sains sebagai bidang ilmu alamiah, dengan ruang lingkup zat dan energy, baik yang terdapat pada makhluk hidup maupun tak hidup, lebih banya mendiskusikan tentang alam (natural science) seperti fisika, kimia dan biologi. James Conant dalam Holton dan Roler(2000), mendefinisikan sains sebagai suatu deretan konsep serta skema konseptual yang berhubungan satu sama lain, yang tumbuh sebagai hasil serangkaian perubahan dan pengamatan serta dapat diamati dan diuji coba lebih lanjut. Conant, Fisher (2003) mengartikan sains sebagai suatu kumpulan pengetahuan yang diperoleh dengan menggunakan metode-metode yang berdasarkan pada pengamatan dengan penuh ketelitian.

Kaitannya dengan program program pembelajaran sains usia dini, sains dapat dikembangkan menjadi tiga substansi mendasar, yaitu pendidikan dan pembelajaran sains yang menfasilitasi penguasaan proses sains, penguasaan produk sains serta program yang menfasilitasi pengembangan sikap-sikap sains. 4

5 Pertama, sains sebagai suatu proses adalah metode untuk memperoleh pengetahuan. Rangkaian proses yang dilakukan dalam kegiatan sains tersebut, saat ini dikenal dengan sebutan metode keilmuan atau metode ilmiah (scientific method). Kedua, sains sebagai suatu produk terdiri atas berbagai fakta, konsep prinsip, hukum dan teori (Carin dan Sund,2002; Sinaradi,1998). Ketiga, sains sebagai suatu sikap, atau dikenal dengan istilah sikap keilmuan, maksudnya adalah berbagai keyakinan, opini dan nilai-nilai yang harus dipertahankan oleh seorang ilmuan khususnya ketika mencari atau mengembangkan pengetahuan baru. Diantara sikap tersebut adalah rasa tanggung jawap yang tinggi, rasa ingin tahu, disiplin, tekun, juju, dan terbuka terhadap pendapat orang lain. (Dawson,2004).

SAINS TERNYATA BUKAN HANYA BERISI RUMUS-RUMUS ATAU TEORI-TEORI YANG KERING; MELAINKAN JUGA MENGANDUNG NILAI-NILAI MANUSIAWI YANG BERSIFAT UNIVERSAL DAN LAYAK DIKEMBANGKAN SERTA DIMILIKI OLEH SETIAP INDIVIDU DI DUNIA INI; BAHKAN DENGAN BEGITU TINGGINYA NILAI SAINS BAGI KEHIDUPAN, MENYEBABKAN PEMBEKALAN SAINS SEHARUSNYA DAPAT DIBERIKAN SEJAK USIA ANAK MASIH DINI. 6

KESIAPAN ANAK USIA DINI DALAM PEMBELAJARAN SAINS Pertama, pengalaman awal bagi anak bersifat kumulatif dalam arti jika suatu pengalaman jarang terjadi, maka pengalaman tersebut dapat memiliki pengaruh sedikit. Sebaliknya, jika pengalaman tersebut sering terjadi, maka pengaruhnya dapat kuat, atau kekal dan bahkan bertambah. Pengalaman awal juga dapat memiliki pengaruh yang tertunda terhadap pengalaman berikutnya. Lebih lanjut, pada periode tertentu dari masa kehidupan, beberapa jenis belajar dan perkembangan terjadi sangat efisien. Misalnya, tiga tahun pertama kehidupan merupakan periode optimal perkembangan bahasa dan sains yang sederhana. 7

8 Kedua, belajar pada anak berlangsung dari pengetahuan behavioral yang sederhana ke pengetahuan simbolik atau representasional yang lebih kompleks. Anak banyak belajar dari pengalaman langsug dan secara berangsur mengembangkannya ke dalam bentuk pengetahuan simbolis, seperti gambar, tulisan, permainan peran, teknologi (sains) terapan sederhana, dan sejenisnya. Berdasarkan kedua perinsip tersebut diatas, maka pembelajaran sains bagi anak usia dini bukanlah hal yang sulit untuk diterapkan, sebab secara psikologis dalam diri anak itu sendiri telah ada kesiapan menerima dan menguasai sekaligus mengakumulasikan berbagai pembelajaran, yang proses penerimaanya secara bertahap dari yang sederhana menuju kearah yang kompleks.