Journal Reading FASE PRODROMAL SKIZOFRENIA Indian Journal of Social Psychiatry (2010), 26(3-4), 100 - 109.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Christopher Rico A Deriyan Sukma W Farah Asyuri Diskusi Topik 2 Modul Praktik Klinik Psikiatri Kelompok E.
Advertisements

A. Pengertian 1. Gangguan psikosis akut dan sementara adalah sekelompok gangguan jiwa yang : Onsetnya akut ( 2 minggu) Sindrom polimorfik Ada stresor.
GANGGUAN AFEKTIF & BUNUH DIRI
Psikiatri: Asesmen psikiatri dasar
GANGGUAN SUASANA PERASAAN ( A F E K T I F )
PENGERTIAN EMOSI Perasaan (feeling) atau afek yang meliputi antara perubahan fisiologis dengan tingkah laku nyata (overt behavior) Klasifikasi emosi :
DALAM KEPERAWATAN JIWA
KOMUNIKASI DENGAN SI SAKIT
BURNOUT PERAWAT Sumijatun.
PSIKOSIS dan DEPRESI POSTPARTUM
Gangguan psikosis-neurotik
PSIKOLOGI ABNORMAL GANGGUAN AFEKTIF (MOOD) OLEH : KELOMPOK VI ROHANA KOMALA SARI UPNI WATI NISA VIRGINIA.
A. Pengertian dan Akibat stress
MATERI KULIAH PSIKOLOGI KLINIS
PSIKOSOSIAL PADA PASIEN DENGAN MASALAH SISTEM HEMAIMMUNOLOGI
KEHAMILAN DENGAN PENYAKIT GANGGUAN JIWA
Psikiatri: Asesmen diagnosis-spesifik
ASUHAN KEBIDANAN IV.
PENGELOLAAN SDM : MANAJEMEN STRES KERJA
MATERI KULIAH PSIKOLOGI KLINIS
MASALAH KESEHATAN MENTAL PD LANSIA
Dissociative disorder
Psikiatri: Asesmen psikiatri dasar
depresi Dinas Kesehatan Kota Palembang
PERILAKU MENCARI BANTUAN
Menyampaikan Berita Duka
SKIZOFRENIA.
Gangguan Psikiatrik akibat Peristiwa Traumatik
Gangguan Psikologis.
SKIZOFRENIA DAN GANGGUAN PSIKOTIK LAINNYA
Mengenal Gejala Gangguan Jiwa
Gangguan Jiwa dalam Kehamilan
GANGGUAN SKIZOAFEKTIF
Fatigue in early Parkinson’s disease: the Norwegian ParkWest study
GANGGUAN AFEKTIF BIPOLAR, GANGGUAN PSIKOTIK, GANGGUAN DEPRESI
ASPEK PSIKOLOGIK PADA ANAK DENGAN KELAINAN ENDOKRIN
Social Aspects of mental disorder & management
MATERI KULIAH PSIKOLOGI KLINIS
EMOSI DAN SUASANA HATI bab IV.
Gangguan psikosos akut
Psikiatri Asesemen risiko: Harm, self-harm, suicide
KONSEP DASAR KESEHATAN JIWA
MANAGEMEN PENCEGAHAN BUNUH DIRI
PEKERJA SOSIAL PADA UNIT PSIKIATRI (SAKIT MENTAL)
KONSEP KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA KOMUNITAS
PSYCHOSOCIAL PROBLEMS RELATED TO DISASTER AND MANAGEMENT
GANGGUAN ALAM PERASAAN
ISOLASI SOSIAL NAMA KELOMPOK : D-IV Keperawatan Semarang
PSIKOSIS DAN DEPRESI POSTPARTUM
Selamat Sore.
Pembimbing: dr. Dina Fitriningsih,SpKJ, MARS
PERSEPSI DAN PERILAKU SAKIT
Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) Mengenal Lebih Dekat dan Penanganannya di Kelas Oleh: Ana Karunia, S.Psi.
KEPERAWATAN &FAKULTAS ILMU KESEHATAN
DEMENSIA.
ENDANG SULISTYARINI GULTOM OBAT ANTIEPILEPSI DAN KUALITAS HIDUP PENDERITA EPILEPSI : STUDI DI RUMAH SAKIT RAWATAN TERSIER.
PSIKOLOGI ABNORMAL & PSIKOPATOLOGI
OLEH : Dr. Hubertus Kasan Hidajat,Sp.KJ. SEMINAR PROFESIONAL.
SITI FATIMAH Di bimbing oleh: 1.Dr. Wawang S. Sukarya, dr., SpOG (K)., MARS., MH.Kes 2.Dr. Usep Abdullah Husin, dr., MS. SpMK PERBANDINGAN.
Psychological Disorders
Intelectual Disability
GANGGUAN MOOD MENETAP SIKLOTIMIK & DISTIMIK.
GANGGUAN AFEKTIF TIPE DEPRESI GANGGUAN AFEKTIF TIPE DEPRESI A. Soraya Tenri uleng.
STRESS KERJA.
KEPANITERAAN KLINIK DEPARTEMEN SARAF RSUD AMBARAWA 2018
Low Back Pain Prevalence and Related Workplace Psycosocial Risk Factor: A Study Using Data From the 2010 National Health Interview Survey Haiou Yang et.
GANGGUAN JIWA PADA MASA KEHAMILAN
GANGGUAN PSIKOTIK FUNGSIONAL
PERILAKU MENCARI BANTUAN
Transcript presentasi:

Journal Reading FASE PRODROMAL SKIZOFRENIA Indian Journal of Social Psychiatry (2010), 26(3-4), 100 - 109.

pengobatan alami selama 1 tahun ABSTRAK Prodromal Skizofrenia Prodromal Penyakit Prediksi konversi menjadi psikosis memiliki kemungkinan hampir 50% di bawah kondisi pengobatan alami selama 1 tahun

Program Prevensi Pre Onset ABSTRAK Risiko Manfaat 2 1 Program Prevensi Pre Onset

PENDAHULUAN Prodromal Skizofrenia Intervensi Medis Outcome Lebih Baik 1. Waktu awal pemberian antipsikotik 2. Obat antipsikotik baru dengan ES << (Cornblatt et al., 2002) Intervensi Medis Outcome Lebih Baik (McGlashan, 1996; Ho et al., 2000, Craig et al., 2000).

Keith dan Matthews (1991); Loebel et al (1992); Beiser et al (1993) DEFINISI gejala dan tanda penyakit awal Umum Perubahan pertama dalam perilaku dan berlangsung sampai terjadinya psikosis Herz (1999): awal dan kambuh Psikosis “Prodromal adalah sebuah proses, yang melibatkan perubahan dalam pengalaman dan perilaku dari waktu ke waktu, bukan daftar sederhana dari gejala pada satu titik” Evolusi Konsep Keith dan Matthews (1991); Loebel et al (1992); Beiser et al (1993)

TAHAP PRODROMAL SKIZOFRENIA

Gejala Pre-psikotik Spesifik POLA 1 Prbhn Non Spesifik 1 Gejala Pre-psikotik Spesifik 2 Psikosis 3 Hipofungsi (seklusif, tidak tenang dan ditarik) Hiperfungsi (gugup, gelisah, ketegangan, kegelisahan, ketakutan dan kecemasan)  bbrp minggu s/d tahun Bersifat klinis untuk mengenali skizofrenia Curiga, linglung, bingung  bbrp bulan s/d tahun

Gejala Neurotik sbg Reaksi POLA 2 Prbhn Spesifik Dini 1 Gejala Neurotik sbg Reaksi 2 Psikosis 3 Gangguan Perhatian Gangguan persepsi Fenomena bloking Gangguan pembicaraan Gangguan fungsi motorik (McGhie & Chapman, 1961; Yung & McGorry, 1996)

SINDROM OUTPOST Jenis lain dari pola perubahan dalam evolusi psikosis “Dianggap mirip dengan gejala prodromal tetapi dapat membaik secara spontan tanpa segera berkembang menjadi psikosis” (Koehler & Sauer, 1984)

MODEL Model Hybrid/Interaktif Kombinasi pola 1 dan 2, atau dengan sindrom outpost Model Hybrid/Interaktif Strategi ini lebih cocok untuk pasien skizofrenia daripada untuk deteksi dini Model Tradisional/Genetik Risiko Tinggi nilai peralihan ke psikosis yang lebih tinggi, nilai positif palsu yang rendah, dan masa pemantauan yang lebih singkat Strategi Pendekatan (Close-in strategy)

FAKTOR RISIKO VS PRODROMAL

Faktor Risiko Prodromal pendekatan epidemiologis pendekatan penelitian klinis Prodromal (Comblatt et al., 2002)

PREKURSOR Faktor Risiko riwayat keluarga komplikasi obstetri pemukiman urban masa kelahiran IQ yang rendah perkembangan yang terlambat (Tsuang et al., 2002) pola perilaku menyimpang, neurokognitif, neurofisiologi, dan neuromorfologi di antara keluarga para penderita skozofrenia

TAHAP PROGRESI PRODROMAL  SKIZOFRENIA Fase psikosis yg dapat berkembang mjd skizofrenia gejala psikosis yang lemah dan singkat prodromal lanjut negatif dan nonspesifik, gejala afektif utama seperti gangguan psikososial prodromal awal tanpa gangguan psikososial tetapi didapatkan faktor risiko dan perilaku yang lemah. Premorbid (McGorry et al., 2001)

Manifestasi Klinis Tabel 1. Manifestasi prodromal yang paling sering pada psikosis episode awal Berkurangnya konsentrasi, perhatian Berkurangnya usaha dan motivasi, anergia Suasana hati yang menyedihkan Gangguan tidur Cemas Penarikan diri dari dunia sosial Curiga Kemunduran fungsi memainkan perannya Sensitif Yung dan McGorry (1996)

Gejala Subjektif Gejala neurotik Suasana hati Perubahan keinginan Cemas Gelisah Marah, sensitif Suasana hati Depresi Anhedonia Keinginan bunuh diri Perubahan mood Perubahan keinginan Apatis, kehilangan kemauan Bosan, kehilangan hobi Lemas, kehilangan energi

Gejala Subjektif Perubahan kognitif Gejala fisik Gejala lain Gangguan perhatian, kesulitan berkonsentrasi Melamun Berkurangnya abstraksi Gejala fisik Keluhan somatis Berat badan menurun Berkurangnya nafsu makan Gangguan tidur Gejala lain Obsesif kompulsif, disosiasi, Sensitivitas meningkat, Perubahan perasaan pada diri sendri, orang lain, dan dunia, Perubahan motilitas, Abnormalitas bicara, Kecurigaan, Perubahan afek

Sistem Klasifikasi Saat Ini Isolasi sosial atau penarikan diri 1 Gangguan pada fungsi memainkan peran 2 Perilaku aneh 3 Gangguan kebersihan diri dan merawat diri 4 Afek tumpul atau afek tak serasi 5 Bicara menyimpang, tidak jelas, terlalu panjang lebar, tidak langsung 6 Kepercayaan yang aneh dan pikiran magis 7 Pengalaman yang tidak biasa 8 Berkurangnya inisiatif, ketertarikan atau energi 9 Kriteria ini telah dikeluarkan oleh DSM-IV (American Psychiatric Association, 1994). ICD- 10 (World Health Organization, 1994)

Kriteria Risiko Tinggi untuk Berkembangnya Skizofrenia Kategori 1 ide referensi keyakinan aneh pemikiran magis gangguan persepsi pikiran dan bicara yang aneh paranoid perilaku dan penampilan yang aneh. Kategori 2 Individu2 dgn gejala psikotik sementara yang spontan hilang dalam waktu 1 minggu Kategori 3 Kombinasi risiko genetik dengan perubahan dalam status fungsi (harus mengalami penurunan nyata daripada tahun sebelumnya)

Instrumen untuk Penilaian Gejala dan Tanda Prodromal SIPS (The Structured Interview for Prodromal Syndromes) SOPS, the Schizotypal Personality Disorder Checklist (APA, 1994), kuesioner riwayat keluarga (Andreasen et al., 1997), dan versi terbaru dari Global Assessment of Functioning Scale (GAF) (Hall et al., 1995). definisi operasional dari tiga gejala prodromal (Criteria of Prodromal Syndromes/COPS) definisi operasional dari onset psikosis (Presence of Psychotic Syndrome/POPS). SOPS (The Scale of Prodromal Symptoms) (McGlashan, 1996) 19 item yang dirancang untuk mengukur tingkat keparahan gejala prodromal dan perubahannya dari waktu ke waktu. 4 subskala yaitu 5 skala positif, 6 negatif, 4 disorganisasi, dan 4 gejala umum pembentuk. PRIME (Prevention Through Risk Identification, Management, and Education)

Durasi Prodromal Skizofrenia distribusi bimodal < 1 tahun, dan > 4 tahun Varsamis dan Adamson (1971) rata-rata 98,5 minggu Loebel et al (1992) sangat bervariasi tinggi dari tidak ada sama sekali sampai durasi 20 tahun Beiser et al (1993)

Progresi Menjadi Skizofrenia Conversion Rate Kriteria Inklusi Sampling Terapi

CONVERSION RATE Studi Kriteria Inklusi Conversion Rate Yung & McGorry, 1996 Penurunan psikososial pada keluarga positif, atau Dua gejala prodromal DSM-III-R, atau Personaliti schizotypal atau schizoid 21% dalam 20 bulan Yung et al 1998 BLIPS, atau Gejala psikiatrik bawah ambang, atau Penurunan psikososial dengan sejarah keluarga positif 41% dalam 12 bulan, 50% dalam 24 bulan,

CONVERSION RATE Cornblatt & Malhotra, 2001 Identik dengan Yung et al., 1998 14% setelah 6 bulan McGlashan et al., 2001 54% dalam 12 bulan Klosterkotter et al., 2001 Dua gejala dasar kognitif pada subjek dengan keadaan mental berisiko 59% dalam 6-9 tahun, 97% dengan variable length of state at risk follow-up period (rata-rata 9.6 tahun)

Topik Perkembangan Saraf Substansia grisea pasien psikotik <<< Genetik Hormonal Lingkungan psikososial

MANAJEMEN Intervensi Biologis Intervensi Sosial Intervensi Psikologis edukasi yang bersifat psikologis komitmen keluarga Intervensi Biologis Intervensi Sosial Intervensi Psikologis Medikasi utk kurangi stress Antidepresan antiansietas mood stabilizer (Comblatt, 2001) membantu mengedukasi, melatih, dan merehabilitasi  penyembuhan keseluruhan fungsi partisipasi sosial okupasi

Stigma negatif terkait penyakit mental serius PRODROMAL 50 % SKIZOFRENIA Stigma negatif terkait penyakit mental serius Efek samping obat antipsikotik Kesimpulan terlalu dini obat antipsikotik >>

APLIKASI

APLIKASI Promosi Kesehatan pelayanan kesehatan mental, strategi coping, dan stress Promosi Kesehatan Menghilangkan stigma negatif ttg psikosis Akses mudah dlm pemantauan Rawat bersama dengan bagian lain

Stigma negatif Px Psikosis ISU ETIKA POSITIF PALSU ? Stigma negatif Px Psikosis Stressor >> Kecacatan Sosial

KESIMPULAN 1 Intervensi lebih awal menunjukkan hasil yang lebih baik 2 berhati-hati dalam menentukan siapa kandidat yang memerlukan intervensi awal 3 Menghilangkan stigma negatif 4 Memperkenalkan ide bahwa seorang individu yang berisiko psikosis atau skizofrenia adalah potensi beban dan harus ditangani dengan bijaksana

TERIMA KASIH