INVESTASI OBLIGASI & SAHAM Creat by : B.II.7 , kelompok 4
OBLIGASI Merupakan surat tanda berhutang yang diterbitkan oleh perusahaan maupun pemerintah Periode jangka menengah atau panjang Membayarkan bunga secara periodik atau tidak membayarkan bunga sama sekali (zero-coupon bond)
Macam-macam Obligasi Berdasarkan penerbit obligasi (issuer) Obligasi pemerintah Obligasi perusahaan milik negara (state owned company) Obligasi perusahaan swasta
Berdasarkan sistem pembayaran bunga Macam-macam Obligasi Berdasarkan sistem pembayaran bunga Obligasi Kupon (Coupon Bond) Obligasi Tanpa Kupon (Zero Coupon Bond)
Berdasarkan tingkat bunganya Macam-macam Obligasi Berdasarkan tingkat bunganya Obligasi dengan bunga tetap (Fixed rate bond) Obligasi dengan bunga mengambang (Floating rate bond) Obligasi dengan bunga campuran (Mixed rate bond)
Berdasarkan jaminannya Macam-macam Obligasi Berdasarkan jaminannya Collateral Debenture Subordinate debenture Obligasi pendapatan (Income bonds) Obligasi Hipotek (Mortgage)
Dari segi tempat penerbitannya Macam-macam Obligasi Dari segi tempat penerbitannya Obligasi domestik (Domestic Bond) Obligasi asing (Foreign Bond) Obligasi Global (Global Bond)
Macam-macam Obligasi Dari segi pemeringkat Grade Bond Non-grade Bond
Berdasarkan call feature Macam-macam Obligasi Berdasarkan call feature Freely Callable Bond Non Callable Bond Deferred Callable Bond
Berdasarkan segi konversi Macam-macam Obligasi Berdasarkan segi konversi Obligasi Konversi/Tukar (Convertible Bond/Exchangeable Bond) Obligasi Non Conversi (Non Convertible Bond)
Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Harga Obligasi Harga obligasi berbanding terbalik dengan suku bunga bank, apabila suku bunga naik maka harga obligasi akan turun begitu juga dengan sebaliknya apabila suku bunga turun maka harga obligasi akan naik. Suku Bunga Bank Apabila emiten yang mengeluarkan obligasi tersebut gagal bayar maka pemegang obligasi tidak akan menerima kupon pembayaran dan juga Pelunasan hutang pada saat jatuh tempo. Hal ini akan mempengaruhi turunnya harga obligasi emiten tersebut di pasar. Risiko Gagal Bayar (Default Risk)
Contoh Soal Obligasi PT.Desty menerbitkan Obligasi Rp 20.000.000.000,- , dengan bunga tetap 5 %, jangka waktu pelunasan 5 tahun terhitung tanggal 1 januari 2001, dengan membayar bunga tetap setiap tanggal 31 Desember.
Rp Mekanisme Obligasi Investor 1 2 3 4 5 Memberi Utang Pembayaran Bunga Berkalla Korporasi atau Pemerintah Investor Melunasi Pokok Utang Pada Saat Jatuh Tempo Pembayaran Bunga tahunan Rp 1.000.000.000 M Pokok utang Rp 20.000.000.000 M dibayar saat jatuh tempo Rp 1 2 3 4 5 Tahun
Apa itu saham ? Saham adalah kepemilikan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan
Struktur Organisas Perusahaan Pemegang Saham ( Stockholders ) Dewan Direksi ( dipilih Oleh Stockholders ) Manager ( dipilih oleh Dewan Direksi ) Karyawan
PROSES PENAWARAN SAHAM Penjamin Emisi Akuntan Publik - Konsultan Hukum Penilai - Notaris CALON EMITEN BEI ( Kontrak Pembelian ) Pasar Sekunder Tercatat Dan Diperdagangkan Di BEI Penyampaian Pernyataan Pendaftaran Pasar Perdana Regulator Pasar Modal Pernyataan Pendaftaran Efektif Penawaran Umum Perdana
Mekanisme Saham Investor Mmbeli Saham Laba
Karakteristik Saham Memperoleh dividen Memiliki hak suara dalam RUPS Dimungkinkan untuk memiliki hak memesan efek terlebih dahulu Terdapat potensial capital gain atau capital loss
Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Harga Saham Faktor Fundamental Dimana harga saham dipengaruhi oleh keadaan ekonomi, industri dan perusahaan yang menerbitkan saham ybs. Faktor ini sangat penting, karena harga saham sangat berhubungan dengan kemampuan perusahaan untuk menciptakan keuntungan di masa datang bagi pemegang saham. Faktor Technical Dimana harga saham dipengaruhi oleh pergerakan harga jual beli saham, jumlah saham yang diperdagangkan dan data lain yang bersumber dari pasar. Baik faktor fundamental maupun technical digunakan sebagai analisa kuantitatif untuk mengetahui data sebelumnya mengenai suku bunga, variabel-variabel ekonomi dan nilai saham. Analisa ini sangat penting bagi investor untuk membuat keputusan berinvestasi di saham.
JENIS SAHAM Ditinjau dari segi kemampuan dalam Hak Tagih : Saham Biasa (common stock) Merupakan sekuritas yang paling populer di Pasar Modal,umumnya yang Dimaksud saham di bursa adalah saham biasa kecuali disebutkan lain. Saham Preferen (prefered stock) Merupakan sekuritas yang mempunyai hak-hak istimewa dan khusus, melebihi hak yang dimiliki oleh pemegang saham biasa.
Karakteristik Saham Biasa Dividen dibayarkan sepanjang perusahaan memperoleh laba Memiliki suara dalam RUPS (one share one vote) Memiliki hak terakhir (yunior) dalam hal perusahaan dilikuidir Memiliki tanggung jawab terbatas sebesar saham yang dimiliki Hak untuk mengalihkan kepemilikan sahamnya
Karakteristik Saham Preferen Memiliki hak lebih dahulu memperoleh dividen Berpengaruh terhadap manajemen, terutama dalam pencalonan pengurus perusahaan Memiliki hak pembayaran maksimum sebesar nominal sahamnya setelah pembayaran pada kriditor dalam hal likuidasi Kemungkinan memperoleh tambahan dividen diluar dividen tetapnya Memiliki hak utama diatas pemegang saham biasa dalam hal likuidasi
JENIS SAHAM Dilihat dari segi peralihan saham dibedakan menjadi : Saham atas unjuk (bearer stock) Pada saham tidak tertulis nama pemiliknya ,sehingga mudah dipindah tangankan. Saham atas nama (registered stock) Pada saham tertulis nama pemiliknya, dimana pengalihan pemiliknya dilakukan melalui prosedur tertentu (secara endorsemen)
JENIS SAHAM Ditinjau dari kinerjanya, saham dikategorikan atas : Blue-chip Stocks, saham biasa dari perusahaan yang me- miliki reputasi tinggi, leader di industri sejenis, memiliki pendapatan yang stabil dan konsisten dalam membayar dividen . Income stocks, saham dari emiten yang memiliki kemam- puan membayar dividen lebih tinggi dari rata-2 dividen yang dibayarkan pada tahun sebelumnya Growth stocks (well-known) saham dari emiten yang memiliki pertumbuhan tinggi, leader di industri sejenis dan mempunyai reputasi tinggi. Growth stocks (lesser-known) saham dari emiten yang tidak sebagai leader dalam industri, namun memiliki ciri Growth stocks, umumnya saham ini berasal dari daerah yang kurang populer dikalangan emiten
Manfaat & Risiko Investasi di Saham & Obligasi
Risiko Investasi di Saham & Obligasi