INTEGRITAS DALAM DUNIA POLITIK Hamdi Muluk
PILIH YANG MANA ? YANG MANA YANG BERINTEGRITAS ?
Pelbagai Indikator Integritas Pribadi: pandangan beberapa peneliti Konsistensi antara ucapan dan tindakan (Simons, 2002), Jujur & bertanggungjawab (Ones, dkk., 1993; Sacket, 1984; Sacket & Wanek, 1996); Kesesuaian antara keyakinan dan tindakan (Marcia, 2004) korespondensi antara nilai dan kehendak (Marcia, 2004), Korespondensi antara nilai dan perilaku (Bruce, 1998; Cha & Edmondson, 2006; Edwin & Becker, 1998)
Pelbagai Indikator Integritas Pribadi: pandangan beberapa peneliti Kepatuhan yang konsisten pada prinsip-prinsip moral yang berlaku di masyarakat atau moral sosial (Boyle, 1999; McFall, 1987) Kehendak bebas manusia untuk melakukan sesuatu dengan benar (Merton, 1917). kualitas individu untuk mendapatkan rasa hormat dari orang lain atau sebuah martabat (Honneth, 1992), Kearifan dalam membedakan benar dan salah (Carter, 1996).
Komponen penting Integritas Pribadi Integritas adalah konsep yang luas & integrasi beberapa konstruks Beberapa Values (Yang bisa juga menjadi Individual competencies) : respect & empathy Commitment Self-motivation and drive Diligence Self-discipline Moral courage & assertiveness Responsibility Trustworthiness Honesty Fairness Consistency Optimis / Enthusiasm
PILIH YANG BERINTEGRITAS ?
Mengapa Integritas Penting ? Hampir semua sepakat : PERILAKU POSITIF (MORALLY BEHAVIOR) INTEGRITAS PERILAKU NEGATIVE (Unmorraly behavior
Perilaku Manusia: Behavior=function atau Interaksi antara faktor Personal Lingkungan Trait, karakter, - Rumah tangga Keyakinan, sikap, - Sekolah kebiasaan - Lingkungan kerja, dst (Sistem)
Mencari Integritas di Dunia Politik ? Telur sama Ayam: yang Mana Duluan ? Sistem yang berintegritas ? Pribadi yang Berintegritas ? Pribadi berintegritas: respect & empathy Self-motivation and drive Moral courage & assertiveness Honesty Consistency Commitment Diligence Self-discipline Responsibility Trustworthiness Fairness Optimis / Enthusiasm Sistem yg berintegritas: Kemauan politik & komitment, konsistensi dlm membangun sistem yang: 1) Transparans, 2) Akuntabel, 3) Pengawasan yang ketat, 4) Rules & procedures yg jelas, 5) Meritocratic
IDEALNYA : DUA - DUANYA Problem dengan mencari Pribadi Berintegritas: Proses Assesment, Pelatihan, dan penominasian ada di PARTAI POLITIK pertanyaanya : apakah partai politik berintegritas ? Lingkungan kerja politisi di DPR , dan Kalau kita masukkan (kementrian birokrasi) : apakah sudah betul-betul lingkungan yang berintegritas ?
Memantapkan Sistem Politik yang berintegritas : Perlu waktu, mencari sistem yang rasional : kepartaian (Multy party effective ?, Sistem pemilu : proporsional Vs Distrik ), Pendanaan partai politik ? Undang-undang fungsi, kedudukan DPR Sistem Fraksi , Banggar ?
Mencari Politisi Yang Berintergritas ? Tanggung Jawab Partai : ? Tanggung Jawab Publik Lewat Pemilu Peran serta Publik : Gerakan Tolak Politisi Busuk. Effektif kah ?
MARI KITA DISKUSI ! TERIMA KASIH