Lulusan Kebutuhan kemasyarakatan (societal needs)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PEDOMAN SERTIFIKASI PENDIDIK UNTUK DOSEN
Advertisements

KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK
Kerangka Kerja Kompetensi TIK untuk Guru
PEMBELAJARAN AKTIF DI PERGURUAN TINGGI Dr. Johannes, S.E., M.Si November 2011.
KURIKULUM PENDIDIKAN NERS DI INDONESIA
PENGEMBANGAN KURIKULUM PROGRAM STUDI S1 Prof. Dr. Sapriya, M. Ed
KEBIJAKAN UJI KOMPETENSI DAN IMPLIKASINYA
PENGEMBANGAN KURIKULUM MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (MIPA)
PENGEMBANGAN MODEL MATA PELAJARAN
Rambu-Rambu Pengisian FORMAT KURIKULUM Berbasis Kompetensi
PENGERTIAN Standar nasional pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia. Standar.
PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN BERBASIS KEUNGGULAN LOKAL
Rapat Kerja FPIK, Februari 2012 Carita PS ILMU KELAUTAN.
KEBIJAKAN KULIAH KERJA NYATA (KKN)
PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN SOSIALISASI HIBAH KURIKULUM 2014.
PENYELENGGARAAN SISTEM KREDIT SEMESTER
PENGEMBANGAN KURIKULUM SATUAN PENDIDIKAN SMK
PENGELOLAAN KURIKULUM
KOMPETENSI DIPLOMA 3 KEPERAWATAN
AKREDITASI BERMUTU UNTUK PENDIDIKAN BERMUTU
I Dewa Nyoman Supariasa, MPS
SEMINAR SAP DAN GBPP PHP-PTS INSTITUT MANAJEMEN KOPERASI INDONESIA
KERANGKA NASKAH AKADEMIK
Peranan pendidikan Fungsi Pendidikan Tujuan Pendidikan
“Mewujudkan Universitas Kutai Kartanegara Yang Unggul dalam Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian pada Masyarakat untuk Menghasilkan Lulusan yang Bertaqwa.
KONSEP PROFESI DALAM LINGKUP KEPERAWATAN
KEBIJAKAN BAN-PT KAMANTO SUNARTO KETUA BAN-PT
PENDIDIKAN BERKELANJUTAN Disampaikan pada : Kegiatan MGMP di SMP Negeri 1 Dayeuhkolot Sabtu, 26 November 2011 Oleh: Tarunasena.
HASIL KESEPAKATANLOKAKARYA III MAKASSAR
UU NOMOR 20 TAHUN Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL BAB II
MATA KULIAH KURIKULUM INTI DAN INSTITUSIONAL KURIKULUM 2002 PENDIDIKAN BIOLOGI FKIP UMS.
Pendidikan Kedokteran di Era JKN & Pelaksanaan MDGs
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga
KURIKULUM INTI TEKNIK SIPIL BMPTTSSI draft-Februari 2015
Model Praktik Keperawatan
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS FIK UNIPDU JOMBANG
PENGEMBANGAN KURIKULUM PRODI D-3 KEPERAWATAN SEMARANG JURUSAN KEPERAWATAN POLTEKKES KEMENKES SEMARANG.
Konsep dasar pendidikan dalam keperawatan
KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR BERBASIS KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA.
Konstribusi RS Sebagai Pengguna Lulusan
KEBIJAKAN SBI dan RSBI Kementerian Pendidikan Nasional
Kewajiban dan Hak Dosen sebagai Guru yang Profesional
KORPUS PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN
KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK
Draf Kurikulum PSIK UIN 2017
PERUBAHAN PARADIGMA PEMBELAJARAN
FOKUS GROUP DISCUSSION MATAKULIAH PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN (MPK) UNTIRTA 2016 TANGGAL 21 JANUARI 2016.
LATAR BELAKANG LATAR BELAKANG LATAR BELAKANG.
REGULASI UNTUK KURIKULUM
Pengembangan Kurikulum
MATERI 1 URAIAN SINGKAT KBK DAN PEMBELAJARAN SCL.
SURAT KETERANGAN PENDAMPING IJAZAH (SKPI)
BLUE PRINT UJI KOMPETENSI PERAWAT INDONESIA
Draf Kurikulum PSIK UIN 2017
IMPLEMENTASI PERAN PPNI dalam meningkatkan kesejahteraan perawat
KEBIJAKAN SBI dan RSBI Kementerian Pendidikan Nasional
KURIKULUM PENDIDIKAN KEPERAWATAN
KONSEP SISTEM DALAM KEPERAWATAN
KOMPETENSI DAN KURIKULUM PENDIDIKAN KEPERAWATAN
Fitria Martanti Nurlaziah Hayati M Yusuf Hiayatullah
PROGRAM STUDI KEDOKTERAN
PENGANTAR KEPERAWATAN PROFESIONAL (Bagian Ke-1)
STANDAR PROFESI KEPERAWATAN
I am inspired, I am inovation, I am Univ. Kadiri
PERUBAHAN PARADIGMA PEMBELAJARAN
PENDIDIKAN Rekam MEDIS & INFORMASI KESEHATAN ( D3-RMIK)
PROGRAM STUDI MAGISTER KEBIJAKAN DAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN
Abriloka Vidu Nugroho, AMK, S.Kep, M.Kes. 80 an Pekerja Kesehatan 90 an Tenaga Keperawatan 2000 Profesi Perawat Abriloka Vidu Nugroho, AMK, S.Kep, M.Kes.
PENDIDIKAN KEPERAWATAN (Profesi ners) DI INDONESIA
PENGEMBANGAN KURIKULUM KKNI
Transcript presentasi:

Lulusan Kebutuhan kemasyarakatan (societal needs) Kebutuhan stakeholders Lulusan PT Keperawatan diharapkan mempunyai kompetensi sesuai kebutuhan stakeholder Kebutuhan kemasyarakatan (societal needs) Kebutuhan dunia kerja (industrial needs) Kebutuhan profesional (professional needs) Kebutuhan generasi masa depan (aspek scientific vision)

ASOSIASI INSTITUSI PENDIDIKAN NERS INDONESIA PROFILE LULUSAN NERS Care Provider Community Leader Educator Manager Researcher 4/2/2017 ASOSIASI INSTITUSI PENDIDIKAN NERS INDONESIA

UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 38, ayat 3; Kurikulum pendidikan tinggi dikembangkan oleh perguruan tinggi yang bersangkutan dengan mengacu pada standar nasional pendidikan untuk setiap program studi. Ayat (4) Kerangka dasar dan struktur kurikulum pendidikan tinggi dikembangkan oleh perguruan tinggi yang bersangkutan dengan mengacu pada standar nasional pendidikan untuk setiap program studi. UU No.29 Tahun 2003 tentang Praktik Kedokteran (Sebagai bahan Komparasi); (2) Standar pendidikan profesi kedokteran dan standar pendidikan profesi kedokteran gigi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) : a. untuk pendidikan profesi dokter atau dokter gigi disusun oleh asosiasi institusi pendidikan kedokteran atau kedokteran gigi; dan PP No. 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional ; PP No. 14 tahun 2010 tentang Pendidikan Kedinasan; Pasal 1 ayat (1) dan (2), KURIKULUM NERS - SMI

PP No.17 Tahun 2010 ttg Pengelolaan dan Penyelengaraan Pendidikan Pasal 143 : Pendidikan bertaraf internasional adalah pendidikan yang diselenggarakan setelah memenuhi Standar Nasional Pendidikan dan diperkaya dengan standar pendidikan negara maju. KURIKULUM NERS - SMI

KURIKULUM TERINTEGRASI dan BERBASIS KOMPETENSI Terdiri dari dua tahapan : Tahap akademik untuk mencapai kompetensi sebagai profesi Tahap profesi untuk mencapai kemandirian Lulus dalam uji masuk klinik sebelum profesi Pola belajar : internship Pola bimbingan : preseptorship Fokus: pendelegasian kewenangan bertahap. Penyelenggaraan menyatu dan berkesinambungan dengan luaran NERS. KURIKULUM NERS - SMI

TAHAPAN PENDIDIKAN NERS AKADEMIK 144 SKS S.Kep NERS TH-1 TH-2 TH-3 TH-4 TH-5 IQF LEVEL 6 IQF LEVEL 7 TIM GAB PPNI-AIPNI PROFESI 36-40 SKS ASOSIASI INSTITUSI PENDIDIKAN REKOMENDASI AKREDITASI ORGANISASI PROFESI 4/2/2017 KURIKULUM NERS - SMI 6

Landasan konsep kurikulum Ners Pendekatan Utama: Sehat - sakit Scientific problem solving Etika Keperawatan Perilaku CARING Belajar aktif dan mandiri Keragaman budaya Pendidikan di masyarakat Hubungan Ners-Klien Berorientasi ke masa depan KURIKULUM NERS - SMI

Struktur Kurikulum Sarjana Keperawatan ELEMEN KOMPETENSI KURIKULUM INTI KURIKULUM INSTITUSIONAL Kompetensi Utama Kompetensi Pendukung Kompetensi Lainnya Landasan Kepribadian 40% - 80% ditetapkan oleh kalangan perguruan tinggi, dengan memperhatikan masukan masyarakat profesi dan pengguna lulusan. 20% - 40% 0% - 30% Penguasaan Ilmu dan Keterampilan Kemampuan Berkarya Sikap dan Perilaku Dalam Berkarya Pemahaman Kaidah Berkehidupan Bermasyarakat Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 232/U/2000 tentang pedoman penyusunan kurikulum pendidikan tinggi dan penilaian hasil belajar, serta Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 045/U/2002 tentang kurikulum inti pendidikan tinggi KURIKULUM NERS - SMI

Struktur Kurikulum Sarjana Keperawatan KUR PENCIRI= 20% (28-29% SKS) 144 – 160 SKS KUR GLOBAL = 20% ( 28-29 SKS) KUR INTI = 60 % (87 SKS) KURIKULUM NERS - SMI

Struktur Kurikulum Sarjana Keperawatan Kurikulum Program Pendidikan Sarjana Keperawatan ditetapkan dengan mengacu kepada 60% kurikulum inti, yaitu 87 SKS ( dari 144 SKS ) terdiri dari 70 % pengetahuan teori dan 30 % penerapan praktik (laboratorium, tatanan klinik dan komunitas ), dengan masa studi 4 tahun ( 8 semester ) KURIKULUM NERS - SMI

Struktur Kurikulum Sarjana Keperawatan Pengembangan kurikulum institusi disesuaikan dengan visi dan misi institusi yang mencirikan kekhasan dari institusi tersebut dengan memasukkan 20 % isu-isu global ( Misal: Perawatan HIV/AIDS, Flu Burung, SARS, Disaster, Perawatan Trauma, IT, Entrepreuner , Bahasa Asing ) muatan lokal 20 % sesuai dengan keunggulan institusi. KURIKULUM NERS - SMI

Kewarganegaraan (2SKS) B. Indonesia (2 SKS) CONTOH: MATRIK PENGGAMBARAN MATA KULIAH DALAM HUBUNGANNYA DENGAN PENDEKATAN SISTEM Semester I Semester 2 Semester 3 Semester 4 Semester 5 Semester 6 Semester 7 Semester 8 IKD 1 (3SKS) IKD II (3SKS) IDK I (4SKS) IDK II (4SKS) IKD III (3SKS) Sist. Kardiovaskular (4SKS) Sist. Respirasi (4SKS) Sist. Imun Hematologi(3 SKS) Sist. Neuro behav. (4SKS) Sist. Sensori Persepsi (2SKS) Sist. Endokrin (3SKS) Sist. Pencernaan(3SKS) Kep. Komunitas I(2SKS) Sist. Muskulo skleletal(2 SKS) Sist. Integumen (2SKS) Kep. Komunitas II (3 SKS) Sist. Perkemihan (2 SKS) Sist. Reproduksi (4SKS) Kep. Komunitas III (3 SKS) Manajemen (2SKS) Kegawat daruratan sistem I (3 SKS) Kegawat daruratan sistem II (2SKS) Agama (2 SKS) Kewarganegaraan (2SKS) ISD ( 2SKS) Riset Kep (4SKS) B. Indonesia (2 SKS) Bahasa Inggris (2 SKS) Bahasa Inggris (2 SKS) B. Inggris (2SKS) Skripsi (4 SKS) KURIKULUM NERS - SMI

Matrik sebaran Mata kuliah Pendidikan Profesi Stase Mata Kuliah Jumlah SKS Kurikulum inti Kurikulum institusi I Keperawatan Medikal Bedah 5 II Keperawatan Anak 2 III Keperawatan Maternitas 3 IV Keperawatan Jiwa V Manajemen keperawatan VI Keperawatan Gadar VII Keperawatan Gerontik VIII Keperawatan Keluarga dan Komunitas 4   Jumlah 22 36

Kompetensi Ners Care provider: Menerapkan keterampilan berfikir kritis dan pendekatan sistem untuk penyelesaian masalah serta pembuatan keputusan keperawatan dalam konteks pemberian askep yang komprehensif dan holistik berlandaskan aspek etik dan legal. Community leader: Mampu menjalankan kepemimpinan di berbagai komunitas, baik komunitas profesi maupun komunitas sosial. Educator: Mampu mendidik pasien dan keluarga yang menjadi tanggung jawabnya KURIKULUM NERS - SMI

Kompetensi Ners Manager: Mampu mengaplikasikan kepemimpinan dan manajemen keperawatan dalam asuhan klien Researcher: Mampu melakukan penelitian sederhana keperawatan dengan cara menumbuhkan kuriositas, mencari jawaban terhadap fenomena klien, menerapkan hasil kajian dalam rangka membantu mewujudkan Evidence Based Nursing Practice (EBNP). KURIKULUM NERS - SMI

Tujuan Pendidikan Ners Menghasilkan Ners yang berpengetahuan, keterampilan dan sikap/perilaku baik yang mampu memberikan layanan kesehatan dengan menerapkan prinsip-prinsip keperawatan dalam mengutamakan keselamatan klien, diri, dan lingkungan mengacu pada sistem pelayanan kesehatan nasional dan dapat bersaing secara global KURIKULUM NERS - SMI

Kompetensi Utama Ners 4. Mengaplikasikan kepemimpinan dan manajemen keperawatan 5. Menjalin hubungan interpersonal 6. Melakukan penelitian sederhana 7. Mengembangkan profesionalisme secara terus menerus atau belajar sepanjang hayat. KURIKULUM NERS - SMI

Kompetensi Utama NERS Sarjana Keperawatan: Ners: Kompetensi sebagai profesi dasar Kewenangan sebagai profesi Belajar untuk menguasai Belajar untuk menerapkan KURIKULUM NERS - SMI

INDONESIA NATIONAL NURSES ASSOCIATIONS COMPETENCIES FRAMEWORK KERANGKA KERJA KOMPETENSI PERAWAT INDONESIA PRAKTIK PROFESSIONAL, ETIS, LEGAL, PEKA BUDAYA AKONTABILITAS PRAKTIK ETIS, PEKA BUDAYA PRAKTIK LEGAL PEMBERIAN ASUHAN DAN MANAJEMEN PRINSIP ASUHAN KEPERAWATAN PROMOSI KESEHATAN PENGKAJIAN PERENCANA IMPLEMENTASI EVALUASI HUBUNGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN INTERPROFESIONAL DELEGASI DAN SUPERVISI PENGEMBANGAN PROFESIONAL, PERSONAL DAN KUALITAS KESELAMATAN LINGKUNGAN PENGEMBANGAN PROFESI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN BERKELANJUTAN 4/2/2017 KURIKULUM NERS - SMI 19

Tahapan pendidikan Ners Tahap I : KBK akademik berfokus pada pembelajaran peserta didik untuk menghasilkan lulusan Sarjana yang kompeten dan berkemampuan analisis kritis. Sifat proses pembelajaran terintegrasi antara teori dan praktik menggunakan blok paralel dan atau seri. Bentuk kegiatan: menyelesaikan modul2. Tahap II : KBK profesi dengan pola pembelajaran INTERNSHIP dan pola bimbingan PRESEPTORSHIP. Fokus: menerapkan kemampuan yang dimiliki kedalam tatanan nyata melalui pendelegasian kewenangan. Peserta didik belajar menjadi anggota profesi. Lulus uji masuk klinik. Tahap akhir pendidikan profesi : Uji kompetensi (entry level test atau exit exam) sebelum dinyatakan masuk sebagai anggota profesi Ners. KURIKULUM NERS - SMI

Strategi Pembelajaran Student centered learning. Fokus pada penyelesaian masalah atau penemuan baru. Pembelajaran terintegrasi (teori dan praktik) Berbasis tatanan nyata dan berorientasi kemasa depan. Early Clinical exposure. KURIKULUM NERS - SMI

Persiapan SDM Facilitator Assessor Role Model Information Provider Learning Facilitator Mentor On the job role model Student assessor Facilitator Assessor Role Model Curriculum evaluator Teaching role model Planner Information Provider Resource Developer Lecturer Curriculum planner Course organizer Clinical or practical teacher Study guide producer Resource Material Creator KURIKULUM NERS - SMI Harden 2000

Terima Kasih KURIKULUM NERS - SMI