PRESTASI OLAHRAGA SEBAGAI IDENTITAS DAN KARAKTER BANGSA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
IMPLIKASI REGULASI PENDIDIKAN TERHADAP GURU DAN DOSEN
Advertisements

ASS WR WB, SERTIFIKASI GURU DLM JABATAN
MATERI (10) STRATIFIKASI SOSIAL
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
21 SARAN UNTUK SUKSES H. Jakson Brown, Jr..
FUNGSI PROGRAM LATIHAN DALAM PEMBINAAN OLAHRAGA PRESTASI
PENGEMBANGAN KEMAHASISWAAN
DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
Kuliah ke 4 Kwn Identitas Nasional.
Bimtek KTSP 2009 PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL)
Undang-undang no 36 tahun 2009 tentang kesehatan
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) KOMPETENSI INTI (KI) KOMPETENSI DASAR (KD) PPT
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
KONSEP PENDIDIKAN KARAKTER
1. RESPONSI I I. Orang yang baik adalah orang yang : II. Guru yang ideal adalah guru yang : III. Peserta didik yang baik adalah : IV. Jika saya memiliki.
PEMBAHARUAN SISTEM SERTIFIKASI DOSEN DALAM PERSPEKTIF BUDAYA AKADEMIK DAN PROFESIONALISME DOSEN SRI SUJANTI, SH Sekretaris Pelaksana Kopertis Wilayah.
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN Peraturan Menteri Nomor 23 Tahun 2006 tentang.
Hubungan antara Moral dan Etika:
KARAKTER “MARITIM” MAHASISWA UNIVERSITAS HASANUDDIN
Materi Kuliah Bahasa Indonesia
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
Merencanakan Karir Sejak Dibangku Kuliah
Etika & Moral dalam Pembelajaran
HAKEKAT PENDIDIKAN JASMANI
MANAJEMEN KESISWAAN.
1. Apa pun yang dilakukan manusia selalu dilakukannya demi tujuan. Akhir Sementara 2.
ETIKA DOSEN Oleh: ACHMAD DARDIRI (FIP UNY) Disampaikan pada
DRAFT PERATURAN REKTOR UNDIP 2013
Pertemuan 5 P.D. Tak Eksak Dieksakkan
Prilaku Individu (Pertemuan ke-3)
strategi pembelajaran pkN
Etika Guru Profesional
Karakteristik Entrepereneur
Subdirektorat PPKB Direktorat Kemahasiswaan UGM MOTIVASI BERPRESTASI.
Etika Bisnis dan Profesi
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
Dosen. Dr. M.Noor Abubakar, M.Pd
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
Pendidikan Karakter di SMP oleh Eko Widodo
DISIPLIN, EFISIENSI, DAN PRODUKTIVITAS KERJA (Pertemuan ke-6)
Sukses Belajar mau dan mampu adalah syarat sukses belajar Suhardjono 1 suhardjono 2011.
UU NOMOR 20 TAHUN Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL BAB II
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
PENDIDIKAN KARAKTER Universitas Negeri Yogyakarta Oleh:
Asas Kewarganegaraan Setiap negara mempunyai kebebasan dan kewenangan untuk menentukan asas kewarganegaraan. Dalam asas kewarganegaraan dikenal dua pedoman.
SOFT SKILL ? Ketrampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain (INTERPERSONAL SKILLS) dan ketrampilan dalam mengatur dirinya sendiri (INTRA-PERSONAL.
PENGEMBANGAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
PENGERTIAN KONSEP, NILAI, MORAL, DAN NORMA DALAM PEMBELAJARAN PKn SD
BUDAYA AKADEMIK dan tri darma perguruan tinggi
DI PERGURUAN TINGGI DALAM KONTEKS
MENGEMBANGKAN KARAKTER PADA ANAK USIA DINI
Pendidikan Sebagai Sebuah Sistem Munawar Ketua LP3M-UB
Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum.
NILAI DAN PRINSIP Nilai-nilai 1945
NILAI DAN PRINSIP Nilai-nilai 1945
Pendapat Tentang Sarjana
OLAHRAGA SEBAGAI SEBUAH FENOMENA SOSIAL
PROGRAM LATIHAN DALAM PEMBINAAN OLAHRAGA PRESTASI
PENDIDIKAN PANCASILA BAB. X. Petumbuhan Faham Kebangsaan
18 NILAI-NILAI YANG TERKANDUNG DALAM PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
BUDAYA AKADEMIK dan tri darma perguruan tinggi
Pengasuhan Anak Usia Sekolah Dasar PERTEMUAN 8
SOSIALISASI PAUD TPA Tunas Bangsa
Magister Manajemen PendidikanPascasarjana
PENGANTAR PENDIDIKAN KARAKTER
Pendidikan Kewarganegaraan
Pengembangan Pendidikan agama berbasis wawasan kebangsaan
Transcript presentasi:

PRESTASI OLAHRAGA SEBAGAI IDENTITAS DAN KARAKTER BANGSA KULIAH UMUM IKIP PGRI KALTIM 25 Feb. 2014 Prof. Dr.Djoko Pekik Irianto, M.Kes., AIFO Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga RI Djoko Pekik I-Nov-13

NEGARA DIGDAYA- BANGSA PERKASA Ekonomi Tangguh Angkatan Bersenjata Kuat Olahraga Maju Djoko Pekik I-Nov-13

5 BESAR OLYMPIADE 2012 Amerika China Inggris Rusia Korea Selatan Djoko Pekik I-Nov-13

PERINGKAT INDONESIA NEGARA PESERTA POSISI PRESTASI OLAHRAGA =IDENTITAS + KARAKTER BANGSA ( Bukan Pesamaan Matematis ) PERINGKAT INDONESIA NEGARA PESERTA POSISI SEA GAMES : 1 11 PAPAN ATAS ASIAN GAMES: 15 45 PAPAN TENGAN OLYMIADE : 63 204 PAPAN BAWAH Djoko Pekik I-Nov-13

TUJUAN KEOLAHRAGAAN UU NO 3 2005, Pasal 4 Keolahragaan nasional bertujuan memelihara dan meningkatkan kesehatan dan kebugaran, prestasi, kualitas manusia, menanamkan nilai moral dan ahlak mulia, sportivitas, disiplin, mempererat dan membina persatuan dan kesatuan bangsa, memperkukuh ketahanan nasional, serta mengangkat harkat, martabat dan kehormatan bangsa

Pada Dasarnya identitas & karakter Bangsa Indonesia Menjunjung tinggi nilai-nilai peradaban, budaya dan Moral Santun Ramah tamah Suka menolong Suka mendahulukan orang Budaya hormat Suka damai Patuh pada adab Lemah lembut Asih-Asah-Asuh Biasa ucapkan mohon maaf- terima kasih ? Djoko Pekik I-Nov-13

EROSI NILAI-NILAI PERADABAN , BUDAYA DAN MORAL Santun ? Ramah tamah ? Suka menolong ? Suka mendahulukan orang ? Budaya hormat ? Suka damai ? Patuh pada adab ? Lemah lembut ? Asih-Asah-Asuh ? Biasa ucapkan mohon maaf- terima kasih ? MASIH ADAKAH ??? EROSI NILAI-NILAI PERADABAN , BUDAYA DAN MORAL Djoko Pekik I-Nov-13

EQUI LIBRIUM AGAMA Hidup Barokah BUDAYA TEKNOLOGI Hidup Indah Hidup Mudah Djoko Pekik I-Nov-13

PEMUDA –MAHASISWA SBG PROTOTIPE BANGSA Surplus Energi Idealisme Butuh Pengakuan Ego Cari Jati Diri POSITIF Kerja Keras Berjuang Sabar Ulet NEGATIF Narkoba Gangster Kekerasan dll ATLET Djoko Pekik I-Nov-13

PEMUDA –MAHASISWA TANGGUH TEGAS Punya Prinsip TeGeS Kuat-mandiri TEGES Pandai-kompeten Djoko Pekik I-Nov-13

PEMUDA KOMPETEN Hard Knowledge  Kompetensi Akademik & Skill Soft Knowledge  Santun, Mampu berkomunikasi, jujur, toleran Djoko Pekik I-Nov-13

CHAIN IMAGE KARAKTER VALUE OLAH RAGA MAJOR EFEK NURTURA EFEK AKTUA FISIK MOTORIK MAJOR EFEK NURTURA EFEK VALUE KARAKTER AKTUA LISASI Djoko Pekik I-Nov-13

MAKNA KARAKTER 1. Karakter adalah gambaran kualitas sistem nilai yang dianut seseorang yang dapat diamati melalui perbuatan atau perilaku. 2. Karakter adalah tabiat, watak, sifat kejiwaan, ahlak yang membedakan seseorang. 3. Karakter ibarat huruf dalam alfabet, tidak pernah sama satu dengan lainnya 4. Karakter cenderung sebagai aspek etis (aspek susila dan Moral) Djoko Pekik I-Nov-13

MORAL - KARAKTER Pendidikan karakter memiliki makna lebih tinggi dari pendidikan moral. Moral adalah pengetahuan seseorang terhadap hal baik atau buruk. Karakter adalah tabiat seseorang yang langsung di- drive oleh otak Djoko Pekik I-Nov-13

MORAL - KARAKTER Pendidikan moral mengajarkan hal yang benar dan hal yang salah. Pendidikan karakter bukan saja mengajarkan hal yang benar dan hal yang salah, namun sekaligus menanamkan kebiasaan (habituation) yang baik agar individu menjadi paham, mampu merasakan dan mau melakukan hal-hal yang baik Djoko Pekik I-Nov-13

Thinking, Attitude, Behaviour Habit & Carakter POLA PIKIR ( Tinking) POLA SIKAP ( Attitude) POLA TINDAK ( Behaviour) KEBIASAAN ( Habit) WATAK ( Carakter) Djoko Pekik I-Nov-13

TIGA UNSUR KARAKTER ( Ryan and Bohlin) Knowing the good ( mengetahui kebaikan) Loving The good ( mencintai Kebaikan) Doing The good ( melakukan kebaikan) Djoko Pekik I-Nov-13

APAKAH KARAKTER BISA DIBENTUK ? Konon katanya: Koala hidup di atas pohon, dalam sehari tidur selama 22 jam. Kalau mau makan dia hanya bergeser sedikit untuk mengambil makanan Koala bergerak paling banyak pada saat aktivitas seksual KARAKTER KOALA BINATANG TERMALAS DI DUNIA Djoko Pekik I-Nov-13

APAKAH KARAKTER BISA DIRUBAH – DIBENTUK ? Karakter sebagian ditentukan oleh sifat- sifat hereditas dan sebagian ditentukan oleh milieu ( Shields and Bredemeier) Karakter masih mungkin untuk dibentuk, meskipun sifat dan ciri jasmani yang dimiliki seseorang tetap memberi ciri unik pada setiap individu Djoko Pekik I-Nov-13

PADA DASARNYA KARAKTER DAPAT DIRUBAH Perubahan bergantung kepada kemauan untuk berubah Perubahan memerlukan perjuangan untuk berubah Sedikit- demi sedikit, setapak- demi setapak, selangkah - demi selangkah Djoko Pekik I-Nov-13

OLAHRAGA SEBAGAI PIRANTI PEMBENTUK KARAKTER Olahraga berorientasi pada pengembangan fisik, merupakan proses penyiapan tubuh yang baik bagi bersemayamnya jiwa dan pikiran yang baik. Olahraga sebagai sarana yang ampuh untuk “ nation and character Building “ ( Soekarno) Djoko Pekik I-Nov-13

Olah raga dalam konteks aktivitas jasmani paling signifikan untuk perkembangan karakter moral ( Shields and Bredemeier), karena 2 alasan: 1. Melalui aktivitas olahraga terbuka ruang sangat luas untuk mengatur lingkungan yang optimal dan membantu individu mengakses berbagai dimensi dari moral karakter. 2. Dalam berolahraga terbuka kesempatan untuk menghargai nilai-nilai intrinsik dan kesenangan yang ditimbulkan ketika berekspresi Djoko Pekik I-Nov-13

TRAINNING QUALITY ATHLETE HIGH PERFORMANCE SPORT FACILITY TALENT RESEARCH COACH COMPETENCY TRAINNING QUALITY COMPETITION SPORT FACILITY TALENT MOTIVA TION ATHLETE Djoko Pekik Irianto

LATIHAN ( Training ) Proses Penyempurnaan berolahraga melalui pendekatan Ilmiah, Khususnya prinsip- prinsip pendidikan, secara teratur dan terencana sehingga mempertinggi kemampuan dan kesiapan Olahragawan Prestasi atlet Proses Menuju sempurna Perenca naan Ilmiah Pendidikan

Nilai –Nilai Universal Olahraga 1. Cooperation 2. Communication 3. Respect for the rules 4. Problem Solving ( masalah dlm aktivitas Or rangsang berfikir kritis Pecahkan masalah) 5. Understanding 6. Connection with others 7. Laedership 8. Respect to other 9. Value of effort 10. How to Win ( Menang buah kerja keras) 11. How to lose ( Olahrga mengajarkan untuk menerima kekalahan tanpa harus kehilangan martabat ) Djoko Pekik I-Nov-13

12. How to manage competition 13. Fair Play 14. Sharing 15. Self esteem (hargai diri) 16. Trust (percaya pd orang) 17. Honesty (jujur) 18. Self Respect 19. Tolerance 20. Confidence 21. Teamwork 22. Dicipline 23. Resilience (Gigih) Djoko Pekik I-Nov-13

Prof. Dr. Djoko Pekik Irianto, M.Kes..,AIFO CURICULUM VITAE Prof. Dr. Djoko Pekik Irianto, M.Kes..,AIFO Pendidikan : S1: Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Fakultas Keguruan Ilmu Keolahragaan ( FKIK ) IKIP Yogyakarta S2: Program studi Ilmu Kesehatan Olaharaga Universitas Air langga Surabaya S3: Program Studi Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Surabaya. Course :Level I Srength & Canditioning ( Pelatih Fisik) ASCA ( Australia ), Sport Nutrition ( UGM-Jogjakarta) Pekerjaan : Dosen Pada Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga , FIK Universitas Negeri Yogyakarta. Jabatan : DEPUTI BIDANG PENINGKATAN PRESTASI OLAHRAGA KEMENPORA - RI Bidang Keahlian : Sport Coaching , Sport Nutrition, and Fitness. Tugas Yang pernah diemban Al: Instruktur (1) Strength and Conditioning (2) Pelatihan Gizi Atlet untuk pelatih, Penyedia jasa boga bagi atlet. Pernah menjadi Pelatih Fisik Sepakbola, Konsultan Gizi klub Sepakbola. Tugas tambahan : Sekretaris Dewan Pelaksana PRIMA ( Program Indonesia Emas) KEMENPORA. Organisasi : Bidang Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat ISORI ( Ikatan Sarjana Olahraga Republik Indonesia) DIY. Di bidang Olahraga Prestasi : Bidang pembinaan Prestasi KONI DIY, Bidang Litbang KONI DIY Bidang Litbang PERSANI (Persatuan Senam Indonesia) DIY , Sekretaris Umum PBVSI (Persatuan Bolavoli Seluruh Indonesia) DIY., Ketua Umum PP BAPOPSI Djoko Pekik I-Nov-13