Mahasiswa Sekolah Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pemuliaan Tanaman.
Advertisements

UNIVERSITAS AIRLANGGA
Agrobacterium tumefaciens – Sebagai Media Transformasi Genetik pada Pinus kesiya Royle ex Gord (khasi pine) Mata Kuliah Bioteknologi Dosen : Prof. Dr.
HUBUNGAN AIR DAN TANAMAN
Transposon Teknologi DNA
KONSEP DASAR AGRONOMI Dr
PERBANYAKAN LIDAH BUAYA (ALOE VERA) DALAM MEDIA IN VITRO DENGAN PENAMBAHAN NAA DAN BAP PADA BERBAGAI KONSENTRASI Disusun oleh : Dannar Nur Fathini (11324)
Dasar-dasar Pengklonan gen
(Rekombinasi dan Regulasi)
DASAR-DASAR PENGKLONAN GEN
GEN DAN GENOM GENOM : SUATU ORGANISME YANG DAPAT
(Oryza sativa) cv. Rojolele Menggunakan Transformasi Agrobacterium
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tissue Culture / Kultur Jaringan
Pengaruh Tanaman PANGAN Transgenik terhadap Resistensi Hama Serangga
BIOTEKNOLOGI Upaya untuk merekayasa organisme atau komponen organisme untuk menghasilkan produk yang berguna bagi manusia.
Penggunaan Plant Growth Promoting Bacteria Untuk Memperbaiki Pertumbuhan Tanaman Gandum, Maezina dan Kapas Pada Tanah Calcareous di Uzbekistan Egamberdiyeva.
LITA RASIMA RATNA KARTIKAWATI APRINO CAHYO ABADI
Bio Industri Sri Kumalaningsih Pendahuluan.
SURVIVAL DAN PENYEBARAN BAKTERI PATOGEN
Kultur organ tumbuhan Departemen Biologi
Keragaman metabolit sekunder
BLOK 1.1 DR.ETI YERIZEL,MS BIOKIMIA DAN BIOLOGIMOLEKULER
GlossaryGlossary --- Reproduksi Sel --- Hereditas ---- Struktur Gen --- Regulasi Ekspresi Gen --- Genom ManusiaGenom Manusia PLASMID Teknologi DNA Disusun.
RESISTENSI MIKROORGABISME
Pemuliaan Padi Kelompok 4 Abd. Lathif al-basyir
METODE MUTAKHR BIOTEKNOLOGI KULTUR JARINGAN KULTUR JARINGAN REKAYASA GENETIKA.
PERKEMBANGAN ILMU BIOTEKNOLOGI PRODI BIOTEKNOLOGI FAKULTAS ILMU
OPTIMASI TEKNIK REGENERASI TANAMAN NILAM SECARA IN VITRO
TRANSFORMASI GENETIK JATROPHA CURCAS DENGAN GEN PEMBUNGAAN Hd3a PADI
PLASMID Pada beberapa jasad, terutama pada kelompok prokariot, seringkali dijumpai bahan genetik tambahan selain bahan genetik utama yang ada dalam kromosom.
PASCA UTS SEMESTER GENAP T.A. 2014/2015
PERANAN BIOTEKNOLOGI DALAM PEMULIAAN TANAMAN
MODUL 9 :PERAN BIOTEKNOLOGI DALAM PEMULIAAN TANAMAN
PEMULIAAN MIKROBA PRINSIP TEKNIK FERMENTASI PROGRAM STUDI MIKROBIOLOGI
KONSEP KERJA DAN AKTIVITAS FITOHORMON DALAM PERTUMBUHAN TANAMAN
Faktor – faktor yang mempengaruhi perkembangan epidemi penyakit tumbuhan yaitu :
MATERI GENETIK SEL PROKATIOTIK
BIOTECHNOLOGY Uji Lapangan Dan Sulitnya Membuat Peraturan Yang Bisa Diterima Dalam Bidang Penelitian Tanaman Transgenik Di Eropa.
Bab 8 BIOTEKNOLOGI.
Bioteknologi Penggunaan biokimia, mikrobiologi dan keteknikan kimia secara terpadu untuk menerapkan teknologi pemanfaatan mikroba dan kultur jaringan.
BIOTEKNOLOGI.
BIOTEKNOLOGI JAGUNG BT DAN KULTUR JARINGAN PISANG
KEGIATAN PENELITIAN SELANJUTNYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Labu Siam.
BIOTEKNOLOGI.
By: fina nurul khotimah fithria aniatuzzahroh nurida oktafia
TRANSGENESIS : Proses Perakitan Organisme Transgenik
Bab 8 BIOTEKNOLOGI.
Transformasi tanaman obat Hyocyamus muticus penghasil alkaloid tropane dengan penembakan partikel Hakim H.K Nurul Fazri Rahmi Fitriana.
“Peran Asam Absisat dalam Kultur Jaringan Tumbuhan”
HUBUNGAN AIR DAN TANAMAN
HUBUNGAN AIR DAN TANAMAN
BIOTEKNOLOGI.
BIOPESTISIDA PT AGRO LESTARI INDONESIA
Pemuliaan Tanaman.
Semua makhluk hidup tersusun atas DNA
Merlin Narakarti K.H.S. ( )
Resistensi mikroorganisme dan penanganannya
Jaka Julian Kusuma ( ) Muhammad Arief Akbar ( ) M.Yudhistira Putra ( )
BIOTEKNOLOGI DAN APLIKASINYA
BIOTECHNOLOGY Uji Lapangan Dan Sulitnya Membuat Peraturan Yang Bisa Diterima Dalam Bidang Penelitian Tanaman Transgenik Di Eropa.
SENYAWA UTAMA AROMA PADI
PERANAN BIOTEKNOLOGI DALAM PEMULIAAN TANAMAN
PERAKITAN Melastoma malabathricum TRANSGENIK
PEMULIAAN DAN PERBENIHAN TANAMAN (Modul 3) Tim Penyusun: Prof. Dr
This presentation uses a free template provided by FPPT.com KONSEP BIOKONTROL PENGENDALIAN OPT Wiwit Probowati, S.Si.,
GENETIKA MIKROBA.
ARTI KULTUR JARINGAN REKAYASA GENETIK DAMPAK SRI JUNIANA, S.Pd SMP NEGERI 2 BABAT BIOTEKNOLOGI.
Transcript presentasi:

Mahasiswa Sekolah Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara STATUS PERKEMBANGAN PERBAIKAN SIFAT GENETIK PADI MENGGUNAKAN TRANSFORMASI AGROBACTERIUM Syamsidah Rahmawati Pusat Penelitian LIPI, jl. Raya Bogor Km 46, Cibinong Dipresentasikan : WIJIYONO Mikrobiologi Mahasiswa Sekolah Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara

Latar belakang Produktivitas beras rendah Produks gen: -nutrisi padi (golden rice) -tahan kering Produktivitas beras rendah Tidak seimbang antara produksi beras dengan konsumen Perbaikan genetik padi Dengan menggunakan Agrobacterium tumifacien Terobosan baru Tehnik transfer gen langsung Secara tak langsung Peran mikroba tanah

Bakteri Agrobacterium tumifacien Kemampuan menstranfer potongan DNA (T-DNA) ke genom tanaman Komponen genetik Gen virulen kromosom (kromosomal virulence (chv) Kelompok gen virulen (vir) yang terdapat pada plasmid Ti Daerah T-DNA dibatasi : LB (left border), RB (right border yang merupakan gen Bakteri Gen T-DNA : Gen ia aH, gen ia aM, dan ipt enzim

Mekanisme integrasi T-DNA dalam genom Tanaman (Inland (1996), Sheng dan Citovsky (1996), de la Riva et al.(1998)

Hoekema et al (1984) T-DNA dapat ditransfer meskipun terletak pada plasmid yang berbeda (plasmid ganda) binnary vektor.

Faktor yang mempengaruhi transformasi Agrobacterium Genotip dan jaringan tanaman/eksplan (Azhakanandam et al (2000) : keberhasilan transformasi agrobacterium sangat tergantung pada genotip tanaman. Jaringan yang baik : jaringan yang memberikan respon yang baik terhadap kultur jaringan.

Strain Agrobacterium dan Plasmid/vektor Adanya penggunaan A. tumifaciens strain biasa (LBA) 4404) dikombinasikan dengan vektor super biner dengan gen ekstra gen virB, C dan G sangat efektif untuk menstranfer padi.

Strain Agrobacterium dan Plasmid/vektor - Adanya penggunaan A. tumifaciens strain biassa (LBA) 4404) dikombinasikan dengan vektor super biner dengan gen ekstra gen virB, C dan G sangat efektif untuk menstranfer padi. Berpengaruh terhadap efisiensi transformasi Kelemahannya terbatas pada inang yang diinfeksi

Asetosiringon dan Ph Senyawa fenolik yang berperanan dalam mekanisme transfer gen Kondisi Ph berpengaruh terhadap gen vir. Gen vir dapat diekspresiksn pada pH 5 -8 . Ph 5,2 adalah Ph yang paling baik untuk digunakan dalam transfer genetik.

Antibiotik untuk eliminasi Agrobakterium Setelah diko-kultivasi kalus direndam dalam larutan antibiotik : untuk menghindari berkembangnya bakteri Agrobakterium Dilanjutkan penggunaan antibiotik pada media regenerasi ( Yara et al.2001 )

Kondisi infeksi dan kokultur Bakteri yang digunakan untuk infeksi sel tanaman adalah bakteri yang sedang tumbuh aktif ( fase logaritma ) Sebelum inokulasi bakteri ditumbuhkan pada media yang mengandung asetosiringon

Media induksi, Ko-kultivasi, regenerasi Media induksi N6 sedangkan media regenerasi adalah MS ( hiei et al.1994;Rashid et al.1996;Toki 1997; Yara et al. 2001; cao et al.2004). Toki 1997 : Penambahan casamino acids dan prolin dapat meningkatkan kemampuan regenerasi tanaman dan dapat menghasilkan tanaman trasgenik dalam waktu 2 bulan sejak induksi.

Bahan Penyeleksi Higromisin(hpt), fostinotrisin (bar) (Hiei et al.1994;rashid et al. 2003; Saharan et al. 2004; Jin et al, 2004). Kanamisin (nptII) atau G418 tapi penggunaannya sangat terbatas karena dapat menghambat pertumbuhan sel ( Azhakanandam et al. 2000)

Ekspresi dan Stabilitas Gen Penyisipan gen ke genom tanaman harus dapat diekspresikan. Espresikan gen dapat ditingkatkan dengan penambahan enhancer dikombinasikan dengan penggunaan promoter yang kuat atau promoter spesifik.

Stabilitas Gen Gen yang telah terintegrasi pada genom tanaman, maka gen tersebut akan stabil diwariskan ke generasi berikutnya. Hiei dan Komari (1996) melaporkan trasgen stabil diwariskan hingga generasi ke 4. Wu et al.(2002) melaporkan trasgen stabil diwariskan hingga generasi ke 6. Rashid et al (1996) melaporkan kegagalan mengekspresikan gen disebabkan karena ada pebungkaman gen.

Prospek Tanaman padi yang mengandung gen : Tahan penggerek batang Penyakit blas Hawar daun Kekeringan, salinitas dan herbisida Tanaman padi dengan daya hasil tinggi, kandungan zat besi dan vitamin A yang tinggi

Tabel1. Beberapa gen yang telah diintroduksi ke dalam tanaman menggunakan transformasi Agrobacterium Asal Promotor S.Sasaran Varitas Pustaka crylAb,crylAc B. Thuriengiensis Ubi,CaMV35S,BrassicaBp10 Tahan PBK dan PBP Nipponbare(Japonica)’ Cheng et al.(1998) Ferritin Kedelai GluB-1 Padi mengandung zat besi dan zink Indica (IR68144) Goto et al (1999); Vasconcelos et al.(2003) Psy,lyc,crt1 Bunga daffodil Bakteri Erwinia uredovora Gt1,35s CaMV Padi mengandung Pro Vitamin A Japonica(TP309) Yeetal (2000) rhLF(lactoferrin) Manusia Ubiquitin jagung Padi mengandungg lactoferin Javanica(rojolele) Rahmawati dan slamet ledin (2004) Ech42, nag 70,glue48 Trichoderma atriviride Act1 Tahan Rhizoctonia solani dan magnaphore grisea Ishikari-shiroge(japonica) Mei et al.9200020 Crylb-crylaa hybrid Bt Ubiquiin jagung Tahan pbk Japonica(rojolele0 Rahmawati dan slamet Loedin (2004) VHb dan EPsps Bakteri vitreoscilla dan slmonella typhimurium Pistilspesifik dari kentang da CaMV35S Hasil tinggi dan tahan herbisida Japonica(Xius 11,Qiufeng,youfeng, dan Hanfeng) Cao et al.(2004) Chitinasel Padi CaMV Tahan jamur penyebab blas Magnaporthe grisea dan Rhizoctonia Solani Indica(vaidehi,tulsi) Nishizawa et al.(2002) Hva1 Barley Promtor terinduksi ABA, promotor konstitutive actin 1 padi Osmoprotektan Indica(Basmati0 Rohila et al.(2002) otsA-otsB Bakteri E coli Promotor terinduksi ABA dan stres,rbcS Tahan salinitas dan kekeringan indica9PB-1) Gang et al.(2002)

Kesimpulan Transformasi agrobacterium telah berhasl dilakukan pada berbagai kultivar padi japonica, indica dan javanica Keberhasilan trasformasi ditentukan oleh :pemilihan genotip, jaringan tanaman, umur eksplan, strain agrobacterium, vektor, konsentrasi asetosiringon dan Ph, kerapatan sel bakteri, lama dan suhu kokultivasi, antibiotik, bahan penyeleksi, komposisi media kultur .

Peningkatan efisiensi transformasi disebabkan : penggunaan asetosiringon dan bahan pemadat yang tinggi, pengeringan kalus secara perlahan atau penambahan antinekrotik pasca ko kultivasi . Peningkatan ekspresi gen : pemilihan promoter, penggunaan kodon yang sesuai, penambahan enhancer Gen tunggal dan poligenik telah berhasil diintroduksikan ke dalam tanaman padi dalam upaya perbaikan mutu genetik padi Kemampuan transformasi Agrobakterium menghasilkan tanaman transgenik dengan salinan tunggal.