JOKO PURNOMO 3333081577 Teknik Industri. Untuk mengetahui akar penyebab masalah kualitas seperti cacat dalam organisasi kontraktor remediasi. Diselidiki.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Manajemen Risiko K3 Pada Proyek Pembangunan Ruko
Advertisements

Six Sigma proses perbaikan di bagian produksi otomotif
JADWAL DAN POKOK-POKOK MATERI KULIAH MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
TEKNIK WAWANCARA & OBSERVASI
Manajemen Proyek Sistem Informasi DAY-4
Manajemen Proyek Sistem Informasi DAY-2
Manajemen Proyek Sistem Informasi DAY-2
Disusun oleh: Hesty Utami Pratiwi ( ). Saat ini masyarakat atau konsumen telah memahami pentingnya pengendalian kualitas untuk spesifikasi dari.
“SIX SIGMA PROCESS AND ITS IMPACT ON THE ORGANIZATIONAL PRODUCTIVITY” “SIX SIGMA PROSES DAN DAMPAKNYA TERHADAP PRODUKTIVITAS” Di Susun Oleh : Farda Chaerunnisa (060643)
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
SAFETY ggggggggggg PROSEDUR K3.
7 alat bantu pengendalian mutu
ENTREPRENEURSHIP KEWIRAUSAHAAN BAB 10 Oleh : Zaenal Abidin MK SE 1.
Analisis Kelayakan Proyek & Industri
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
SAP 3 EVALUASI PROYEK DESAIN STUDI KELAYAKAN DAN MEMPEROLEH GAGASAN
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
Dikerjakan Oleh : Nama : Roma Mulyana Npm :
PENGANTAR AKUNTANSI KEPERILAKUAN
EVALUASI KINERJA DAN PENGAWASAN MANAJEMEN
PENGUKURAN PRODUKTIVITAS
Perancangan sistem ( berbasis objek )
Tita Rayung Palupi Pengendalian dan Penjaminan Mutu
 Satu pencegahan bernilai satu pon pengobatan. Biaya untuk menemukan dan memperbaiki cacat merupakan salah satu kegiatan pengembangan perangkat lunak.
11 dan 12. PENGUMPULAN DATA ARTI PENGUMPULAN DATA
Dewi Saraswati T. Industri
12. PENGUMPULAN DATA ARTI PENGUMPULAN DATA
Di Susun Oleh: FESA RAKAFATHIA ( ) JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA CILEGON-BANTEN 2011.
Kegunaan Diagram Fishbone dalam Management Organisasi yang sehat
METODOLOGI SIX SIGMA PERTEMUAN 2 METODOLOGI DMAIC
Disusun oleh: Roy khrisman panjaitan (071269)
Anggota : Dimas Ronggo Heru Eka lodhita Muhammad Septian Yoska Isvisena
Oleh : Anna restianna (080211)
Pengembangan Solusi Content Management Pertemuan 3.
PERTEMUAN 4 MANAJEMEN OPERASI (EKMA4215)
Materi – 03 Sistem Kantor.
Disusun oleh : Rifki Azis Setiawan
Skala dan Kelompok Perusahaan
KONSEP BIAYA DAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BIAYA
MANAJEMEN PERSONALIA DAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Pendahuluan 1. Pengertian Studi Kelayakan
12. PENGUMPULAN DATA ARTI PENGUMPULAN DATA
Nama : Muhammad Mirza NPM : Kelas : B
DOSEN PENGAMPU: Dr. Murtadlo, M.Si
Assesing your Current Guidance and Counseling Program
Pertemuan 14 Audit SDM & Capita Selecta Manajemen Ketenagaan RS
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
Definisi Perilaku Organisasi
Metodologi penelitian
Audit Lingkungan Ardaniah Abbas.
Disusun Oleh : Rizki Farina Amelia (060604) Kelas : B
ANIESA SAMIRA BAFADHAL, SAB, MAB
An Integrated Approach to TPM and Six Sigma Development in
TUGAS PENGENDALIAN DAN PENJAMINAN MUTU
Manajemen Proyek Sistem Informasi DAY-2
Struktur Organisasi Bab 8.
RECRUITMENT AND SELECTIONPRACTICES IN A SELECTED ORGANIZATION
Total Quality Management
Konsep Biaya: 1. Pengertian Konsep Biaya 2. Jenis Biaya 3. Struktur Biaya 4. Manfaat 5. Tujuan Studi Ekonomi.
Teknik Mencari Fakta untuk Persyaratan Penemuan
RESUME TUGAS PENGENDALIAN KUALITAS DAN PENJAMINAN MUTU
GUGUS KENDALI MUTU BERDIRI : 1 Juni 2010
11 dan 12. PENGUMPULAN DATA ARTI PENGUMPULAN DATA
Siklus hidup pengembangan sistem
MANAJEMEN PROYEK TI PERTEMUAN KE 7 SAFITRI JAYA, S.Kom, M.T.I
Pengantar SIM 2.
Managers ’ Performance and
Analisis Pekerjaan (Job Analysis)
1. LUTFIANA NUGRAHAENI MUHAMMAD ARIFIN DASAR AKUNTANSI Tugas 1.
Oleh : Susi Hardjati Materi 2. Sistem Kantor 1.Konsep Sistem 2.Urgensi Sistem Kantor 3.Pengertian Sistem Kantor 4.Karakteristik Sistem Kantor 5.Tujuan.
Transcript presentasi:

JOKO PURNOMO Teknik Industri

Untuk mengetahui akar penyebab masalah kualitas seperti cacat dalam organisasi kontraktor remediasi. Diselidiki melalui: 1. Pengamatan langsung 2. Survei kuesioner

 Diagram Pareto adalah alat yang sangat berguna untuk memisahkan masalah yang sangat penting dari semua masala yang ada.  Diagram tulang ikan dapat digunakan untuk mengidentifikasi dan mengisolasi penyebab masalah.

 lingkungan berbasis di AS dan Konstruksi Perusahaan, yang mengkhususkan diri dalam perbaikan cetakan, restorasi, dan kontraktor umum.  Didirikan pada tahun 1987  pusat operasinya di Florida, New York, dan Virginia.

 Kuesioner, wawancara, fakta perusahaan  Kuesioner untuk seluruh karyawan kantor dan wawancara yang dilakukan pada tahun 2007 memungkinkan tim studi untuk memahami lebih baik perusahaan dan mengidentifikasi daerah di mana studi ini singkat akan lebih berguna.  Tujuan kuesioner ini adalah untuk memeriksa pendapat karyawan perusahaan dan mengidentifikasi kepuasan karyawan tanpa mengungkapkan tanggapan individu kepada manajer

Faktor penyebab teratas : 1. Pelanggaran 2. Kesalahan komunikasi 3. Kelebihan tenaga kerja 4. Gagal dalam pembersihan 5. Kontaminasi cetakan

Analisis grafik ini menunjukkan bahwa presentase gagal dalam pembersihan yaitu sebesar 51% dari biaya dan berkaitan dengan 20% dari kejadian. Dengan demikian, perusahaan harus memusatkan perhatian pada ini topik.

ANALISA DIAGRAM SEBAB - AKIBAT

ANALISA UMUM Cause FactorOccurrences per Year Occurrences % Cumulative % Final cleaning Supervisor Hidden Mold Calibration Semi pouros materials Other TOTAL

Sekarang jelas bahwa departemen lingkungan harus memusatkan upaya dalam mempekerjakan pekerja pembersihan yang lebih baik agar dapat meminimalkan biaya yang terkait dengan cacat pada proyek-proyek yang dilakukan oleh perusahaan.

Dengan menganalisis data yang tersedia dalam perusahaan dengan bantuan manajer kualitas berbagai alat membuat keputusan yang lebih baik. Hal ini dicontohkan dalam sebuah perusahaan yang terlibat dalam proyek pembangunan perbaikan dengan bantuan alat-alat kualitas sederhana namun efektif seperti Diagram Pareto dan Diagram sebab-akibat. Dalam perusahaan tersebut ditemukan bahwa departemen lingkungan perusahaan harus berusaha untuk mempertahankan dan mempekerjakan pekerja pembersihan akhir yang lebih baik. Namun, studi lebih lanjut diperlukan untuk mengukur modal bahwa perusahaan harus berinvestasi dalam mempekerjakan pekerja pembersihan akhir yang lebih baik untuk memaksimalkan keuntungan tanpa mengorbankan kualitas.