Material, Energy & Information Consumers National Seminar on Art, Science, Engineering & Technology ICSS (Indonesian Control Systems Society) AP2I (Asosiasi.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pelaksanaan Jabatan Fungsional Pranata Komputer
Advertisements

McGraw-Hill/Irwin Copyright © 2008, The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved.McGraw-Hill/Irwin Copyright © 2008 The McGraw-Hill Companies, Inc.
CATATAN PENILAIAN PANITIA ANGKA KREDIT Universitas Diponegoro
CHAPTER 7 Pengembangan Sistem
OLEH: TIM DIREKTORAT KETENAGAAN DITJEN DIKTI
DIREKTORAT PEMBINAAN WIDYAISWARA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA 2010
4/3/2017 9:12 AM GAMBARAN UMUM PP nomor 71 TAHUN 2010 tentang standar akuntansi pemerintahan © 2007 Microsoft Corporation. All rights reserved. Microsoft,
IMPLEMENTASI SISTEM BEBAN KERJA DOSEN ONLINE PASCA SERTIFIKASI DOSEN
SELAMAT DATANG PESERTA SOSIALISASI BEBAN KERJA DOSEN DAN EVALUASI PELAKSANAAN TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI Oleh Djoko Kustono Ketua Tim BKD Direktorat Pendidik.
USUL PENELITIAN KOMPETITIF
MENGEMBANGKAN STRATEGI PEMBELAJARAN
Rika Kharlina Ekawati, S.E., M.T.I
PEROLEHAN ANGKA KREDIT PUSTAKAWAN: Tip dan Trik
PAU-PPAI-UT 1 2 Peserta dapat menjelaskan strategi pengembangan pendidikan tinggi Tujuan Instruksional Umum Tujuan Instruksional Khusus Peserta dapat.
Riset Operasional (RO)
@ 2009 Rahmad Wijaya Analisis dan Desain Sistem Informasi Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis.
Biro Administrasi Umum dan Kepegawaian
PENULISAN LAPORAN PENELITIAN Oleh MUH. YUNANTO, SE., MM.
1 Dimana & Bagaimana Kita Perlu Menggunakan Teknologi Informasi? TI sebagai pendukung Akselerasi Pendidikan, Dialog Publik - 28 Februari 2001, Bandung.
BULETIN TEKNIS NO. 04 PENYAJIAN DAN PENGUNGKAPAN BELANJA PEMERINTAH
Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi Jawa Barat
MAKALAH Neneng Sri Wulan.
TOPIK BAHASAN POKOK BAHASAN TOR RAB &.
Pertemuan 2 Pengambilan Keputusan, Model dan Dukungan
Penyiapan bahan Presentasi
SOSIALISASI KEBIJAKAN BAN-PT di hadapan para peserta Rapat Kerja Daerah Pimpinan PTS di lingkungan Kopertis Wilayah III di Jakarta 23 September.
MODEL PENGEMBANGAN KTSP SMA
SOSIALISASI PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN
KEBIJAKAN BAN-PT KEBIJAKAN BAN-PT BAN-PT BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI JAKARTA 2009.
OLEH: BAGUS PRIYATNO KOPERTIS WILAYAH VI
Macam (KTI) Karya Tulis Ilmiah
1 Workshop Metodologi Penelitian STMIK BUMIGORA, 2012 Strategi Penyusunan Proposal Penelitian.
(Oleh: Prof. Dr. I Wayan Koyan, M.Pd.)
PROBLEMATIKA PEMBANGUNAN
ENTREPRENEURSHIP KEWIRAUSAHAAN Oleh : Zaenal Abidin MK SE 1.
Sosialisasi Acuan Penilaian Beban Kerja Dosen
BEBAN KERJA DOSEN POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
SISTEMATIKA PENULISAN ILMIAH Saryono. Susunan Laporan Penelitian  Baris kepemilikan  Judul  Abstrak  Pendahuluan  Tinjauan Pustaka  Metode Penulisan/
PELAKSANAAN PENGADAAN BARANG/JASA DENGAN SWAKELOLA
Dari Mana Dimulai… I. REFLEKSI II. MASALAH created by_Deyner Mengga.
BADAN NARKOTIKA NASIONAL
DIKLAT PENINGKATAN MANAJEMEN KEJAKSAAN RI (REFRESHER COURSE) BAGI KAJARI/PPK MEDAN, 12 AGUSTUS 2008 RUANG LINGKUP PERATURAN PRESIDEN NO. 8 TAHUN 2006.
Material, Energy and Information Society Art, Science, Engineering and Technology E Planning (working draft)
Peran Kementerian Negara PAN dalam Penguatan Akuntabilitas
Jabatan Fungsional Pengembang Teknologi Pembelajaran (JF-PTP) Oleh
PUSBINDIKKLATREN  Suatu proses yang dilakukan secara teratur, sistematis, berdasarkan pengetahuan, metode ataupun teknik tertentu yang menghasilkan.
Perancangan Sistem Informasi Inventory Pada CV PSP
Pusat Pengembangan Pendidikan Universitas Gadjah Mada PENYUSUNAN NASKAH AKADEMIK DAN DOKUMEN PEMBELAJARAN BOPTN 2013.
PEMBIMBING : Dr. RINOVIA SIMANJUNTAK Institut Teknologi Bandung
Berbagi Pengalaman Upaya Meningkatkan Akreditasi Program Studi
BIRO PEMBIAYAAN DAN PENJAMINAN BAPEPAM DAN LEMBAGA KEUANGAN DEPARTEMEN KEUANGAN PENILAIAN KEMAMPUAN DAN KEPATUTAN BAGI ANGGOTA DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS.
PEDOMAN PENELITAN DOSEN 19 Agustus Latar Belakang  SK No.045a/SK.P/III/IKPIA/2011  Standarisasi Penelitian.
PENILAIAN KINERJA GURU
Sistem Informasi Marketing
Formula Menghitung Keuntungan Investasi
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA (LIPI)
JUKNIS PENYUSUNAN LAPORAN ANALISIS KONTEKS
METODOLOGI PENELITIAN
AUSTRALIA INDONESIA PARTNERSHIP FOR EMERGING INFECTIOUS DISEASES KEMENTERIAN PERTANIAN DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN DIREKTORAT KESEHATAN.
ORGANISASI YANGEFEKTIF, BERKEMBANG DAN MAPAN
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
METODOLOGI PENELITIAN dan PENERAPANNYA
SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
ANALISIS SISTEM 1.
JENJANG JABATAN DAN PANGKAT
Mencari dan Mereview Jurnal
Oleh: Haryanto Perencana Utama-Kedeputian Bidang Ekonomi Bappenas
PELAPORAN EVALUASI DIRI
KERANGKA PENELITIAN.
Transcript presentasi:

Material, Energy & Information Consumers National Seminar on Art, Science, Engineering & Technology ICSS (Indonesian Control Systems Society) AP2I (Asosiasi Perencana Pemerintah Indonesia) E Planning PUBLIC AND PRIVATE PARTNERSHIPS

“The ultimate objective of Public and Private Partnerships is to produce New Intellectual Property”. Setelah Demand Side Planning (2004) dan Moral Science (2005), ASET 2006 mempromosikan Reliability sesuai dengan struktural berikut: Source: American Institute of Physics Where is the path of Public Electricity? Where is the path of Private Industries? Is this the Alternative?

Tanggal 6-7 Juni 2006, di Universitas Trisakati, peran pemangku JFP (Jabatan Fungsional Perencana) akan diperkenalkan melalui Seminar Nasional ASET 2006 E-Learning berikut: UNSUR UTAMA PEMBENTUK JABATAN FUNGSIONAL PERENCANA (KEP MENEG PAN) Developing Reliability Awareness I. PENDIDIKAN? Education should introduce Reliability Importance II. PERENCANAAN? The role of Researcher and Planner III.PENGEMBANGAN PROFESI PERENCANAAN? Cooperative Networking and Planning IV. PENDUKUNG? Decision Maker/ Recommendation

I. PENDIDIKAN Jabatan Fungsional Perencana (JFP) tidak lepas dari peran Pendidik, Peneliti, Perencana dan Pembuat Kebijaksanaan PENDIDIKANPENELITIAN & PERENCANAAN 1.Pendidikan Gelar 2. Non Gelar •UU Sistem Pendidikan Nasional: Masyarakat berhak berperan serta dalam perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi pendidikan

II. PERENCANAAN BASELINETHE ALTERNATIVE 1IDENTIFIKASI PERMASALAHAN? PUBLIC AND PRIVATE PARTNERSHIPS 2PERUMUSAN ALTERNATIF KEBIJAKSANAAN? REVERSE ANALYSIS 3PENGKAJIAN ALTERNATIF? INTERNATIONAL DEVELOPMENT 4PENILAIAN ALTERNATIF DAN RENCANA? NATIONAL AGENDA 5PENGENDALIAN PELAKSANAAN? LOCAL CONTROL 6PENILAIAN HASIL PELAKSANAAN? NEW KNOWLADGE AND INFRASTRUCTURE

III. PENGEMBANGAN PROFESI PERENCANAAN 1.Karya Tulis/Karya Ilmiah di bidang perencanaan pembangunan 2.Menterjemahkan/menyadur buku dan bahan- bahan lain di bidang perencanaan pembangunan 3.Berpartisipasi secara aktif dalam penerbitan buku/majalah di bidang perencanaan pembangunan 4.Berpartisipasi secara aktif dalam pemaparan (ekspose) draft/pedoman/modul di bidangperencanaan bangunan 5.Melakukan studi banding dibidang perencanaan pembangunan 6.Menemukan teknologi tepat guna di bidang perencanaan pembangunan 7.Melakukan kegiatan pengembangan di bidang perencanaan pembangunan Asosiasi Perencana Pemerintah Indonesia (AP2I) Topik Standar: Public and Private (Multi Sector) Partnerships Anggota: JFP Aktif Masyarakat Sistem Kendali Indonesia Appresiasi: Art, Science, Engineering, Technology Society: Material, Energy, Information Anggota Kehormatan: Pensiunan JFP

IV. PENUNJANG 1.Mengajar/ melatih/ membimbing di bidang perencanaan pembangunan 2.Mengikuti seminar/ lokakarya di bidang perencanaan pembangunan 3.Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan non Kedinasan di bidang perencanaan pembangunan serta mendapat Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP) 4.Menjadi Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris dan Anggota Tim Penilai Jabatan Perencana 5.Memperoleh gelar kesarjanaan lainnya 6.Memperoleh penghargaan tanda jasa di bidang perencanaan pembangunan

Case Study: APEC Energy Balance Table of Indonesia in Coal 2 Coal Products 3 Crude Oil 4 1 Petroleum Products 5 Gas 6 Town Gas 7 Hydro 8 Nuclear 9 Geothermal Solar, etc 10 Others 11 Electricity 12 Heat 13 Total (Tera Joule) 1Indigenous Products1,508,129-2,720,014-2,328,807-38, , ,733,553 2 Import--418,361290, ,704 3 Export-1,154,759--1,399, ,781-1,194, ,125,441 4 International Marine Bankers----20, Stock Changer26, Total Primary Energy Supply379,547-1,738, ,9231,134,367-38, , ,322,508 7 Public Electricity-255, , , , , ,600 8 Auto-producers of Electricity Gas Processing , , Petroleum Refineries---1,901,7921,990,294-1, Coal Transformations Loss & Own Use---8, , , , , Discrepancy 6, ,743-64,470459, , Total Final Energy Consumption130,294--1,642,907307, ,047-2,312, Industry Sector130, ,592180, , , Transport Sector---842, Other Sector---391, , Agriculture Residential & Commercial , , Other , Non-Energy , NOTE: 1. Petroleum products (4) consisted of 4.1 Mogas, 4.2. Naphtha, 4.3. Jet Fuel, 4.4. Kerosene, 4.5. Diesel Oil, 4.6 Fuel Oil, 4.7 LPG, 4.8 Refinery Gas, 4.9 Other Petroleum Products Rekomendasi ASET 2004: Demand Side Planning, that the demand is Material-Energy-Information R&D.

TOPIK 1: IDENTIFIKASI PERMASALAHAN (Public and Private Partnerships) Local Planner Sectoral Planner National Planner Internatio nal Planner a. Paket Penyusunan Disain dan Instrumen0.3 b. Paket Pengumpulan Data Primer0.4 c. Paket Pengumpulan Data Sekunder0.1 d. Paket Penginventarisasian Sumber Daya yang Potensial0.2 e. Paket Kodifikasi Data0.1 f. Paket Pemasukan Data0.1 g. Paket Tabulasi Data0.1 H, Paket Pengolahan Data0.2 i. Paket Mereview Kelengkapan Data0.2 j. Pembuatan Diagram dan Tabel0.1 k.Penyajian Latar Belakang Masalah0.1 l. Memformulasikan Sajian Untuk Analysis0.2 m. Menganalisis Hasil-hasil Pembangunan0.3 n. Mengevaluasi Data yang Sudah Ada0.2 o.Menyusun Neraca Sumber Daya yang Potensial0.2 p. Menentukan Jenis Permasalahan0.1 q. Menentukan Tingkat Permasalahan0.1 r. Menentukan faktor faktor Penyebab Permasalahan0.1

TOPIK 2: PERUMUSAN ALTERNATIF KEBIJAKSANAAN (Reverse Analysis) Local Planner Sectoral Planner National Planner Internatio nal Planner a. Menyusun Landasan Kerangka Teoritis dan Model0.3 b. Melakukan Studi Pustaka Yang Memperkuat Landasan/ Kerangka Logis 0.2 c. Penyusunan Specifikasi Model0.1 d. Menyusun Asumsi/ Hipotesa Model0.2 e. Melakukan Konsultasi dengan Pihak/ Lembaga yang Kompeten0.2 f. Melakukan Penyesuaian yang diperlukan bagi Pencapaian Tujuan0.3 g. Memasukan Data ke dalam Model yang akan dipakai0.2 h. Mengkaji hasil hasil pengujian Model0.2 Merumuskan Tujuan-Tujuan Realistis yang dapat dicapai dalam perencanaan: i. kebijaksanaan strategis jangka panjang 0.4 j. kebijaksanaan strategis jangka menengah0.2 k. kebijaksanaan jangka pendek0.2

Rekomendasi ASET 2005: Moral Science Future Multi Sector (Dep ESDM, Dep PU, Dep Kominfo, LIPI) Partnerships

2. Local Planner Sectoral Planner National Planner Internatio nal Planner Merumuskan Tujuan-Tujuan Realistis yang dapat dicapai dalam perencanaan: L. kebijaksanaan strategis makro 0.3 m. kebijaksanaan strategis sektoral0.2 n. kebijaksanaan strategis regional0.2 Merumuskan Tujuan-Tujuan Realistis yang dapat dicapai dalam perencanaan: o. program strategis jangka panjang 0.3 p. program strategis jangka menengah0.4 Merumuskan Tujuan-Tujuan Realistis yang dapat dicapai dalam perencanaan: q. program strategis makro 0.3 r. program strategis sektoral0.3 s. program strategis regional0.2 Merumuskan Tujuan Tujuan Realistis yang dapat dicapai dalam perencanaan: t. proyek sektor tunggal 0.2 u. proyek multi sectoral0.3 v. proyek kawasan0.4

TOPIK 3: PENGKAJIAN ALTERNATIVE (International Development) Local Planner Sectoral Planner National Planner Internatio nal Planner a. Merumuskan Kriteria untuk Menilai Alternatif0.1 b. Menulis Saran untuk Menilai Alternatif0.1 c. Menentukan Kriteria untuk Menilai Alternatif melalui proses pengambil keputusan 0.2 Mengkaji Alternatif-alternatif berdasarkan Kriteria yang telah ditentukan dalam perencanaan d. Kebijaksanaan Strategis Jangka Panjang 0.3 e. Kebijaksanaan Strategis Jangka Menengah0.2 f. Kebijaksanaan Strategis Jangka Pendek0.3 Mengkaji Alternatif-alternatif berdasarkan Kriteria yang telah ditentukan dalam perencanaan: g. Kebijaksanaan Strategis Makro 0.4 h. Kebijaksanaan Strategis Sektoral0.2 i. Kebijaksanaan Strategis Regional0.2 Mengkaji Alternatif-alternatif berdasarkan Kriteria yang telah ditentukan dalam perencanaan: j. Program Strategis Jangka Panjang 0.2 k. Program Strategis Jangka Menengah0.1

3. Local Planner Sectoral Planner National Planner Internatio nal Planner Mengkaji Alternatif-alternatif berdasarkan Kriteria yang telah ditentukan dalam perencanaan: l. Program Strategis Makro 0.3 m. Program Strategis Sectoral0.2 n. Program Strategis Regional0.2 Mengkaji Alternatif-alternatif berdasarkan Kriteria yang telah ditentukan dalam Perencanaan o. Proyek Sektor Tunggal 0.1 p. Proyek Multi Sector0.2 q. Proyek Kawasan0.3

TOPIK 4: PENGKAJIAN ALTERNATIF DAN RENCANA (National Agenda) Local Planner Sectoral Planner National Planner Internatio nal Planner a. Menulis Saran Alternatif dan Saran Rencana Pelaksanaan0.2 b. Memproses Pengambilan Keputusan0.2 Menyusun Perkiraan dan Penentuan Anggaran/ Pembiayaan yang diperlukan dalam Perencanaan c. Kebijaksanaan Strategis Jangka Panjang 0.5 d. Kebijaksanaan Strategis Jangka Menengah0.5 e. Kebijaksanan Strategis Jangka Pendek0.4 Menyusun Perkiraan dan Penentuan Anggaran/ Pembiayaan yang diperlukan dalam Perencanaan: f. Kebijaksanaan Strategis Makro 0.4 g. Kebijaksanaan Strategis Sektoral0.2 h. Kebijaksanaan Strategis Regional.0.3 Menyusun Perkiraan dan Penentuan Anggaran/ Pembiayaan yang diperlukan dalam Perencanaan: i. Program Strategis Jangka Panjang 0.3 j. Program Strategis Jangka Menengah0.2

4 Local Planner Sectoral Planner National Planner Internatio nal Planner Menyusun Perkiraan dan Penentuan Anggaran/ Pembiayaan yang diperlukan dalam Perencanaan: k. Program Strategis Makro 0.4 l. Program Strategis Sektoral0.2 m. Program Strategis Regional0.3 Menyusun Perkiraan dan Penentuan Anggaran/ Pembiayaan yang diperlukan dalam Perencanaan: n. Proyek Sektor Tunggal 0.2 o. Proyek Multi Sektor0.3 p. Proyek Kawasan0.4 q. Merumuskan Prosedur Pelaksanaan0.2

TOPIK 5: PENGENDALIAN PELAKSANAAN (Local Control) Local Planner Sectoral Planner National Planner Internatio nal Planner a. Menentukan Ukuran Kemajuan Pelaksanaan0.3 b. Mengarahkan Pelaksanaan0.3 c. Memantau/ Memonitor kegiatan pelaksanaan/ perkembangan0.4 d. Membuat Laporan Perkembangan Pelaksanaan Secara Objectif0.1 e. Merumuskan Saran Tindak Korektif yang diperlukan0.2 Indonesian Control Systems Society, 10 Years of Excellence

TOPIK 6: PENILAIAN HASIL PELAKSANAAN (New Knowledge and Infrastructure) Local Planner Sectoral Planner National Planner Internatio nal Planner a. Menyusun Desain Awal Efektifitas Pelaksanaan0.2 b. Menyusun Desain Awal Efektifitas Tujuan0.1 c. Menyusun Desain Awal Dampak Kemasyarakatan/ Lingkungan0.1 d. Menyusun Desain Akhir Efektifitas Pelaksanaan0.2 e. Menyusun Desain Akhir Efektifitas Tujuan0.2 f. Menyusun Desain Akhirl Dampak Kemasyarakatan/ Lingkungan0.3 g. Mengefektifkan Pelaksanaan dalam pengumpulan Data dan Informasi untuk Penilaian penilaian hasil Pelaksanaan 0.1 h. Mengefektifkan Tujuan dalam pengumpulan Data dan Informasi untuk Penilaian penilaian hasil Pelaksanaan 0.1 i. Mengumpulkan Data Informasi untuk menilai dampak Kemasyarakatan/ Lingkungan 0.2 Menganalisis dan Menyajikan Data dan Informasi untuk Pinilaian Hasil Pelaksanaan: j. Efektifitas Pelaksanaan 0.2 k. Efektifitas Tujuan0.2 l. Efektifitas Dampak Kemasyarakatan/ Lingkungan0.2

6 Local Planner Sectoral Planner National Planner Internatio nal Planner m. Melaporkan Penilaian atas Hasil Pelaksanaan0.2 Menulis Saran Mengenai Tindak Lanjut yang diperlukan dalam perencanaan Kebijaksanaan: n. Strategis Jangka Panjang 02 o. Strategis Jangka Menengah0.2 q. Strategis Jangka Pendeek0,1 Menulis Saran Mengenai Tindak Lanjut yang diperlukan dalam Perencanaan: q. Kebijaksanaan Strategis Makro 0.2 r. Kebijaksanaan Strategis Sektoral0.2 s. Kebijaksanaan Strategis Regionall0.2 t. Menulis Saran Mengenai Tindak Lanjut yang diperlukan dalam Perencanaan: t. Program Strategis Jangka Panjangl 0.3 u. Program Strategis Jangka Menengah0.2

6 Local Planner Sectoral Planner National Planner Internatio nal Planner Menulis Saran mengenai Tindak Lanjut yang diperlukan dalam perencanaan: v. Program Strategis Makro 0.3 w. Program Strategis Sektoral0.2 x. Program Strategis Regional0.2 Menulis Saran Mengenai Tindak Lanjut yang diperlukan dalam Perencanaan y. Proyek Sektor Tunggal 0.1 z Proyek Multi Sector0.2 aa. Proyek Kawasan0.2 Dr. Michael Ellis Chairman, Convener and Co-FounderDr. Michael Ellis Chairman, Convener and Co-Founder - group of 2 » E Team - globalfamilydoctor.com... Bangladesh Abdur Rahman, Social Worker, Bangladesh Indonesia Tjahjokartiko Gondokusumo, Civil Engineer, CHP Cooperative, Jakarta, Indonesia Australia Page View as HTML - Web Searchgroup of 2 » View as HTMLWeb Search Deliverable Disseminationand Exploitation ReportDeliverable Disseminationand Exploitation Report - group of 2 » D Exploitation - eu-crossgrid.org Page 1. CG5.3-D v1.3-ALGO804- DisseminationExploitationReport PUBLIC 1 / 97 D ELIVERABLE D ISSEMINATIONAND E XPLOITATION R EPORT... View as HTML - Web Searchgroup of 2 » View as HTMLWeb Search