MERENCANAKAN KEUANGAN DAN INVESTASI RUMAH TANGGA SENDIRI dan NASABAH.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BUNGA VALUATION T E O R I TINGKAT MATEMATIKA BISNIS 1 tahun
Advertisements

Analisis Laporan Keuangan Pemerintah
TRANSAKSI BISNIS PERUSAHAAN dan PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
SUMBER DAN ALOKASI DANA PERBANKAN
ENTREPRENEURSHIP KEWIRAUSAHAAN BAB 10 Oleh : Zaenal Abidin MK SE 1.
Sesi : 3.
PRODUKTIVITAS PERUSAHAAN
Pengalokasian dana dalam bentuk Kredit
KEUANGAN KORPORAT COPORATE FINANCE.
Sudah Sehatkah Keuangan Anda ?
SISTEM MONETER.
KEUANGAN KORPORAT COPORATE FINANCE.
Background provided by m62 Visualcommunications, visit
LAPORAN KEUANGAN.
MANAJEMEN KREDIT PERTEMUAN 6.
“ANUITAS DIMUKA” BAB 6 Matematika Keuangan Oleh:
ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN MODAL KERJA
ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN MODAL KERJA
ANALISIS PREKREDITAN PERTEMUAN 11.
UANG DAN BANK SENTRAL DI INDONESIA
PPERTEMUAN 6 RASIO AKTIVITAS.
1. Ikhlas semua bentuk alat komunikasi di-Nonaktifkan / Silent Mode 2. Pikiran terbuka 3. Terlibat aktif dengan Antusias 4. Senang berproses hingga.
KLASIFIKASI KREDIT PERBANKAN
 Budget penerimaan selama bulan September 2013 s.d Agustus 2014 adalah Rp ( dengan asumsi bahwa setiap bulan gaji yang saya terima adalah.
Pengenalan Credit Worthiness Ladder (CWL) Jakarta, 19 Maret 2014.
DESYLIN MONALISAC2C DEWI SARTIKAC2C DINAL EKAPERTIWIC2C
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
PEMBELANJAAN PAJA3338/2 SKS
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAIN
Penyusunan anggaran kas
Solusi Dini Untuk Pensiun dan Masa Depan Pasti
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
RISIKO LIKUIDITAS.
Ir. M. Yamin Siregar, MM RASIO-RASIO KEUANGAN.
Cashflow Quadrant Kuadran Aliran Kas
BAB 2 TRANSAKSI BISNIS PERUSAHAAN dan PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
Emilia Gustini, SE. M.Si. Ak. CA
Anggaran Kas Cherrya dhia wenny, s.e..
AKTIVITAS BANK PERTEMUAN KE-8 PTA 2015/2016.
Wisnu Haryo Pramudya, S.E, M.Si, Ak
EKUITAS DAN SISA HASIL USAHA KOPERASI
Akun/Perkiraan dan Transaksi Perusahaan
CARA MEMPEROLEH MODAL NUR PRATIWI, SE, M.Sc.
BAB IV PEMBENTUKAN INVESTASI ( Pertemuan ke-5 )
ASPEK KEUANGAN 5 Juni 2011.
Pertemuan 20 Pertumbuhan ekonomi
LAPORAN KEUANGAN BAB 3.
Formula Dasar Dalam Analisa Laporan Keuangan
Sari Yuniarti,SE,MM. BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN Sari Yuniarti,SE,MM.
BAB 2 TRANSAKSI BISNIS PERUSAHAAN DAN PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
Analisis Investasi Interest Rate Model.
03 SESI 3 MATEMATIKA BISNIS Viciwati STl MSi.
EVALUASI KINERJA KEUANGAN
Kerangka dasar akuntansi
TRANSAKSI BISNIS PERUSAHAAN dan PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
( Periode Januari-Desember 2010) (periodic Januari-December 2010)
Pembahasan Konsumsi dan Investasi Pertemuan ke-11
ANGGARAN KAS 10th Lecture.
KLASIFIKASI KREDIT PERBANKAN
Sesi : 3.
STRATEGI ARUS KAS (CASH-FLOW STRATEGY)
PENGELOLAAN KEUANGAN RUMAH TANGGA
UANG DAN BANK SENTRAL DI INDONESIA
Penyusunan anggaran kas
MODAL Modal adalah sesuatu yang diperlukan untuk membiayai operasi perusahaan mulai dari berdiri sampai beroperasi Untuk mendirikan atau menjalankan suatu.
KELOMPOK 5 Boby Setiawan ( ) Haliya ( ) Noviatul Ulfa ( ) Wili Oktarina ( )
Bab 3 PENEMPATAN DANA BANK.
Transcript presentasi:

MERENCANAKAN KEUANGAN DAN INVESTASI RUMAH TANGGA SENDIRI dan NASABAH

Pembuka  Mari renungkan! Kalau dipikir-pikir, kita ini lebih percaya pada cita-cita atau menyerah pada keadaan?  Pendapatan pas-pasan (kurang), utang banyak (kebanyakan), maka kita bekerja karena mengejar pendapatan (atau malah dikejar tukang tagih)!?  Pendapatan, utang, dan cita-cita merupakan urusan berbeda yang tidak banyak saling berhubungan!  Kita bekerja bukan mengejar pendapatan atau takut dikejar tukang tagih, tetapi untuk urusan yang lain!

Sudah dibahas di sesi pertama Keadaan #1 #2 #3 A: Pendapatan – Tabungan => Konsumsi B: Pendapatan – Konsumsi => Tabungan Cita-cita #1 #2 #3 A: Menjadi  Mendapat  Punya B: Punya  Mendapat  Menjadi

Stratejis: Berpikir dari yang Terakhir! Cita-cita Sasaran-sasaran Kebutuhan DanaCicilan/TabunganTarget PendapatanKebutuhan BerutangRencana Tindakan Taktis: Bertindak dari yang Pertama!

1. Mari kita bahas dan tetapkan:  sasaran-sasaran masa depan untuk masing-masing rumah tangga!

Sasaran masa depan TahapanUsiaSasaran Sekarang (tahun ini) tahun lagi tahun lagi tahun lagi tahun lagi 10. … …

2. Mari kita hitung:  Berapa besar kebutuhan dana yang harus dipenuhi di masa depan itu!

Kebutuhan dana masa depan SasaranBiayanya sekarang Jarak masa depan FVIFPerkiraan besar biaya tersebut di masa depan TOTAL

3. Mari kita hitung:  Berapa “cicilan” (=PMT) yang harus dipenuhi (atau tabungan yang harus dibuat) pada setiap periode untuk menunaikan kebutuhan masa depan di atas apabila dengan menggunakan “kendaraan” deposito.  Catatan: Besarnya tabungan yang harus dibuat ditambah dengan kebutuhan konsumsi merupakan target pendapatan dari kerja atau usaha dan sampingan-sampingannya.

Menghitung kebutuhan menabung Perkiraan besar biaya di masa depan Jarak masa depan PVIFPMT = Cicilan = Tabungan yang harus dibuat

4. Selanjutnya, mari kita hitung:  Berapa tarjet pendapatan dari sumber pekerjaan, investasi dan atau usaha harus diperoleh.  Sekali lagi:  (Tarjet) Pendapatan = Tabungan (yg harus dibuat) + Konsumsi (yg dibutuhkan)

Menghitung tarjet pendapatan Tabungan harus Dibuat Konsumsi Dibutuhkan Tarjet Pendapatan Gaji tetapOmset Usaha

5. Untuk latihan yang akan datang, kita akan menghitung:  Berapa pinjaman dari pihak luar dibutuhkan untuk menjalankan usaha yang pendapatannya akan dapat menunaikan kebutuhan masa depan tersebut.  Untuk dapat menghitung kebutuhan utang, dibutuhkan pengetahuan dasar dan ketrampilan menilai kinerja kesehatan usaha.

Secara ringkas, kerangka untuk menghitung kebutuhan utang: 1 Omset # Dongkrak 3 Modal 4 Utang 2a Aset tetap 2b Aset lancar #LabaRisiko Produktivitas dan Efisiensi Solvabilitas dan Likuiditas

Penutup:  Buatlah ringkasan:  Tujuan (=Cita-cita)  Sasaran kebutuhan dan besarnya biaya yang dibutuhkan  Kombinasi “kendaraan” investasi yang dipilih untuk masing-masing sasaran  Besarnya tabungan per periode yang harus ditanam pada masing-masing “kendaraan” investasi  Rangkuman ini akan menjadi bahan penyusunan rencana tindakan (action plan) pada sesi selanjutnya (kalau ada  )