(IKHLAS, TAAT, KHAUF , DAN TAUBAT) PELAJARAN 3 AKHLAK TERPUJI (IKHLAS, TAAT, KHAUF , DAN TAUBAT) SK IKHLAS TAAT K D KHAUF PETA MATERI TAUBAT

Menerapkan akhlak terpuji kepada Allah SWT STANDAR KOMPETENSI Menerapkan akhlak terpuji kepada Allah SWT  

Kompetensi Dasar Menjelaskan pengertian dan pentingnya ikhlas, taat, khauf, dan taubat Mengidentifikasi bentuk dan contoh- contoh perilaku ikhlas, taat, khauf , dan taubat. Menunjukan nilai-nilai positif dari perilaku ikhlas, taat, khauf, dan taubat dalam fenomena kehidupan. Membiasakan perilaku ikhlas, taat, khauf, dan taubat dalam kehidupan sehari-hari.

PETA MATERI AKHLAK TERPUJI Ikhlas Taat Khauf Taubat

1. IKHLAS IKHLAS PENGERTIAN CONTOH NILAI POSITIF MEMBIASAKAN PERILAKU

PENGERTIAN IKHLAS Ikhlas berarti memurnikan niat hanya semata-mata mencari ridha Allah SWT, atau semata-mata menaati perintah-Nya. Orang yang beramal secara ikhlas disebut mukhlis. Niat yang ikhlas merupakan syarat amalan baik akan diterima Allah SWT FIRMAN ALLAH QS: al-An’am: 162 Artinya: Sesungguhnya salatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan seluruh alam. (Q.S. al-An’am: 162)

B. CONTOH perilaku Ikhlas Dzikron selalu membantu guru mengambil dan mengembalikan buku di perpustakaan madrasah, itu semua dilakukan tanpa ada keluhan dan juga tanpa mengharap pujian dari teman-teman dan gurunya.

C. Nilai-Nilai Positif dari Perilaku Ikhlas NILAI POSITIF IKHLAS Mendapat kebaikan dunia dan akherat Menumbuhkan motivasi kuat Mendapat ridho Allah SWT Amalnya diterima Allah SWT

D. Membiasakan Perilaku Ikhlas   D. Membiasakan Perilaku Ikhlas   Contoh Perilaku Ikhlas Selalu ingat pentingnya ikhlas, karena amal yang dikerjakan tidak dengan ikhlas akan sia- sia dan merugi. Tetap melakukan ibadah walaupun mendapat celaan dari orang lain Hendaknya ibadah yang kita lakukan diniatkan semata-mata karena Allah SWT dan mengharap ridho-Nya, jangan karena ingin dipuji oleh orang lain Tidak merasa bangga jika perbuatan baiknya dipuji orang lain  

TAAT PENGERTIAN CONTOH NILAI POSITIF MEMBIASAKAN PERILAKU

  2. TAAT A. PENGERTIAN TAAT TAAT artinya patuh, senantiasa melaksanakan segala perintah dan meninggalkan segala laranganya. Taat Kepada Allah dan Rasulullah SAW adalah senantiasa melaksanakan segala perintah Allah dan Rasulullah dan meninggalkan segala laranganya. Perintah Rasulullah pasti benar, karena Rasulullah adalah manusia pilihan Allah yang terpelihara (ma’shum) dari perbuatan dosa dan diberi tugas menyampaikan ajaran-ajaran Allah.

B. contoh perbuatan taat Contoh taat kepada Allah dan Rasul-Nya; Menjalankan sholat 5 waktu dengan tertib, walaupun tidak diperintah oleh orang tuannya dan tidak ada yang melihatnya. Menghormati dan menuruti perintah (yang baik) dari orang tua Berbuat jujur Berkata yang baik dan benar Tidak berbuat maksiat  

C. Nilai – nilai Positif dari Taat Memperoleh ketenangan bathin, karena merasa selalu dekat dengan Allah SWT Akan dimasukkan surga oleh Allah SWT, sebagaimana janji-Nya dalam QS. An-Nisa :13 Artinya : Barang siapa taat kepada Allah dan Rasul-Nya , Dia akan memasukkannya de dalam surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Dan itulah kemenangan yang agung ( Q.S. An-Nisa/4 : 13 )

D. Membiasakan Taat Kepada Allah Melaksanakan perintah Allah SWT Menjauhi larangan Allah SWT Salat lima waktu sehari semalam, Mengerjakan puasa Ramadhan. Mengeluarkan zakat, infak, atau sodaqah. Menunaikan haji jika mampu Melakukan ibadah – ibadah lain dengan ikhlas karena Allas SWT berjudi, minum-minuman keras, menyembah berhala, makan – makanan yang haram/syubhat, dan lain-lain

3. KHAUF KHAUF PENGERTIAN CONTOH NILAI POSITIF MEMBIASAKAN PERILAKU

3. KHAUF A. Pengertian khauf   Khauf berarti takut, Islam mendidik umatnya agar memiliki sifat khauf, yakni takut akan murka Allah SWT.  

B. Bentuk ( contoh ) perilaku khauf Hati-hati menjaga setiap perbuatan dan ucapannya. Ibadah tepat waktu shalat tiba Tidak menunda – nunda membayar zakat

c. Nilai – Nilai Positif dari Khauf   c. Nilai – Nilai Positif dari Khauf Nilai – nilai positif dari khauf kepada Allah SWT , antara lain : Khauf bisa menjaga diri dari melakukan perbuatan dosa Kualitas ibadahnya selalu meningkat, karena khawatir ibadah-ibadah yang telah dikerjakan banyak kekurangan Terhindar dari rasa ‘ujub dan ria dengan ibadah yang telah dikerjakan

c. Nilai – Nilai Positif dari Khauf   c. Nilai – Nilai Positif dari Khauf Menjaga diri dari melakukan perbuatan dosa Kualitas ibadah meningkat, karena sadar masih banyak kekurangan Terhindar dari rasa ‘ujub dan ria

d. Membiasakan Perilaku Khauf   d. Membiasakan Perilaku Khauf Jika tergoda melakukan dosa, maka ingatlah akan siksa Allah Jangan mengingat-ingat kebaikan yang telah kita kerjakan, akan tetapi ingat-ingatlah akan dosa-dosa yang pernah kita lakukan, Waspada terhadap godaan-godaan maksiat Berusahalah agar kualitas ibadah kita meningkat, dengan cara terus belajar / menuntut ilmu agama

BAYANGKAN JIKA ALLAH MURKA KEPADA KETIKA KAMU MENINGGAL KELAK BERIKUT ADA FILM TENTANG KEMATIAN YANG BISA DATANG SECARA MENDADAK KEPADA SESEORANG RENUNGKAN DAN CERMATI SAKARATUL MAUT SHALATLAH SEBELUM DATANG PADAMU SUATU KENYATAAN “KEMATIAN”

4. TAUBAT TAUBAT PENGERTIAN CONTOH NILAI POSITIF MEMBIASAKAN PERILAKU

4. tobat A. Pengertian Taubat menurut bahasa berarti kembali, menyesali perbuatan dosa yang telah dilakukan. Sedangkan arti menurut istilah tobat berarti berhenti dari perbuatan dosa yang telah dilakukan, kemudian kembali ke jalan yang benar.

b. contoh perilaku tobat kepada Allah   b. contoh perilaku tobat kepada Allah Berhenti melakukan riba dengan beristighfar dan minta maaf kepada orang yang dicuranginya Pencuri kelas kakap akhirnya sadar dan berhenti dari mencuri

c. Nilai – nilai Positif Taubat   c. Nilai – nilai Positif Taubat  Taubat berdampak positif , antara lain : Allah akan mengganti dosa orang yang mau bertaubat dengan kebaikan ( QS. 25 : 70) Mendapat rakhmat dan ampunan dari Allah SWT Mati dalam keadaan khusnul khotimah Mendapat pahala atau keberuntungan (masuk surga). (QS. An-Nur : 31, QS.Al- Imran : 135-136)

Qs; AN NUUR : 31 Artinya; “Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung”.

Qs; ali imran : 135-136 Artinya: “dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau Menganiaya diri sendiri[229], mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui. 136. mereka itu balasannya ialah ampunan dari Tuhan mereka dan surga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya; dan Itulah Sebaik-baik pahala orang-orang yang beramal.”

d. Membiasakan Diri Berperilaku Taubat   d. Membiasakan Diri Berperilaku Taubat  Membiasakan diri berperilaku taubat, dengan cara : Perbanyaklah istighfar, maka akan terpelihara dari perbuatan maksiyat Tidak meremehkan perbuatan dosa meskipun dosa kecil Tidak menunda-nunda taubat , karena kematian itu datang secara tiba-tiba dan tidak mengenal usia Segera bertaubat dengan sungguh-sungguh jika telah terlanjur berbuaat dosa,dengan menyesali dosa yang pernah diperbuat, berjanji tidak akan mengulangi lagi Setelah bertaubat berupaya meningkatkan amal sholeh dan menjaga diri agar tetap istiqamah dalam mematuhi perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.

Alhamdulillah…. Selesai pelajaran 3

Rifaudin ahmad, S.Pd.I

i. evaluasi Jawablah pertanyaan berikut secara singkat dan benar ! Jelaskan pengertian khauf dan tunjukan contohnya ! Bagaimanakah maksud seseorang berbuat baik dengan riya ? Bagaimanakah maksud orang yang bertaubat berarti menyesal ? Bagaimanakah seseorang dikatakan taat ? Sebutkan syarat – syarat taubat nasuha !

II. PENUGASAN Tugas kelompok ( di madrasah ) Silahkan kalian ambil Al-Qur’an dan terjemahnya, cari dan tulislah Surat Al- Imran/3 : 135-136! Tugas Individu ( di Madrasah ) Datalah contoh perilaku yang menunjukkan perilaku ikhlas, taat, khauf, taubat yang ada di lingkunganmu !

SEMOGA BERMANFAAT TERIMA KASIH BY IDIJACK