TEMU XV DIAKHIR KULIAH MAHASISWA MAMPU MELAKUKAN PENGUJIAN HIPOTESIS ASOSIATIF UNTUK DATA DISKRIT DAN KONTINYU
KOEFISIEN KONTINGENSI DIGUNAKAN UNTUK MEMPELAJARI HUBUNGAN (ASOSIASI) DUA VARIABEL DENGAN DATA NOMINAL Rumus yang digunakan adalah 2
Kita ingin mempelajari hubungan antara kelompok profesi dan jenis olahraga yang digemari; Kelompok Profesi: Dokter (Dr), Pengacara (P), Dosen (D), Bisnis (B) Jenis Olahraga: Golf (G), Tenis (T), Badminton (B), Sepakbola (S)
Data yang tersedia Kelompok profesi dan olahraga yang digemari Olah-KelompokProfesi raga DrPDBJumlah G T B S Jml
Langkah-langkah menghitung frekuensi harapan (fh) untuk setiap sel adalah: 1.Menghitung persentase sampel yang gemar masing-masing olahraga a. Gemar Golf: ( G)/N = ( )/282 = b. Gemar Tenis : …… c. Gemar Badminton: ……. d. Gemar Sepakbola = ( )/282 = 0.184
Selanjutnyqa dihitung masing-masing frekuensi harapan (fh) untuk setiap kelompok profesi dan olahraga: Dengan rumus: (% gemar olahraga J * Total anggota profesi) 1.Golf a. Dokter= * 58 = b. Pengacara= * 75 = c. Dosen= * 68 = d. Bisnis= * 81 = Jml = Tenis ……….. 3. Badminton ……….
4. Sepakbola a. Dokter= * 58 = b. Pengacara= * 75 = c. Dosen= * 68 = d. Bisnis= * 81 = Jml = 52 Masukkan data frekuensi observasi (fo) dan hasil perhitungan frekuensi harapan (fh) dalam tabel
Kelompok Profesi dan jenis olahraga yang digemari DrPDB ORfofhfofhfofhfofhJml G T B S Jml
GUNAKAN RUMUS 2 2 = UNTUK MENGHITUNG BESARNYA COEFFICIENT CONTINGENCY GUNAKAN RUMUS:
UNTUK MENGUJI TINGKAT KEMAKNAAN ASOSIASI (C) ANTARA KELOMPOK PROEFESI DAN OLAHRAGA YANG DIGEMARI HITUNG dk = (K-1)(B-1) = (4-1)(4-1) = 9 DAN GUNAKAN TABEL 2 h = > 2 t = Ho DITOLAK ADA HUBUNGAN ANTARA PROFESI DENGAN JENIS OLAH RAGA YANG DIGEMARI
KERJAKAN SOAL LATIHAN YANG TERCANTUM DI BUKU AJAR
UJI ASOSIASI SPEARMAN RANK CORRELATION PERHATIKAN: UJI KORELASI DIGUNAKAN BILA KEDUA DEPENDEN DAN INDEPENDEN VARIABLE ADALAH DATA KONTINYU
NILAI DUA ORANG JURI TERHADAP 10 MAKANAN MAKANANJURI 1 (X1)JURI 2 (X2)
DATA TERSEBUT DI RANKING UNTUK SETIAP KELOMPOK MakananJuri 1 (X1) Ranking (R1) Juri 2 (X2 Ranking (R2) b i (R1-R2) bi2bi Jumlah07
GUNAKAN RUMUS: LAKUKAN UJI SIGNIFIKANSI (KEMAKNAAN) KORELASI SPEARMAN DENGAN RUMUS
KITA DAPATKAN: = 1 – 0.04 = 0.96 DENGAN MENGGUNAKAN TABLE NILAI-NILAI RHO (LIHAT TABEL) UNTUK n = 10 PADA TARAF 5% AKAN DIPEROLEH NILAI RHO = h = 0.96 > t = Ho ditolak Disimpulkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara penilaian juri I dan juri II
DALAM TABEL SETELAH N >10 TERLIHAT BAHWA NILAI-NILAI RHO JUMLAH SAMPEL GENAP. UNTUK SAMPLE GANJIL, UJI KEMAKNAAN HARUS DILAKUKAN DENGAN MENGGUNAKAN RUMUS: LAKUKAN UJI KEMAKNAAN NILAI RHO DIATAS DENGAN MENGUNAKAN RUMUS INI
Kerjakan soal soal latihan berikut: LAKUKAN UJI HIPOTESA BAHWA SISTOLIK BERHUBUNGAN DENGAN DIASTOLIK PADA TARAF 5% SISTOLIK : DIASTOLIK: KERJAKAN SOAL YANG TERSEDIA DIBUKU AJAR